Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Al-Amwal%20:%20Journal%20of%20Islamic%20Economic%20Law

ANALISIS PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA LARAS HUKUM PADA PUTUSAN PERKARA EKONOMI SYARIAH PENGADILAN AGAMA Rustan, Edhy
Al-Amwal : Journal of Islamic Economic Law Vol 1, No 2 (2016): Al-Amwal : Journal of Islamic Economic Law
Publisher : Al-Amwal : Journal of Islamic Economic Law

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/alw.v1i2.278

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk-bentuk kesalahan pengunaan bahasa Indonesia laras hukum dalam putusan perkara ekonomi syariah pada Pengadilan Agama Makassar. Penelitian merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bersifat dokumentatif atau penelitian pustaka (library research). Data dalam penelitian ini adalah penggunaan bahasa hukum pada putusan perkara ekonomi syariah nomor 73/Pdt.G/2015/PA.Mks. pengadilan Agama Makassar. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik dokumentasi, dengan menelaah beberapa referensi tentang penguaan bahasa hukum, baik yang berupa buku, jurnal, majalah, koran, laporan hasil penelitian, maupun dokumen-dokumen hukum yang relevan dengan permasalahan yang diteliti. Pencatatan yaitu penulis mencatat semua hal yang berhubungan dengan fenomena pengunaan bahasa hokum, yang diperoleh dari putusan pengadilan Agama Makassar serta dokumen-dokumen yang relevan, ke dalam buku catatan yang telah dipersiapkan dalam bentuk korpus data. Langkah-langkah analisis data, yaitu (1) Mengidentifikasi bahasa hukum yang mengalami kesalahan, (2) Mengklasifikasi bentuk kesalahan penulisan kalimat dalam putusan perkara ekonomi syariah Pengadilan Agama Makassar, (3) Menganalisis bentuk kesalahan pengunaan bahasa Indonesia yang berbentuk kalimat dalam putusan perkara ekonomi syariah Agama Makassar, (4) Mendeskripsikan setiap bentuk kesalahan pengunaan bahasa yang disertai uraian-uraian atau penjelasan. Hasil penelitian diperoleh bahwa, kalimat bahasa Indonesia laras hukum dalam putusan perkara ekonomi syariah Pengadilan Agama Makassar mengalami kesalahan struktur sebagai akibat tidak memiliki fungsi subjek dalam kalimat, dan pengunaan konjungsi yang tidak tepat, serta tidak memerhatikan penulisan tanda baca, diksi, kata bermakna ambigu, pengunaan kata mubazir, serta menyesuaikan konteks perkara dengan pola penalaran yang tepat. Sebagai akibat dari kesalahan tersebut, makna kalimat menjadi rancu, sehingga sulit dipahami oleh pembaca. Selain itu, kesalahan struktur kalimat dapat menyebabkan perbedaan makna yang ditumbulkan dalam suatu putusan.
ANALISIS PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA LARAS HUKUM PADA PUTUSAN PERKARA EKONOMI SYARIAH PENGADILAN AGAMA MAKASSAR Rustan, Edhy
Al-Amwal : Journal of Islamic Economic Law Vol 2, No 2 (2017): AL-AMWAL : JOURNAL OF ISLAMIC ECONOMIC LAW
Publisher : Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah, IAIN Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/alw.v2i2.614

Abstract

This study aims to describe the forms of error in using Indonesian language in the legal ruling on sharia economic cases in the Makassar Religious Court. Research is a descriptive qualitative research that is documentative or library research. The data in this study are the use of legal language on the decisions of sharia economic cases number 73 / Pdt.G / 2015 / PA. Mks. Makassar Religious Court. Data collection is done through documentation techniques, by examining a number of references to the use of legal languages, both in the form of books, journals, magazines, newspapers, research reports, and legal documents that are relevant to the problems under study. Recording, namely the author records all matters relating to the phenomenon of legal language usage, which is obtained from the decisions of the Makassar Religious Court and relevant documents, into the notebook prepared in the form of a body of data. The steps of data analysis, namely (1) Identifying the legal language that has experienced an error, (2) Classifying the form of sentence writing errors in the decision of the sharia economic case of the Makassar Religious Court, (3) Analyzing the form of sentence using the Indonesian language in economic case decisions Makassar Islamic sharia, (4) Describe any form of language use error accompanied by descriptions or explanations. The results of the study showed that the Indonesian sentence in the law in the sharia economic decision of the Makassar Religious Court experienced structural errors as a result of not having the function of the subject in sentences, and improper use of conjunctions, and not paying attention to punctuation, diction, ambiguous words, use of redundant words, and adjust the context of the case with the right reasoning pattern. As a result of these errors, the meaning of the sentence becomes ambiguous, making it difficult for the reader to understand. Apart from that, sentence structure errors can cause differences in the meaning that is generated in a decision.