Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

CONSUMERS INTEREST FOR ERGONOMIC KNOCK-DOWN WATER FILTERS Santoso, Gempur; Wiyarno, Yoso; Poniman
Tibuana Vol 2 No 01 (2019): Tibuana
Publisher : UNIPA PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/tibuana.2.01.1766.1-4

Abstract

Provision of clean water is still a problem currently in Indonesia , 80% of the population still consume water that does not meet health standards. Is the ergonomic knock down water filters to provide clean water become consumer interest?. The study was designed using a comparative descriptive study, The number of respondents is 30 people who use water filters. Data is taken by observation and questionnaire. Data is analyzed using descriptive percentages. The result of the research shows that the "C" (Portable Water Filter Purifier) Water Filter form is the most consumers interest (40%), "B" water filter form (Indoor Drinking Water Filter Stainless Steel Water Purifier) is (36.6%), and the least interested is form of "A" (Mi Water Purifier) water filter (23.3%).73.3% of respondents choose stainless steel material. Conclusion: water filter users have the highest interest in the type of portable knock down filter made of stainless steel material, easily installed and used ergonomically, and the material is not easily corrosion.
CAPACITY TO REDUCE TOTAL DISSOLVED SOLIDS (TDS) LEVELS IN THE IMPLEMENTATION OF ERGONOMIC WATER KNOCK FILTERS Santoso, Gempur; wiyarno, yoso; poniman, poniman
Tibuana Vol 3 No 01 (2020): Tibuana Vol.3 No.1 Tahun 2020
Publisher : UNIPA PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/tibuana.3.01.2193.1-7

Abstract

Clean water is very important forlife. Provision of clean water is still a problemin Indonesia. 80% of Indonesia's populationstill consumes water that is not in accordancewith health standards. Whether ergonomicwater filters knock down for clean watersupply is the consumer's interest in waterusers. This ergonomic knock down water filterall parts are easily removed, carried easily,then reassembled where the location requireswater as long as there are waterways to getclean water. The design of this study iscomparative and experimental descriptive.Large sample of 30 people who use waterfilters. Place of Research in the IndustrialEngineering Ergonomics Laboratory, PGRIAdiBuana University Surabaya, Indonesia.Data is taken by observation, questionnaire,and experimental results. Data were analyzedusing descriptive percentages. The resultsshowed that 73.3% water filter material chosestainless steel. Ergonomic knock down waterfilters have the ability to reduce levels of totaldissolved solids (TDS) from 380 ppm to 156ppm, down 224 ppm (41%). Conclusions: 1)water filter users have the highest interest inchoosing filters made of stainless steel, areeasily installed and used ergonomically, andanti-oxidation does not cause corrosion; 2) thewater yield from ergonomic knock down waterfliter is 41% clearer than before filtering.Suggestion: To implement the QualityFunction Deployment of a knock down waterfilter, ergonomics are expected to be guided byanalytical analysis according to theconclusions above.
Modul Matematika Berbasis Konstruktivis-Kolaboratif Suhermi, Suhermi; Rufi’i, Rufi’i; Wiyarno, Yoso
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 4 No. 2 (2020): August 2020
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (534.31 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v4i2.626

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan modul bahan ajar yang dapat meningkatkan kemampuan pemahaman secara mandiri dalam mempelajari mata pelajaran matematika bagi Siswa Kelas VII Semester II materi Persamaan Linear di SMPN 2 Sukodono. Penelitian dilakukan dalam 2 tahap, yaitu tahap pertama mengembangkan modul bahan ajar dengan mengadaptasi model Dick & Carey antara lain menganalisis kompetensi dasar, menganalisis siswa, merumuskan tujuan pembelajaran, mengembangkan instrumen, serta menyusun modul bahan ajar. Tahap kedua mengujicobakan modul bahan ajar pada siswa SMPN 2 Sukodono. Berdasarkan hasil analisis data, penelitian menunjukkan bahwa modul bahan ajar yang dikembangkan memiliki rata-rata skor validasi berkatagori baik. Deskripsi hasil validasi ahli materi/isi, validasi ahli media pembelajaran, dan angket respon siswa terhadap modul bahan ajar secara keseluruhan berkatagori baik.Kesimpulan penelitian adalah produk modul bahan ajar matematika berbasis konstruktivis kolaboratif untuk siswa SMPN 2 Sukodono kelas VII dapat dipakai sebagai salah satu sumber belajar yang baik.
Infeksi Toxoplasma Pada Penjual Daging Kambing Di Pasar Tradisional Surabaya Wiyarno, Yoso
EMBRIO Vol 2 (2013): EMBRIO (JANUARI 2013)
Publisher : Program Studi S1 Kebidanan - Fakultas Sains dan Kesehatan Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/embrio.vol2.no0.a1169

Abstract

Telah dilakukan penelitian infeksi Toxoplasma pada penjual daging di pasar tradisional Surabaya dengan menggunakan uji serologi untuk mengukur titer IgG antibodi terhadap Toxoplasma. Permasalahan penelitian adalah apakah terdapat perbedaan infeksi toksoplasmosis antara penjual daging kambing dengan bukan penjual daging berdasarkan titer Ig.G positif di pasar tradisional Surabaya? Subyek penelitian sebagai kelompok observasi adalah para penjual daging kambing di pasar tradisional Surabaya sebanyak 20 orang, sedangkan sebagai kontrol adalah bukan penjual daging di pasar tradisional Surabaya sebanyak 20 orang. Masing-masing subyek penelitian diambil sampel darah sebanyak ± 5 ml yang selanjutnya dianalisis untuk diketahui besar titer IgG antibodi Toxoplasma dengan menggunakan teknik ELISA(Enzyme Linked Immunosorbent Assay). Hasil pemeriksaan diketahui yang positif toksoplasmosis berdasarkan besar titer IgG sebanyak 25 orang dan yang negatif toksoplasmosis sebanyak 15 orang. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan uji statistik rumus chi-square dan didapatkan nilai p sebesar 0,022 yang berarti p. 0,022 < 0,05 adalah signifikan. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa hipotesis alternatif diterima. Simpulan penelitian terdapat perbedaan infeksi toksoplasmosis antara penjual daging kambing dengan bukan penjual daging berdasarkan titer Ig.G positif di pasar tradisional Surabaya. Saran: (1) perlu dilakukan peningkatan kesehatan dan keselamatan kerja di tempat pada penjual daging kambing dengan menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) dan berperilaku sehat agar infeksi Toxoplasma yang terdapat pada daging kambing dapat dicegah; (2) perlu dilakukan perbaikan sarana yang terdapat di pasar tradisional Surabaya seperti tersedianya air bersih yang cukup, tempat sampah, cahaya dan ventilasi yang cukup; (3) Perlu dilakukan penyuluhan terhadap masyarakat agar berhati-hati jika kontak maupun mengolah daging kambing.
HUBUNGAN PENGETAHUAN KESEHATAN DENGAN PERILAKU MEMBUANG SAMPAH SEMBARANG Wiyarno, Yoso; Widyastuti, Sri
WAKTU Vol 20 No 01 (2022): Jurnal WAKTU
Publisher : Fakultas Teknik , Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/waktu.v20i01.5149

Abstract

Hubungan Pengetahuan Kesehatan Dengan Perilaku Membuang Sampah Sembarang. Timbulan sampah yang semakin tinggi, rendahnya kesadaran masyarakat untuk mengelola sampah dengan baik dan perilaku masyarakat yang membuang sampah sembarang merupakan sebagian permasalahan sampah yang ada di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hungan tingkat pengetahuan kesehatan dengan perilaku dalam membuang sampah sembarang di Desa Kepuh Kiriman Waru Sidoarjo. Metode penelitian adalah peneltian kuantitatif dengan pengambilan data secara cross sectional dan observasi langsung terhadap perilaku buang sampah. Sampel diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat tingkat pengetahuan kesehatan yang berhungan dengan lingkungan masuk dalam kategori cukup, sedangkan perilaku buang sampah sembarang sebesar 90,9% dari responden yang diteliti. Keeratan hubungan antara tingkat pengetahuan kesehatan dengan perilaku membuang sampah sembarang ditujukkan dengan nilai r sebesar 0,228 dengan arah hubungan yang positif. Simpulan: Pengetahuan kesehatan dengan perilaku masyarakat dalam membuang sampah sembarang mempunyai hubungan yang positif.