Traditional medicine has long been known by our ancestors and transmitted from generation to generation. The traditional medicine knowledge is feared will be extinct because it is not well documented. The purpose of this research is to analyze the species of medicinal plants used by the Samata community, Somba Opu District, Gowa Regency, South Sulawesi. Data were collected through interviews with selected informants such as sanro or dukun kampung (traditional healer) and individual who used medicinal plants. Data were also obtained through observation by observing some of the daily activities of the community. In this study found 26 species of plants that are used to treat various diseases: Momordica charantia, Psidium Guadjava, Jatropha curcas ,Citrus aurantifolia swingle, Aneratum conizoides, Kalanchoe blossfeldiana, Anona muricata, Aloe vera, Curcuma zedoaria, Curcuma domestica, Cocos nucifera, Alium sativum, Allium cepa, Ocimum basilicum,Mimosa pudica, Myristica fragrans, Moringa oleifera, Piper betle L., Eugenia aperculata, Alpinia purpurata , Zingiber officinale, Kaempferia galanga L., Musa paradisiacal L., Cucumis sativus L., Carica papaya, Morinda citrifolia. The parts of medicinal plants used are leaves, fruits, tubers and rhizomes. The way of processing in the utilization of medicinal plants as traditional medicineare: boiled, crushed, chewed, grated and squeezed to get the substance, and burned. Medicinal plants can be consumed solelyor combined with other plants or materials. Pengobatan tradisional sudah lama dilakukan oleh nenek moyang kita sejak jaman dahulu dan diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi. Tetapi pada umumnya pengetahuan tersebut tidak terdokumentasi sehingga dikhawatirkan akan terkikis seiring dengan perkembangan zaman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis jenis- jenis tumbuhan obat yang dimanfaatkan oleh masyarakat Desa Samata, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan informan terpilih seperti dukun kampung, masyarakat pengguna tumbuhan obat, dan mengikuti sebagian aktivitas harian penduduk, serta observasi lapangan. Tercatat 26 jenis tumbuhan yang dimanfaatkan untuk mengobati berbagai macam penyakit yaitu Momordica charantia, Psidium Guadjava, Jatropha curcas, Citrus aurantifolia swingle, Aneratum conizoides, Kalanchoe blossfeldiana, Anona muricata, Aloe vera, Curcuma zedoaria,Curcuma domestica, Cocos nucifera, Alium sativum, Allium cepa, Ocimum basilicum, Mimosa pudica, Myristica fragrans, Moringa oleifera, Piper betle L., Eugenia aperculata, Alpinia purpurata , Zingiber officinale, Kaempferia galanga L., Musa paradisiaca L., Cucumis sativus L., Carica papaya, dan Morinda citrifolia. Organ tumbuhan obat yang dipergunakan adalah daun, buah, umbi lapis, dan rimpang. Adapun cara pengolahan dalam pemanfaatan tumbuhan obat sebagai obat tradisional yaitu antara lain: direbus, ditumbuk, dikunyaharut lalu diperas, serta dibakar. Ramuan ada yang bersifat tunggal, tetapi lebih banyak dicampur atau dikombinasikan dengan tumbuhan atau bahan lain.