Bijih bauksit laterit merupakan komoditi tambang yang mempunyai nilai jual yang tinggi, sehingga banyak perusahaan yang berlomba mencari daerah yang prospek akan mineral ini. Nilai ekonomis yang dimiliki bijih bauksit  sangat memberikan dampak yang sangat bisa dirasakan oleh masyarakat yang berada pada daerah-daerah tempat bauksit didapatkan dan diolah oleh perusahaan tambang, dimana dengan adanya perusahaan tambang yang mengelola bauksit tersebut dapat meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Perusahaan tambang bauksit juga memberikan kontribusi dalam peningkatan pendapatan daerah yang dimasuki oleh perusahaan tambang. PT. Pusaka Jaman Raja merupakan perusahaan yang sedang dalam tahap eksplorasi di bidang penambangan bauksit yang terletak pada  Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat. Perusahaan ini masih dalam berada tahap eksplorasi, Agar perusahaan ini dapat melakukan tahapan penambangan dan produksi maka diperlukan perhitungan estimasi sumberdaya bauksit yang berpotensi di perusahaan tersebut. Estimasi sumberdaya bauksit laterit adalah estimasi potensi dari bahan galian endapan mineral bijih yang terletak di permukan bumi untuk mengetahui apakah endapan tersebut layak untuk dilanjutkan ke proses penambangan bauksit laterit selanjutnya yaitu perhitungan cadangan bauksit laterit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi sumberdaya dari bahan galian bijih bauksit laterit serta mengetahui ketebalan endapan mineral, kedalaman tespit bor dan topografi dari area yang diestimasi tersebut. Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah data log bor yang didapat dari perusahaan kemudian diolah agar menjadi lebih rapi menjadi data assay, collar, litologi dan survey bauksit laterit yang mana data ini akan dihitung dengan menggunakan metode Inverse Distance Distance  menggunakan aplikasi Sofware Surpac 6.3.2. Berdasarkan estimasi sumberdaya bauksit laterit menggunakan Inverse Distance Weigthing dengan spasi titik bor 50 meter dan COG 35% diperoleh tonase sumberdaya 3.230.315 ton dengan rata-rata kadar Al2O3 48,71%.Kata kunci : Sumberdaya, Bijih, Bauksit Laterit, Inverse Distance Weigthing