p-Index From 2019 - 2024
5.255
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

Sentimen Analisis Twitter Terhadap Isolasi Diri Masyarakat Indonesia Akibat Dampak Covid-19 Taufan, Resi; Rivanie, Tri; Rahayu, Sri; Gata, Windu
MATICS Vol 12, No 2 (2020): MATICS
Publisher : Department of Informatics Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/mat.v12i2.9329

Abstract

Maraknya penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Indonesia mengakibatkan pemerintah menganjurkan agar masyarakat indonesia melakukan isolasi diri dan social distancing. Hal ini menyebabkan banyaknya tanggapan publik khusunya di media sosia twitter tentang anjuran tersebut. Dalam penelitan ini akan dilakukan analisis sentimen masyarakat terhadap dampak yang dirasakan masyarakat mengenai isolasi diri. Ada beberapa tahap untuk melakukan analisis sentimen, diantaranya adalah tahap pengumpulan data, preprocesing data, validasi data serta pengujian dilakukan dengan tools rapidminer dengan menggunakan fitur TF-IDF untuk melakukan pembobotan pada setiap kata. Pada penelitian ini setiap tweet diklasifikasikan menjadi sentimen positif dan negative. Metode Naive Bayes dalam klasifikasi sentimen memiliki akurasi yang cukup baik untuk melakukan klasifikasi sentimen.
Implementasi Algoritma Klasifikasi Terhadap Tweet Pornografi Kaum Homoseksual Pada Twitter Hidayat, Taopik; Pebrianto, Rangga; Pratiwi, Risca Lusiana; Gata, windu; Saputri, Daniati Uki Eka
Indonesian Journal on Software Engineering (IJSE) Vol 6, No 2 (2020): IJSE 2020
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/ijse.v6i2.9008

Abstract

Abstract: Twitter is one of the social media with the number of users who reach millions of users. The number of Twitter users in 2019 increased by 17 percent in 2018 to 145 million users with a variety of good both positive and bad. The negative impacts that occur such as the spread of status, images, and videos that affect pornography especially among freedom groups. Homosexuals are sexually oriented people who like the same sex that occurs in men, the rejection often experienced by men makes one of the reasons intellectuals use Twitter social media to show their personal relationships, open to each other, socializing with same sex, looking for conversation, to become a place to find a partner. The purpose of this study is to determine the positive and negative sentiments to determine the level of accuracy of intellectual pornography tweets in Indonesia from data taken from Twitter tweets by using the TF-IDF and k-NN methods. The results of this study get an accuracy value of 88.25% containing pornography and the remaining 11.75% not containing pornography will contain news, news, and other information.Keywords: homosexual, sentiment analysis, twitterAbstrak: Twitter merupakan salah satu media sosial dengan jumlah pengguna mencapai jutaan pengguna. Jumlah pengguna Twit-ter pada tahun 2019 dicatat meningkat 17 persendari tahun 2018 menjadi 145 juta pengguna dengan berbagai dampak baik dampak positif maupun dampak negatif. Dampak negatif yang ditimbulkannya seperti penyebaran status, gambar, dan video yang bersifat pornografi khsusunya di kalangan kaum homoseksual. Homoseksual merupakan orang yang berorientasi seksual sebagai penyuka sesama jenis yang terjadi pada kaum pria, Penolakan yang sering dialami kaum homoseksual men-jadikan salah satu alasan kaum homoseksual menggunakan media sosial Twitter untuk menunjukkan identitas diri mereka, saling terbuka, bersosialisasi dengan sesama jenis, mencari penghasilan, hingga menjadi ajang pencarian pasangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sentimen positif dan negatif untuk mengetahui tingkat akurasi terhadap tweet pornografi kaum homoseksual di Indonesia dari data yang diambil dari tweet Twitter dengan menggunakan metode TF-IDF dan k-NN. Hasil penelitian ini mendapatkan nilai accuracy sebesar 88,25% mengandung unsur pornografi dan sisanya sebesar 11,75 tidak mengandung unsur pornografi akan tetapi berisi iklan, berita, dan informasi lainnya.Kata kunci: homoseksual, sentimen analisis, twitter
Penerapan Data Mining Untuk Memprediksi Kompetensi Siswa Menggunakan Metode Decission Tree ( Studi Kasus SMK Multicomp Depok ) Rizmayanti, Ade Irma; Hidayati, Nadiyah; Nugraha, Fitra Septia; Gata, Windu
Swabumi Vol 9, No 1 (2021): Volume 9 Nomor 1 Tahun 2021
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika Kota Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/swabumi.v9i1.8363

Abstract

Abstract- This study discusses the application of data mining to predict student competencies using the decision tree method. In this study applying data mining to predict student competency using the decision tree method. This research was conducted to predict student learning outcomes based on report card grades semester 1, semester 2 semester 3 and semester 4. Data were then managed using Rapid Miner to facilitate predicting student competencies. The study was conducted at Multicomp SMK which has 3 majors namely Hospitality Accommodation, Online Business and Marketing and Multimedia. Research using data from students in each department includes class X and class XI. The application of data mining is used to predict student competencies by using a decision tree and C 4.5 algorithm as a support as well as a comparison to determine the competency of students of Multicomp Depok Vocational School based on both methods. This method is able to measure the ability of students appropriately and be able to provide an understanding at a certain level according to the needs of Indonesian education has a pattern and learning strategy based on students' reasoning abilities. Students are expected to be able to analyze a problem well and find the right solution. students are not accompanied by an adequate education system or curriculum. Teacher competencies that are not evenly distributed in various schools and governments are felt to be very lacking in realizing reasoning based education systems.
TINGKAT KEMATANGAN ( MATURITY LEVEL ) TATA LAKSANA INFORMASI MENGGUNAKAN COBIT 5 PADA MANAJEMEN PROGRAM DAN PROYEK : STUDI KASUS PT. XYZ Triyanto, Toeko; Gata, Windu
Jurnal Gerbang STMIK Bani Saleh Vol 8 No 1 (2018): Informatics, Science and Technologies Journal
Publisher : LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT XYZ is established in 2013. The company is already using information technology and has the IT division with the program and information systems used by the company is the inhouse production of the IT division. Along with business development company then many changes also in the information system used, it brought a lot of development projects and the addition of the system carried out by the IT division. In this case the project is fully regulated by the IT division began the initial stage to implementation and is delivered to the user. Currently, there has never been an evaluation for project management carried out by IT. therefore it is necessary to evaluate the specific standardization, here the author uses COBIT 5 framework that focuses on the process BAI01 that manage program and project. To determine the selected responder is using RACI Chart for later than the specified responder responder list that will fill out a questionnaire with purposive sampling method. Making a questionnaire based on practical guidance BAI01 COBIT 5 process by using a scale of measurement methods guffman. From the evaluation of PT Morinaga Kino Indonesia has capabliity BAI process level at 3.04 with a target level of 4 so had a gap of 0.96 with a breakdown per sub process that is BAI01.01 = 2.50, BAI01.02 = 2.60, BAI01 .03 = 3.05, BAI01.04 = 2.91, BAI01.05 = 3.40, BAI01.06 = 2.28, BAI01.07 = 4.67, BAI01.08 = 1.93, BAI01.09 = 3.05, BAI01.10 = 3.17, BAI01.11 = 2.90, BAI01.12 = 3.37, BAI01.13 = 3.72,BAI01.14 = 3.07. things that need to be improved is planning a project that has a capability level of 1.93.
DIAGNOSA PENYAKIT BELL’S PALSY MENGGUNAKAN ALGORITMA FINITE STATE AUTOMATA Fatiha, Zulfati Dinul; Krisnandi, Dwi; Putra, Jordy Lasmana; Novitasari, Hafifah Bella; Gata, Windu
ScientiCO : Computer Science and Informatics Journal Vol 4, No 2 (2021): Scientico : November
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bell's Palsy is a neurological disorder that causes paralysis of the face. Delayed treatment will increase the risk of permanent disability and other problems such as psychological problems. Lack of knowledge, cost constraints, and limited places for consultations caused low public awareness for diagnosis. A diagnosis system is needed for Bell's Palsy disease, so recovery can be faster and reduce negative effects. The system design will use the Finite State Automata Algorithm to describe the pattern so that the program is more structured and directed. The design is expected to help create an early diagnosis system that is useful for the community and can be accessed easily, quickly, and efficiently.
Integrasi Metode Decision Tree dan SMOTE untuk Klasifikasi Data Kecelakaan Lalu Lintas Franseda, Afrilio; Kurniawan, Wawan; Anggraeni, Sita; Gata, Windu
JUSTIN (Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi) Vol 8, No 3 (2020)
Publisher : Jurusan Informatika Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (861.54 KB) | DOI: 10.26418/justin.v8i3.40982

Abstract

Kecelakaan lalu lintas merupakan suatu peristiwa yang tidak dapat diprediksi dengan pasti dan dapat mengakibatkan korban jiwa, korban luka ringan, korban luka berat atau kerugian materil seperti benda berharga. Permasalahan ini terjadi di seluruh dunia, tidak terkecuali Australia Selatan yang merupakan salah satu wilayah di Australia. Tercatat bahwa wilayah tersebut memiliki total kecelakaan yang memakan korban 4.953 pada tahun 2018. Oleh karena itu, dibutuhkan analisis untuk mengantisipasi kecelakaan agar tidak terulang kembali kejadian dengan faktor yang sama. Salah satu solusi untuk permasalahan ini yaitu diperlukan metode klasifikasi untuk mengelompokkan faktor-faktor yang mempengaruhi kecelakaan lalu lintas. Metode klasifikasi yang digunakan sebagai pengolah data adalah metode Decision Tree. Metode pada permasalahan ketidakseimbangan kelas menggunakan metode Synthetic MinorityOver-sampling Technique (SMOTE). Untuk proses dalam meningkatkan evaluasi pada penelitian ini menggunakan proses Knowledge Discovery in Database (KDD). Pengujian dilakukan dengan tiga desain model yaitu Split Validation Decision Tree dan SMOTE diperoleh akurasi 69.23%. Pengujian menggunakan Cross Validation Decision Tree dan SMOTE diperoleh akurasi 63.56%. Pengujian menggunakan Decision Tree dan SMOTE Split Data diperoleh akurasi 71.12% dengan perbandingan 1:9. Sehingga, setelah ketiga desain model tersebut dibandingkan, maka Decision Tree dan SMOTE Split Data mendapatkan akurasi yang paling baik. Selain itu diperoleh pula presisi 89.71% (3:7) dan area under curve (AUC) sebesar 0.773 (1:9). Penelitian ini masuk kedalam kategori fair classification (cukup).Traffic accidents are events that cannot be predicted with certainty and can result in casualties, minor injuries, serious injuries, or material losses such as valuable objects. This problem occurs throughout the world, including South Australia which is one of the regions in Australia. It is recorded that the area had a total of 4,953 casualties in 2018. Therefore an analysis is needed to anticipate the accident so that it does not happen again with the same factors. One solution to this problem is the classification method needed to classify the factors that affect traffic accidents. The classification method used for data processing is the Decision Tree method. The method for class imbalance problems uses the method of Synthetic Minority Over-sampling Technique (SMOTE). For the process of increasing evaluation in this study using the Knowledge Discovery in Database (KDD) process. The test was carried out with three model designs namely Split Validation Decision Tree and SMOTE model design obtained an accuracy of 69.23%. Testing using Cross Validation Decision Tree and SMOTE obtained an accuracy of 63.56%. Testing using the Decision Tree and SMOTE Split Data obtained an accuracy 71.12% with ratio of 1:9. So, after the three design models are compared, the split Decision Tree and SMOTE Split Data gets the best accuracy. Also, a precision of 89.71% (3:7) and area under curve (AUC) were obtained of 0.773 (1:9). This research belongs to the fair classification category.
Desain Vending Machine Ice Cream Di Sekolah Dengan Mengimplementasikan Konsep Finite State Automata Ellis Ermawati; Nida Umi Latifah; Laela Kurniawati; Ahmad Bayhaqi; Windu Gata
INTEK : Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi Vol. 4 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/intek.v4i2.1258

Abstract

Pentingnya pelayanan yang cepat, mudah dan praktis menjadi keinginan masyarakat pada era sosiety 5.0. Permasalahan di kota besar yang banyak dirasakan setiap orang yaitu kemacetan yang sangat menyita waktu. Marak nya kuliner dengan berbagai rasa dan varian membuat masyarakat kota selalu menginginkan hal baru. Untuk itu jasa pemesanan makanan secara daring sangat banyak digunakan saat ini. Ice cream menjadi salah satu makanan yang menjadi kegemaran baik anak-anak, remaja maupun orang dewasa. Vending machine ice cream merupakan salah satu solusi untuk menghadirkan makanan favorit di tempat yang terjangkau tanpa harus menunggu terlalu lama karena pengiriman makanan terhambat kemacetan. Penelitian ini menggunakan konsep Finite State Automata yang dapat menerima masukan dan keluaran sesuai dengan masukan yang diberikan oleh konsumen dengan penyimpanan yang terbatas. Dengan penelitian ini diharapkan dapat membantu konsumen terutama pelajar yang memiliki keterbatasan waktu istirahat untuk memperoleh makanan yang diinginkan.
Analisis Sentimen Physical Distancing pada Twitter Menggunakan Text Mining dengan Algoritma Naive Bayes Classifier Nila Hardi; Yuris Alkahfi; Popon Handayani; Windu Gata; Muhammad Rifqi Firdaus
Sistemasi: Jurnal Sistem Informasi Vol 10, No 1 (2021): Sistemasi: Jurnal Sistem Informasi
Publisher : Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (597.36 KB) | DOI: 10.32520/stmsi.v10i1.1118

Abstract

AbstrakPhysical distancing kini sedang ramai menjadi perbincangan publik sebagai salah satu cara pemerintah dalam menekan penyebaran virus covid-19 yang sedang melanda beberapa negara di belahan dunia. Tidak tersaringnya cuitan terkait physical distancing bisa memunculkan berbagai macam opini, tidak hanya opini yang positif tapi juga yang negatif. Maka dari itu, Twitter di anggap lebih diminati oleh masyarakat indonesia dikarenakan twitter dirasa lebih mudah untuk mengungkapkan opininya. Metode yang digunakan yaitu Naive Bayes Classifier (NBC). Data terkumpul dilakukan filter dari cuitan tersebut dengan menghapus data yang double maka setelah di filter data yang terambil yaitu sebanyak 547 tweets. Pada perhitungan analisis sentimen terhadap physical distancing di tengah pandemi covid-19 menggunakan metode NBC memperoleh hasil akurasi sebesar 50,26%. Tujuan dari penelitian ini, agar dapat mengkategorikan opini negatif atau positif, dari pembahasan physical distancing. Nantinya informasi terkait kebijakan Physical Distancing bisa sampai tepat informasinnya kepada masayarakat.Kata Kunci: naïve bayes, physyical distancing, twitter  AbstractPhysical distancing is now busy becoming a public conversation as a way for the government to spread the Covid-19 virus which is currently hitting several countries around the world. There are public tweets related to physical distance that is free from various kinds of opinions, not only positive but also negative ones. Therefore, Indonesian people consider Twitter to be more desirable because it is easier for Indonesians to express their opinion. The method used is the Naive Bayes Classifier (NBC). The data collected was filtered from the tweets with double data, then after filtering the data were taken as many as 547 tweets. In calculating the sentiment analysis of physical distance in the middle of the Covid-19 pandemic using the NBC method, it gets an accurate result of 50.26%. The purpose of this study, to find and categorize negative or positive opinions, from the discussion of physical distancing. So that the implementation of the Physical Distance policy can get accurate information to the public.Keywords: naïve bayes, physical distancing, twitter
Desain Vending Machine Rujak Buah dengan Finite State Automata Ranu Agastya Nugraha; Yanto Yanto; Astriana Mulyani; Windu Gata
IJCIT (Indonesian Journal on Computer and Information Technology) Vol 5, No 2 (2020): November 2020
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (684.439 KB) | DOI: 10.31294/ijcit.v5i2.8169

Abstract

Abstrak - Rujak buah sebagai makanan tradisional telah menjadi makanan global namun penjualannya masih secara tradisional dengan menggunakan gerobak keliling. Penjualan rujak buah dapat dikembangkan dengan cara lebih modern yaitu dengan vending machine rujak buah. Untuk memperdalam pemahaman mengenai salah satu model komputasi yang paling mendasar, dalam desain vending machine rujak buah akan memanfaatkan metode finite state automata model mealy machine. Dengan desain finite state automata, penelitian ini telah menghasilkan desain mesin penjaja otomatis rujak buah yang dapat menerima masukan dan pemilihan kombinasi dari beberapa jenis buah sebagai bahan rujak buah serta pemilihan bumbu sambal sesuai tingkat kepedasan yang menghasilkan keluaran sesuai yang diharapkan. Produk rujak buah yang dijual dengan mesin penjaja otomatis diharapkan meningkatkan nilai tambah berupa otomasi, pengemasan dan kehigienisan suatu produk yang dapat menarik konsumen secara luas.Indonesian fruit salad as a traditional food has become a global food but its sales are still traditionally using mobile carts. The sale of indonesian fruit salad can be developed in a more modern way by using a fruit rujak vending machine. To deepen understanding of one of the most basic computational models, in the design of fruit salad vending machines will utilize the mealy machine model finite state automata method. With the finite state automata design, this research has produced a fruit salad vending machine design that can receive input and selection of combinations of several types of fruit as fruit salad ingredients and chili seasoning selection according to spiciness level that produces the expected output. Indonesian fruit ruit salad products sold with automatic vending machines are expected to increase added value in the form of automation, packaging and hygiene of a product that can attract consumers widely.
Sentimen Analisis Terkait Lockdown pada Sosial Media Twitter Muhammad Dwison Alizah; Arifin Nugroho; Ummu Radiyah; Windu Gata
Indonesian Journal on Software Engineering (IJSE) Vol 6, No 2 (2020): IJSE 2020
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/ijse.v6i2.8991

Abstract

Abstract:  Covid-19 has been set as a Pandemic by the World Health Organization (WHO). The very large impact and the infection that is fast enough are the reasons for making Covid-19 as a pandemic and efforts to overcome. One anticipation that can be done is to do lockdown. Making the decision to carry out a lockdown is intended to reduce the spread that occurs. Lockdown is certainly not a 100% good solution for all of individual. There are individual who agree that the lockdown will be implemented, also there are those who think that the lockdown is better not to be carried out considering the negative impacts that can occur. Therefore in this study will be presented the predictive modeling for sentiment analysis related to "lockdown" specially on social media Twitter. The method used to labeled was using Vader then the tweets are extracted using TF-IDF, and modeling is made for the prediction of sentiment using Naïve Bayes and Support Vector Machine. The results obtained from the two algorithms are more than 80%. Keywords: Covid-19, lockdown, TF-IDF, Naïve Bayes, Support Vector Machine Abstrak: Covid-19 telah ditetapkan sebagia Pandemi oleh World Health Organization (WHO). Dampak yang sangat besar dan penyebaran yang cukup cepat menjadi alsan untuk menjadikan Covid-19 sebagai Pandemi dan perlu dilakukan upaya penanggulangan. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan lockdown. Pengambilan keputusan untuk melakukan lockdown diperuntukan guna mengurangi penyebaran yang terjadi. Lockdown tentunya bukanlah solusi yang 100% baik bagi segala pihak. Terdapat pihak - pihak yang menyetujui akan dilaksanakannya lockdown, ada pula yang beranggapan bahwa lockdown lebih baik tidak dilaksanakan dengan pertimbangan dampak negatif yang bisa terjadi. Oleh karena itu, pada penelitian ini akan disampaikan mengenai pembuatan pemodelan prediksi terkait analisa sentimen terkait “Lockdown” yang dikhususkan pada media sosial Twitter. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan labeling menggunakan Vader dan selanjutnya tweet tersebut dilakukan ekstraksi menggunakan TF-IDF, dan dibuatkan pemodelan untuk prediksi sentimen menggunakan Naïve Bayes dan Support Vector Machine. Hasil evaluasi yang didapat dari kedua algoritma tersebut ialah mencapai lebih dari 80%. Kata kunci: Covid-19, lockdown, TF-IDF, Naïve Bayes, Support Vector Machine Abstract:  Covid-19 has been set as a Pandemic by the World Health Organization (WHO). The very large impact and the infection that is fast enough are the reasons for making Covid-19 as a pandemic and efforts to overcome. One anticipation that can be done is to do lockdown. Making the decision to carry out a lockdown is intended to reduce the spread that occurs. Lockdown is certainly not a 100% good solution for all of individual. There are individual who agree that the lockdown will be implemented, also there are those who think that the lockdown is better not to be carried out considering the negative impacts that can occur. Therefore in this study will be presented the predictive modeling for sentiment analysis related to "lockdown" specially on social media Twitter. The method used to labeled was using Vader then the tweets are extracted using TF-IDF, and modeling is made for the prediction of sentiment using Naïve Bayes and Support Vector Machine. The results obtained from the two algorithms are more than 80%. Keywords:Covid-19, lockdown, TF-IDF, Naïve Bayes, Support Vector Machine Abstrak: Covid-19 telah ditetapkan sebagia Pandemi oleh World Health Organization (WHO). Dampak yang sangat besar dan penyebaran yang cukup cepat menjadi alsan untuk menjadikan Covid-19 sebagai Pandemi dan perlu dilakukan upaya penanggulangan. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan lockdown. Pengambilan keputusan untuk melakukan lockdown diperuntukan guna mengurangi penyebaran yang terjadi. Lockdown tentunya bukanlah solusi yang 100% baik bagi segala pihak. Terdapat pihak - pihak yang menyetujui akan dilaksanakannya lockdown, ada pula yang beranggapan bahwa lockdown lebih baik tidak dilaksanakan dengan pertimbangan dampak negatif yang bisa terjadi. Oleh karena itu, pada penelitian ini akan disampaikan mengenai pembuatan pemodelan prediksi terkait analisa sentimen terkait “Lockdown” yang dikhususkan pada media sosial Twitter. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan labeling menggunakan Vader dan selanjutnya tweet tersebut dilakukan ekstraksi menggunakan TF-IDF, dan dibuatkan pemodelan untuk prediksi sentimen menggunakan Naïve Bayes dan Support Vector Machine. Hasil evaluasi yang didapat dari kedua algoritma tersebut ialah mencapai lebih dari 80%. Kata kunci: Covid-19, lockdown, TF-IDF, Naïve Bayes, Support Vector Machine
Co-Authors Achmad Bayhaqy Ade Priyatna Priyatna Aditya Adiguna Agung Sudrajat Agustiani, Sarifah Ahmad Bayhaqi Alizah, Muhammad Dwison Angga Ardiansyah - Anton . Ardiansyah Ardiansyah Ardiansyah, Angga Ari Abdilah Arif Budiarto Arifin Nugroho Astriana Mulyani Badariatul Lailiah Balla, Imanuel Bayhaqy, Achmad Bobby Suryo Prakoso Budiawan, Imam Cucu Ika Agustyaningrum Daniati Uki Eka Saputri Deny Robyanto Destiana Putri DWI SURYANTO Dwiza Riana Eko Supriyanto Elah Nurlelah Ellis Ermawati Eni Heni Hermaliani Eni Heni Hermaliani, Eni Heni F Lia Dwi Cahyanti Faisal, Anas Fajar Sarasati Fatiha, Zulfati Dinul Firmansyah, Maman Fitra Septia Nugraha Franseda, Afrilio Frieyadie Fuad Nur Hasan Hafez Aditya Hafidz, Noor Hafifah Bella Novitasari Hamdan Handayani, Kartika Hendra Budi Kusnawan HENDRA SETIAWAN Hidayat, Taopik Hiya Nalatissifa Ismunandar, Dinar Jamil, Muh. Ketut Sakho Parthama Kholifah, Desiana Nur Krisnandi, Dwi Laela Kurniawati M Ardiansyah Mawadatul Maulidah Mayangky, Nissa Almira Muchamad Bachram Shidiq Mudinillah, Adam Muhamad Azhar, Muhamad Muhammad Anif Muhammad Dwison Alizah Muhammad Rifqi Firdaus Nadiyah Hidayati Nawawi, Hendri Mahmud Nida Umi Latifah Nila Hardi Nila Hardi Nita Merlina Novitasari, Hafifah Bella Nugraha, Fitra Septia Nugroho, Arifin Nurhasanah, Fitri Yani Nurlaelatul Maulidah Popon Handayani Prasetya, Arfhan Pratiwi, Risca Lusiana Putra, Jordy Lasmana Rabiatus Sa’adah Rahayu, Cicih Sri Rangga Pebrianto Ranu Agastya Nugraha Rian Ardianto Ricko Anugrah Mulya Pratama Ridan Nurfalah Ridwan Muhammad Ristyani Slamet Rivanie, Tri Rizmayanti, Ade Irma Ronny Tanjung Rudianto, Biktra S Siswanto S, M. Rangga Ramadhan Saputra, Surya Fajar Saragih, Gabriel Vangeran Sidik Sidik Simatupang, Lamria Siswanto Siswanto Siswanto, Siswanto Sita Anggraeni, Sita Siti Khotimatul Wildah Sri Diantika SRI RAHAYU STMIK, Author Super Sukmawati Anggraeni Putri, Sukmawati Anggraeni Syafiqul Shubuh Taufan, Resi Taufik Asra Thira, Indra Jiwana Tika Adilah M Tri Rivanie Triyanto, M.Kom., Toeko Triyanto, Toeko Ummu Radiyah Ummu Radiyah, Ummu Verra Sofica Waeisul Bismi warjiyono Wawan Kurniawan Wawan Kurniawan Yanto Yanto Yuris Alkahfi Yuris Alkhalifi