Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Model Permainan Target untuk Meningkatkan Kemampuan Koordinasi pada Siswa Sekolah Dasar Kelas Atas Sumarsono, Adi; Syamsudin, Syamsudin; Hermansyah, Agus Kichi; Iswahyuni, Iswahyuni
DIDAKTIKA TAUHIDI: JURNAL PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR Vol 5, No 2 (2018): DIDAKTIKA TAUHIDI
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (506.864 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memfasilitasi teori perkembangan dan pertumbuhan anak sesuai dengan umur dan fisiknya. Dasar dari penelitian ini adalah kebutuhan guru pendidikan jasmani untuk mendapatkan sumber referensi dalam meningkatkan unsur biomotor koordinasi siswa Sekolah Dasar kelas atas. Prosedur pengembangan dan penelitian ini mengadaptasi langkah-langkah pengembangan pendidikan yang dikembangkan oleh Dick & Lou Carey. Langkah pengembangan pada penelitian ini terdiri tujuh langkah, yaitu studi pendahuluan, pembuatan draf awal, validasi ahli, uji coba, validasi dan revisi selanjutnya pembuatan produk final. Instrumen dalam pengumpulan data menggunakan observasi dan penyebaran angket. Adapun efektifitas produk dalam penelitian ini menggunakan acuan efektivitas dari penggunaan produk dan kesesuaian model serta tujuan pengembangan. Hasil penelitian pada hasil observasi dari masing-masing permainan mendapatkan rerata skor dalam kategori “baik”. Guru sebagai pengguna produk di rerata “baik” serta menurut siswa sebagai pelaku model masuk dalam kategori “sangat baik”. Produk yang telah dihasilkan disimpan dalam bentuk VCD. Dalam satu paket VCD didalamnya terdapat model permainan serta susunan kegiatan, peralatan serta peraturan permainan yang disesuaikan dengan kebutuhan guru pendidikan jasmani sekolah dasar kelas atas. 
PENGENALAN BAHASA DAERAH MARORI MENGGUNAKAN TEKNIK RETRIVAL JARINGAN SEMANTIK Nggaruaka, Tobias; Hermansyah, Agus Kichi; Butarbutar, Ranta
DIDAKTIKA TAUHIDI: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 6 No. 2 (2019): Didaktika Tauhidi: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.933 KB) | DOI: 10.30997/dt.v6i2.1990

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengenalkan kosakata bahasa daerah (Marori) sebagai bahasa ibu kepada siswa SD Negeri Wasur 1 Merauke. Selain itu tujuan penelitian lain yang dapat dicapai dalam penelitian ini adalah menumbuhkembangkan rasa kecintaan siswa terhadap bahasa ibu (Marori) yang dari hari ke hari semakin pudar. Metode pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah teknik retrival jaringan semantik yakni dengan mengaitkan konsep kosakata dalam kehidupan siswa. Pembelajaran dikaitkan dengan skemata siswa dengan media MaindMaple Lite. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Penekanan dalam penelitian ini adalah pada aspek pemahaman secara mendalam untuk melihat permasalahan dalam suatu masalah. Dengan adanya penelitian kualitatif dapat menghasilkan makna dan informasi yang sesuai dengan tujuan penelitian. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis secara induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan perbendaharaan kosakata bahasa daerah (Marori). Pertemuan pertama sebanyak 8 siswa mampu metrif 6 kata dengan 100%, 6 siswa meretrif 4 kata (22,22%), 4 siswa meretrif 4 kata (22,22%). Pertemuan  kedua sebanyak 10 siswa meretrif 6 kata (100%), 6 siswa meretrif 5 kata (22,22%), dan 2 siswa meretrif 4 kata  (22,22%). Pertemuan ketiga sebanyak 12 siswa meretrif 8 kata (100%), 2 siswa meretrif 7 kata (11,11%) dan 4 siswa meretrif 7 kata (22, 22%). Pertemuan keempat dari jumlah 18 siswa mampu meretrif 11 kata dengan desain peta semantik dengan presentasi 100%.
MODEL PERMAINAN TARGET UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOORDINASI PADA SISWA SEKOLAH DASAR KELAS ATAS Sumarsono, Adi; Syamsudin, Syamsudin; Hermansyah, Agus Kichi; Iswahyuni, Iswahyuni
DIDAKTIKA TAUHIDI: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 5 No. 2 (2018): DIDAKTIKA TAUHIDI: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (506.864 KB) | DOI: 10.30997/dt.v5i2.1305

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memfasilitasi teori perkembangan dan pertumbuhan anak sesuai dengan umur dan fisiknya. Dasar dari penelitian ini adalah kebutuhan guru pendidikan jasmani untuk mendapatkan sumber referensi dalam meningkatkan unsur biomotor koordinasi siswa Sekolah Dasar kelas atas. Prosedur pengembangan dan penelitian ini mengadaptasi langkah-langkah pengembangan pendidikan yang dikembangkan oleh Dick & Lou Carey. Langkah pengembangan pada penelitian ini terdiri tujuh langkah, yaitu studi pendahuluan, pembuatan draf awal, validasi ahli, uji coba, validasi dan revisi selanjutnya pembuatan produk final. Instrumen dalam pengumpulan data menggunakan observasi dan penyebaran angket. Adapun efektifitas produk dalam penelitian ini menggunakan acuan efektivitas dari penggunaan produk dan kesesuaian model serta tujuan pengembangan. Hasil penelitian pada hasil observasi dari masing-masing permainan mendapatkan rerata skor dalam kategori “baik”. Guru sebagai pengguna produk di rerata “baik” serta menurut siswa sebagai pelaku model masuk dalam kategori “sangat baik”. Produk yang telah dihasilkan disimpan dalam bentuk VCD. Dalam satu paket VCD didalamnya terdapat model permainan serta susunan kegiatan, peralatan serta peraturan permainan yang disesuaikan dengan kebutuhan guru pendidikan jasmani sekolah dasar kelas atas.Kata kunci: koordinasi siswa, permainan target. TARGET GAME MODEL TO INCREASE THE COORDINATION ABILITY AT ELEMENTARY SCHOOL STUDENTAbstractThis study aims to facilitate the theory of the development and growth of children according to their age and physical. The basis of this study is the need for physical education teachers to obtain reference sources in improving the biomotor elements of coordination of upper class elementary school students. This development procedure and research adapts the steps of educational development developed by Dick & Lou Carey. The development step in this study consisted of seven steps, namely preliminary study, initial drafting, expert validation, trial, validation and subsequent revision of the final product. Instruments in data collection using observation and questionnaire distribution. The effectiveness of the product in this study uses a reference to the effectiveness of product use and suitability of the model and development objectives. The results of this study based on the observations of each game, the average score was in the "good" category. Teachers as product users are on average "good" and according to students as actors the model is in the "very good" category. Products that have been produced are stored in VCD. In one VCD package there is a game model and the composition of activities, equipment and rules of the game that are tailored to the needs of upper class elementary school physical education teachers.
Learning From Presentation Bagi Mahasiswa Berkebutuhan Khusus Tuna Grahita Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Hermansyah, Agus Kichi; Hasanah, Nurlayli; Rahayu, Dewi Puji
Jurnal DIDIKA: Wahana Ilmiah Pendidikan Dasar Vol 6, No 1 (2020): JURNAL DIDIKA : WAHANA ILMIAH PENDIDIKAN DASAR
Publisher : universitas hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan learning from presentation dalam pembelajaran mahasiswa berkebutuhan khusus tuna grahita yang terdapat di Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Musamus. Berdasarkan hasil asesmen, terdapat 1 mahasiswa berkebutuhan khusus yakni tuna grahita. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitataif. Penelitian ini disebut deskriptif karena menghasilkan data studi kasus berupa gambaran mengenai penerapan learning from presentation dalam pembelajaran mahasiswa tuna grahita. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi berperan serta, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data kualitatif meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa presentasi tidak hanya dipakai oleh mahasiswa tuna grahita, tetapi juga dipakai oleh mahasiswa normal. Perbedaan penerapan presentasi untuk mahasiswa tuna grahita membutuhkan tambahan waktu. Kegiatan evaluasi menggunakan teknik lisan. Mahasiswa tuna grahita bisa menjelaskan materi presentasi di depan kelas walaupun dengan kata-kata yang terpenggal-penggal.Kata kunci: learning from presentation; tuna grahita; PGSD
Learning From Presentation Bagi Mahasiswa Berkebutuhan Khusus Tuna Grahita Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Hermansyah, Agus Kichi; Hasanah, Nurlayli; Rahayu, Dewi Puji
Jurnal DIDIKA: Wahana Ilmiah Pendidikan Dasar Vol 6, No 1 (2020): JURNAL DIDIKA : WAHANA ILMIAH PENDIDIKAN DASAR
Publisher : universitas hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/didika.v6i1.1875

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan learning from presentation dalam pembelajaran mahasiswa berkebutuhan khusus tuna grahita yang terdapat di Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Musamus. Berdasarkan hasil asesmen, terdapat 1 mahasiswa berkebutuhan khusus yakni tuna grahita. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitataif. Penelitian ini disebut deskriptif karena menghasilkan data studi kasus berupa gambaran mengenai penerapan learning from presentation dalam pembelajaran mahasiswa tuna grahita. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi berperan serta, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data kualitatif meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa presentasi tidak hanya dipakai oleh mahasiswa tuna grahita, tetapi juga dipakai oleh mahasiswa normal. Perbedaan penerapan presentasi untuk mahasiswa tuna grahita membutuhkan tambahan waktu. Kegiatan evaluasi menggunakan teknik lisan. Mahasiswa tuna grahita bisa menjelaskan materi presentasi di depan kelas walaupun dengan kata-kata yang terpenggal-penggal.Kata kunci: learning from presentation; tuna grahita; PGSD
Analisis Kompetensi Profesional Guru Sekolah Dasar di Daerah Perbatasan RI/PNG Hermansyah, Agus Kichi; Sumarsono, Adi
DIDAKTIKA TAUHIDI: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 8 No. 1 (2021): Didaktika Tauhidi : Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/dt.v8i1.3350

Abstract

Tujuan dilaksanakannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui, memetakan dan menyebarluaskan akan keadaan sesungguhnya dunia pendidikan di daerah Perbatasan Republik Indonesia dan Papua New Guinea (PNG). Adapun secara spesifik penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi profesional Guru Sekolah Dasar. Analisis data pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif persentase. Jumlah subjek yang dilibatkan dalam penelitian ini yakni guru Sekolah Dasar yang letaknya berada di perbatasan RI/PNG. Hasil penelitian menemukan bahwa pada indikator penguasaan materi, struktur dan konsep keilmuan untuk mendukung materi masuk dalam kategori tinggi. Penguasaan standar kompetensi dan kompetensi dasar pun masuk dalam kategori tinggi. Selanjutnya pengembangan materi pembelajaran di Sekolah Dasar secara efektif masuk dalam kategori tinggi. Tindakan profesional dengan melakukan tindakan reflektif dalam praktik pengajaran di Sekolah Dasar masuk dalam kategori tinggi, sedangkan kompetensi guru dalam memanfaatkan teknologi, informasi dan komunikasi khususnya pada pembelajaran tematik masuk kategori sedang. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa tingkat kompetensi profesional guru masuk dalam kategori tinggi, namun ada pula satu kompetensi profesional guru yang masih masuk dalam kategori sedang.