Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Journal Industrial Servicess

Regresi logistik untuk data respon polytomous Faula Arina
Journal Industrial Servicess Vol 5, No 1 (2019): Oktober 2019
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Industri Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/jiss.v5i1.6502

Abstract

Regresi Logistik untuk data respon polytomous digunakan untuk menentukan hubungan antara peubah respon bersifat lebih dari dua kategori dengan satu atau lebih peubah prediktor kontiny u maupun kategorik. Regresi Logistik untuk data respon polytomous adalah regresi logistik multinomial yang terdiri dari regresi logistik nominal dan ordinal. Pendugaan parameter model regresi logistik nominal dan ordinal dilakukan dengan metode Maximum Likelihood Estimation (MLE). Indikator pemilihan model terbaik untuk fungsi MLE adalah Akaike Information Criteria (AIC). Berdasarkan analisa data , dapat dibuktikan bahwa peubah respon berskala ordinal selain dianalisis menggunakan regresi logistik ordinal dapat pula dianalisis menggunakan regresi logistik nominal. Hasil pemilihan model regresi ordinal dan nomi n al terbaik pada kasus hubungan kepuasan konsumen dalam merasakan masakan dengan tambahan keju dari empat merk berdasarkan AIC menghasilkan regresi logistik ordinal sebagai model terbaik .
REGRESI ROBUST UNTUK MENGATASI DATA PENCILAN Faula Arina
Journal Industrial Servicess Vol 3, No 1b (2017): Oktober 2017
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Industri Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/jiss.v3i1b.2082

Abstract

Analisis regresi merupakan metode analisis dalam statistika yang paling banyak diaplikasikan di berbagai bidang baik ekonomi maupun sosial. Metode Kuadrat Terkecil (MKT) merupakan metode yang sering digunakan untuk mengestimasi parameter model regresi. Pencilan adalah data yang tidak mengikuti sebagian besar pola dan terletak jauh dari pusat data. Jika terdapat pencilan, MKT tidak akurat untuk mengestimasi parameter. Untuk mengatasi masalah ini, salah satu metode yang digunakan adalah metode regresi robust. Least Trimmed Square (LTS) merupakan salah satu estimator regresi robust terhadap pencilan. Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan tingkat efektifitas metode LTS dan MKT pada data yang mengandung pencilan berdasarkan nilai Standard Error (SE) . Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode LTS lebih baik dalam mengestimasi parameter pada data yang mengandung pencilan. 
Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan menggunakan metode Servqual dan Lean healthcare Maria Ulfah; Dyah Lintang Trenggonowati; Faula Arina; Putro Ferro Ferdinant; Atia Sonda
Journal Industrial Servicess Vol 8, No 1 (2022): June 2022
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/jiss.v8i1.14443

Abstract

RSIA Permata Serdang merupakan salah satu rumah sakit tipe C yang mengalami penurunan kunjungan pasien dan menerima banyak keluhan. Tujuan penelitian ini untuk menentukan faktor dominan dan tipe waste yang menjadi sumber ketidakpuasan pasien serta menentukan perbaikan dari waste kritis yang terjadi terhadap pelayanan rawat jalan RSIA. Penelitian ini menggunakan kerangka Six Sigma yaitu DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improvement, Control). Tahapan penelitian dilakukan dengan menghitung nilai gap setiap atribut kepuasan pelanggan, menganalisis akar penyebab ketidakpuasan dan memberikan rekomendasi perbaikan lean healthcare untuk mereduksi pemborosan pada sistem pelayanan. Berdasarkan metode tersebut diperoleh waste kritis yaitu waiting, unnecessary inventory dan overproduction. Pengurangan dan eliminasi waste yang telah terindikasi dilakukan menggunakan Root Cause Analysis (RCA). Setelah itu, disusun action planning dari penyebab terjadinya waste tersebut dengan menggunakan Failure Mode And Effect Analysis (FMEA). Usulan perbaikan yaitu membuat loket khusus atau membuat loket tambahan untuk pasien yang menggunakan asuransi kesehatan serta perekrutan petugas pendaftran rawat jalan, mengalokasikan sumber daya dengan mencocokkan kapasitas yang tersedia, meninjau ulang jadwal praktek dokter, memaksimalkan penggunaan database pasien secara elektronik dan menerapkan visual management (kode warna) pada tiap rak penyimpanan rekam medis, membuat display tata letak ruangan serta membuat display penunjuk ruangan sehingga dapat meningkatkan kualitas sistem pelayanan.
Analisa survival untuk mengurangi customer churn pada perusahaan telekomunikasi Faula Arina; Maria Ulfah
Journal Industrial Servicess Vol 8, No 1 (2022): June 2022
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/jiss.v8i1.14313

Abstract

Banyak perusahaan telekomunikasi di Indonesia membuat pelanggan yang telah berlangganan melakukan churn. Churn adalah pindahnya pelanggan dari satu provider ke provider lainnya. Perusahaan lebih memutuskan mempertahankan pelanggan, karena dibutuhkan biaya lebih sedikit daripada mencari pelanggan baru. Untuk mengurangi churn, maka penelitian ini akan memodelkan waktu survival. Metode yang digunakan adalah analisis survival dengan model regresi Cox. Hasil analisis survival diperoleh faktor faktor yang cenderung mempengaruhi pelanggan telekomunikasi bertahan di satu provider adalah status pernikahan, lama tinggal di alamat sekarang, dan pengalaman bekerja. Dari 1000 pelanggan telekomunikasi status menikah 49,5% sisanya tidak menikah. Pelanggan telekomunikasi status menikah memiliki resiko churn 0,6409 kali lebih kecil dari pada pelanggan komunikasi yang tidak menikah. Lama tinggal di alamat sekarang berpengaruh sebesar 0,9405 dan pengalaman kerja berpengaruh sebesar 0,9195 terhadap laju ketahanan hidup pelanggan telekomunikasi.