Hasan, Waode Adriani
Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Buton

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS PELAPORAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (PPN) PADA PT. BUMI MITRA BUTON ABADI Hasan, Waode Adriani
Jurnal Ilmiah Akuntansi Manajemen Vol 1 No 2 (2018): NOVEMBER
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/jiam.v1i2.246

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis prosedur pelaporan pajak pertambahan nilai PT. Bumi Mitra Buton Abadi sesuai dengan undang-undang perpajakan yakni Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kualitatif.Hasil penelitian menunjukan bahwa prosedur pelaporan pajak pertambahan nilai pada PT. Bumi Mitra Buton Abadi pada tahun 2014 dan 2015 belum menaati prosedur pelaporan yakni terlapor kosong ( 0 ) dan tanggal pelaporan dilakukan di tahun 2016. Namun pada tahun 2016 PT. Bumi Mitra Buton Abadi melakukan prosedur pelaporan dengan benar. Akibat kesalahan di tahun 2014 dan 2015 PT. Bumi Mitra Buton Abadi mendapat sanksi pajak berupa pemeriksaan. Sanksi yang didapat oleh PT. Bumi Mitra Buton Abadi dapat terampuni dengan memanfaatkan program tax amnesty atau pengampunan pajak pada tahap pertama yang diadakan oleh pemerintah.
SISTEM PENGELOLAAN ASET TETAP PADA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BUTON Hasan, Waode Adriani
Jurnal Ilmiah Akuntansi Manajemen Vol 2 No 1 (2019): APRIL
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/jiam.v2i1.252

Abstract

Sebagai aset yang digunakan untuk mendukung operasional kegiatan pemerintah daerah, pengelolaan aset tetap harus dilaksanakan dengan asas fungsional, kepastian hukum, transparansi, efisiensi, akuntabilitas, serta asas kepastian nilai. Selain memperhatikan asas-asas pengelolaan, pemerintah juga harus memperhatikan manajemen aset tetap. Manajemen aset ialah proses mengelola biaya modal aset (capital asset) pemerintah daerah secarah efektif, termasuk analisis siklus hidup dan kapasitas masingmasing aset serta mengelola informasi tentang kebutuhan pemeliharaan, tingkat layanan aset dan kebutuhan akan aset baru. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode analisis data adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan aset tetap pada Sekretariat Daerah Kabupaten Buton telah dilakukan dengan berpedoman Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah.
PENGUATAN EKONOMI KREATIF BERBASIS POTENSI LOKAL DENGAN MENINGKATKAN JIWA WIRAUSAHA DALAM PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM DI KELURAHAN MASIRI KECAMATAN BATAUGA KABUPATEN BUTON SELATAN Ridzal, Nining Asniar; Hasan, Waode Adriani
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 3 No 2 (2019): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v3i2.447

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan mengenai ruang lingkup ekonomi kreatif dan bagaimana mengembangkan ide-ide kreatif menjadi sumber-sumber ekonomi kreatif  dan Untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai manfaat ekonomi kreatif dalam meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian. Luaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah   Masyarakat dapat termotivasi dan lebih percaya diri untuk mengembangkan ide-ide kreatif menjadi sumber-sumber ekonomi kreatif dan Masyarakat memahami pentingnya pengembangan ekonomi kreatif untuk meningkatkan pendapatan dan perekonomian keluarga. Sebagai wujud nyata dari kegiatan pengabdian ini sebagai luarannya adalah dapat membuat atau menghasilkan salah satu produk kreatifitas dari sumber daya alam berupa kerikil menjadi keset kaki terapi, pot dan lain lain. Harapan kami sebagai tim pengabdian pada masyarakat hal ini bisa bermanfaat untuk jangka panjang sehingga mereka sangat memerlukan bimbingan dari pihak-pihak berkompeten.
EKSISTENSI BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) SEBAGAI PENGGERAK EKONOMI DESA Ridzal, Nining Asniar; Hasan, Waode Adriani
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v4i1.575

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dengan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini melalui seminar adalah Memberikan Pemahaman bersama Kepada Masyarakat mengenai Pengelolaan BUMDes Sebagai Penggerak Ekonomi Desa sesuai dengan tujuan Pendirian BUMDes, Meningkatkan Pengetahuan Masyarakat Dalam Peningkatan Kesejahteraan serta Perekonomian Desa Melalui BUMDes.. Memberikan Gambaran tentang Faktor-Faktor Apa Saja Yang Menjadi Penghambat dalam pengelolaan BUMDes. Wujud nyata dari kegiatan pengabdian ini sebagai luarannya adalah Pemerintah Desa dan Masyarakat Khususnya Generasi Generasi Muda Mengelola BUMDes Sesuai dengan Tujuan Pendirian BUMDes dilakukan secara transparan dan professional, dan hasil lain adalah menerbitkan kegiatan ini ke Jurnal Nasional Terakreditasi.. Harapan kami sebagai tim pengabdian pada masyarakat hal ini dapat dilakukan secara berkesinambungan sebagai wujud Pengembangan Desa Bagi Pemerintah Desa dan Bentuk Pengabdian Masyarakat Melalui Pendampingan Oleh Pemateri Seminar.
EMPOWERMENT OF HOUSEHOLD MOTHERS IN MAJAPAHIT VILLAGE THROUGH CREATIVITY IMPROVEMENT FOR INCREASING INCOME FOR FAMILY Ridzal, Nining Asniar; Hasan, Waode Adriani; Erna, Waode; Rahayu, Siti
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 4, No 3 (2021): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jces.v4i3.5013

Abstract

Abstrak: Dalam kehidupan nyata perempuan seringkali kurang mampu berperan aktif dalam perekonomian keluarga, akibatnya perempuan hanya bekerja sebagai ibu rumah tangga dan bergantung pada penghasilan suami. Kaum perempuan yang memiliki kemampuan mandiri di bidang ekonomi adalah salah satu indikator meningkatnya kesejahteraan. Ketika perempuan mengenyam pendidikan, memiliki hak milik, dan kebebasan untuk bekerja baik diluar maupun di dalam rumah serta mandiri. Tujuan pengabdian masyarakat mengajak para ibu rumah tangga yang memiliki banyak waktu tidak produktif di Kelurahan Majapahit untuk berkreasi guna menciptakan produk yang bernilai ekonomis. Sehingga diharapkan suatu saat nanti masyarakat bisa menjadi pengusaha sukses. Metode Pelaksanaan dengan memberikan pengetahuan dan materi. Hasil dari Pengabdian ini adalah kegiatan ini dapat memberikan tambahan pengetahuan dan wawasan tentang peluang usaha bagi ibu-ibu rumah tangga, dengan modal kecil dan menggunakan peralatan yang sudah ada, sehingga dapat menambah pendapatan keluarga. Selain itu, ibu-ibu rumah tangga sudah memiliki keinginan untuk berwirausaha.Abstract: In real life women are often less able to play an active role in the family economy, as a result women only work as housewives and depend on their husbands' income. Women who have the ability to be independent in the economic field is one indicator of increasing welfare. When women receive education, have property rights, and the freedom to work both outside and inside the home and be independent. The purpose of community service is to invite housewives who have a lot of unproductive time in Majapahit Village to be creative in order to create products that have economic value. So hopefully one day people can become successful entrepreneurs. Implementation method by providing knowledge and materials. The result of this service is that this activity can provide additional knowledge and insight about business opportunities for housewives, with small capital and using existing equipment, so that they can increase family income. In addition, housewives already have the desire to become entrepreneurs.