Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh padat penebaran terhadap pertumbuhan biomassa cacing sutera (tubifex sp) yang dibudidaya pada media dengan sistem rak bertingkat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2018. Perlakuan ini menggunakan Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBL) dengan 4 perlakuan, 4 baris, dan 4 kolom perlakuan yang di ujikan adalah A (10 g/m2), perlakuan B (15 g/m2), perlakuan C (20 g/m2), D (25 g/m2). Variable yang diamati adalah pertumbuhan biomassa mutlak, pertumbuhan populasi dan bahan organik tanah. Hasil penelitian pertumbuhan biomassa cacing sutera tertinggi yaitu A sebesar 80% dengan populasi 148,57%, kemudian perlakuan D sebesar 77% dengan populasi 144,43%, perlakuan C sebesar 76,25% dengan populasi 143,76%, kemudian perlakuan B sebesar 70% dengan populasi 134,76%, namun secara statistik pertumbuhan biomassa cacing sutera menunjukan pengaruh yang tidak berbeda nyata (p = 0,867) dan populasi (p = 0,547). Penelitian ini menunjukkan bahwa padat penebaran 10-25 g/m2 dapat di terapkan pada budidaya cacing sutera menggunakan sistem rak bertingkat.Kata kunci: Padat penebaran, Sistem rak bertingkat, Biomassa, Tubifex sp.