SMP Muhammadiyah 8 Batu telah menjalankan kegiatan P5 dengan 6 tema. Kegiatan P5 ini menghasilkan jiwa gotong royong, karena terdapat peningkatan karakter pelajar mulai dari kebersamaan, empati, saling bekerjasama, tolong menolong, dan solidaritas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pelaksanaan dan strategi apa yang diberikaan oleh guru dalam penanaman karakter gotong royong melalui proyek penguatan profil pelajar Pancasila. Pada penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya, dalam analisis data peneliti menggunakan tiga tahap yaitu, proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun hasil penelitian dalam penanaman karakter gotong royong berbasis P5 menunjukkan bahwa (!) proses pelaksanaan karakter gotong royong pada saat kegiatan P5 diawali dengan asesmen diagnostik, pengenalan, kontekstualisasi, aksi nyata, refleksi-tindak lanjut dan perayaan belajar. Kegiatan P5 ini dilakukan dalam kurun 1 minggu-1 bulan dari 3 tema (2) strategi yang diberikan guru kepada pelajar yaitu, a) kompetisi untuk tema “kewirausahaan" dan "bhineka tunggal ika” dan mengadakan seminar dengan KPU bawaslu kota batu dengan tema “suara demokrasi”.