Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS PRESTASI KERJA MESIN MENGGUNAKAN CAMPURAN BAHAN BAKAR BENSIN PERTAMAX DAN METHANOL (CH3OH) PADA MOTOR BAKAR BENSIN 4 LANGKAH Lestar, Beni Pamuji; Mufarida, Nely Ana; Irawan, Andik
J-Proteksion Vol 3, No 1 (2018): J-Proteksion
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jp.v3i1.2277

Abstract

Dengan meningkatnya perkembangan sektor transportasi darat yang pesat, maka pemanfaatan dan peningkatan kualitas minyak bumi terus menerus dilakukan. Perbaikan kualitas bahan bakar dilakukan bermacam-macam cara, antara lain dengan penambahan zat aditif, meliputi : TEL (Tetra Ethyl Lead), TML (Tertra Methyl Lead), MMT (Methilcyclopentadienyl Manganese Tricarbonyl). Penambahan aditif ini diharapkan dapat menaikkan nilai oktan, salah satu contohnya adalah bahan bakar bensin pertamax yang mempunyai nilai oktan 91,5 didapat dari hasil pencampuran bensin premium dengan MTBE (Methyl Tertiary Buthyl Ether) sebanyak 10%. Selain itu dapat juga ditambahkan hidro karbon ringan. Penambahan atau pencampuran bahan bakar murni dengan hidro karbon lebih dirasakan aman bagi lingkungan, beda halnya dengan penggunaan zat aditif diatas yang mempunyai kadar timbal (Pb) dan juga mangan. Pada penelitian ini penulis mencoba mencampur bahan bakar bensin pertamax murni 100% dengan senyawa hidro karbon yaitu methanol (CH3OH), penelitian ini dilakukan dengan membandingkan bahan bakar bensin murni (pertamax) dengan berbagai campuran methanol yaitu 5% sampai 25% methanol dengan range 5% terhadap prestasi mesinnya. Dalam melakukan penelitian ini posisi throttle terbuka penuh, kemudian menetapkan variasi putaran mesin yang berubah-ubah (dari 1000 rpm s/d 70000 rpm), sehingga didapatkan sebuah data untuk mengetahui prestasi mesin. Dari hasil pengujian emisi gas Buang Karbon Monoksida (CO) dan Hidrokarbon (HC) rata-rata tertinggi pada rpm rendah (1000 rpm) dan penambahan methanol dapat mengurangi kadar CO pada rpm tinggi (4000 - 7000 rpm) dengan kadar CO tertinggi 6,66% dan terendah 0,08%, untuk HC tertinggi 759 ppm dan terendah 29 ppm. Torsi dan daya tertinggi diperoleh pada variasi pertamax 75% : 25% methanol, sehingga penambahan methanol bisa meningkatkan torsi dan daya. Penggunaan methanol untuk campuran bahan bakar, meskipun bisa menurunkan kadar CO dan HC, tapi untuk adanya methanol berakibat turunnya daya dan torsi.