Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBERDAYAAN PETANI DENGAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DI RUMAH PINTAR DESA WARGA SALUYU KECAMATAN GUNUNG HALU Rita Rijayanti; Caca E Supriatna
Charity : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2018): Charity - Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : PPM Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dilingkungan masyarakat saat ini memiliki peran yang sangat penting dalam kemajuan masyarakat diberbagai kalangan, tidak hanya dalam kebutuhan bersosialisasi namun juga dalam pengembangan perekonomian. Penyebaran informasi yang cepat, tepat, dan akurat menjadi sebuah kebutuhan utama dalam hal ini. Rumah pintar dalam sebuah desa diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup mereka, dimana kemajuan teknologi informasi ini dapat digunakan sebagai sarana komunikasi dan bertukar informasi terkait kegiatan dan perkembangan dunia tani. Untuk sampai pada pemanfaatan teknologi bagi perekonomian dilingkungan petani dibutukan adanya edukasi dan fasilitas teknologi informasi dan pemanfaatannya. Pada program pengabdian masyarakat ini penulis melakukan beberapa tahapan dalam pelaksanaanya, diawali dengan melakukan survey untuk mengetahui karakteristik lingkungan dan informasi yang dibutuhkan para petani disana, melakukan edukasi terkait teknologi informasi dan pelatihan pelatihan penggunaan teknologi informasi dan pengimplementasiannya. Pemberdayaan petani di masyarakat pedesaan akan terfasilitasi dan dapat mengembangkan pola pikir yang berorientasi pasar, memiliki daya saing yang dapat memberikan kontribusi dalam menopang perekonomian maupun meningkatkan kesejahteraan petani.
PENETAPAN KONTROL KEAMANAN SISTEM TERPADU UNPAS (SITU) BERDASARKAN KONSEP SECURE SOFTWARE DEVELOPMENT LIFE DAN HASIL UJI PENETRASI Rita Rijayanti; Iwan Kurniawan
INFOMATEK Vol 21 No 2 (2019): Volume 21 No. 2 Desember 2019
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.634 KB) | DOI: 10.23969/infomatek.v21i2.1982

Abstract

Pemanfaatan teknologi dapat memunculkan usaha mendapatkan keuntungan yang dapat merugikan perorangan ataupun organisasi, fenomena ini juga terjadi pada Sistem Informasi Terpadu UNPAS (SITU), dimana sistem mengalami serangan yang menyebabkan kerugian layanan secara keseluruhan menjadi terganggu, sehingga dibutuhkan sebuah kontrol keamanan yang dapat menunjang kelancaran dari sistem berjalan. Proses penetapan kontrol keamanan yang dibuat mengacu pada konsep Secure Software Development Life Cycle (SSDLC), yang diawali dengan proses analisi hasil uji penetrasi, pemetaan tingkat keamanan berdasarkan konsep management risiko dan dikaitkan dengan kondisi lingkungan sistem, dan yang menjadi parameter penentu kontrol keamanan adalah ancaman dan keandalan dari sistem berjalan berdasarkan hasil dari uji penetrasi pada penelitian sebelumnnya “Penentuan Performansi Sistem Informasi Terpadu Unpas (SITU) melalui Uji Penetrasi.
Perancangan Dokumentasi Disaster Recovery Plan Terhadap Data APBD Berdasarkan ISO 24762:2008: (Studi Kasus : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bandung) Indra Yudha Pratama; Rita Rijayanti; Doddy Ferdiansyah
JURNAL PASUNDAN INFORMATIKA Vol. 1 No. 02 (2022): PasInformatik Edisi 02 Juli 2022
Publisher : Program Studi Teknik Informatika Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1317.114 KB)

Abstract

Kebutuhan terhadap data yang terus meningkat menjadikan data sebagai aset penting bagi seperti instansi pemerintah. Hal inipun tidak lepas dari risiko kehilangan akses data akibat bencana yang mungkin terjadi setiap saat. Dewan perwakilan rakyat (DPRD) Kota Bandung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung yang memiliki tugas Pokok melaksanakan Pengawasaan terhadap Pelaksanaan Peraturan Daerah dan APBD Kota Bandung nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Anggaran Pendapatan Daerah (APBD) diatur dengan peraturan daerah. Saat ini Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bandung masih belum memiliki dokumen terkait dengan disaster recovery plan, karena tidak lepas dari kemungkinan terjadinya bencana seperti; bencana alam, kebakaran, kesalahan manusia, data corrupt, maupun serangan kepada sistem seperti virus. Mengingat data yang tersimpan di DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH Kota Bandung sangatlah penting yang memiliki dasar hukum dan dilindungi Undang-Undang, maka penelitian ini bertujuan untuk merancang dokumen Disaster recovery plan yang difokuskan pada penggunaan teknologi informasi (TI) untuk pemulihan kinerja sistem, aplikasi atau sebuah fasilitas komputer yang dijalankan dari suatu tempat yang berbeda (off-site) ketika terjadi situasi darurat di DRPD Kota Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Risk Assessment.