Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA PADA LKS BERBASIS MASALAH DI KELAS VIII SMPN 5 LANGSA Rama, Rama
Al-Qalasadi : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 2 No 2 (2018): Vol.2 No.2 Desember 2018
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FTIK IAIN Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.648 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui bagaimana proses pembelajaran siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Langsa dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematik (2) mengetahui bagaimana kemampuan pemecahan masalah matematik siswa pada lembar kerja siswa (LKS) berbasis masalah di kelas VIII SMP Negeri 5 Langsa. Penelitian ini merupakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. populasi siswa yang berjumlah 221 siswa dan terdiri dari 9 kelas yaitu kelas . Sampel adalah kelas   untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada lembar kerja siswa (LKS). Instrumen penelitian yang digunakan terdiri dari Lembar observasi ini digunakan sebagai pedoman untuk memperoleh data apakah pembelajaran dengan menggunakan lembar kerja siswa (LKS) berbasis masalah sudah berjalan dengan baik atau belum. Untuk mengetahui kemampuan siswa dalam memecahkan masalah siswa dari kelas  SMP Negeri 5 Langsa yaitu 4 siswa dari kelompok tuntas pada materi luas permukaan dan volume kubus dan balok. Keempat siswa tersebut kemudian diwawancarai tentang soal pemecahan masalah yang sudah dikerjakan sebelumnya. Sehingga dari hasil jawaban tertulis siswa dan hasil wawancara tersebut didapatkan data kemampuan pemecahan masalah kelompok siswa yang tuntas. Aktivitas matematika siswa yang dilakukan siswa dalam pembelajaran berbasis masalah akan membentuk respon siswa. Dalam menyelesaikan masalah matematika, akan lebih bermakna jika siswa mampu mengidentifikasi masalah, melakukan perencanaan pemecahan masalah, serta menyelesaikan masalah secara mandiri. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil kemampuan pemecahan masalah empat orang siswa yang tuntas pada tes hasil belajar dikategorikan sangat baik. Hlm ini dikarenakan keempat siswa tersebut dapat melakukan keempat langkah pemecahan masalah, yaitu memahami masalah, merencanakan penyelesaian, menyelesaikan rencana penyelesaian dan memeriksa kembali dengan tepat dan benar. Hasil observasi kegiatan guru mencapai 89,95% dengan kriteria baik sekali, sehingga tindakan dikatakan berhasil sedangkan kegiatan siswa mencapai 87,5% dengan kriteria baik sekali, sehingga dikatakan berhasil.
FUNGSI SELAT LATOA DALAM PERKEMBANAGAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT PESISIR DI KECAMATAN TIWORO UTARA KABUPATEN MUNA BARAT (1950-2015) Rama, Rama; Hayari, H.
Jurnal Penelitian Pendidikan Sejarah UHO Vol 1, No 2 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Sejarah UHO
Publisher : Jurusan Pendidikan Sejarah, Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jpps.v1i2.6099

Abstract

ABSTRAKFokus penelitian ini mengacu pada tiga masalah utama yaitu (a) Bagaimana deskripsi Selat Latoa? (b) Bagaimana latar belakang pemanfaatan Selat Latoa oleh masyarakat pesisir di Kecamatan Tiworo Utara? (c) Bagaimana fungsi Selat Latoa dalam perkembangan perekonomian masyarakat pesisir di Kecamatan Tiworo Utara pada tahun 1950-2015?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada metode sejarah yang ditulis dan disusun oleh Helius Sjamsudin (2007: 67), bahwa tata kerja penelitian sejarah terdiri tiga tahapan, yaitu: (1) Heuristik (Pengumpulan Data), (2) Verifikasi (Kritik Sejarah terhadap Otentitas dan Kredibilitas), (3) Historiografi. Sedangkan kajian pustaka terdiri dari (1) Konsep Fungsi (2) Konsep Selat (3) Konsep Perkembangan Perekonomian (4) Konsep Masyarakat Pesisir, dan (5) Penelitian Relevan. Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa (1) Deskripsi Selat Latoa secara umum, yaitu Selat Latoa adalah sebuah wilayah perairan yang berada diantara Pulau Latoa dan Pulau Sanggaleang dengan luas sekitar 1600 hektar. (2) Latar belakang pemanfaatan Selat Latoa oleh masyarakat pesisir di Kecamatan Tiworo utara yaitu dimulai sejak awal kedatangan masyarakat pesisir sejak tahun 1950. (3) Fungsi Selat Latoa ada tiga, yaitu: (a) Fungsi ekonomi yaitu masyarakt pesisir di Kecamatan Tiworo Utara sangat dipengaruhi oleh fungsi dan peranan Selat Latoa sebagai lokasi tempat para masyarakat dalam mencari hasil laut.  (b) Fungsi Transportasi, fungsi transportasi yakni Selat Latoa sebagai jalur transportasi. (c) Fungsi Sosial Budaya, Selat Latoa juga berperan penting dalam hubungan sosial budaya masyarakat pesisir di Kecamatan Tiworo Utara yaitu melalui program Kelompok Pengawas Masyarakat (Pokmaswas) “Paddakauang. Kata Kunci : Fungsi, Selat Latoa,  Perekonomian,  Kepulauan Tiworo