<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah hubungan yang positif dan signifikan antara(1)kecerdasan linguistik verbal terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika;(2)interaksi edukatif terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika; (3) kecerdasan linguistik verbal dan interaksi edukatif terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif bersifat assosiatif. Populasi sebanyak 415 siswa, kemuadian dari 415 populasi diambil sampel sebanyak 83 siswa dengan teknik propotionated random sampling. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, angket, dan tes.Instrumen dalam penelitian ini ada tiga yaitu instrumen tes untuk variabel kecerdasan linguistik verbal dan variabel kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika, instrumen angket untuk variabel interaksi edukatif.Teknik pengolahan data menggunakan pengujian uji prasyarat dan uji hipotesis.Pengujian prasyarat berupa pengujian normalitas dan homogenitas, sedangkan pengujian hipotesis menggunakan korelasi product moment.Teknik analisis data menggunakan uji prasyarat dan uji hipotesis. Hasil analisis korelasi product moment menunjukkan ada hubungan yang positif dan signifikan antara kecerdasan linguistik verbal dengan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika sebesar 0,142%, ada hubungan yang positif dan signifikan antara interaksi edukatif dengan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika sebesar 0,080% . Hasil analisis korelasi ganda menunjukkan ada hubungan yang positif dan signifikan antara kecerdasan linguistik verbal dan interaksi edukatif terhadap kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika siswa sebesar 0,051% (. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tingkat hubungan antar variabel bebas dan terikat menunjukkan kategori sangat rendah. Kata kunci: kecerdasan linguitik verbal, interaksi edukatif, dan kemampuan menyelesaikan soal cerita matematika]]>
