Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

PENGARUH LOGO HALAL DAN KESADARAN HALAL TERHADAP PREFERENSI KONSUMEN PRODUK NUGGET AYAM DI CIAWI BOGOR Intan Kusumaningrum; Riyanda Apriliana; Rosy Hutami; Distya Riski Hapsari
Jurnal Pertanian Vol. 12 No. 1 (2021): APRIL
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jp.v12i1.4226

Abstract

Halal telah menjadi gaya hidup konsumen muslim di dunia. Seiring meningkatnya populasi muslim, kesadaran untuk mengonsumsi makanan halal juga meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh logo halal dan kesadaran halal terhadap preferensi konsumen pada produk nugget ayam di Ciawi, Bogor. Pengumpulan data dilakukan menggunakan angket kuesioner yang diisi oleh 100 responden dan dipilih melalui metode purposive sampling. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan analisis linear berganda. Seluruh analisis data statistika dilakukan menggunakan SPSS 22. Kemudian, penelitian dilanjutkan dengan menguji boraks dan formalin secara kualitatif untuk 12 sampel nugget ayam yang dijual di sekitar wilayah Ciawi, Bogor. Hasil penelitian menunjukan pada uji pengaruh parsial variabel logo halal dan variabel kesadaran halal berpengaruh positif terhadap variabel preferensi konsumen. Uji simultan menyimpulkan pengaruh logo halal dan kesadaran halal terhadap preferensi konsumen secara positif terbukti signifikan mempengaruhi preferensi konsumen. Pengaruh yang diberikan yaitu sebesar 47%, hasil tersebut diperoleh dari nila R square. Berdasarkan hasil uji kandungan boraks dan formalin, dari 12 sampel yang telah diteliti menunjukan bahwa tidak ada nugget yang mengandung Boraks dan formalin.
Potensi Mucilage Talas (Colocasia esculenta) Sebagai Bahan Pengganti Gelatin Halal dengan Menggunakan Metode Presipitasi Pendinginan Sri Rejeki Retna Pertiwi; Mardiah Mardiah; Distya Riski Hapsari
JURNAL AGROINDUSTRI HALAL Vol. 5 No. 1 (2019): Jurnal Agroindustri Halal
Publisher : Lembaga Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.955 KB) | DOI: 10.30997/jah.v5i1.1677

Abstract

Talas mengandung mucilage yang larut dalam air panas, membentuk larutan kental dalam air dingin, dan tidak larut dalam pelarut organik.  Penelitian tentang isolasi mucilage telah banyak dilakukan dengan menggunakan pelarut organik seperti alkohol dan aceton.  Titik kritis keharaman dan keamanan isolasi mucilage adalah residu pelarut organik yang digunakan pada tahap presipitasi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui metode presipitasi  yang mampu menghasilkan mucilage berpotensi sebagai pengganti gelatin halal.  Pada penelitian ini, isolasi mucilage dilakukan melalui tiga tahap, yaitu ekstraksi dengan air panas, diikuti dengan presipitasi dan pengeringan.  Metode presipitasi yang diteliti ada tiga, yaitu pendinginan, alkohol, dan aceton. Mucilage yang dihasilkan kemudian dianalisis sifat-sifatnya, yaitu sifat sensori, fitokimia, dan fisikokimia. Sifat-sifat Gelatin bloom 200 juga dianalisis dan digunakan sebagai standar.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa mucilage yang dihasilkan dengan presipitasi pendinginan memiliki sifat-sifat lebih baik dibandingkan mucilage dengan presipitasi alkohol maupun aceton dan mendekati sifat-sifat gelatin.  Metode presipitasi dengan pendinginan pada isolasi mucilage talas berpotensi menghasilkan mucilage sebagai pengganti gelatin halal. Kata kunci: aceton, alkohol, pendinginan, mucilage, talas.
Studi Kasus Pengaruh Logo Halal dan Kesadaran Halal terhadap Keputusan Pembelian Bakso Sapi di Ciawi - Bogor Distya Riski Hapsari; Intan Kusumaningrum; Siti Aminah; Sri Dewi Puspitasari
JURNAL AGROINDUSTRI HALAL Vol. 5 No. 2 (2019): Jurnal Agroindustri Halal
Publisher : Lembaga Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.688 KB) | DOI: 10.30997/jah.v5i2.1965

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh logo halal dan kesadaran halal terhadap keputusan pembelian dengan metode survei menggunakan kuesioner pada masyarakat muslim di kecamatan Ciawi-Bogor. Sampel diambil dengan metode purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Dari hasil penelitian menemukan bahwa: (1) Logo Halal berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian dengan nilai regresi 0,472 dan tingkat signifikansinya 0,001. (2) Kesadaran Halal berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian dengan nilai regresi 0,469 dan tingkat signifikansinya 0,000. (3) Logo halal dan kesadaran halal  berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian dengan tingkat signifikansinya 0,000, lebih kecil dari 0,05 (p<0,05). Persamaan regresi yang diperoleh adalah Y= 20,269 + 0,472X1 + 0,469X2. Pada penelitian tahap 2 dilakukan uji keamanan pangan boraks dan formalin pada produk bakso dalam kemasan dengan menggunakan tes kit dengan 2 kali ulangan, hasil penelitian dari 12 sampel tidak terdeteksi adanya formalin maupun boraks.Kata Kunci: Logo halal, kesadaran halal,uji boraks, uji formalin
Physicochemical and Sensory Properties of Instant Perkedel using Kluwih Seed Flour and Potato Flour Intan Kusumaningrum; Distya Riski Hapsari; Putri Nurul Fauziah
JURNAL AGROINDUSTRI HALAL Vol. 7 No. 1 (2021): Jurnal Agroindustri Halal 7(1)
Publisher : Lembaga Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.076 KB) | DOI: 10.30997/jah.v7i1.4035

Abstract

This research were aimed to study the effects of the kluwih seed flour and potato flour combination on the sensory properties of instant perkedel and the physicochemical properties of the selected product. This study used a factorial Completely Randomized Design (CRD) with one factor. The factor was combination of kluwih seed flour and potato flour with 5 treatment levels A1 (20%:80%), A2 (25%:75%), A3 (50%:50%), A4 (75%:25%) and A5 (100%:0%). Data were analyzed by ANOVA with Duncan’s Advance Test. Selected perkedel was A3 treatment with the highest sensory and hedonic value. The selected product had the properties sensory of color lead to white bone (8.0), aroma lead to not typical kluwih (6.5), taste lead to not bitter (8.4), and texture lead to compact (8.1). The value of the hedonic result indicated preference for color 7.9, aroma 7.5, taste 7.5, texture 8.0 and overall 6.9. Physical analysis result showed there was no significant difference between the selected and the control one with brightness value 58.57. Meanwhile, the hardness of the selected product is harder than the control with hardness value 3915.5 gf. The results of the chemical analysis of the selected product had moisture content 50.71%, ash content 2.87%, protein content 3.47%, fat content 9.08%, carbohydrate content 33.88% and dietary fiber content 6.03%. Overall the chemical test results of the selected product tend to be better than the control.
Formulasi Perkedel Instan Dengan Bahan Dasar Tepung Umbi Talas dan Tepung Tempe Sebagai Alternatif Pangan Pada Saat Bencana Alam Intan Kusumaningrum; Distya Riski Hapsari; Tri Ayu Anjani
JURNAL AGROINDUSTRI HALAL Vol. 8 No. 1 (2022): Jurnal Agroindustri Halal 8(1)
Publisher : Lembaga Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.857 KB) | DOI: 10.30997/jah.v8i1.5051

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh rasio perbandingan tepung tepung kentang, tepung tempe, dan tepung umbi talas terhadap sifat sensori perkedel serta mengetahui sifat kimia produk terpilih. Penelitian ini menggunakan Rangkaian Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan empat taraf yaitu perbandingan tepung kentang, tepung tempe, dan tepung umbi talas (50:10:40; 50:20:30; 50:30:20; 50:40:10). Analisis produk terpilih meliputi uji organoleptik (uji mutu sensori dan uji hedonik) dan uji kimia (kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar protein, kadar karbohidrat, serat kasar). Analisis data yang digunakan adalah ANOVA dengan uji lanjut Duncan. Perkedel terpilih adalah perlakuan A1 dengan nilai mutu sensori dan hedonik yang tertinggi. Nilai mutu sensori parameter warna cenderung ke arah coklat (8,5), aroma cenderung ke arah tidak langu (9,0), rasa cenderung ke arah tidak pahit (8,8), tekstur cenderung ke arah kompak (9,2). Nilai hasil uji hedonik menyatakan kesukaan terhadap warna 7,8, aroma 8,1, rasa 7,3, tekstur 6,3, dan overall 7,0. Hasil analisis kimia produk terpilih mempunyai kadar air 12,51%, kadar abu 2,90%, kadar lemak 10,49%, kadar protein 11,75%, kadar karbohidrat 59,36%, dan serat kasar 9,64%.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BIDANG MANAJEMEN PRODUKSI HALAL PADA UMKM YOGURT SABILULUNGAN DI MASA COVID-19 Titi Rohmayanti, S.Si, M.Si; Tiana Fitrilia; Distya Riski Hapsari; Muhammad Fakih Kurniawan; Muhammad Rifqi
Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 8 No. 1 (2022): April
Publisher : Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.011 KB) | DOI: 10.30997/qh.v8i1.3590

Abstract

Kampung Carangpulang memiliki kelompok wirausaha produk yogurt yang diprakarsai oleh ibu-ibu setempat. Kurangnya pembinaan dan pelatihan kepada kelompok wirausaha ini menyebabkan kurangnya pemahaman terkait manajemen produksi halal, sanitasi, dan higienitas serta gagalnya produksi secara kontinyu. Selain itu, di masa pandemi produksi yogurt menjadi terbatas akibat bahan baku yang tersedia. Keterbatasan ini menyebabkan berkurangnya semangat pada ibu-ibu dalam memproduksi yogurt. Padahal, produksi yogurt ini dapat menjadi sumber perekonomian bagi ibu-ibu setempat. Solusi yang ditawarkan untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi mitra yaitu pemberian penyuluhan online kepada ibu-ibu wirausaha yogurt mengenai pelatihan Sistem Jaminan Halal untuk industri rumah tangga, pemberian materi mengenai Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB). Bantuan pengadaan bahan baku susu dan starter. Pemberian pre-test sebelum materi dan post-test setelah materi penyuluhan untuk mengevaluasi sejauh mana kelompok wirausaha menyerap dan memahami materi penyuluhan secara online. Pemberian pelatihan semi virtual Sistem Jaminan Halal untuk industri rumah tangga, pemberian materi mengenai Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB), Pelaksanaan pendaftaran sertifikasi halal, Melakukan evaluasi kegiatan, dan pembuatan laporan akhir. Pengadaan bahan baku susu sapi segar dan starter disuplai dari Fakultas Peternakan IPB. Seminar semi virtual yang diadakan, diikuti oleh 8 orang peserta ibu-ibu UMKM Yogurt Sabilulungan. Pemahaman ibu-ibu berdasarkan nilai pre-test dan post-tes yang telah dilakukan mengalami peningkatan. Pemahaman terkait materi kandungan gizi yogurt mengalami peningkatan sebesar 7,5%, materi CPPOB sebesar 17,85% dan materi Sistem Manajemen Halal sebesar 32,81%. Ketelusuran kehalalan bahan baku yang digunakan pada produk yogurt sabilulungan sudah halal secara kesluruhan sehingga memudahkan untuk melakukan pendaftaran sertifikat halal LPPOM MUI.
Pectin Extraction from Ambon Banana (Musa Paradisiaca Var. Sapientum) Peel and Its Application for Gummy Jelly Muhammad Fakih Kurniawan; Distya Riski Hapsari; R. Siti Nurlaela; Nuraimy Citra
Indonesian Journal of Applied Research (IJAR) Vol. 4 No. 1 (2023): Indonesian Journal of Applied Research (IJAR)
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/ijar.v4i1.243

Abstract

Considered a waste, the peel of the Ambon banana (Musa paradisiaca var. sapientum) contains an appreciable amount of pectin. Pectin can be used to produce gummy jelly products with the addition of carrageenan as a stabilizer. The manufacture of gummy jelly must consider a good proportion of pectin and carrageenan. This study aimed to extract pectin from Ambon banana peel and determine the best formulation of gummy jelly incorporated with the pectin and carrageen as a gelling agent. Pectin was extracted from Ambon banana peel and then analyzed for yield, ash content, equivalent weight, methoxyl content, galacturonic content, and degree of esterification. Gummy jelly was made with various levels of pectin (0.5%, 1%, 1.5%, 2%) and carrageenan (1%, 1.5%, 2%). The product was analyzed for water content, ash content, reducing sugar content, sensory quality test, and hedonic test. The characteristics of pectin, i.e., moisture content, ash content, galacturonic acid content, methoxyl content, and the degree of esterification, were compared to IPPA (International Pectin Producer Association) standard. Meanwhile, the gummy jelly samples were confirmed to comply with the requirements of SNI Soft Candy 3547-2-2008 for water content, ash content, and reduced sugar content. In addition, we found that a higher concentration of pectin in the formulation led to a lower chewiness, decreasing the panelist’s preference. Considering the chemical and sensory properties of the candy, the most desirable formulation was achieved at the ratio of pectin and carrageenan 1.5%:2%. Pectin from banana peels can be used as an ingredient in gummy jelly. This work suggested further studies on the candy's textural properties, such as gumminess and chewiness.
Karakteristik Kimia dan Sensori Kulit Pie Berbahan Dasar Tepung Mocaf (Modified Cassava Flour) dan Tepung Kepala Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) Noli Novidahlia; Cici Fitriani; Distya Riski Hapsari
JURNAL AGROINDUSTRI HALAL Vol. 9 No. 1 (2023): Jurnal Agroindustri Halal 9(1)
Publisher : Lembaga Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jah.v9i1.8169

Abstract

Pie is processed food products consisting of pie crust dough and filling. A good pie crust is crispy and crumbs but not easily to crumble. In this research, pie crust were made using mocaf flour and catfish dumbo head flour. The purpose of this research was to study the effect of mocaf flour and catfish dumbo head flour substitution on physicochemical and sensory pie crust. The method used was analysis of variance (RAL) with one factor that is the ratio betwn mocaf flour and catfish dumbo head flour with four treatment levels, 100:0, 95:5, 90:10, and 85:15. The product analysis included sensory tests (sensory and hedonic quality) and chemical tests (moisture content, protein content, and calcium content). The result showed that pie crust with treatment mocaf 5%: catfish head flour 15% produced a product with good chemical composition and sensory quality.
Sifat Sensori dan Kimia Mochi dengan Substitusi Tepung Kedelai Nabila Rizqi Chairiyati Sonjaya; Distya Riski Hapsari; Titi Rohmayanti
Jurnal Ilmiah Pangan Halal Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Pangan Halal
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jiph.v4i2.9900

Abstract

Mochi is a cake made from white glutinous rice flour, semi-wet, round in shape, high in carbohydrates, low in protein, and Japanese food. The research aims to determine the substitution of soy flour in increasing the nutritional value of sufficient protein for consumption by the public. The study used a completely randomized design using two factors (the first factor was three ratios of white glutinous rice flour and soybean flour 95:5, 90:10, and 85:15. The second factor was the difference in steaming time (10 minutes, 15 minutes, and 20 minutes). Statistical data analysis was used for the organoleptic test using variance (ANOVA) with Duncan's advanced test at a 95% confidence interval. The selected mochi according to the hedonic results and protein content was treated with 15% soy flour: 85% white glutinous rice flour with steaming time for 20 minutes. The sensory quality test results showed a slight soy taste and chewy texture, a slightly unpleasant smell, the color of the white mochi was slightly yellowish, and the hedonic test had texture, taste, color, aroma, and overall attribute values that were preferred by the finalists. Selected mochi showed 0.91% ash content, 47.38% carbohydrate content, 10.72% protein, 1.1% fat content, and 39.44% water content.
Identifikasi Boraks dan Rhodamin B pada Kerupuk Merah Mentah di Pasar Tradisional Kota Bogor Ikhsan Ma'ruf Bukhari; Muhammad Fakih Kurniawan; Distya Riski Hapsari
KARIMAH TAUHID Vol. 2 No. 2 (2023): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v2i2.8106

Abstract

Kerupuk merah atau dijuluki kerupuk Padang adalah olahan kerupuk dari tepung tapioka berwarna merah yang berasal dari pewarna alami. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk menganalisis keamanan pangan pada kerupuk merah yang beredar di pasar tradisional Kota Bogor. Uji boraks dan rhodamin b menggunakan metode Kualitatif dengan Test Kit. Sampel penelitian menggunakan metode purposive sampling berjumlah 22 sampel yang berasal dari 2 produsen dan 20 dari pedagang di pasar tradisional Kota Bogor yang meliputi Pasar Bogor, Pasar Anyar, Pasar Merdeka dan Pasar Jambu Dua. Data kandungan boraks dan rhodamin b dari hasil uji Laboratorium akan dianalisis secara kualitatif deskriptif. Hasil uji identifikasi boraks dan rhodamin b pada sampel kerupuk merah mentah di pasar tradisional Kota Bogor yang berasal dari 2 produsen dan 4 pasar tradisional di Kota Bogor negatif tidak mengandung boraks dan rhodamin B. Perlu dilakukan analisis pangan lainnya agar diketahui keamanan kerupuk merah mentah di pasar Bogor.