Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PENGARUH PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP PENCEGAHAN PENULARAN TB PARU DI WILAYAH PUSKESMAS WEWANGREWU KECAMATAN TANASITOLO KABUPATEN WAJO Wardanengsih, Ery
YUME : Journal of Management Vol 2, No 3 (2019)
Publisher : Pascasrjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.81 KB)

Abstract

 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa : 1) Pengaruh Pengetahuan Terhadap Pencegahan Penularan Tb Paru; 2) Pengaruh Sikap terhadap Pencegahan Penularan Tb Paru; 3) Pengaruh Perilaku Masyarakat Terhadap Pencegahan Penularan Tb Paru; 4) Pengaruh Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Masyarakat Secara Simultan Terhadap Pencegahan Penularan Tb Paru. Penelitian ini dilaksanakan Di Wilayah Puskesmas Wewangrewu Kecamatan Tanasitolo Kabupaten Wajo. Populasi dalam penelitian ini adalah Semua Kepala Keluarga di Wilayah Puskesmas Wewangrewu Kecamatan Tanasitolo Kabupaten Wajo yang berjumlah 13.250 orang. Tehnik pengambilan sampel adalah tehnik sample random sampling yaitu memberiakan peluang yang sama pada populasi untuk menjadi sampel dengan jumlah sampel 43 responden. Analis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menyimpulkan : 1) pengetahuan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pencegahan Penularan Tb Paru; 2) sikap berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pencegahan Penularan Tb Paru; 3) perilaku masyarakat berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pencegahan Penularan Tb Paru; 4) Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Masyarakat berpengaruh simultan terhadap Pencegahan Penularan Tb Paru  Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Perilaku Masyarakat, Pencegahan Penularan Tb Paru
PENGARUH MOTIVASI, KEPEMIMPINAN DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PERAWAT DI RSUD LAMADDUKELLENG KABUPATEN WAJO Wardanengsih, Ery; ansar, ansar; Kadir, Ikhsan
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 2 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (550.044 KB) | DOI: 10.35892/jikd.v14i2.153

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis (1) mengetahui dan menganalisis pengaruh motivasi terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo, (2) mengetahui dan menganalisis pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo, (3) mengetahui dan menganalisis pengaruh disiplim terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Waj dan (4) mengetahui dan menganalisis pengaruh dari motivasi, kepemimpinan dan disiplin kerja terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo secara simultan. Penelitian ini dilaksanakan di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo mulai bulan Januari sampai dengan Maret 2018. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey. Populasi penelitian ini adalah semua tenaga perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo dan sampel penelitian ditentukan dengan menggunakan rumus Sloavin yang ditentukan secara Proportionate Stratified Random Sampling.. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Hasil perhitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-t memberikan petunjuk bahwa motivasi kerja memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perawat., (2) Hasil perhitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-t memberikan petunjuk bahwa kepemimpinan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perawat. (3) Hasil perhitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-t memberikan petunjuk bahwa disiplin kerja memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perawat dan (4) Hasil penghitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-f menunjukkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh positif dan siginifikan variabel motivasi kerja.
TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KEPERAWATAN DI PUSKESMAS TEMPE KABUPATEN WAJO Wardanengsih, Ery; Rijal, Syamsul; Mallapiang, Andi Indrawati
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 14 No 3 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (418.984 KB) | DOI: 10.35892/jikd.v14i3.240

Abstract

Puskesmas adalah unit satuan terdepan secara fungsional, administrasi dan fisik yang membawakan berbagai usaha-usaha pokok kesehatan disuatu daerah yang secara langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat (Ryadi, 2002).Pelayanan kesehatan yang berkualitas adalah pelayanan kesehatan yang dapat memuaskan setiap pemakai jasa pelayanan kesehatan sesuai dengan tingkat kepuasan rata-rata penduduk serta penyelenggaraannya sesuai dengan kode etik dan standar pelayanan profesi yang ada. Dansky mengatakan bahwa pemuasan pelanggan atau pasien adalah prinsip dasar manajemen mutu kualitas (Palutturi, 2008). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien rawat jalan terhadap kualitas pelayanan keperawatan di Puskesmas Tempe kabupaten Wajo. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan cros sectional study pada pasien yang memanfaatkan pelayanan rawat jalan di poliklinik umum dan gigi. Data diperoleh dengan menggunakan kuisioner kualitas pelayanan dari segi penampilan fisik perawat, dari segi empaty perawat, dari segi daya tanggap perawat dan dari segi kehandalan. Data ditabulasi dan dilakukan interpretasi dengan menggunakan metode statistik untuk analisis univariat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap 33 responden pada masing-masing variabel menunjukan bahwa 28 orang (84,8%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap penampilan fisik perawat, 29 orang (87,9%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap empaty perawat, 27 orang (81,8%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap daya tanggap perawat dan 30 orang (90,9%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap kehandalan perawat. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa tingkat kepuasan pasien rawat jalan terhadap kualitas pelayanan keperawatan baik itu dari segi penampilan fisik, empaty, daya tanggap dan kehandalan perawat di wilayanh kerja Puskesmas Tempe kabupaten Wajo berada pada tingkat kepuasan puas.
PENGARUH MOTIVASI, KEPEMIMPINAN DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PERAWAT DI RSUD LAMADDUKELLENG KABUPATEN WAJO Ery Wardanengsih; Ansar; Ikhsan Kadir
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 14 No. 2 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis (1) mengetahui dan menganalisis pengaruh motivasi terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo, (2) mengetahui dan menganalisis pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo, (3) mengetahui dan menganalisis pengaruh disiplim terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Waj dan (4) mengetahui dan menganalisis pengaruh dari motivasi, kepemimpinan dan disiplin kerja terhadap kinerja perawat di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo secara simultan. Penelitian ini dilaksanakan di RSUD Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo mulai bulan Januari sampai dengan Maret 2018. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey. Populasi penelitian ini adalah semua tenaga perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Lamaddukkelleng Kabupaten Wajo dan sampel penelitian ditentukan dengan menggunakan rumus Sloavin yang ditentukan secara Proportionate Stratified Random Sampling.. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Hasil perhitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-t memberikan petunjuk bahwa motivasi kerja memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perawat., (2) Hasil perhitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-t memberikan petunjuk bahwa kepemimpinan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perawat. (3) Hasil perhitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-t memberikan petunjuk bahwa disiplin kerja memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja perawat dan (4) Hasil penghitungan analisis statistika parametrik melalui analisis regresi ganda dengan uji-f menunjukkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh positif dan siginifikan variabel motivasi kerja.
TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KEPERAWATAN DI PUSKESMAS TEMPE KABUPATEN WAJO Ery Wardanengsih; Syamsul Rijal; A.Indrawati Mallapiang
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 14 No. 3 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Puskesmas adalah unit satuan terdepan secara fungsional, administrasi dan fisik yang membawakan berbagai usaha-usaha pokok kesehatan disuatu daerah yang secara langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat (Ryadi, 2002).Pelayanan kesehatan yang berkualitas adalah pelayanan kesehatan yang dapat memuaskan setiap pemakai jasa pelayanan kesehatan sesuai dengan tingkat kepuasan rata-rata penduduk serta penyelenggaraannya sesuai dengan kode etik dan standar pelayanan profesi yang ada. Dansky mengatakan bahwa pemuasan pelanggan atau pasien adalah prinsip dasar manajemen mutu kualitas (Palutturi, 2008). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien rawat jalan terhadap kualitas pelayanan keperawatan di Puskesmas Tempe kabupaten Wajo. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan cros sectional study pada pasien yang memanfaatkan pelayanan rawat jalan di poliklinik umum dan gigi. Data diperoleh dengan menggunakan kuisioner kualitas pelayanan dari segi penampilan fisik perawat, dari segi empaty perawat, dari segi daya tanggap perawat dan dari segi kehandalan. Data ditabulasi dan dilakukan interpretasi dengan menggunakan metode statistik untuk analisis univariat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap 33 responden pada masing-masing variabel menunjukan bahwa 28 responden (84,8%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap penampilan fisik perawat, 29 responden (87,9%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap empaty perawat, 27 responden (81,8%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap daya tanggap perawat dan 30 responden (90,9%) mempersepsikan perasaannya puas terhadap kehandalan perawat. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa tingkat kepuasan pasien rawat jalan terhadap kualitas pelayanan keperawatan baik itu dari segi penampilan fisik, empaty, daya tanggap dan kehandalan perawat di wilayanh kerja Puskesmas Tempe kabupaten Wajo berada pada tingkat kepuasan puas.
HUBUNGAN SIKAP ASERTIF PERAWAT DENGAN PENERAPAN PRINSIP AUTRAUMATIC CARE PADA ANAK Ery Wardanengsih; Hasnidar; Lisna
Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 16 No. 2 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut data Dinas Kesehatan Kota Sorong periode 2019, menunjukkan bahwa di Puskesmas Dum Kepulauan Sorong Kota Sorong cakupan kunjungan antenatal care masih rendah jika dibandingkan dengan Puskesmas Sorong Timur dan Puskesmas Malawei di Kecamatan Manoi. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara parietas dengan pelayanan antenatal care (ANC) di Puskesmas Dum Kecamatan Sorong Kota Kepulauan Sorong. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh 30 ibu hamil trimester III. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 30 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara Parietas (p-value = 0,010), dengan kunjungan antenatal care di Puskesmas Dum Kecamatan Sorong Kepulauan Sorong Kota Sorong. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ada hubungan antara dan Parietas dengan kunjungan antenatal care di Puskesmas Dum Kecamatan Sorong Kepulauan Sorong Kota Sorong. Diharapkan kepada petugas kesehatan di Puskesmas Dum Kabupaten Sorong Kabupaten Kepulauan Sorong meningkatkan pelayanan terkait antenatal care.
Dinamika Komunikasi, Kepekaan Perawat dan Penerapan Komunikasi Terapeutik pada Pasien di Ruang Covid-19 Rumah Sakit Latemmamala, Soppeng Ery Wardanengsih; Hasnidar Hasnidar
2-TRIK: TUNAS-TUNAS RISET KESEHATAN Vol 11, No 4 (2021): November 2021
Publisher : FORUM ILMIAH KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/2trik11410

Abstract

Therapeutic communication is a way for nurses to establish a trusting relationship, so as to improve a good image for health workers. Therefore, nurses need special abilities that include intellectual, interpersonal skills and are able to apply different therapeutic communication techniques and methods for each patient in nursing services. The purpose of this study was to determine the effect of communication dynamics and nurse sensitivity on the application of therapeutic communication in providing nursing actions to Covid-19 patients at Latemmamala Hospital, Soppeng Regency. The design of this study was cross-sectional. The subjects of this study were 31 nurses who served in the Covid-19 room, Latemmamala Hospital, Soppeng Regency. Data were collected through filling out a questionnaire. The data that had been collected were analyzed using the Chi-quare test. The results of data analysis showed that p-value = 0.035, so it could be interpreted that the dynamics of communication affected the application of therapeutic communication. For the nurse's sensitivity factor, the p-value = 0.005, so it could be interpreted that the nurse's sensitivity affected the application of therapeutic communication. Furthermore, it could be concluded that the dynamics of communication and nurse sensitivity are factors that influence the application of therapeutic communication to Covid-19 patients at Latemmamala Hospital, Soppeng Regency.Keywords: Covid-19; therapeutic communication; communication dynamics; nurse sensitivity ABSTRAK Komunikasi terapeutik merupakan suatu cara bagi perawat untuk menjalin hubungan saling percaya, sehingga dapat meningkatkan citra yang baik bagi tenaga kesehatan. Oleh sebab itu, perawat memerlukan kemampuan khusus yang mencakup keterampilan intelektual, interpersonal dan mampu menerapkan teknik dan metode komunikasi terapeutik yang berbeda-beda untuk setiap pasien dalam pelayanan keperawatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dinamika komunikasi dan kepekaan perawat terhadap penerapan komunikasi terapeutik dalam pemberian tindakan keperawatan pada pasien Covid-19 di Rumah Sakit Latemmamala, Kabupaten Soppeng. Desain penelitian ini adalah cross-sectional. Subyek penelitian ini adalah 31 para perawat yang bertugas di ruang Covid-19, Rumah Sakit Latemmamala, Kabupaten Soppeng. Data dikumpulkan melalui pengisian kuersioner. Data yang telah terkumpul dianalisis menggunakan uji Chi-quare. Hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai p = 0,035, sehingga dapat dimaknai bahwa dinamika komunikasi berpengaruh terhadap penerapan komunikasi terapeutik. Untuk faktor kepekaan perawat, nilai p = 0,005, sehingga dapat dimaknai bahwa kepekaan perawat berpengaruh terhadap penerapan komunikasi terapeutik. Selanjutnya dapat disimpulkan bahwa dinamika komunikasi dan kepekaan perawat merupakan faktor yang berpengaruh terhadap penerapan komunikasi terapeutik pada pasien Covid-19 di Rumah Sakit Latemmamala, Kabupaten SoppengKata kunci; Covid-19; komunikasi terapeutik; dinamika komunikasi; kepekaan perawat
HUBUNGAN PELAYANAN KEPERAWATAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP DI RUANG BEDAH SAYRA RSUD LAMADDUKKELLENG SENGKANG KABUPATEN WAJO TAHUN 2019 Ery Wardanengsih; Herlisa Ramadan; Haerunnisa
Jurnal Ilmiah Mappadising Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah Mappadising
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Puangrimaggalatung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.212 KB)

Abstract

Abstrak Dalam tatanan pelayanan kesehatan di puskesmas dan di rumah sakit, perawat menjadi kunci keberhasilan dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan. Perawat mempunyai kontribusi yang sangat besar dalam tataran tersebut. Hasil yang diperoleh peneliti bahwa pelayanan keperawatan belum dilakukan secara maksimal. Pasien mengeluh pada aspek penerimaan dimana pasien mengeluh tidak adanya senyum salam dan sapa saat pasien masuk dalam ruang rawat inap, pada aspek komunikasi, pasien mengeluh kurangnya komunikasi perawat saat melakukan tindakan. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Pelayanan Keperawatan Terhadap Kepuasan pasien Rawat Inap di Ruang Bedah Sayra RSUD Lamaddukkelleng Sengkang Kabupaten WajoTahun 2019. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien yang telah dirawat selama dua hari atau lebih di ruangan bedah sayra RSUD Lamaddukkelleng Sengkang Kabupaten Wajo yakni 96 orang, dimanaSampel dalam penlelitian ini adalah 77 pasien rawat inap yang dijumpai selama penelitian berlangsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara aspek perhatian dengan tingkat kepuasan pasien rawat inap (ρ=0.001), aspek penerimaan dengan tingkat kepuasan pasien rawat inap (ρ=0.000), aspek komunikasi dengan tingkat kepuasan pasien rawat inap (ρ=0.001), aspek tanggung jawab dengan tingkat kepuasan pasien rawat inap (ρ=0.001). Kesimpulan yang dapat disimpulkan sehubungan dengan penelitian ini adalah terdapat hubungan pelayanan keperawatan terhadap kepuasan pasien rawat inap di ruang bedah sayra RSUD Lamaddukkelleng Sengkang Kabupaten Wajo Tahun 2019 baik aspek perhatian, aspek penerimaan, aspek komunikasi, maupun aspek tanggung jawab.
HUBUNGAN KEPATUHAN PERAWAT DALAM PELAKSANAAN SOP PERAWATAN LUKA DENGAN KEJADIAN INFEKSI POST OP DI RSUD LAMADDUKKELLENG SENGKANG KABUPATEN WAJO St. Hardianti Safaruddin; Ery Wardanengsih; Haerunnisa
Jurnal Ilmiah Mappadising Vol 2 No 1 (2020): Jurnal Ilmiah Mappadising Volume 2 Nomor 1 Maret 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Puangrimaggalatung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (532.959 KB)

Abstract

Action quality postoperative wound care always pays attention to established universal precautions methods such as hand washing, the tools used must be sterile before they are used on patients.Based on data obtained from the Lamaddukkeleng Regional General Hospital the incidence of infections from July to December 2019 there were 37 cases, this shows a decrease from the previous year ie in January to June 2018 as many as 57 cases of infection, it is expected that in 2020 this will continue to decline, where nurses are expected to participate in the decline. Therefore this study aims To determine the relationship of nurse compliance in the implementation of wound care SOPs with the incidence of post op infections in RSUD Lamaddukkelleng Sengkang, Wajo Regency.This research is useful research design with analytic survey methods. The study was designed with a cross-sectional approach. The population in this study isall nurses in the inpatient operating room RSUD Lamaddukkelleng Sengkang, Wajo Regency with 36 people, as for The samples in this study were 36 nurses in the operating room of RSUD Lamaddukkelleng Sengkang, Wajo Regency.The results showed that there were meaningful relationship between the relationship of nurse compliance in the implementation of wound care SOP with the incidence of post op infections in RSUD Lamaddukkelleng Sengkang, Wajo Regency. This is based on the Chi-Square test results obtained p Value = 0.004 (p <α), which means that Ha is accepted and Ho is rejected. Abstrak Tindakan perawatan luka post operasi yang berkualitas selalu memperhatikan metode universal precautions yang telah ditetapkan seperti mencuci tangan, alat-alat yang digunakan harus steril sebelum digunakan pada pasien. Berdasarkan data yang diperoleh dari Rumah Sakit Umum Daerah Lamaddukkeleng angka kejadian infeksi dari bulan Juli hingga Desember 2019 terdapat 37 kasus hal ini menunjukkan penurunan dari tahun sebelumnya yakni pada bulan Januari hingga Juni 2018 sebanyak 57 kasus kejadian infeksi, diharapkan tahun 2020 ini terus mengalami penurunan, dimana perawat diharapkan ikut berpartisipasi dalam penurunan tersebut. Maka dari itu penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui hubungan kepatuhan perawat dalam pelaksanaan SOP perawatan luka dengan kejadian infeksi post op di RSUD Lamaddukkelleng Sengkang Kabupaten Wajo.Penelitian ini menggukan desain penelitian dengan metode survey analitik. Penelitian dirancang dengan pendekatan crosssectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat yang ada di di ruang rawat inap bedah RSUD Lamaddukkelleng Sengkang Kabupaten Wajo sebanyak 36 orang, adapun sampel dalam penlelitian ini adalah 36 perawat di ruang inap bedah RSUD Lamaddukkelleng Sengkang Kabupaten Wajo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bemakna antara hubungan kepatuhan perawat dalam pelaksanaan SOP perawatan luka dengan kejadian infeksi post op di RSUD Lamaddukkelleng Sengkang Kabupaten Wajo. Hal tersebut berdasarkan hasil uji Chi-Square didapatkan p Value = 0.004 (p < α), yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA AKHIR USIA 18-21 TAHUN DI DESA KALOLA KECAMATAN MANIANGPAJO KABUPATEN WAJO St. Nurjannah Rizkia Wahyuni Putri; Ruslang; Ery Wardanengsih; Tetti Surianti
Jurnal Ilmiah Mappadising Vol 2 No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Mappadising Volume 2 Nomor 2 September 2020
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Puangrimaggalatung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (513.728 KB)

Abstract

Smoking is one of the biggest causes of preventable diseases in the world. Some of the diseases associated with smoking are heart disease, stroke, premature pregnancy loss, lung disease, cancer and many other diseases associated with smoking. From random interviews conducted by researchers obtained data or information that the average male student smoking is caused by several things, ranging from following along with friends, prestige or shame if said not male if not smoking. Therefore this study aimsTo determine the relationship of knowledge with smoking behavior in late teens aged 18-21 years in Kalola Village, Maniangpajo District, Wajo Regency. This research uses quantitative descriptive method with cross sectional approach. The population in this study were all teenagers at the end of the age of 18-21 years in Kalola Village, Maniangpajo District, Wajo Regency as many as 54 people. Where The sample in this study was 27 final adolescents encountered during the study Kalola Village, Maniangpajo District, Wajo Regency. The results showed that there were meaningful relationship between Knowledge of Smoking Behavior in Late Teenagers 18-21 Years Old in Kalola Village, Maniangpajo District, Wajo Regency. This is based on the Chi-Square test results obtained p Value = 0.001 (p <α), which means that Ha is accepted and Ho is rejected. Abstrak Merokok adalah salah satu penyebab penyakit terbesar di dunia yang dapat dicegah. Beberapa penyakit yang dikaitkan dengan merokok adalah penyakit jantung, stroke, prematur, keguguran, penyakit paru-paru, kanker dan masih banyak penyakit lainnya yang dihubungkan dengan merokok. Dari hasil wawancara secara acak yang dilalukukan oleh peneliti diperoleh data atau keterangan bahwa rata – rata pelajar laki – laki merokok disebabkan beberapa hal yaitu, mulai dari ikut – ikutan teman, gengsi atau malu bila dikatakan tidak jantan bila tidak merokok. Maka dari itu penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan perilaku Merokok Pada Remaja Akhir Usia 18-21 Tahun Di Desa Kalola Kecamatan Maniangpajo Kabupaten Wajo. Penelitian ini menggukan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja akhir usia 18-21 tahun di Desa Kalola Kecamatan Maniangpajo Kabupaten Wajo sebanyak 54 orang, dimana sampel dalam penlelitian ini adalah 27 remaja akhir yang dijumpai selama penelitian berlangsung di Desa Kalola Kecamatan Maniangpajo Kabupaten Wajo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bemakna antara Pengetahuan Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Akhir Usia 18-21 Tahun Di Desa Kalola Kecamatan Maniangpajo Kabupaten Wajo. Hal tersebut berdasarkan hasil uji Chi-Square didapatkan p Value = 0.001 (p < α), yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak.