cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota tangerang,
Banten
INDONESIA
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis
ISSN : 1412632X     EISSN : 26146789     DOI : -
Core Subject : Economy,
Arjuna Subject : -
Articles 232 Documents
Analisis Pengaruh Sosialisasi Perpajakan, Pemahaman Perpajakan dan Kemudahan Perhitungan & Pembayaran Pajak Terhadap Tingkat Kepatuhan Kewajiban Perpajakan Pada Sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Di Kecamatan Neglasari Etty Herijawati; Dian Anggraeni
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 16 No 1 (2018): Primanomics : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.191 KB) | DOI: 10.31253/pe.v16i1.53

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sosilisasi perpajakan, pemahaman perpajakan, kemudahan perhitungan dan pembayaran pajak terhadap tingkat kepatauhan kewajiban perpajakan pada sektor usaha kecil dan menengah. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 108 responden yang merupakan pemilik usaha kecil dan menengah yang berada di Kecamatan Neglasari Tangerang. Hasil dalam penelitian ini dikumpulkan melalui kuesioner yang diproses dan dianalisis dengan menggunakan analisis regresi berganda. Metode yang digunakan dalam penentuan sampel dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling. Uji kualitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji validitas Pearson Correlation dan uji reliabilitas menggunakan Cronbach’s Alpha. Untuk uji asumsi klasik dalam penelitian ini yaitu uji normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedastisitas. Sedangkan uji hipotesis dalam penelitian ini, menggunakan uji R² yang sudah disesuaikan, uji F, dan uji t. Hasil data penelitian ini menunjukkan bahwa sosialisasi perpajakan, pemahaman perpajakan, kemudahan perhitungan dan pembayaran pajak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap tingkat kepatuhan kewajiban perpajakan pada sektor usaha kecil dan menengah dengan nilai signifikansi masing-masing sosialisasi perpajakan sebesar 0.000, pemahaman perpajakan sebesar 0.000, kemudahan perhitungan dan pembayaran pajak sebesar 0.001.
Pengaruh Opini Audit dan Corporate Governance Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Farid Addy Sumantri
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 16 No 1 (2018): Primanomics : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (603.277 KB) | DOI: 10.31253/pe.v16i1.56

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh opini audit dan corporate governance terhadap kualitas laporan keuangan. Selanjutnya dalam penelitian ini variabel Corporate Governance disingkat menjadi CG. Opini audit dilihat dari jenis opini audit yang diberikan oleh auditor independen. CG dilihat berdasarkan mekanisme CG yang terdiri dari komposisi dewan komisaris, kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial atas saham yang dimiliki. Kualitas laporan keuangan diukur dengan menggunakan non operating accruals dibagi total asset. Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini terdiri 11 perusahaan sektor aneka industri metal yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) peiode 2014-2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode purposive sampling. Teknis analisis yang digunakan adalah multiple regression analysis dengan alat bantu program SPSS (statistical package for the social sciences) for windows versi 24. Hasil penelitian menunjukkan Opini audit tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan, yaitu 0,357 > 0,05. Komposisi dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan 0,594 > 0,05. Kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan 0,550 > 0,05. Kepemilkan manajerial berpengaruh signifikan negatif terhadap kualitas laporan keuangan 0,007 < 0,05.
Perilaku Individu Dalam Menghadapi Konflik & Pengaruhnya Terhadap Kinerja Organisasi Gregorius Widiyanto
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 16 No 1 (2018): Primanomics : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.247 KB) | DOI: 10.31253/pe.v16i1.57

Abstract

Konflik merupakan masalah yang selalu muncul dalam organisasi dan tidak dapat dihindari atau dihilangkan dari kehidupan organisasi.Konflik baik secara langsung maupun tidak langsung telah menimbulkan dampak baik dampak konflik yang sifatnya fungsional akan mengakibatkan hal-hal yang positif atau bermanfaat baik bagi individu dan atau organisasi bersangkutan, sebaliknya, konflik yang tidak fungsional akan mengakibatkan hal-hal yang negatif atau merugikan bagi individu dan atau organisasi bersangkutan, maka untuk menyelaraskan dan mengatur konflik agar membantu meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan dibutuhkan satu pemahaman yang utuh dan menyeluruh bagi top managemen untuk melakukan intervensi terhadap konflik yang muncul adalah mencari strategi penyelesaian masalah yang tepat, untuk itu perlu dilakukan diagonosa konflik tentang apa penyebab atau akar masalah yang memicu terjadinya konflik, siapa saja yang terlibat dalam konflik tersebut, dan apa tujuan yang sebenarnya hendak yang dicapai oleh pihak-pihak yang terlibat dalam konflik, harus dilakukan secara menyeluruh dengan memperhatikan penyebab konflik dan menerima aspirasi atau kelompok baik yang terlibat dalam konflik maupun tidak, sehingga penyelesaian konflik secara efektif dan efisien tercapai dan dapat bermanfaat untuk memperbaiki kinerja organisasi.
Analisa Keberadaan Koperasi Di Kabupaten Tangerang Sabam Simbolon
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 16 No 1 (2018): Primanomics : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.413 KB) | DOI: 10.31253/pe.v16i1.55

Abstract

Penelitian ini berjudul Analisa keberadaan koperasi di Kabupaten Tangerang yang bertujuan untuk mencari gambaran bagaimana keberadaan koperasi di kabupaten Tangerang saat ini dan masa dating. Penelitian ini penelitian deskriptif denga objek penelitian adalah koperasi yang ada di kabupaten Tangerang dengan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari Kantor Dinas Koperasi kabupaten Tangerang dan Data BPS Tangerang dalam Angka untuk periode 2012 hingga tahun 2017.Analisis dilakukan dengan analisis comparative deskriptif antar period. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan sector pertanian telah bergeser ke sektor industry jasa, perdagangan dan manufacturing. Penggunaan lahan di Kabupaten Tangerang berubah menjadi tempat berdirinya perusahaan-perusahaan (banguan pabrik dan kantor) dan untuk pemukiman atau perumahan-perumahan.pada sisi yang lain pertumbuhan koperasi secara kuantitas menunjukkan kondisi yang positip pada awalnya namun kemudian berubah menjadi pertumbuhan negative (koperasi-koperasi yang ada sebelumnya banyak yang tidak aktif). Koperasi yang aktif hanya beroperasi sekitar kebutuhan anggota itu sendiri tanpa ada pengembangan usaha bentuk lain untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Koperasi di Kabupaten Tangerang di kelompokkan dalam beberapa kategori diantaranya Koperasi di sector pertanian,koperasi di sector perikanan,koperasi di sector peternakan,koperasi di sector perdagangan dan koperasi di sector jasa. Secara umum koperasi menunjukkan perkembangan yang semakin menurun hanya ada beberapa koperasi yang berkembang positip seperti koperasi Jasa dalam bidang Jasa Kredit (Koperasi Kredit). Simpulan adalah bahwa koperasi di kabupaten Tangerang masih berada pada posisi yang jauh dari harapan dalam mengemban tugas sesuai dengan pasal 33 UUD45 dan atau Undang-undang Koperasi yaitu sebagai soko guru ekonomi. Bahkan, dengan era globalisasi sekarang ini koperasi cenderung tidak dapat bergerak secara mandiri, kecuali di bantu melalui kebijakan pemerintah. Saran adalah agar pemerintah melakukan terobosan baru untuk mempertahankan koperasi di Tangerang di masa –masa mendatang
Analisis Pengaruh Kedisiplinan, Prestasi Dan Semangat Kerja Terhadap Pemberian Bonus Karyawan Pada PT. Reka Sukses Adipratama Andy Andy; Sutrisna -
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 16 No 1 (2018): Primanomics : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.513 KB) | DOI: 10.31253/pe.v16i1.51

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh tingkat kedisiplinan, prestasi kerja dan semangat kerja terhadap pemberian bonus karyawan pada PT. Reka Sukses Adipratama. Penelitian ini menggunakan metode koefisien korelasi berganda, analisis regresi berganda serta koefisien determinasi untuk uji hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa persamaan regresi linear berganda Y = 28,274 + 0,373X1 - 0,283X2 + 0,285X3, artinya hubungan antara kedisiplinan kerja, prestasi kerja dan semangat kerja adalah sangat kuat dan mempunyai bentuk hubungan yang positif, dibuktikan dengan koefisien korelasi variabel kedisiplinan kerja (X1) sebesar 0,373 mendekati 1, besar hubungan prestasi kerja (X2) ditunjukan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,283 mendekati 1 dan besar hubungan semangat kerja (X3) ditunjukan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,285 mendekati 1. Hal ini berarti dapat dikatakan bahwa kedisiplinan kerja, prestasi kerja dan semangat kerja yang berlaku pada PT. Reka Sukses Adipratama berjalan baik untuk meningkatkan pemberian bonus. Dari hasil koefisien penentu dalam model summary, menunjukan koefisien korelasi yaitu sebesar 0,154 yang menunjukan adanya hubungan antara kedisiplinan kerja, prestasi kerja dan semangat kerja yang sangat kuat. Besarnya pengaruh kedisiplinan kerja, prestasi kerja dan semangat kerja diperoleh sebesar 15%, sedangkan sisanya 85% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Dari hasil analisis uji hipotesis diperoleh bahwa t hitung untuk kedisiplinan kerja adalah sebesar 3,541, t hitung untuk prestasi kerja adalah sebesar 2,207 dan t hitung untuk semangat kerja adalah sebesar 2,114. Dengan t hitung kedisiplinan kerja lebih besar dari t tabel 3,541>1, t hitung prestasi kerja lebih besar dari t tabel atau 2,207 > 1,960 dan t hitung semangat kerja lebih besar dari t tabel atau 2,114>1,960 maka kondisi tersebut menunjukan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Dari uji hipotesis didapat f hitung adalah 6,293 dengan tingkat signifikan 0,000. Angka 0.000 < 0.05, dengan demikian Ho ditolak dan Ha menerima, artinya terdapat hubungan linear antara variabel kedisiplinan kerja, prestasi kerja dan semangat kerja dengan pemberian bonus karyawan.
Memahami Hubungan antara Komitmen Afektif dan Kominten Kontinuans pada Perguruan Buddhi Tangerang Pieter T Resi
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 16 No 1 (2018): Primanomics : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.101 KB) | DOI: 10.31253/pe.v16i1.54

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komitmen afektif terhadap komitmen berkelanjutan di Perguruan Buddhi Tangerang. Responden diambil dari guru dua sekolah yaitu SMP (SMP) dan SMA (SMA). Dari 40 kuesioner yang disebarkan, 32 orang benar-benar terisi dan dikirim kembali ke peneliti yang kemudian dianalisis dan ditafsirkan secara statistik. Hasilnya menunjukkan bahwa komitmen afektif tidak berpengaruh terhadap komitmen kontinu. Dengan kata lain, orang bekerja dan tinggal dalam sebuah organisasi tidak berarti mereka memiliki keterikatan emosional dengan organisasi. Sebaliknya, mereka tetap bertahan karena alasan ekonomi. Mereka bertahan karena manfaat yang mereka dapatkan dari organisasi. Mereka bertahan karena kehilangan pengalaman jika mereka keluar dari organisasi dan kurangnya pekerjaan alternatif.
Analisis Pengaruh Kegiatan Promosi Terhadap Ekuitas Merk Universitas Buddhi Dharma Di Kalangan Mahasiswa (Survei pada mahasiswa program Studi Manajemen) Agus Kusnawan
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 16 No 1 (2018): Primanomics : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (546.462 KB) | DOI: 10.31253/pe.v16i1.52

Abstract

Dari hasil pengujian dan pengolahan data diperoleh besaran korelasi advertaising ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0.514, personal selling ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0.558, korelasi sales promotion ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0.695, korelasi public relation ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0.652 ,korelasi direct marketing ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0.537dimana kelima korelasi tersebut medekati nilai 1 korelasi yang kuat dan positif. dilihat bahwa Kolom R untuk model 1 menunjukkan bahwa angka koefisien korelasi yaitu sebesar 0.652 Hal ini berarti korelasi antara Advertaising, personal seling,sales promotion, public relation dan direct marketing terhadap ekuitas merk Universitas Buddhi Dharma dan kolom R Squareatau koefisien determinasi0.425, hal ini berarti besarnya pengaruh Advertaising, personal seling, sales promotion, public relation dan direct marketing terhadap ekuitas merk Universitas Buddhi kolom R untuk model 2 menujukkan bahwa angka koefisien korelasi yaitu sebesar 0.697,hal ini berarti korelasi antara Advertaising, personal seling, sales promotion, public relation dan direct marketing terhadap ekuitas merk Universitas Buddhi Dharma adalah kuat dan kolom R Square untuk model 2 menujukkan angka 0.486,hal ini berarti besarnya pengaruh Advertaising, personal seling, sales promotion, public relation dan direct marketing terhadap ekuitas merk Universitas Buddhi Dharma adalah sebesar 48.6 %. Kolom R untuk model 3 menujukkan bahwa angka koefisien korelasi yaitu sebesar 0.717 hal ini berarti korelasi antara Advertaising, personal seling, sales promotion, public relation dan direct marketing terhadap ekuitas merk Universitas Buddhi Dharma adalah kuat.Kolom R Square untuk model 3 menunjukan angka R Square adalah 51.4%.Untuk uji pengaruh secara simultan didapat F hitung37.880dengan tingkat signifikan 0.000 dimana angka 0.000 < 0.05 dan juga F hitung> F tabel atau 37.880 > 3.09, dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima artinya terdapat pengaruh linear antara variabel Advertaising, personal seling, sales promotion, public relation dan direct marketing dengan ekuitas mertk Universitas Buddhi Dharma, maka model regresi tersebut sudah layak dan tepat untuk memprediksi ekuitas merkUniversitas Buddhi Dharma. Persamaan regresi diperoleh Y = a + 0,835 + 0,446.+ 0,713+0,347+0,382.Pada kolom t diketahui bahwa t hitung untuk Advertaising, personal selling, sales promotion, public relation dan direct marketing masing-masing adalah sebesar 5,879,3.086,4.737,2.326,2.130 tabel t adalah 1,984. Oleh karena thitungAdvertaising, personal seling, sales promotion, public relation dan direct marketing lebih besar dari t tabel atau > 1,984, maka Ho ditolak dan Ha diterima.
PENGARUH RETURN ON ASSETS, DEBT TO EQUITY RATIO, DEBT TO ASSETS RATIO, UKURAN PERUSAHAAN DAN DEFERRED TAX EXPENSE TERHADAP TAX AVOIDANCE Andy Andy
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 16 No 2 (2018): Primanomic : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (381.078 KB)

Abstract

Penghindaran pajak yang dilakukan oleh wajib pajak, khususnya badan dalam bentuk tax avoidance, memang dalam hal ini tidak bertentangan dengan Undang-Undang atau ketentuan hukum yang berlaku, karena dianggap praktek-praktek yang berhubungan dengan tax avoidance lebih kepada pemanfaatan celah-celah dalam Undang-Undang perpajakan. Tujuan penelitian ini untuk mencari pengaruh on assets, debt to equity ratio, debt to assets ratio, ukuran perusahaan dan deferred tax expense terhadap tax avoidance. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda dengan bantuan SPSS 23. Hasil penelitian secara pasial return on assets tidak berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance, debt to equity ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance, debt to assets ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance, ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance, deferred tax berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance. Secara simultan return on assets, debt to equity ratio, debt to assets ratio, ukuran perusahaan dan deferred tax expense secara simultan berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance
PENGARUH CAPITAL STRUCTURE, PROFITABILITAS, GROWTH RATE DAN FIRM SIZE TERHADAP FIRM VALUE DENGAN KUALITAS AUDIT SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA 2011-2015 Azwar Azwar
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 16 No 2 (2018): Primanomic : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (724.903 KB)

Abstract

Kualitas audit merupakan segala kemungkinan di mana auditor pada saat mengaudit laporan keuangan klien dapat menemukan pelanggaran yang terjadi dalam sistem akuntansi klien dan melaporkannya dalam laporan keuangan audit. Tujuan penelitian ini untuk mencari pengaruh capital structure, profitabilitas, growth rate dan firm size terhadap firm value dengan kualitas audit sebagai variable intervening. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Alat untuk mengolah data menggunakan PLS 2.0. Hasil penelitian menunjukkan kualitas audit merupakan variabel intervening antara capital structure dan firm value. Dan Kualitas Audit bukan merupakan variabel intervening antara profitabilitas dan firm value. Selanjutnya kualitas audit merupakan variabel intervening antara growth rate dan firm value. Namun Kualitas Audit bukan merupakan variabel intervening antara firm size dan firm value.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN UNTUK MELAKUKAN ISI ULANG PULSA HANDPHONE DI MINIMARKET (INDO MARET) TANGERANG Eso Hernawan
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 16 No 2 (2018): Primanomic : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.615 KB)

Abstract

Gambaran tidak langsung dilapangan yang mengindikasikan belum rasionalnya tarif seluler adalah kecenderungan pelanggan telepon seluler untuk gonta ganti operator demi mendapati plafon yang dianggap paling murah. Tujuan penelitian ini untuk mencari faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen. Metode penelitian yang Gambaran tidak langsung dilapangan yang mengindikasikan belum rasionalnya tarif seluler adalah kecenderungan pelanggan telepon seluler untuk gonta ganti operator demi mendapati plafon yang dianggap paling murah. Tujuan penelitian ini untuk mencari faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen. Metode penelitian yang digunakan meliputi penelitian lapangan melalui wawancara terstruktur dan menyampaikan berbagai pertanyaan ke dalam kuesioner kepada responden serta metode penelitian tinjauan pustaka yang digunakan penulis sebagai data sekunder selain itu juga untuk analisis penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian asosiatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian pulsa isi ulang handphon. Hal ini dapat diketahui dari hasil perhitungan koefisien korelasi yaitu r = 0,284 yang berarti kuat dan perhitungan koefisien determinasi sebesar 52,2% mempengaruhi kepuasan pada perilaku konsumen pada pembelian. Dan dapat dilihat dari t hitung sebesar 7,233 dan t tabel sebesar 2,021 dimana lebih besar t hitung. digunakan meliputi penelitian lapangan melalui wawancara terstruktur dan menyampaikan berbagai pertanyaan ke dalam kuesioner kepada responden serta metode penelitian tinjauan pustaka yang digunakan penulis sebagai data sekunder selain itu juga untuk analisis penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian asosiatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian pulsa isi ulang handphon. Hal ini dapat diketahui dari hasil perhitungan koefisien korelasi yaitu r = 0,284 yang berarti kuat dan perhitungan koefisien determinasi sebesar 52,2% mempengaruhi kepuasan pada perilaku konsumen pada pembelian. Dan dapat dilihat dari t hitung sebesar 7,233 dan t tabel sebesar 2,021 dimana lebih besar t hitung.

Page 1 of 24 | Total Record : 232