Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

RESPON MAHASISWA TERHADAP PEMBELAJARAN MODEL INKUIRI DENGAN MENGGUNAKAN ANIMASI Rosdiana, Laily; Sari, Dhita Ayu Permata
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 1, No 1 (2016): First Publication
Publisher : Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia (PPII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jppipa.v1n1.p33-36

Abstract

AbstrakPerkuliahan Zat dan Energi merupakan perkuliahan yang membahas tentang zat dan energi dari sudut pandang fisika dan kimia. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan mahasiswa mengalami kesulitan dalam memahami dan menerapkan materi dalam pada perkuliahan Zat dan Energi dalam kehidupan sehari-hari. Kesulitan tersebut terjadi karena mahasiswa cenderung hanya menghafal rumus-rumus dan teori tanpa menganalisis dalam permasalahan yang terjadi sehari-hari. Permasalahan lainnya adalah mahasiswa merasa jenuh dan bosan jika hanya mempelajari dan menghafal teori-teori dan rumus-rumus saja. Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menggunakan pembelajaran yang dapat melatihkan keterampilan berpikir mahasiswa dan dibantu dengan media pembelajaran yang mendukung berupa animasi. Berdasar hal tersebut, dilakukan penelitian untuk mengatasi permasalahan tersebut. Pada artikel ini akan dibahas tentang respon mahasiswa terkait motivasi mahasiswa setelah mengikuti perkuliahan zat dan energi  dengan model inkuiri dan powerpoint animasi. Rancangan penelitian ini menggunakan desain eksperimen pada penelitian ini menggunakan bentuk Pre Eksperimental Design dengan tipe One Group Pretest postest design. Metode pengumpulan data yaitu angket respon mahasiswa setelah kegiatan belajar mengajar dengan diasumsikan bahwa mahasiswa mengisi angket dengan jujur dan tanggung jawab. Dalam penelitian ini diperoleh semua mahasiswa merespon positif terhadap proses pembelajaran dengan model inkuiri menggunakan power point animasi dengan persentase sebagian besar sangat baik. Hal ini menunjukkan bahwa motivasi mahasiswa meningkat dengan menggunakan pembelajaran inkuiri dibantu dengan media animasi.Kata Kunci: Respon mahasiswa, Model Pembelajaran Inkuiri, dan Animasi
SCIENTIFIC LITERACY OF COVID-19 IN THE FIRST YEAR PANDEMIC: DESIGN AND DEVELOPMENT TEST Purnomo, Aris Rudi; Sudibyo, Elok; Budiyanto, Mohammad; Sari, Dhita Ayu Permata; Sabtiawan, Wahyu Budi
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 6, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia (PPII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jppipa.v6n1.p48-55

Abstract

Scientific literacy skills about the plague were needed during the Covid-19 pandemic. Students who previously studied at school now have to spend a lot of time at home studying. They are then primarily very dependant on the internet to get valuable information of academic purposes. However, concerns arise that massive access to information online has created problems with understanding Covid-19 which eventually may risk their attitude. Therefore, this study aims to analyze scientific literacy of students against the ongoing outbreak in terms of the contents. The research employs ADDIE model due to its compactness towards its process. The stages reflect the process of developing, studying, and implementing contagion literacy assessment products for junior high school students. The instrument design procedure consisted of literature study, development of test items, internal validation, and pilot project. The feasibility will be reviewed from the results of the validity and reliability. The data to be collected in this research are quantitative and qualitative data related to the validity and reliability. The results of the face validity test from three experts show that the questions arranged in the literacy instrument are considered valid with minor revision in terms of materials and construction. The pilot project, however, showed an opposite result. The instrument was scored invalid because 14 out of 20 questions were invalid. The influencing factor found was students was not ready to read long passage or data in digital format. Transmission, prevention, and treatment are the issues in which student are familiar with. Overall, the instrument was sufficient to observe what students know and needs much revision in terms of format.
RESPON MAHASISWA TERHADAP PEMBELAJARAN MODEL INKUIRI DENGAN MENGGUNAKAN ANIMASI Rosdiana, Laily; Sari, Dhita Ayu Permata
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 1, No 1 (2016): First Publication
Publisher : Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia (PPII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jppipa.v1n1.p33-36

Abstract

AbstrakPerkuliahan Zat dan Energi merupakan perkuliahan yang membahas tentang zat dan energi dari sudut pandang fisika dan kimia. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan mahasiswa mengalami kesulitan dalam memahami dan menerapkan materi dalam pada perkuliahan Zat dan Energi dalam kehidupan sehari-hari. Kesulitan tersebut terjadi karena mahasiswa cenderung hanya menghafal rumus-rumus dan teori tanpa menganalisis dalam permasalahan yang terjadi sehari-hari. Permasalahan lainnya adalah mahasiswa merasa jenuh dan bosan jika hanya mempelajari dan menghafal teori-teori dan rumus-rumus saja. Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menggunakan pembelajaran yang dapat melatihkan keterampilan berpikir mahasiswa dan dibantu dengan media pembelajaran yang mendukung berupa animasi. Berdasar hal tersebut, dilakukan penelitian untuk mengatasi permasalahan tersebut. Pada artikel ini akan dibahas tentang respon mahasiswa terkait motivasi mahasiswa setelah mengikuti perkuliahan zat dan energi  dengan model inkuiri dan powerpoint animasi. Rancangan penelitian ini menggunakan desain eksperimen pada penelitian ini menggunakan bentuk Pre Eksperimental Design dengan tipe One Group Pretest postest design. Metode pengumpulan data yaitu angket respon mahasiswa setelah kegiatan belajar mengajar dengan diasumsikan bahwa mahasiswa mengisi angket dengan jujur dan tanggung jawab. Dalam penelitian ini diperoleh semua mahasiswa merespon positif terhadap proses pembelajaran dengan model inkuiri menggunakan power point animasi dengan persentase sebagian besar sangat baik. Hal ini menunjukkan bahwa motivasi mahasiswa meningkat dengan menggunakan pembelajaran inkuiri dibantu dengan media animasi.Kata Kunci: Respon mahasiswa, Model Pembelajaran Inkuiri, dan Animasi
BUDIDAYA DAN PEMANFAATAN TANAMAN YACON (Smallanthus sonchifolius) UNTUK MENINGKATKAN POTENSI ALAM DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA ARGOSARI, KECAMATAN SENDURO, KABUPATEN LUMAJANG Yuanita, Leny; Puspitasari, Rinie Pratiwi; Wikandari, Prima Retno; Sabtiawan, Wahyu Budi; Sari, Dhita Ayu Permata
Jurnal ABDI: Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/ja.v2n2.p23-29

Abstract

Target utama yang diharapkan melalui kegiatan Program KKN-PPM meliputi dua hal yaitu 1) memberdayakan masyarakat dan mengembangkan potensi alam, 2) memberi keterampilan mahasiswa keterampilan bersosialisasi dan memecahkan masalah di masyarakat. Luaran utama dari kegiatan ini adalah kesejahteraan masyarakat yang meningkat melalui budidaya dan pemanfaatan tanaman yacon di desa Argosari, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang. Kegiatan KKN-PPM dilakukan selama 3 bulan dimulai pada bulan April sampai dengan Juli 2016. Namun untuk pelaksanaan evaluasi hasil budidaya tetap dilakukan sampai panen umbi yacon (sekitar 8 bulan). Hasil kegiatan: Yacon merupakan tanaman yang sesuai untuk ditanam di Desa Argosari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang Jawa Timur. Tanaman tersebut telah berhasil ditanam dan diolah menjadi teh yacon oleh petani di desa tersebut. Mahasiswa KKN telah mampu bersosialisasi dengan masyarakat Desa Argosari melalui program penanaman yacon. Mahasiswa juga menunjukkan sikap tanggung jawab yang dapat dilihat dari perawatan tanaman yacon selama kegiatan KKN. Mahasiswa telah mampu mengembangkan keterampilan mereka, khususnya dalam hal bercocok tanam yacon. Kegiatan yang dilakukan mahasiswa selama KKN meliputi pelatihan penanaman yacon, penanaman bibit, dan perawatan tanaman yacon.