Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan keterampilan proses sains dan penguasaan konsep kimia antara kelompok siswa yang belajar dengan model pembelajaran berbasis proyek dan model pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan quasi eksperimen dengan rancangan “the post-test only nonequivalent control group design”. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Bangli, Bali, yang berjumlah 138 orang. Sampel dalam penelitian ini ditentukan menggunakan teknik simple random sampling. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan lembar observasi keterampilan proses sains dan tes akhir penguasaan konsep kimia. Data dianalisis dengan metode analisis deskriptif dan analisis multivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan keterampilan proses sains dan penguasaan konsep kimia antara kelas eksperimen dan kontrol dengan F = 15,921; signifikansi 0,05; (2) terdapat perbedaan yang signifikan keterampilan proses sains siswa kelas eksperimen dan kontrol dengan F = 15,236; signifikansi 0,05; dan (3) terdapat perbedaan yang signifikan penguasaan konsep kimia kelas eksperimen dan kontrol dengan F = 16,281; signifikansi 0,05.
Copyrights © 2018