Komarudin, Agus
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

DESAIN GAME EDUKASI GERAKAN SEMAPHORE BERTEKNOLOGI KINECT MENGGUNAKAN FRAMEWORK MECHANICS DYNAMICS AESTHETICS Nugraha, Mochammad Ganjar; Yuniarti, Rezki; Komarudin, Agus
IKRA-ITH INFORMATIKA : Jurnal Komputer dan Informatika Vol 4 No 1 (2020): IKRAITH-INFORMATIKA Vol 4 No 1 Bulan Maret 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (844.814 KB)

Abstract

Game edukasi dapat diterapkan di berbagai bidang dan menggunakan berbagaimacam teknologi salah satunya adalah di bidang pramuka dalam memberikanedukasi mengenai sandi semaphore menggunakan teknologi kinect. Sensor kinectdapat menangkap titik?titik pada tubuh yang disebut dengan joint. Dalam kegiatankepramukaan dibutuhkan kemampuan untuk memahami sandi semaphore karenabiasanya dalam kegiatan pramuka diadakan perlombaan semaphore sehinggadiperlukan sebuah gameplay pada game yang dapat memberikan edukasi sandisemaphore kepada pemain agar pemain dapat memahami sandi semaphore tersebut.Penelitian mengenai media pembelajaran semaphore menggunakan kinect sudahpernah dilakukan dengan menghasilkan sistem yang dapat menerjemahkan sandisemaphore, namun tidak dikemas dalam produk game. Pada penelitian inimengemas pengenalan gesture semaphore kedalam sebuah game edukasi denganmenggunakan kinect untuk membaca joint tubuh yang kemudian dikenali sebagaisandi semaphore, manfaat dari penelitian ini adalah melatih pemain dalammengingat dan memahami sandi semaphore, pembuatan desain game edukasidilakukan dengan menggunakan pendekatan Mechanics Dynamic Aesthetics yaitupendekatan formal untuk memahami game yang mencoba menjembatanikesenjangan antara desain dan pengembangan game, kritik game, dan penelitianteknis game.
PEMBANGUNAN SISTEM CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT PADA PT.CENTRAL GEORGETTE NUSANTARA Nugraha, Faisal Okta; Witanti, Wina; Komarudin, Agus
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak PT. Central Georgette Nusantara merupakan sebuah perusahaan yang memproduksi kain goegette yang terbuat dari benang polyester. Perusahaan ini memulai usahanya di Jakarta pada tahun 1982 dalam bidang ekspor impor barang - barang tekstil. Dengan banyaknya distributor dan konveksi yang bekerja sama, perusahaan semakin sulit dalam berinteraksi dengan  pihak distributor dan konveksi, karena tidak dapat  mengatur waktu ketika ada lebih dari satu customer yang ingin berinteraksi dengan perusahaan. PT. Central Georgette Nusantara pada saat ini  belum  memiliki strategi yang maksimal  dalam menangani aktivitas pemasaran. Sistem yang membantu perusahaan khususnya pada bagian marketing dalam meningkatkan pelayanan kepada customer dengan cara memberikan informasi yang berguna untuk customer sehingga  perusahaan dapat memperhatikan permintaan dari customer. Pembangunan sistem  Customer Relationship Management pada PT. Central Georgette Nusantara ini akan menggunakan metode waterfall. Dengan sistem Customer Relationship Management perusahaan dapat mempertahankan customer yang ada. Dengan mempertahankan customer dan pemberian informasi yang akurat dapat meningkatkan penjualan produk pada perusahaan dan mempermudah perusahaan mendapatkan customer baru. Kata kunci: Customer Relationship Management, Customer, PT.Central Georgette Nusantara, Perusahaan 
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN REKOMENDASI TEMPAT WISATA DI JAWA BARAT MENGGUNAKAN METODE TECHNIQUE FOR ORDER PREFERENCE BY SIMILARITY TO IDEAL SOLUTION (TOPSIS) Purnamasari, Dewi; Abdillah, Gunawan; Komarudin, Agus
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Wisata merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia, wisata dapat dilakukan oleh seseorang atau kelompok orang dengan mengunjungi tempat tertentu untuk tujuan rekreasi, atau mempelajari daya tarik wisata yang dikunjunginya dalam jangka waktu sementara. Kesibukan yang padat dengan aktivitas yang sangat beragam membuat setiap orang berusaha untuk mencari cara agar dapat melepaskan dari semua tekanan yang dialami saat menyelesaikan pekerjaannya. Pencarian tempat wisata dari segi jarak, anggaran dan fasilitas menjadi kebutuhan bagi wisatawan sebelum memulai perjalanan  mengingat banyaknya obyek wisata di Jawa Barat sehingga kriteria tersebut  sangatlah penting. Beberapa penelitian terdahulu melakukan penelitian penentuan obyek wisata dengan menggunakan metode fuzzy, pengadaan fasilitas hotel dengan topsis, dan pemilihan destinasi pariwisata dengan electre. Penelitian ini telah membangun sistem untuk merekomendasikan tempat wisata dari segi jarak, anggaran dan fasilitas dengan bobot yang ditentukkan oleh wisatawan. Metode yang digunakan adalah Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). Hasil dari pengujian sistem dilihat dari pengujian ini menghasilkan nilai sebesar 96,25%, selain itu hasil dari penelitian ini berupa perangkingan rekomendasi tempat wisata. Adapun hasil dari pengujian perhitungan sistem terhadap perhitungan manual yang telah diuji, dari 10 data yang diujikan mencapai nilai akurasi sebesar 80,00%.  Kata Kunci : Sistem Pendukung Keputusan, Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS), Wisata.  
Optimalisasi Distribusi Harga Tiket Pesawat berdasarkan Kepadatan Rute Menggunakan Algoritma Genetika Novianti, Sri Hutamy; Djamal, Esmeralda C.; Komarudin, Agus
Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi Vol 5 No 2 (2019): JuTISI
Publisher : Maranatha University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28932/jutisi.v5i2.1756

Abstract

The development of the aviation industry in Indonesia in the past decade has risen sharply. One of the impacts of the development of the aviation industry was the presence of a multilevel tariff concept. Where, the concept is the variation in ticket prices in one class with slightly different facilities such as the difference in penalty fees for making refunds and rebooking. The concept of multilevel rates is usually referred to as sub-class rates. One application of the sub-class tariffs in economic classes is divided into four types of sub-classes special promo sub-classes, promo sub-classes, then affordable sub-class and flexible sub-class. One optimization method of getting a combination that meets the requirements without having to try all possibilities is the Genetic Algorithm. The chromosomes built represent 10 subclasses on 9 routes so that they have 90 genes. The use of genetic algorithms originated from the generation of an initial population of 8 chromosomes with a length of 90 genes performed randomly, evaluation of the compatibility function was then selected using the Rank based fitness technique, crosses using Multi-Point Crossover, mutations with the Mutation Insertion technique. The system built was tested with two conditions each of eight tests with 100 generations. First, the test uses the mutation method of three subclass codes on four routes at a capacity of 150 seats, obtained the largest match value of Rp. 750,752,200 and the smallest Rp. 662,283,100. And testing with the mutation method of three subclass codes on eight routes of 150 seat capacity obtained the largest match value of Rp. 763,265,300 and the smallest Rp. 547,396,200. The results of testing the mutation method on eight routes resulted in a higher match value compared to the mutation method on four routes. The system has been implemented in software so that it can provide recommendations on the number of ticket passes distributed in the economic subclass.
SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN TERPUSAT PADA PERPUSTAKAAN DAERAH SE-KABUPATEN BANDUNG BARAT Erlangi, Fauzan; Renaldi, Faiza; Komarudin, Agus
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPerpustakaan merupakan fasilitas penting pendukung proses belajar masyarakat yaitu dengan menyediakan bahan bacaan yang dibutuhkan untuk mempertahankan dan meningkatkan kemampuan baca dan tulis. Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (KPAD) Kabupaten Bandung Barat merupakan pusat informasi daerah untuk membantu merumuskan kebijakan teknis dibidang perpustakaan, kearsipan dan data yang meliputi manajemen perpustakaan, manajemen kearsipan, dan manajemen sistem informasi serta melaksanakan ketatausahaan kantor. Adanya komputer dan teknologi informasi, proses pengiriman, penyimpanan dan penerimaan informasi menjadi lebih cepat dan efektif. dengan memanfaatkan teknologi ini, diharapkan proses pengolahan data perpustakaan dan pelayanan informasi dapat dilakukan dengan efektif. Penyatuan koleksi buku dari beberapa perpustakaan dan taman bacaan masyarakat (TBM) yang ada di Kabupaten Bandung Barat menjadikan asset penting untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Data yang digunakan dalam sistem informasi perpustakaan terpusat ini adalah data buku, data kunjungan, data peminjaman buku, dan data anggota. Kata Kunci : (KPAD), manajemen perpustakaan, manajemen kearsipan, manajemen sistem informasi dan ketatausahaan kantor, sistem informasi perpustakaan terpusat, (TBM).