Susmala Dewi
Universitas Hamzanwadi

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGEMBANGAN TEKS GEOGRAFI MODEL BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) UNTUK SMP/MTS KELAS VII Dewi, Susmala
Educatio Vol 5, No 1 (2010)
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (378.852 KB) | DOI: 10.29408/edc.v5i1.113

Abstract

Tujuan pengembangan dalam penelitian ini adalah menghasilkan produk berupa teks geografi model Buku Sekolah Elektronik (BSE) untuk mendeskripsikan keragaman bentuk permukaan bumi, proses pembentukan, dan dampaknya terhadap kehidupan pada kelas VII SMP/MTs agar sesuai standar isi dan kaidah keilmuan geografi. Data dikumpulkan dari angket hasil uji coba dengan responden 42 orang yang terdiri dari siswa dan guru. Data yang diperoleh dari angket dianalisis dengan statistic deskriptip dalam bentuk skor kriterium. Hasil uji coba kepada siswa menunjukkan bahwa produk yang dikembangkan sudah baik berdasarkan aspek bahasa, isi/materi, dan penyajian. Dengan demikian teks geografi model buku sekolah elektronik yang dikembangkan telah sesuai dengan hakikat geografi, memenuhi kriteria kebenaran bahasa, dan tersaji dengan sajian yang relevan serta layak untuk diproduk dan digunakan untuk siswa dan guru pada proses pembelajaran. Kata kunci: Pengembangan, Teks Geografi, Model Buku Sekolah Elektronik (BSE).
Pengaruh Lingkungan Fisik Sekolah Terhadap Minat Belajar Siswa MTs NW Pringgabaya Lombok Timur Nurhayati, Nurhayati; Dewi, Susmala
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 1, No 2 (2017): Geodika, Volume 1, Nomor 2, 2017
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.812 KB) | DOI: 10.29408/geodika.v1i2.859

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Lingkungan fisik sekolah terhadap minat belajar siswa MTs NW Pringgabaya Lombok Timur. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode korelasional. Penelitian korelasi merupakan salah satu bagian penelitian ex-post facto, karena biasanya peneliti tidak memanipulasi keadaan variabel yang ada dan langsung mencari keberadaan hubungan dan tingkat hubungan variabel yang direfleksikan dalam koefisien korelasi. Adapun teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah melalui observasi dan penyebaran angket. Observasi ini di gunakan untuk mengetahui lingkungan fisik sekolah, dan angket ini digunakan untuk mengetahui minat belajar siswa. Teknik yang digunakan dalam menganalisis data adalah, menggunakan analisis data dengan korelasi product moment. Setelah dilakukan perhitungan terhadap data tentang pengaruh lingkungan fisik sekolah terhadap minat belajar siswa kelas VIII, diperoleh t hitung = 2.363 dan nilai t tabel sebesar 2.021 dengan tingkat signifikan adalah 5%.
Strategi Pengembangan Objek Wisata Gua Batu Cermin Ditinjau dari Aspek Lingkungan Geografis di Kecamatan Komodo Kabupaten Manggarai Barat Indayani, Nining; Dewi, Susmala
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 2, No 1 (2018): Geodika, Volume 2, Nomor 1, 2018
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (145.84 KB) | DOI: 10.29408/geodika.v2i1.870

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui? Hambatan dan Srategi Pengembangan Kawasan Objek Wisata Gua Batu Cermin Ditinjau Dari Aspek Lingkungan Geografis Di Kecamatan Komodo Kabupaten Manggrai Barat.? Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, bertujuan mengumpulkan data berupa kata kata tertulis dari orang orang yang di wawancarai? atau orang orang yang diamati pada saat melakukan penelitian. Secara umum Subjek dalam penelitian ini? adalah masyarakat/pengunjung, pemerintah pariwisata dan pemandu pariwisata di Gua Batu cermin NTT. Adapun Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah dengan mengunakan teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi secara lansung dengan informasih di lapangan untuk mendapatkan data yang di butuhkan. Data Analisis data dalam penelitian ini mengunakan model analisis interaktif, model analisis interaktif terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Jadi hasil penelitian yang di temukan oleh peneliti selama di lokasi penelitian diantaranya faktor mengahabat perkembangan objek wisata Gua Batu cermin MCK/ kamar mandi masih kurang, tempat dududuk (berugak) dan musollah belum ada, kurangnya perawatan, kualitas dan kuantitasa? sumber daya manusia di bidang pariwisata? dan kebudayaan? masih kurang? dan persaingan dengan antraksi wisata lain di luar Kabupaten Manggarai Barat,? kurangnya infrastrukutur trasportasi umum masih kurang.
Pengaruh Lingkungan Fisik Sekolah Terhadap Minat Belajar Siswa MTs NW Pringgabaya Lombok Timur Nurhayati Nurhayati; Susmala Dewi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 1, No 2 (2017): Desember 2017
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v1i2.859

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Lingkungan fisik sekolah terhadap minat belajar siswa MTs NW Pringgabaya Lombok Timur. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode korelasional. Penelitian korelasi merupakan salah satu bagian penelitian ex-post facto, karena biasanya peneliti tidak memanipulasi keadaan variabel yang ada dan langsung mencari keberadaan hubungan dan tingkat hubungan variabel yang direfleksikan dalam koefisien korelasi. Adapun teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah melalui observasi dan penyebaran angket. Observasi ini di gunakan untuk mengetahui lingkungan fisik sekolah, dan angket ini digunakan untuk mengetahui minat belajar siswa. Teknik yang digunakan dalam menganalisis data adalah, menggunakan analisis data dengan korelasi product moment. Setelah dilakukan perhitungan terhadap data tentang pengaruh lingkungan fisik sekolah terhadap minat belajar siswa kelas VIII, diperoleh t hitung = 2.363 dan nilai t tabel sebesar 2.021 dengan tingkat signifikan adalah 5%.
Strategi Pengembangan Objek Wisata Gua Batu Cermin Ditinjau dari Aspek Lingkungan Geografis di Kecamatan Komodo Kabupaten Manggarai Barat Nining Indayani; Susmala Dewi
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 2, No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v2i1.870

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui  Hambatan dan Srategi Pengembangan Kawasan Objek Wisata Gua Batu Cermin Ditinjau Dari Aspek Lingkungan Geografis Di Kecamatan Komodo Kabupaten Manggrai Barat.  Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, bertujuan mengumpulkan data berupa kata kata tertulis dari orang orang yang di wawancarai  atau orang orang yang diamati pada saat melakukan penelitian. Secara umum Subjek dalam penelitian ini  adalah masyarakat/pengunjung, pemerintah pariwisata dan pemandu pariwisata di Gua Batu cermin NTT. Adapun Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah dengan mengunakan teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi secara lansung dengan informasih di lapangan untuk mendapatkan data yang di butuhkan. Data Analisis data dalam penelitian ini mengunakan model analisis interaktif, model analisis interaktif terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Jadi hasil penelitian yang di temukan oleh peneliti selama di lokasi penelitian diantaranya faktor mengahabat perkembangan objek wisata Gua Batu cermin MCK/ kamar mandi masih kurang, tempat dududuk (berugak) dan musollah belum ada, kurangnya perawatan, kualitas dan kuantitasa  sumber daya manusia di bidang pariwisata  dan kebudayaan  masih kurang  dan persaingan dengan antraksi wisata lain di luar Kabupaten Manggarai Barat,  kurangnya infrastrukutur trasportasi umum masih kurang.
Studi Kelayakan Kebun Raya Lemor Sebagai Laboratorium Alam untuk Pembelajaran Geografi Susmala Dewi; Nurhasanah Nurhasanah; Hasrul Hadi; Sri Agustina
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 5, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v5i2.4330

Abstract

Obyek studi geografi yang mengkaji berbagai fenomena geosfer tidak cukup hanya dipelajari secara teoritis semata, namun diperlukan pembelajaran secara kontekstual di lapangan. Oleh sebab itu keberadaan laboratorium alam menjadi sangat penting untuk kegiatan belajar di luar ruangan agar lebih efektif. Untuk mendukung hal ini, maka dibutuhkan studi kelayakan suatu lokasi yang dapat dijadikan lokasi pembelajaran. Lokasi yang dipilih adalah Kebun Raya Lemor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan Kebun Raya Lemor sebagai laboratorium alam untuk pembelajaran geografi. Wilayah kajian dalam penelitian ini adalah Kebun Raya Lemor di Desa Suela, Kecamatan Suela, Kabupaten Lombok Timur. Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data menggunakan analisis interaktif model Milles Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Kebun Raya Lemor layak dijadikan sebagai laboratorium alam untuk pembelajaran geografi, terutama dari segi objek studi geografi, fasilitas pembelajaran, serta aksesibilitas dan keterjangkauan. Hal tersebut dapat dilihat dari sebagian besar parameter kelayakan terpenuhi. Total parameter kelayakan dalam penelitian ini berjumlah 36, dan sebanyak 28 terpenuhi dan 8 parameter sisanya tidak terpenuhi.
PENGEMBANGAN TEKS GEOGRAFI MODEL BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) UNTUK SMP/MTS KELAS VII Susmala Dewi
Educatio Vol 5, No 1 (2010)
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/edc.v5i1.113

Abstract

Tujuan pengembangan dalam penelitian ini adalah menghasilkan produk berupa teks geografi model Buku Sekolah Elektronik (BSE) untuk mendeskripsikan keragaman bentuk permukaan bumi, proses pembentukan, dan dampaknya terhadap kehidupan pada kelas VII SMP/MTs agar sesuai standar isi dan kaidah keilmuan geografi. Data dikumpulkan dari angket hasil uji coba dengan responden 42 orang yang terdiri dari siswa dan guru. Data yang diperoleh dari angket dianalisis dengan statistic deskriptip dalam bentuk skor kriterium. Hasil uji coba kepada siswa menunjukkan bahwa produk yang dikembangkan sudah baik berdasarkan aspek bahasa, isi/materi, dan penyajian. Dengan demikian teks geografi model buku sekolah elektronik yang dikembangkan telah sesuai dengan hakikat geografi, memenuhi kriteria kebenaran bahasa, dan tersaji dengan sajian yang relevan serta layak untuk diproduk dan digunakan untuk siswa dan guru pada proses pembelajaran. Kata kunci: Pengembangan, Teks Geografi, Model Buku Sekolah Elektronik (BSE).
Bentuk dan Tingkat Ekoliterasi Masyarakat Penambang Batu Apung di Kelurahan Ijo Balit Kecamatan Labuhan Haji Lia Kurniati; Hasrul Hadi; Susmala Dewi; Suroso Suroso
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 6, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v6i2.7491

Abstract

kegiatan penambangan batu apung di Kelurahan Ijo Balit memberikan dampak negatif bagi lingkungan. Jika tidak ditangani dengan serius maka akan dapat mengakibatkan kerugian bagi masyarakat setempat. Kekuatan ekoliterasi masyarakat penambang dapat menjadi penentu keberhasilan menangani dampak penambangan batu apung tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk dan tingkat ekoliterasi masyarakat penambang batu apung di Kelurahan Ijobalit. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, dokumentasi, wawancara dan angket. Teknik analisis data untuk mengetahui bentuk ekoliterasi masyarakat penambang adalah dengan teknik penelitian kualitatif yaitu model interaktif Milles Huberman. Sedangkan teknik analisis data untuk mengetahui tingkat ekoliterasi masyarakat penambang adalah dengan teknik deskriptif persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk ekoliterasi masyarakat penambang terdiri dari tiga jenis, yaitu: 1) Environmental Education (Pendidikan Lingkungan); 2) Environmental Movement (Gerakan Peduli Lingkungan); dan 3) Management for Former Mining Area (Pengelolaan Lahan Bekas Tambang). Adapun tingkat ekoliterasi masyarakat penambang berada pada kategori tinggi dengan persentase sebesar 86,61%.