Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PRINSIP KHUSUS DAN JENIS LAYANAN PENDIDIKAN BAGI ANAK TUNAGRAHITA Widiastuti, Ni Luh Gede Karang; Winaya, I Made Astra
Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP) Vol 9 No 2 (2019): Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.923 KB) | DOI: 10.36733/jsp.v9i2.392

Abstract

This article is structured with the intention of providing answers to questions that often arise and are discussed by teachers at school. One that often happens is what happens to students who in this context are mentally retarded children. Mentally retarded children are children who have significant intelligence with abilities and inability to adapt that arise in future developments. Mentally retarded children have academic abilities that are in accordance with the needs of their learning services requiring curriculum modification to suit their specific needs. Mild mentally retarded children also need special education services in the learning process at school. They need guidance and programs that suit their learning needs so that they have a bright future, just like children in general.
EFEKTIFITAS PENGEMBANGAN NILAI-NILAI KARAKTER PADA PESERTA PASRAMAN KILAT TINGKAT DASAR DI DESA PAKRAMAN SELANBAWAK, KECAMATAN MARGA, KABUPATEN TABANAN, BALI Winaya, I Made Astra; Mahendra, I Putu Ronny Angga; Aryawan, I Wayan
Widya Accarya Vol 8 No 2 (2017): Widya Accarya
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Dwijendra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (799.883 KB) | DOI: 10.46650/wa.8.2.566.%p

Abstract

AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi oleh sebuah keinginan untuk mengetahui efektivitas kegiatan pasraman kilat terhadap pengembangan nilai-nilai karakter anak di Desa Pakraman Selanbawak. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) Mendeskripsikan profil eksistensi pelaksanaan pesrman kilat tingkat dasar. (2) Mengelaborasi nilai-nilai karakter pada anak-anak peserta pasraman kilat tingkat dasar. (3) Menganalisis efektifitas pengembangan nilai-nilai karakter pada anak-anak peserta pasraman kilat tingkat dasar di Desa Pasraman Selanabwak. (4) Menganalisis kendala-kendala yang dihadapi. Jenis Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan jumlah sampel sebanyak 91 orang. Lokasi penelitian dilaksnakan di Desa Pakraman Selnbawak. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen kuisioner, wawancara, dan observasi di lapanagan. Keseluruhan data yang diperoleh kemudian dideskripsikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa:  (1)  Eksistensi pelaksanaan pesrman kilat tingkat dasar di Desa Pekraman Selanbawak ditentukan oleh faktor pendanaan kegiatan yang bersumber dari dana BKK provinsi,  telah memiliki tujuan yang jelas untuk memberdayakan generasi muda yang berkualitas, serta dukungan stakehoder yang sangat solid, (2) Elaborasi nilai-nilai karakter pada kegiatan pasraman kilat dikembangkan melalui pendekatan dharma wacana, dharma tula, dharma gita dan dharma kria, (3) Pelaksanaan kegiatan pasraman kilat memiliki efektifitas yang tinngi terhadap pengembangan nilai-nilai karakter pada para pesertanya. (4) Terdapat beberapa kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan pasraman kilat. Kata kunci: Pasraman Kilat, Nilai-nilai Karakter, Desa Selanbawak.  AbstractThis research is motivated by a desire to know the effectiveness of pasraman flash activities towards the development of children character values in Desa Pakraman Selanbawak. Based on this background, the purpose of this study is to (1) Describe the existence profile profile of the basic lightning fastener. (2) Elaborate on the character values of the participants of the basic lightning-level participants. (3) Analyzing the effectiveness of developing character values in children of elementary lightning pasraman at Pasraman Selanabwak Village. (4) Analyzing the constraints faced. This type of research is a qualitative descriptive research with a total sample of 91 people. The research location is done in Desa Pakraman Selnbawak. Data collection techniques used questionnaires, interviews, and observations in the field. The entire data obtained is then described. The result of the research shows that: (1) Existence of the implementation of basic lightning pesrman in Pekraman Selanbawak Village is determined by funding factor of activity sourced from provincial  fund, has a clear goal to empower the qualified young generation, and support very solid stakeholders, 2) Elaboration of character values in lightning pasraman activities developed through the approach of dharma discourse, dharma tula, dharma gita and dharma kria, (3) Implementation of pasraman kilat activity has high effectiveness towards the development of character values on the participants. (4) There are several obstacles faced in the implementation of activities pasraman flash. Keywords: Pasraman Kilat, Character Values, Selanbawak Village.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF DENGAN KONSEP TRI HITA KARANA UNTUK PEMBELAJARAN TEMATIK DI SD KELAS III GUGUS 6 KECAMATAN ABIANSEMAL, BADUNG, BALI Winaya, I Made Astra; Okta Priantini, Dewa Ayu Made Manu; Widiastuti, Ni Luh Gede Karang
Widya Accarya Vol 9 No 2 (2018): Widya Accarya
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Dwijendra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (519.139 KB) | DOI: 10.46650/wa.9.2.657.%p

Abstract

AbstractThis study aims to develop interactive multimedia-based learning media with the concept of Tri Hita Karana. This learning media is intended for third grade elementary school students because the theme of learning is a lot to discuss human behavior in maintaining good relations with fellow humans, the environment and God. The purpose of this research is (1) to produce interactive learning media with the concept of Tri Hita Karana that is valid, practical, and effective, (2) to know the validity of interactive multimedia learning media with the Tri Hita Karana concept for elementary school students, (3) knowing the level of practicality of multimedia learning media with the Tri Hita Karana concept for elementary students, and (4) knowing the effectiveness of interactive multimedia learning media with the Tri Hita Karana concept in increasing students' learning motivation in the classroom. The type of research used, namely research and development (R & D) adopted from the Dick and Carey model. The design of this study was carried out in several stages, namely: (1) Determination of learning materials and basic competencies to be achieved by students. (2) needs analysis. (3) Development of learning media. (4) Trial of learning media. The population in this study were all third grade elementary school students in the cluster 6 area of Abiansemal District, Badung Regency consisting of 4 schools. The population in this study was 72 students. The technique of determining samples by means of random sampling with those chosen to be the primary school sample 1 Abiansemal 14 people and primary school 2 Abiansemal 10 people. Data was collected using observation, validation, questionnaire, and learning outcome tests. After the collected data were analyzed descriptively qualitative. As for the results of his research, namely: First, the results of the study of the validity of the learning media are in the valid category and feasible to use. Second, the results of the study showed that the learning media developed had fulfilled the practicality requirements, namely: 1) the implementation of the learning media, 2) the teacher's response to the learning media, and 3) the students' response to the learning media. Third, the results of the study showed the test scores of students' learning outcomes obtained an average of 76.73 and from 24 students reached completeness 95.83% when viewed from the value of the minimum completeness criteria used by the researcher, namely 72. The average motivation score was 3 , 78 in the very high category. Therefore, the learning media developed can be said to be effective. Fourth, there are several obstacles faced in implementing media learning both from the readiness of teachers and students, but can be overcome.Keywords: Learning Media, Interactive Multimedia, Tri Hita Karana, Motivation, Learning Outcomes.AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis multimedia interaktif dengan konsep Tri Hita Karana. Media pembelajaran ini diperuntukan untuk siswa kelas III SD karena tema pembelajrannya banyak membahas perilaku manusia dalam menjaga hubungan baik dengan sesama manusia, lingkungan dan Tuhan. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk menghasilkan media pembelajaran interaktif dengan konsep Tri Hita Karana yang berkualitas valid, praktis, dan efektif, (2) mengetahui validitas media pembelajaran  multimedia interaktif dengan konsep Tri Hita Karana untuk siswa SD, (3) mengetahui tingkat kepraktisan media pembelajaran multimedia dengan konsep Tri Hita Karana untuk siswa SD, dan (4) mengetahui efektivitas media pembelajaran multimedia  interaktif dengan konsep Tri Hita Karana dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di kelas. Jenis penelitian yang digunakan, yaitu penelitian dan pengembangan (R&D) mengadopsi dari model Dick and Carey. Rancangan  penelitian ini dilakukan dalam beberapa tahapan, yaitu: (1) Penetapan Materi pembelajaran dan kompetensi dasar yang akan dicapai siswa. (2) Analisis kebutuhan. (3) Pengembangan media pembelajaran. (4) Uji coba media pembelajaran. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa-siswi kelas III sekolah dasar yang ada di wilayah gugus 6 Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung yang terdiri dari 4 sekolah. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 72 orang siswa. Teknik penentuan sampel dengan cara random sampling dengan yang terpilih menjadi sampel SD 1 Abiansemal 14 orang dan SD 2 Abiansemal 10 orang. Data dikumpulkan menggunakan teknik observasi, validasi, kuesioner, dan tes hasil belajar. Setelah data terkumpul dianalisis secara deskriptif kualitatif. Adapun hasil penelitiannya, yaitu: Pertama, Hasil penelitian validitas media pembelajaran berada pada kategori valid dan layak digunakan. Kedua, hasil penelitian menunjukkan media pembelajaran yang dikembangkan telah memenuhi syarat kepraktisan, yaitu: 1) keterlaksanaan media pembelajaran, 2) respon guru terhadap media pembelajaran, dan 3) respon siswa terhadap media pembelajaran. Ketiga, hasil penelitian menunjukkan nilai tes hasil belajar siswa didapatkan rata-rata 76,73 dan dari 24 orang siswa mencapai ketuntasan 95,83% jika dilihat dari nilai KKM yang digunakan peneliti yaitu 72. Adapun nilai rata-rata motivasi diperoleh sebesar 3,78 dengan kategori sangat tinggi. Oleh karena itu, media pembelajaran yang dikembangkan dapat dikatakan efektif. Keempat, terdapat beberapa kendala-kendala yang dihadapi dalam mengimplemantasikan media pembelajran baik dari kesiapan guru dan siswa, namun telah dapat diatasi.Kata kunci:  Media Pembelajaran, Multimedia Interaktif, Tri Hita Karana, Motivasi, Hasil belajar.
Developing Tri Hita Karana based Student Worksheet to Improve Primary School Students' Critical Thinking During Learning from Home Winaya, I Made Astra
Media Komunikasi FPIPS Vol 20, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mkfis.v20i1.33516

Abstract

This study aimed at developing Tri Hita Karana based student worksheets to improve students' critical thinking skills. The model used in the development of Tri Hita Karana-based worksheets in this study was the ADDIE model (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). The results of this study revealed that the validity of the developed student worksheets was excellent. It was indicated by the average test scores of material and design experts which was about 83.75% and 81.58% and considered having very good quality. The readability test in class A and B obtained an average score of 82.27% and 80.64% with very good quality. The results also showed that the developed worksheets were able to improve students' critical thinking skills. This could be seen from the n-gain values in class A and B of 0.74 and 0.78 in the medium category, and the sig value. in the paired sample t test of 0.00 in both classes. Teachers and students gave good responses to the developed worksheets. In conclusion, Tri Hita Karana based student worksheets with the feasibility and effectiveness in improving students' critical thinking skills were successsfully developed.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN QUESTION STUDENT HAVE (QSH) BERBANTUAN PERMAINAN BINGO TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA KELAS V DI SD TEGALJAYA Winaya, I Made Astra; Eka Kurniati, Putu
Widya Accarya Vol 11 No 2 (2020): Widya Accarya
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Dwijendra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46650/wa.11.2.943.165-177

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilatar belakangi oleh keinginan penulis untuk mengetahui perbedaan pemahaman konsep matematika siswa kelas V antara siswa yang mengikuti model pembelajaran Question Student Have (QSH) berbantuan permainan bingo dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional. Penelitian ini dilaksanakan di SD Tegaljaya dengan populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di SD Tegaljaya sejumlah 109 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 2 kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol yang terdiri atas 45 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode tes pemahaman konsep, observasi dan wawancara. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial, dengan uji-t. Berdasarkan analisis data dengan uji-t, diperoleh nilai thitung sebesar -2,704 dengan signifikansi (sig) sama dengan 0,011, sehingga nilai sig. (0,011) lebih kecil daripada taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, terdapat perbedaan yang signifikan pemahaman konsep matematika siswa kelas V antara siswa yang mengikuti model pembelajaran Question Student Have (QSH) berbantuan permainan bingo dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional. Hal ini menunjukkan model pembelajaran Question Student Have (QSH) berbantuan permainan bingo berpengaruh secara signifikan terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas V di SD Tegaljaya. Kata-kata kunci: question student have, bingo, pemahaman konsep matematika