cover
Contact Name
Karyadi
Contact Email
agromediastipf@gmail.com
Phone
+6224-8316051
Journal Mail Official
agromediastipf@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pawiyatan Luhur IV/15 Bendan Duwur Semarang 50235
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian
ISSN : 27213153     EISSN : 27213080     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
The articles published are the results of research on the theory and practice of the application of agricultural science which includes: 1. Plant Science 2. Agronomics 3. Agro-technology 4. Agro-Ecosystems and the Environment 5. fisheries and livestock 6. Food Science 7. Agricultural Business 8. Agricultural Socio-Economy, 9. Agricultural Information
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Volume 29, Nomor 2 September 2011" : 5 Documents clear
ANALISIS EFISIENSIUSAHATANI SAWI CAISIM (Brassica juncea L.) STUDI KASUS DI KELOMPOK TANI AGRIBISNIS “ASPAKUSA MAKMUR” TERAS KABUPATEN BOYOLALI Endah Hasrati, Efriyani Sumastuti, Kingkin Pratiwi Rakhmawati
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 29, Nomor 2 September 2011
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat efisiensi usahatani sawi caisim secara teknik, ekonomi dan harga di Kelompok Tani Agribisnis Aspakusa Makmur Boyolali. Penelitian ini dilakukan selama satu periode produksi (± 2 bulan) di Kelompok Tani Aspakusa Makmur Boyolali. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif, metode pengambilan sampel dengan sensus sebanyak 35 petani sawi caisim, metode pengumpulan data dengan data primer dan data sekunder. Pengujian hipotesis dengan menggunakan program Frontier Stokastik tipe Cobb-Douglas(Stochastic Production Frontier). Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata efisiensi teknik (ET) usahatani sawi caisim sebesar 0,947 maka usahatani sawi caisim di Kelompok Tani Aspakusa Makmur tidak efisien secara teknik, sehingga penggunaan input perlu dikurangi. Apabila dilihat dari efisiensi harga dan ekonomi, maka usahatani sawi caisim belum efisien dengan nilai efisiensi harga sebesar 975,0 dan efisiensi ekonomi sebesar 923,32. Dari hasil perhitungan efisensi teknik, efisiensi ekonomi dan efisiensi harga disimpulkan bahwa usahatani sawi caisim di Kelompok Tani Aspakusa Makmur tidak efisien secara teknik dan belum efisien secara ekonomi dan harga.   Kata kunci: efisiensi, usahatani, sawi caisim, Cobb-Douglas, Aspakusa
STUDI KOMPARATIF PENDAPATAN USAHATANI TEBU (Saccharum officinarum Linn) VARIETAS PS. 864 DENGAN SISTEM REYNOSO DAN SISTEM LAHAN KERING DI KECAMATAN TRANGKIL KABUPATEN PATI Moch Nur Islam Sumardi 2), Rumiyadi Sumardi, Rumiyadi
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 29, Nomor 2 September 2011
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v29i2.36

Abstract

Desa Pasucen dan Desa Mojoagung merupakan salah satu desa di Kecamatan Trangkil yang mayoritas penduduknya memiliki usaha perkebunan tebu dengan sistem reynoso maupun lahan kering sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian di desa tersebut. Varietas yang sering ditanam petani di Desa Pasucen dan Desa Mojoagung adalah PS. 864 karena varietas ini cocok dikembangkan di tanah aluvial bertipe iklim C2, baik di lahan sawah (sistem reynoso) maupun tegalan (lahan kering). Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui perbedaan pendapatan varietas tebu PS. 864 dengan sistem reynoso dan sistem lahan kering, 2) mengetahui kelayakan usaha tebu varietas PS. 864 dengan sistem reynoso dan sistem lahan kering. Penelitian menggunakan metode deskriptif analisis. Analisis data menggunakan uji t dan uji kelayakan usahatani melalui RCR, BEP, dan ROI. Jumlah seluruh responden sebanyak 51 orang yang terdiri dari 25 orang petani dengan sistem reynoso dan 26 orang petani dengan sistem lahan kering. Hasil penelitian : 1) RCR usahatani tebu sistem reynoso 1,59 sistem lahan kering 1,48. ROI sistem reynoso 59,67% lahan kering 48,27%. BEP(PK) sistem reynoso Rp. 15.862.491 sistem lahan kering Rp. 15.241.669 sedangkan BEP(Q) sistem reynoso 64,29 ton, sistem lahan kering 59,64 ton. BEP(Rp) sistem reynoso 270.251,79 per ton sistem lahan kering 291.378,59 per ton. Ada perbedaan yang signifikan antara usahatani tebu sistem reynoso dengan usahatani tebu sistem lahan kering (p = 0,000), kedua usahatani sistem reynoso dan sistem lahan kering layak untuk diusahakan. Namun sistem reynoso lebih layak diusahakan. Kata kunci : Tebu, kelayakan usahatani reynoso dan lahan kering
PENGARUH MARKETING MIX TERHADAP PREFERENSI KONSUMEN UNTUK BERBELANJA DI KOLAM PEMANCINGAN BAROKAH DESA POLAMAN KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG Wiharso Sumardi
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 29, Nomor 2 September 2011
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v29i2.37

Abstract

Marketing Mix merupakan usaha pemasaran produk dengan cara memperhatikan dan menggabungkan beberapa unsur yang berkaitan keinginan dan kebutuhanan konsumen. Penelitian ini dilakukan di pemancingan Barokah Desa Polaman Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Waktu penelitian mulai April 2010 sampai dengan Desember 2011. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui preferensi konsumen, hubungan antara varibel serta pengaruh marketing mix secara simultan maupun parsial terhadap konsumen untuk berbelanja. Metode pnelitian bersifat deskriptif, data utama yang diperoleh dari 30 responden, dengan alat pengambil data berupa beberapa pertanyaan yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Untuk mengetahui preferensi dengan menganalisis data dan untuk mengetahui hubungan dan pengaruhnya menggunakan regresi linair berganda. Hasil yang diperoleh preferensi konsumen baik, secara simultan dari marketing mix sangat nyata, hubungan antar unsur marketing mix (produk, harga,tempat dan promosi) sangat kuat, pengaruh secara parsial hanya pada promosi berpengaruh nyata terhadap konsumen untuk berbelanja. Dari analisis dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa secara umum marketing mix yang diterapkan oleh pemancingan Barokah sudah cukup menarik bagi konsumen untuk berbelanja. Kata kunci : preferensi, produk, harga dan promosi.
ANALISIS PERBANDINGAN PENDAPATAN PETANI KACANG TANAH PENGGUNA PUPUK ORGANIK DAN PUPUK ANORGANIK DI DESA TAJUNGSARI KECAMATAN TLOGOWUNGU KABUPATEN PATI Suyudono Karyadi, Sri Suratiningsih
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 29, Nomor 2 September 2011
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v29i2.7

Abstract

Suyudono, Karyadi, Sri Suratiningsih e-mail: karyadimsi@yahoo.co.id; ningsalim@ymail.comABSTRAKTujuan penelitian untuk mengetahui: 1) Perbedaan pendapatan bersih antara petani kacang tanah pengguna pupuk organik dan pupuk anorganik di Desa Tajungsari Kecamatan Tlogowungu Kabupaten Pati; 2) Pengaruh faktorfaktor produksi terhadap pendapatan usahatanikacang tanah pengguna pupuk organik dan pupuk anorganik; 3) Membandingkan kelayakan usahatani kacang tanah pengguna pupuk organik dan pupuk anorganik. Penelitian ini berupa penelitian deskriptif yang dilakukan pada bulan Nopember 2011. Pengambilan sampel denganstratified random sampling berdasarkan luas lahan garapan petani. Pengujian sesuai dengan tujuan penelitan yaitu dengan menggunakan uji t, BEP BEP RCR, dan ROI serta analisis (Q), (Rp)regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan : 1) Terdapat perbedaan pendapatan yang sangat signifikan (P 0,01) antara usahatani kacang tanah pengguna pupuk organik dan pupuk anorganik dengan t = 4,831 ( t = 1.68107); 2) Secara simultan, faktor produksi pupuk, benih hitung tabel dan tenaga kerja berpengaruh sangat signifikan (P 0,01) terhadap pendapatan usahatani kacang tanah pengguna pupuk organik dan pupuk anorganik, dengan masingmasing persamaan regresi: Y= 372094,446+17,549X **0,139X *+0,933X dan Y= 265393,742 5,128X * + 1 2 3 11,274X **+1,170X ** 3) Analisis kelayakan usahatani kacang tanah pengguna pupuk organik 2 3 ;dengan BEP = 2.013,65 kg (riil = 2.782,73 kg/ha), BEP = Rp. 1.817,45/kg (riil = Rp. (Q) (Rp) 2.520,00/kg), RCR sebesar 1,40 (1) , dan ROI = 39,66%, Analisis kelayakan usahatani kacang tanah pengguna pupuk anorganik dengan nilai BEP =1.776,14 kg (riil = 2.263,82 kg/ha) BEP = (Q) (Rp) Rp. 1.974,75 (riil = Rp. 2.502,00), RCR sebesar 1,28 (1), dan ROI = 27,51%. Kesimpulan : Usahatani kacang tanah pengguna pupuk organik lebih layak diusahakan daripada pengguna pupuk anorganik.Kata Kunci: kacang tanah, pupuk organik, pupuk anorganik.
ANALISIS PERBANDINGAN PENDAPATAN USAHATANI PADI PENGGUNA PUPUK ANORGANIK DAN YANG DITAMBAH PUPUK ORGANIK DI DESA REGALOH KECAMATAN TLOGOWUNGU KABUPATEN PATI Jaring Susilowati Karyadi, Sri Suratiningsih
AGROMEDIA: Berkala Ilmiah Ilmu-ilmu Pertanian Volume 29, Nomor 2 September 2011
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Farming Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47728/ag.v29i2.6

Abstract

Jaring Susilowati, Karyadi, Sri Suratiningsih e-mail: karyadimsi@yahoo.co.id; ningsalim@ymail.comABSTRAKTujuan penelitian untuk mengetahui: 1) Tingkat signifikansi perbedaan pendapatan usahatani padi pengguna pupuk anorganik dan yang ditambah pupuk organik di Desa Regaloh Kecamatan Tlogowungu Kabupaten Pati; 2) Perbandingan tingkat kelayakan usahatani padi pengguna pupuk anorganik dan yang ditambah pupuk organik di Desa Regaloh Kecamatan Tlogowungu Kabupaten Pati; 3) Pengaruh biaya pupuk, benih, tenaga kerja dan pestisida terhadap pendapatan usahatani padi pengguna pupuk anorganik dan yang ditambah pupukorganik di Desa Regaloh Kecamatan Tlogowungu Kabupaten Pati. Penelitian ini berupa penelitian deskriptif (survei) yang dilakukan pada bulan Juni 2011. Pengambilan sampel dengan stratified random sampling berdasarkan luas lahan garapan petani sehingga diperoleh jumlah petani padi pengguna pupuk anorganik sebanyak 25 orang serta petani padi pengguna pupuk anorganik yang ditambah pupuk organik sebanyak 20 orang. Pengujian sesuai dengan tujuan penelitan secarastatistik yaitu dengan menggunakan uji t dan analisis regresi linear berganda serta analisis kelayakan usahatani dilakukan dengan menggunakan BEP BEP RCR. Kesimpulan dari hasil (Q), (Rp)penelitian menunjukkan bahwa 1) Terdapat perbedaan pendapatan yang sangat signifikan antara dengan t = 9,759 ( t = 1.68107) pada taraf signifikansi 0,000 (P 0,01); 2) Secara simultan hitung tabelfaktor produksi pupuk, benih, tenaga kerja dan pestisida berpengaruh sangat signifikan terhadap pendapatan usahatani padi pengguna pupuk anorganik dan yang ditambah pupuk organik di DesaRegaloh Kecamatan Tlogowungu Kabupaten Pati dengan masing-masing persamaan regresi:Y=1124058,331 + 49,130X ** 0,372X - 12,386X **+ 29,032X dan Y= 600954,503 + 69,448X * 1 2 3 4 111,454X - 16,215X * -2,904X , di mana Y = pendapatan, X = biaya pupuk dan X = biaya benih, X 2 3 4 1 2 3 = biaya tenaga kerja dan X = biaya pestisida; 3) Analisis kelayakan usahatani padi pengguna 4 pupuk anorganik dengan nilai BEP riil = Rp. 18.629.952,00), BEP (riil = 6.828,05 kg) BEP (PK) (Q) (Rp) (riil = Rp. 2.728,00), RCR sebesar 1,78 (1), dan ROI = 78,10%., Sedangkan usahatani padi pengguna pupuk organik yang ditambah pupuk organik dengan nilai BEP =Rp. 5.697.066,72 (riil (PK) = Rp. 22.964.000,00) , BEP = 3.913,33 kg (riil = 8.320,00 kg) , BEP = Rp. 1.298,95 (riil = Rp. (Q) (Rp) 2.760,00) , RCR sebesar 2,13 (1) , dan ROI = 112,68%. Kedua jenis usahatani dalam kategori menguntungkan dan layak untuk diusahakan.Kata Kunci: pupuk organik, pupuk anorganik, analisis kelayakan.

Page 1 of 1 | Total Record : 5