cover
Contact Name
Miza Nina Adlini
Contact Email
mizaninaadlini@uinsu.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalbiolokus@uinsu.ac.id
Editorial Address
Jl. Williem Iskandar Pasar V, Medan Estate 20371
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi
ISSN : 26213702     EISSN : 26217538     DOI : 10.30821
Arjuna Subject : -
Articles 94 Documents
MENINGKATKAN KEMAMPUAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENGELOLA SEKOLAH MELALUI WORKSHOP TOTAL QUALITY MANAGEMENT DAN SUPERVISI MANAJERIAL DI SMP BINAAN Arizona Arizona
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi Vol 2, No 2 (2019): December
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/biolokus.v2i2.540

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan kepala sekolah dalam mengelola sekolah melalui workshop total quality management (TQM) dan supervisi manajerial di sekolah binaan. Subyek penelitian tindakan sekolah ini adalah lima orang kepala sekolah yang bertugas pada 1) SMP Al-Mukmin Percut Sei Tuan, 2) SMP Maetreawira Percut Sei Tuan, 3) SMP Amir Hamzah Percut Sei Tuan 4) SMP Al-Maksum Percut Sei Tuan dan 5) SMP Negeri 5 Percut Sei Tuan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan sekolah melalui 2 siklus. Teknik analisis data menggunakan perhitungan persentase jumlah kepala sekolah yang mampu menerapkan total quality management dengan jumlah persentase kepala sekolah yang belum mampu menerapkan total quality management. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Kepala SMP Al-Mukmin Percut Sei Tuan yang pada siklus I baru menerapkan 55,56% indikator TQM, namun pada siklus II telah menerapkan 100% indikator TQM; (2) Kepala SMP Maetreawira Percut Sei Tuan, yang pada siklus I baru menerapkan 51,85% indikator TQM, namun pada siklus II telah menerapkan 100% indikator TQM, (3) Kepala SMP Amir Hamzah Percut Sei Tuan yang pada siklus I baru menerapkan 55,56% indikator TQM, namun pada siklus II telah menerapkan 100% indikator TQM, (4) Kepala SMP Al-Maksum Percut Sei Tuan yang pada siklus I baru menerapkan 48,15% indikator TQM namun pada siklus II telah menerapkan 100% indikator TQM, (5) Kepala SMP Negeri 5 Percut Sei Tuan yang pada siklus I baru menerapkan 55,56% indikator TQM, namun pada siklus II telah menerapkan 100% indikator TQM, (8) Kemampuan manajemen kepala sekolah dalam menerapkan TQM meningkat setelah dilakukan workshop dan supervisi manajerial.
PENGARUH METODE BLENDED LEARNING BERBASIS WEB DAN MOTIVASI TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA POKOK BAHASAN KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP DI KELAS X SMA NEGERI 1 SECANGGANG LANGKAT Bambang Joko Surya
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi Vol 2, No 1 (2019): June
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/biolokus.v2i1.444

Abstract

Penelitian ini untuk mengtahui: (1) pengaruh metode blended learning terhadap hasil belajar; (2) pengaruh metode blended learning terhadap motivasi belajar; (3) pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar; (4) interaksi antara metode blended learning dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Secanggang. Penelitian ini adalah penelitian quasy experiment. Teknik analisis data menggunakan ANAVA dua jalur dengan signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) ada pengaruh penggunakan metode blended learning terhadap hasil belajar (F = 46,953; P = 0.000; (2) ada pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar (F = 21,374; P = 0,000); (3) terdapat pengaruh antara metode blended learning dan motivasi terhadap hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Secanggang (F = 4,355; P = 0,040).
PENGARUH MINAT DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SMA SE-KOTA STABAT Muhammad Hasyim Ansari Berutu; Muhammad Iqbal H Tambunan
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi Vol 1, No 2 (2018): December
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/biolokus.v1i2.351

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh minat siswa dan kesiapan belajar terhadap hasil belajar biologi siswa SMA di Kota Stabat. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri Se-Kota Stabat pada tahun 2015. Metode penelitian adalah penelitian eks post facto dengan sampel penelitian sebanyak 155 siswa yang ditentukan secara purposive cluster random sampling (sampel acak kelompok) yaitu 83 siswa dari kelompok SMA negeri dan 72 siswa dari kelompok SMA Swasta. Instrumen penelitian menggunakan angket yang berjumlah 42 item pernyataan. Analisis data menggunakan uji korelasi dan regresi pada taraf siginfikan = 0,05 dengan bantuan aplikasi komputer SPSS ver.20,0. Hasil penelitian dan pengujian analisis korelasi menunjukkan: (1) Terdapat pengaruh minat terhadap hasil belajar biologi siswa SMA (r = 0,451 ; P = 0,000). (2) Terdapat pengaruh kebiasaan belajar terhadap hasil belajar biologi siswa SMA (r = 0,045 ; P = 0,000). Tindak lanjut dari hasil penelitian ini diharapkan kepada seluruh Tenaga Pendidik khusus mata pelajaran Biologi untuk lebih meningkatkan kemampuan, keterampilan dan motivasinya dalam meningkatkan minat belajar biologi siswa, dan dengan bantuan keluarga bekerja sama meningkatkan kebiasaan belajar siswa untuk meningkatkan hasil belajar.
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN BIOLOGI PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI MADRASAH NEGERI MEDAN Ifrah Syahmina; Indayana Febriani Tanjung; Rohani Rohani
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi Vol 3, No 2 (2020): December
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/biolokus.v3i2.790

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat serta efektivitas pembelajaran biologi pada masa pandemi COVID-19 di MAN 1 Medan. Jenis penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, kuesioner, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah pengumpulan data, reduksi data, dan penyajian data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor penghambat pembelajaran dari rumah pada mata pelajaran biologi adalah jaringan internet, ketidakhadiran siswa saat daring, kondisi ekonomi siswa, dan kepemilikian gadget ataupun laptop. Adapun faktor yang mendukung adalah teknologi, tempat belajar sesuai dengan protokol kesehatan COVID-19, sumber belajar, media belajar yang memadai, rancangan pelaksanaan pembelajaran daring yang dirancang oleh guru, sikap antusias siswa dalam menuntut ilmu, dan sarana prasarana yang memadai. Kesimpulannya bahwa pelaksanaan pembelajaran dari rumah pada mata pelajaran biologi yang dilakukan di Madrasah Aliyah Negeri 1 Medan berjalan dengan efektif sesuai dengan aturan pemerintah melalui Surat Edaran No.15 Tahun 2020.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA DENGAN METODE PEMBELAJARAN SQ3R (SURVEY, QUESTION, READ, RECITE AND REVIEW) DI KELAS XISMA NEGERI I BILAH HULU Zuraidah Nasution
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi Vol 1, No 1 (2018): June
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/biolokus.v1i1.311

Abstract

Telah dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar biologi melalui metode PembelajaranSQ3R (Survey, Question, Read, Recite, Review) pada materi Pokok Sistem Pencernaan Makanan Kelas XI SMA Negeri I Bilah Hulu. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Subyek penelitian adalah siswakelas XI SMA Negeri I Bilah Hulu dengan jumlah peserta didik sebanyak 33 orang. Pengumpulan datanya dilakukan dengan metode: wawancara,observasi, dokumentasi, diskusi dan tes evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar biologisiswamelalui penerapan metode pembelajaran SQ3R mengalami peningkatan, khususnya pada materi pokok sistem pencernaan makanan. Pada siklus I diperoleh nilai diskusi individu < KKM sebanyak 7 anak sedangkan > KKM 23anak dengan rata-rata 62,2 dan ketuntasan belajar 76,67% meningkat menjadi 75,73 dengan ketuntasan belajar 90,9% pada siklus II yaitu <KKM sebanyak 3 anak sedangkan >KKM 30 anak. Serta nilai evaluasi dengan rata-rata 66,25 dengan ketuntasan belajar 75,75% dan meningkat menjadi 76,30 dengan ketuntasan belajar 93,93% pada siklus II. Sehingga bisa disimpulkan bahwa terjadi peningkatan nilai rata-rata dari siklus I ke siklus II dan tidak perlu dilakukan siklus ke III. Hambatan pengunaan metode SQ3R yaitu sikap pasif pesertadidik serta bergantung pada orang lain dalam proses pembelajarandan keterbatasan fasilitas pembelajaran seperti sumber belajar dan alatperaga pembelajaran yang tersedia. Kata Kunci: peningkatan hasil belajar, Metode pembelajaran SQ3R
PENINGKATKAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DALAM MENERAPKAN STRATEGI PEMBELAJARAN CARA BELAJAR SISWA AKTIF MELALUI WORKSHOP DI SMP NEGERI 1 PANTAI LABU Rahmansyah Rahmansyah
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi Vol 3, No 1 (2020): June
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/biolokus.v3i1.689

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi profesional guru dalam menerapkan strategi pembelajaran Cara Belajar Siswa Aktif melalui workshop di SMP Negeri 1 Pantai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan sekolah melalui 2 siklus, dimana masing-masing siklus memiliki tahap: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan dan pengamatan, (3) evaluasi dan (4) refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah guru guru yang mengajar di di SMP Negeri 1 Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang dengan jumlah 25 orang guru. Teknik pemgumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, kuesioner dan studi dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan teknik penghitungan persentase jumlah guru yang sudah dan belum mampu menerapkan strategi pembelajaran Cara Belajar Siswa Aktif di dalam proses belajar mengajar di dalam kelas. Hasil penelitian menunjukkan: (1) terdapat 72% guru mampu menerapkan strategi pembelajaran Cara Belajar Siswa Aktif pada siklus I kemudian meningkat pada siklus II menjadi 88%; (2) terdapat 28% guru belum mampu menerapkan strategi pembelajaran Cara Belajar Siswa Aktif secara utuh pada siklus I kemudian pada siklus II terjadi penurunan menjadi 12%; (3) kompetensi profesional guru dalam menerapkan Strategi Pembelajaran Cara Belajar Siswa Aktif dapat meningkat melalui workshop.
ANALISIS RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BIOLOGI KURIKULUM 2013 KELAS X SEMESTER 1 TAHUN AJARAN 2016/2017 DI MAS ISLAMIYAH GUNTING SAGA KUALUH SELATAN KABUPATEN LABUHANBATU UTARA Risma Delima Harahap; Rahmi Nazliah
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi Vol 2, No 2 (2019): December
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/biolokus.v2i2.536

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) MAS Islamiyah Gunting Saga Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara berdasarkan Kurikulum 2013 yang disusun oleh guru-guru Biologi MAS Islamiyah Gunting Saga. Adapun subyek penelitian adalah guru-guru Biologi MAS Islamiyah Gunting Saga yang telah menerapkan kurikulum 2013 yang berjumlah tiga orang guru biologi. Perolehan data melalui beragam teknik pengumpulan data, diantaranya wawancara, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil analisis data yang diperoleh dari lembar penilaian dokumen RPP guru dimana pada Instrumen rancangan penilaian sesuai dengan KI (85,0%). Instrumen rancangan penilaian sesuai dengan KD (83,6%). Instrumen rancangan penilaian sesuai dengan indikator (81,7%). Instrumen rancangan penilaian telah menggunakan teknik penilaian autentik (80,0%). Instrumen rancangan penilaian telah menggunakan bentuk penilaian sesuai pendekatan scientific dalam pembelajaran (77,2%). Instrumen rancangan penilaian sesuai dengan materi yang diberikan (78.8%). Instrumen rancangan penilaian sesuai waktu yang direncanakan (80,2%). Instrumen penilaian mendukung penilaian autentik (75,2%). Kendala yang ditemui dalam penyusunan RPP yaitu pelatihan Kurikulum 2013 baru dirasakan oleh sebagian guru biologi saja, distribusi buku terlambat sampai ke tangan guru, guru merasa bekal pemahaman tentang Kurikulum 2013 belum cukup, anggapan guru terhadap penyusunan RPP Kurikulum 2013 itu sulit, pihak sekolah hanya memberi silabus, dan berbagai alasan pribadi.Kata Kunci : RPP, Kurikulum 2013
ANALISIS PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 DITINJAU DARI STANDAR PROSES DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS VII SMP AL-ULUM KOTA MEDAN Halim Simatupang; Dirga Purnama
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi Vol 2, No 1 (2019): June
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/biolokus.v2i1.438

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) menganalisi perencanaan pelaksanaan pembelajaran (RPP) pembelajaran IPA di kelas VII berdasarkan kurikulum 2013 di SMP Al-Ulum Kota Medan (2) Menganalisis pelaksanaan pembelajaran IPA di kelas VII berdasarkan kurikulum 2013 di SMP Al-Ulum Kota Medan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Penelitian dilakukan di SMP Al-Ulum Kota Medan pada semester ganjil tahun pelajaran 2018-2019. Penelitian ini menganalisis Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang disusun oleh guru IPA di kelas VII serta pelaksanaan pembelajaran IPA di kelas VII. Teknik pengumpulan data meliputi angket, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan: 1) analisi kelengkapan RPP buatan guru IPA SMP Al-Ulum sub materi sistem pencernaan sebesar 90,87% dengan kategori ketercapaian sangat baik; 2) Analisi telaah yang dilakukan terhadap RPP IPA kelas VII, aspek perencanaan adalah sebesar 75% dengan kategori ketercapaian kurang baik; 3) Persentase ketercapaian aspek pelaksanaan pembelajaran Kurikulum 2013 di SMP Al- Ulum berdasarkan observasi secara menyeluruh 83,9% dengan kategori ketercapaian Baik.
MODEL PENDEKATAN LESSON STUDY UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH MICROTEACHING Halim Simatupang; Aryeni Aryeni
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi Vol 1, No 2 (2018): December
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/biolokus.v1i2.347

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui efektivitas lesson study dalam meningkatkan keterampilan mengajar calon guru biologi pada Prodi Pendidikan Biologi Unimed. Subjek penelitian adalah mahasiswa Pendidikan Biologi yang mengikuti matakuliah micro teaching berjumlah 9 orang. Prosedur penelitian dalam bentuk kegiatan lesson study yaitu: (1) Plan (perencanaan); (2) Do (pelaksanaan) dan; (3) See (refleksi) yang diintegrasikan dengan mata kuliah micro teaching. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi terhadap RPP yang dibuat dan proses pelaksanaan pembelajaran. Analisis data dalam penelitian ini adalah deskriptif. Data yang diperoleh merupakan data kualitatif yang diperoleh dari observasi. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu: 1) dalam microplan (menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran), dari 7 aspek yang dinilai diperoleh keidealan yaitu: (1) kelengkapan identitas RPP diperoleh 67,8% menjadi 89,2%; (2) perumusan tujuan pembelajaran diperoleh 66,6% menjadi 91,6%; (3) Uraian materi pokok diperoleh 58,3% menjadi 83,3%; (4) metode, strategi dan media pembelajaran diperoleh 66,6%; menjadi 91,6%; (5) rancangan langkah-langkah pembelajaran berbasis saintifik diperoleh 66,6%, menjadi 83,3%; (6) Penilaian (kognitif, sikap dan keterampilan) diperoleh 75%, menjadi 90%; dan (7) sumber belajar diperoleh 75%, menjadi 87,5. 2) Pelaksanaan (Do) dengan penerapan lesson study terjadi peningkatan yang sangat baik dimana dari 3 aspek yang dinilai memperoleh keidealan yaitu (1) Pendahuluan, 68,7% kategori Cukup, menjadi 87,5% kategori Sangat Baik; (2) Inti, 60%, menjadi 82,5% Kategori Baik;  dan (3) Penutup 62,5% kategori tidak baik, menjadi 93,7% kategori Sangat Baik. Simpulannya penerapan pendekatan lesson study pada matakuliah microteaching dapat meningkatkan keterampilan mengajar mahasiswa.
ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN BUKU AJAR GENETIKA MENDEL PADA MATAKULIAH GENETIKA DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN Naimatussyifa Daulay; Tumiur Gultom; Martina Restuati
Jurnal Biolokus: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi dan Biologi Vol 3, No 2 (2020): December
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/biolokus.v3i2.799

Abstract

Ketersediaan buku ajar yang mengacu pada Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 bahwa wajib ditambah bentuk pembelajaran berupa penelitian, perancangan, atau pengembangan yaitu mengintegrasikan hasil penelitian dalam pembelajaran, serta didukung dengan Kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yaitu kegiatan mini riset adalah terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan pengembangan buku ajar pada topik Mendel matakuliah Genetika di Universitas Negeri Medan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif. Subjek penelitian adalah mahasiswa pendidikan biologi dan non kependidikan biologi yang telah atau sedang mengambil matakuliah Genetika. Sampel dipilih secara acak sebanyak 47 mahasiswa. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan angket mahasiswa. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 59% referensi yang digunakan mahasiswa dalam perkuliahan Genetika selama ini hanya berupa satu buku pegangan sendiri dan peminjaman buku di perpustakaan memiliki stok terbatas. Hasil angket analisis kebutuhan pengembangan buku ajar menunjukkan bahwa 78% kebutuhan pengembangan buku ajar Genetika berbasis riset perlu dilakukan. Berdasarkan data hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa perlu dikembangkan buku ajar Genetika Mendel berbasis riset yang dapat memfasilitasi mahasiswa untuk belajar, baik dengan  pendidik maupun secara mandiri melalui Kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang berlaku yaitu mini riset.

Page 1 of 10 | Total Record : 94