Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

ANALISIS KINERJA SIMPANG TANPA LAMPU LALU LINTAS CHAMART KOTA METRO Sriharyani, Leni; Suhartono, Suhartono
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 7, No 2 (2018): Mei 2018
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tp.v7i2.726

Abstract

Simpang tak bersinyal Chamart Kota Metro merupakan simpang tanpa lampu lalulintas yang mempunyai Lima lengan, dan merupakan perpotongan antara Jl.A.yani -Jl.Krakatau – Jl.Terong – Jl.Merica. Simpang tersebut berpotensi menimbulkan kecelakaan,antrian, kemacetan dan tundaan karena arus lalu lintasnya yang cukup padat terutama padasaat jam sibuk dengan berbagai jenis kendaraan di dalamnya. Selain itu juga pada simpangtersebut memiliki kelandaian jalan yang cukup berbeda antara jalan utama dengan jalanminor. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primeratau data yang diambil dari lapangan meliputi kondisi geometrik, kondisi lingkungan,hambatan samping, volume lalulintas. Dari hasil analisis diketahui bahwa pada kondisiEksisting pada jam puncak menunjukkan nilai Kapasitas = 2614,93 smp/jam, DerajatKejenuhan sebesar 1,0167, Tundaan = 19,81det/jam, dan Peluang Antrian sebesar41,55%−82,34%. Alternatif 3 merupakan alternatif penanganan simpang yang sesuai yaitudengan pemasangan rambu larangan berhenti di sekitar pendekat simpang, pelebaran jalanUtama, arus satu arah pada Jl.krakatau (B) dan Jl.Merica (E) didapatkan nilai Kapasitas =4171,25 smp/jam, Derajat Kejenuhan sebesar 0,5787, Tundaan = 9,74 det/jam,dan PeluangAntrian sebesar 14,17%−30,28Kata Kunci : Kapasitas, Derajat Kejenuhan, Tundaan
KAJIAN PENGGUNAAN DYNAMIC CONE PENETROMETER (DCP) UNTUK UJI LAPANGAN PADA TANAH DASAR PEKERJAAN TIMBUNAN APRON ( Studi Kasus Di Bandar Udara Radin Inten II Lampung ) Sriharyani, Leni; Oktami, Diah
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 5, No 2 (2016): Mei 2016
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v5i2.128

Abstract

Cara uji DCP (Dynamic Cone Penetrometer) merupakan suatu prosedur yang cepat untuk melaksanakan evaluasi kekuatan tanah dasar dan lapis fondasi jalan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kedalaman galian tanah humus atau permukaan pada CBR 6% menggunakan alat DCP (Dynamic Cone Penetrometer). Penelitian ini dilakuan di Apron Bandar Udara Radin Inten II Lampung. Batasan masalah pada penelitian ini dibatasi pada hasil pengujian kedalaman galian tanah atau permukaan pada CBR 6% dengan menggunakan alat DCP (Dynamic Cone Penetrometer) yang dilakukan di lapangan dan tidak dilakukan penelitian kembali setelah penimbunan.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka ,interview, dan pengujian langsung di lapangan. Dari hasil pengujian di dapat hasil kedalaman galian tanah humus atau permukaan CBR 6% yang dilakukan pada 10 titik pengujian yaitu titik satu kedalaman CBR 6% mencapai 46 cm, titik dua kedalaman CBR 6% mencapai 40 cm, titik tiga kedalaman CBR 6% mencapai 30 cm, titik empat kedalaman CBR 6% mencapai 45 cm, titik lima kedalaman CBR 6% mencapai 60 cm, titik enam kedalaman CBR 6% mencapai 54 cm, titik tujuh kedalaman CBR 6% mencapai 66 cm, titik delapan kedalaman CBR 6% mencapai 60 cm, titik sembilan kedalaman CBR 6% mencapai 80 cm, dan titik sepuluh kedalaman CBR 6% mencapai 50 cm
PERUBAHAN PARAMETER MARSHALL AKIBAT PERBEDAAN JUMLAH TUMBUKAN PADA ASPHALT CONCRETE-BINDER COARSE (AC-BC) GRADASI KASAR Sriharyani, Leni; Tholib, Ahmad
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2018): November 2018
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tp.v8i1.800

Abstract

Prasarana transportasi berupa jalan merupakan salah satu unsur pengembangan wilayahyang mengalami pengembangan yang sangat pesat. Guna menghasilkan kondisi jalanseperti yang diharapkan, maka diperlukan bahan – bahan pembentuk jalan yangmempunyai mutu yang baik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kesesuaianpelaksanaan pekerjaan lapis pengikat perkerasan jalan di Jalan Hajimena- BandarLampung terhadap JMF (Job Mix Formula) dan standar yang digunakan yaitu SNI,dengan melakukan pengujian Ekstraksi dan Marshall pada campuran aspal beton ACBC yang merupakan lapisan pengikat perkerasan. Penelitian ini menggunakan sampelhasil Core Drill, Variasi Jumlah Tumbukan AC-BC aspal. Hasil penelitian uji MarshallStabiliti pada hasil Core Drill 1439,96kg, Marshall Stabiliti pada hasil beton aspalpadat 1412,88 kg, Marshall Quotient pada hasil Core Drill sebesar 362,72 kg/mm,padahasil beton aspal padat sebesar 368,68 kg/mm, kadar Aspal Beton Padat AC-BC , 5,6%.Dari hasil tersebut menunjukan bahwa hasil pengujian pada core drill AC-BC yangmerupakan lapis pengikat perkerasan jalan pada Jalan Hajimena- Bandar lampungmemenuhi standar JMF.Kata Kunci : JMF, Marshall, Variasi Tumbukan Asphal AC-BC
ANALISIS KINERJA SIMPANG BERSINYAL DIPONEGORO SUDUT POLRES KOTA METRO Sriharyani, Leni; Hadijah, Ida
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 7, No 1 (2017): November 2017
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tp.v7i1.656

Abstract

Arus lalu lintas yang melewati simpang bersinyal sudut Polres Kota Metro tergolong tinggi, baik kendaraan roda dua, kendaraan ringan, kendaraan berat dan kendaraan tidak bermotor. Pada jam puncak pagi, siang dan sore terlihat antrian kendaraan yang terkena lampu merah untuk pendekat selatan, panjangnya bisa melampaui simpang Jl. K.H. Ahmad Dahlan. Hal ini jelas mengganggu pergerakan kendaraan yang akan keluar masuk Jl. K.H. Ahmad Dahlan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kinerja simpang bersinyal sudut Polres Kota Metro mencakup kapasitas, panjang antrian, kendaraan terhenti dan tundaan dengan menggunakan pendekatan MKJI 1997 serta memberikan alternatif solusi masukan atas pemecahan permasalahan pada simpang tersebut. Metoda yang digunakan adalah dengan melakukan pengumpulan data primer dan data sekunder, survey geometrik simpang, survey rambu dan marka jalan, survey volume lalu lintas, survey fase sinyal, waktu siklus dan waktu hijau. Dari hasil analisis yang telah dilakukan diketahui bahwa Kinerja simpang bersinyal Diponegoro sudut Polres Kota Metro tergolong buruk terutama pada jam sibuk sore. Tundaan rata-rata simpang sebesar 45,52 det/smp. Dari nilai tundaan tersebut maka tingkat pelayanan simpang termasuk dalam kategori E, dengan kondisi arus tidak stabil, volume lalu lintas mendekati kapasitas jalan dan kecepatan rendah, kepadatan lalu lintas tiggi, pengemudi mulai merasakan kemacetan durasi pendek. Alternatif solusinya adalah dengan merubah waktu hijau (green time) untuk keempat pendekat, yakni menjadi 21, 26, 17 dan 20 detik untuk pendekat utara, selatan, timur dan barat.Kata Kunci : Panjang Antrian, Simpang Bersinyal, Tundaan.
ANALISIS PENGARUH PARKIR DI BADAN JALAN TERHADAP KINERJA JALAN JENDRAL AHMAD YANI KOTA METRO (Studi Kasus Depan Pusat Perbelanjaan Swalayan Putra Baru) Kurniawan, Septyanto; Sriharyani, Leni
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2018): November 2018
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tp.v8i1.795

Abstract

Kota Metro saat ini menjadi salah satu kota di Provinsi Lampung yang sedangberkembang pesat dan Metro Pusat merupakan salah satu kecamatan di Kota Metro.Penelitian ini dilaksanakan pada jalan Jenderal Ahmad Yani di depan pusat perbelanjaanswalayan putra baru yang merupakan jalur padat dan memiliki kegiatan on street parkingTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai volume, kecepatan, tingkatpelayanan, derajat kejenuhan serta penurunan kinerja jalan akibat kegiatan on streetparking. Survey dilakukan selama 7 hari yaitu hari Rabu (2 Mei 2018), Kamis (3 Mei2018), Jum’at (4 Mei 2018), Sabtu (5 Mei 2018), Minggu (6 Mei 2018), Senin (7 Mei2018), Selasa (8 Mei 2018). Penelitian dilakukan selama 12 jam yaitu pukul 09.00 – 21.00WIB. Perhitungan menggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997.Penelitian yang dilakukan meliputi Survey Volume dengan Traffic Counting, yaitumengamati semua jenis kendaraan, meliputi kendaraan berat, kendaraan ringan, sepedamotor dan tidak bermotor. Pengamatan parkir, mengamati panjang antrean, dan mencatatjumlah kendaraan on street parking. Selain itu dilakukan juga survey spot speed, gunamendapatkan kecepatan kendaraan.Berdasarkan hasil perhitungan volume lalu lintas pada kondisi normal pada hariminggu pukul 09.00–10.00 WIB tingkat pelayanan A (0,07) dari arah Taman kota kearahKampus Iring Mulyo, dan untuk arah Kampus Iring Mulyo menuju Taman Kota hari kamispukul 09.00-10.00 WIB tingkat pelayanan A (0,08). Sedangkan pada kondisi saat on streetparking pada hari kamis pukul 17.00–18.00 WIB tingkat pelayanan D (0,75) dari arahTaman kota kearah Kampus Iring Mulyo, dan untuk arah Kampus Iring Mulyo menujuTaman Kota hari senin pukul 11.00-12.00 WIB tingkat pelayanan D (0,77). Maka darihasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa kinerja jalan Jenderal Ahmad Yani didepan pusat perbelanjaan swalayan putra baru tergolong arus tidak stabil. Apabila nilaiderajat kejenuhan sudah melampaui 0,75 maka perlu dilakukan penanganan, karena datatersebut menunjukkan bahwa kinerja jalan sudah mulai memburuk.Kata kunci : Parkir Badan Jalan A. Yani
ANALISIS KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL BETON (AC-WC) DENGAN CARA UJI MARSHALL (STUDI KASUS PROYEK PENINGKATAN JALAN SOEKARNO-HATTA KABUPATEN LAMPUNG TIMUR) Sriharyani, Leni
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 2, No 1 (2012): November 2012
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v2i1.214

Abstract

The study was conducted to determine the suitability of implementation of the work surface pavement layer in Jalan Soekarno Hatta East Lampung regency and road conditions after age 1 year of the JMF and the ISO standard is used, the Marshall test on asphalt mixture concrete (AC-WC) which is a surface layer of pavement and pavement conditions on visual observation in the field.
FASILITAS PEJALAN KAKI DAN PESEPEDA Sriharyani, Leni
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 1, No 1 (2012): Mei 2012
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v1i1.225

Abstract

FASILITAS PEJALAN KAKI DAN PESEPEDA
ANALISIS KINERJA SIMPANG BERSINYAL (STUDI KASUS JALAN JEND. SUDIRMAN - JALAN DIPONEGORO - JALAN ALAMSYAH) Sriharyani, Leni
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 2, No 2 (2013): Mei 2013
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v2i2.203

Abstract

Tujuan dari kajian ini yaitu untuk mengetahui kinerja simpang dalam kondisi eksisting (meliputi derajat kejenuhan, panjang antrian, kendaraan terhenti serta tundaan) dan menganalisis alternatif pemecahan masalah yang tepat pada simpang.
ANALISIS BLACKSPOT DAN FAKTOR PENYEBAB KECELAKAAN JALAN JEND. SUDIRMAN – AH. NASUTION KOTA METRO Sriharyani, Leni; Hadijah, Ida
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 10, No 1 (2020): November 2020
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tp.v10i1.1329

Abstract

Jalan Jend. Sudirman – AH. Nasution merupakan salah satu jalan di Kota Metro yang  termasuk rawan kecelakaan, dengan statusnya sebagai jalan nasional, jalan ini memiliki tipe 4/2 D dengan lebar 7 m untuk jalan Jen. Sudirman dan 2/2 UD untuk jalan AH. Nasution dengan lebar 7 m. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui daerah rawan kecelakaan (black spot), faktor penyebab serta alternatif penanganan. Data yang diperlukan yaitu LHR (Lalu Lintas Harian Rata- Rata) dan data kecelakan tahun 2014-2018 dari Polres Kota Metro. Berdasarkan hasil analisi black spot terjadi pada STA.0±500, STA.1±000, STA.2±000, STA.2±500, STA.3±000, STA.3±500 untuk Jalan AH. Nasution dan STA.0±500, STA.1±000, STA.1±500, STA.2±500, STA.3±500, STA.4±000, STA.4±500 untuk Jalan Jend. Sudirman. Faktor penyebab kecelakaan lalu lintas pada kedua ruas jalan tersebut adalah faktor manusia berupa kurangnya antisipasi saat berkendara, jalan yang kurang rata/bergelombang dan banyak persimpangan pada kedua jalan tersebut. Alternatif penanganan yang diusulkan adalah untuk tingkah  lalu  pengemudi  yang  buruk  adalah  dengan  penegakan  hukum  agar pelaku jera dan disiplin dalam berlalu lintas, perbaikan jalan yang kurang rata dan memasang rambu STOP pada jalan minor
ANALISA KINERJA SIMPANG PASAR UNIT 2 KABUPATEN TULANG BAWANG PROPINSI LAMPUNG DENGAN METODE PEDOMAN KAPASITAS JALAN INDONESIA 2014 Sriharyani, Leni; Hadijah, Ida
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 11, No 1 (2021): November 2021
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tp.v11i1.1781

Abstract

Simpang pasar unit 2 Tulang Bawang ini merupakan titik temu antara ruas jalan  Lintas Sumatra, jalan Ethanol dan jalan Perintis. Aktifitas pasar, parkir di bahu jalan, pejalan kaki menyeberang dan menyusuri jalan serta hambatan samping jalan sangat mempengaruhi kelancaran arus lalu lintas yang melintasi simpang ini. Pada jam-jam tertentu terutama di pagi hari arus lalu lintas sangat tinggi terlebih ketika kegiatan pasar sudah mulai beraktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja. Parameter kinerja simpang yang dianalisis meliputi kapasitas, derajat kejenuhan, tundaan dan peluang antrian menggunakan pedoman PKJI 2014 (Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia). Survei yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu survei traffic counting (pencacah arus lalu lintas), survei hambatan samping, dan survei geometrik simpang. Dari hasil analisis diketahui bahwa kinerja simpang pasar Unit 2 Tulang Bawang  pada volume tertinggi jam puncak sore derajat jenuh (DJ) 0,99 yang berarti bahwa pada kondisi eksisiting tersebut kinerja simpang adalah buruk. Alternatif untuk meningkatkan kinerja simpang adalah dengan melakukan 2 skenario. Alternatif 1 dilakukan pelebaran pada Jl. Perintis, lebar eksisting 5 meter menjadi 6 meter, didapatkan derajat kejenuhan (DJ) 0,96. Pada alternatif 2 dilakukan perancangan arus lalu lintas dengan memasang rambu kendaraan dilarang masuk atau forbidden ke Jl. Perintis  dari arah Timur, jadi seluruh kendaraan yang akan melintas ke Jl. Perintis akan ada pengalihan arus kendaraan ke Jl. Seroja atau Jl. Melati didapatkan nilai derajat kejenuhan (DJ) 0,83. Dari nilai derajat kejenuhan alternatif tersebut, maka alternatif 2 dapat menjadi salah satu alternatif untuk perencanaan penanganan simpang dalam hal manajemen lalu lintas di lokasi penelitian