YOSEFINA UGE LAWE .
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI BERMUATAN KARAKTER TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KARAKTER BAGI SISWA SMA ., YOSEFINA UGE LAWE; ., Prof. Dr.Ida Bagus Putu Arnyana, M.Si; ., Prof. Dr. Putu Budi Adnyana, M.Si
Jurnal Pendidikan IPA Vol 4, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan IPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: perbedaan kemampuan pemecahan masalah dan karakter antara kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis masalah (MPBM) dan model pembelajaran langsung (MPL) pada pembelajaran biologi bermuatan karakter; perbedaan kemampuan pemecahan masalah antara siswa yang belajar dengan model MPBM dan MPL pada pembelajaran biologi bermuatan karakter; perbedaan karakter antara kelompok siswa yang belajar dengan MPBM dengan kelompok siswa yang belajar dengan MPL pada pembelajaran biologi bermuatan karakter. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X sebanyak 244 orang, sampelnya adalah 4 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 120 orang. Teknik pengambilan sampel dengan random assigment. Penelitian ini merupakan quasi eksperimental dengan rancangan Non-equivalen Post test only Control Group Design. Data dianalisis dengan uji Manova satu jalur. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah dan karakter antara siswa yang belajar dengan MPBM dengan siswa yang belajar dengan MPL pada pembelajaran biologi bermuatan karakter (F=129,007; p
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK BERBANTUAN LEMBAR KERJA SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA SD Lawe, Yosefina Uge
Journal of Education Technology Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa  yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis proyek berbantuan lembar kerja siswa dengan siswa yang belajar dengan model konvensioanal pada siswa kelas V semester ganjil di SD Gugus II Kecamatan Golewa Barat.  Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperimen) dengan rancangan penelitian non equivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V SD di gugus II Kecamatan Golewa Barat yang berjumlah 47 orang. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Sobo sebagai kelompok eksperimen dan siswa Kelas V SDK Rakalaba sebagai kelas kontrol. Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan instrumen tes hasil belajar IPA berupa tes objektif. Hasil tes selanjutnya dianalisis dengan menggunakan pengujian statistik uji-t dengan menghitung Gane Scor dinormalisasi (GSn) dari masing-masing kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa kelompok eksperimen dan siswa kelompok kontrol. Hal ini di lihat dari perbedaan rata-rata skor hasil belajar IPA pada siswa antara kelompok eksperimen (23,78) dengan kelompok kontrol (21,69). Berdasarkan analisis data uji-t  > t tabel dengan derajat kebebasan (db) + n1+n2-2=46 dan taraf signifikan 5%. Rata-rata hasil belajar IPA kelompok eksperimen lebih besar dari rata-rata hasil belajar IPA kelompok kontrol yaitu 23,78 > 21,69. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa  model pembelajaran berbasis proyek berbantuan LKS berpengaruh terhadap hasil  belajar IPA siswa kelas V di Gugus II  Kecamatan Golewa Barat Tahun Ajaran 2016/2017.
MOTIVATION AND LEARNING ACHIEVEMENT IN NATURAL SCIENCE SUBJECT OF THE FIFTH GRADERS OF ELEMENTARY SCHOOL: A CORRELATIONAL STUDY Lawe, Yosefina Uge
Journal of Education Technology Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.212 KB)

Abstract

This study aims to find out the degree of correlation between students motivation and students’ learning achievement in natural science subject. The sample are selected through cluster random sampling by selecting 40% of all fifth graders in elementary schools in Golewa sub district, Nusa Tenggara Timur, Indonesia. There are two instruments used to collect the data namely questionnaire about motivation and achievement test. The test consists of 22 items of multiple choice and the questionnaire consists of 20 questions. From the hypothesis testing, it is gained that the rxy = 0.899 which then being compared to the rtable with 5% of significance level and results in rtable= 0,320. Thus, since rxy> rtable or 0.899>0.320 the H1 is accepted. The degree of correlation between students’ motivation and the natural science learning achievement is r= 0.90 with 81% of determination coefficient. In conclusion, there is a high correlation between students’ learning motivation and the natural science learning achievement.
Integrasi Konten dan Konteks Budaya Lokal Etnis Ngada dalam Bahan Ajar Multilingual untuk Pembelajaran Siswa Sekolah Dasar Wero, Lidwina; Laksana, Dek Ngurah Laba; Lawe, Yosefina Uge
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 9, No 3 (2021): Oktober
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v9i3.40867

Abstract

Ketersediaan bahan ajar yang kontekstual penting untuk disediakan terutama sumber belajar berbasis budaya lokal setempat. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghasilkan bahan ajar cetak multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada. Subjek uji coba penelitian pengembangan ini adalah guru SD, dosen dan siswa. Objek yang diteliti adalah konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada yang bisa diintegrasikan dengan materi SD. Bahan ajar multilingual berbasis konten dan konteks budaya lokal etnis Ngada ini dikembangkan menggunakan model ADDIE. Model ADDIE terdiri atas lima langkah, yakni analyze, design,development, implementation, dan evaluation. Bahan ajar multilingual yang telah dikembangkan dalam penelitian ini diuji dan dianalisis oleh beberapa ahli. Hasil uji coba oleh ahli adalah sebagai berikut. Uji coba ahli materi berada pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,7, Uji coba untuk ahli bahasa Indonesia pada kategori “ sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,0, Uji coba oleh ahli bahasa daerah berada pada kategori “baik” dengan nilai rata-rata 4,0, Uji coba ahli bahasa Inggris pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,2, Uji coba oleh ahli desain berada pada kategori “sangat baik” dengan rata-rata 4,1, Uji kelayakan penggunaan pada kategori “sangat baik” dengan nilai rata-rata 4,2. Berdasarkan hasil pengujian terhadap beberapa ahli tersebut di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa bahan ajar multilingual berbasis budaya lokal etnis Ngada untuk siswa kelas II Sekolah Dasar layak dan siap untuk digunakan.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI BERMUATAN KARAKTER TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KARAKTER BAGI SISWA SMA YOSEFINA UGE LAWE .; Prof. Dr.Ida Bagus Putu Arnyana, M.Si .; Prof. Dr. Putu Budi Adnyana, M.Si .
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia Vol 4, No 2 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: perbedaan kemampuan pemecahan masalah dan karakter antara kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis masalah (MPBM) dan model pembelajaran langsung (MPL) pada pembelajaran biologi bermuatan karakter; perbedaan kemampuan pemecahan masalah antara siswa yang belajar dengan model MPBM dan MPL pada pembelajaran biologi bermuatan karakter; perbedaan karakter antara kelompok siswa yang belajar dengan MPBM dengan kelompok siswa yang belajar dengan MPL pada pembelajaran biologi bermuatan karakter. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X sebanyak 244 orang, sampelnya adalah 4 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 120 orang. Teknik pengambilan sampel dengan random assigment. Penelitian ini merupakan quasi eksperimental dengan rancangan Non-equivalen Post test only Control Group Design. Data dianalisis dengan uji Manova satu jalur. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah dan karakter antara siswa yang belajar dengan MPBM dengan siswa yang belajar dengan MPL pada pembelajaran biologi bermuatan karakter (F=129,007; p