Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Athmospheric Hydrocracking of Jatropha Oil Using Woodchar Catalyst Hendriyana, Hendriyana; Nurdini, Lulu; Khotimah, Rizqi Ajeng Khusnul; Sukandi, Nur Refianti; Ainun, Tika Dwi; Nurjanah, Evi Ojo; Yunengsih, Yuyun; Khoerunnisa, Fadilah
Jurnal Bahan Alam Terbarukan Vol 9, No 2 (2020): December 2020 [Nationally Accredited - Sinta 2]
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jbat.v9i02.27304

Abstract

Jatropha oil which is non-edible oil were hydro-crack at atmospheric pressure using an activated wood char catalyst in a fixed bed reactor. The hydro-cracking process was carried out at three temperature variations of 400, 450 and 500oC, and three variations of the oil feed injection rate of 2/2, 2/5 and 2 mL/10 minutes. The catalysts were characterized using SEM and BET. The composition of the liquid product obtained from the hydro-cracking process was analyzed using GC-MS. The effects of operating temperature and oil feed injection rate on oil recovery and conversion have been discussed. The results showed that the feed injection temperature and rate had an effect on the yield and conversion. The highest yield of 59.8% oil liquid products was achieved at a temperature of 450oC with injection rate of 2 mL/10 min. The composition of the oil-liquid product was dominated by heptanal at 32.9% -mass. Alkanes group contain C5 to C20 and alkene compounds consist of C8 until C18.
PENGARUH MEDIA TANAM DAN NUTRISI AB MIX TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASILKAILAN (Brassica oleraceaL.) SECARA WICK SISTEM HIDROPONIK Yuyun Yunengsih; Armaini Armaini; Sukemi Indra Saputra
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Pertanian Vol 7 (2020): Edisi 1 Januari s/d Juni 2020
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hydroponics wick system using AB Mix in some media of planting is expected capable of generating growth and power results of plant crocheted. The research aims to obtain a variety of planting media and the concentration of the best AB mix nutrients for the growth of kailan plants, conducted at the UPT Faculty of Agriculture, University of Riau, from April 2019 to May 2019. Research in the form of 3x4 factorial experiment with Complete Random Design.Consists of 3 types of growing medium, huskchorcoal, cocopeat, sawdust while the nutrient solution consists of AB mix concentrations of 1000 ppm, 1200 ppm, 1400 ppm, 1600 ppm. The parameters observed, height plant, number of leaves, length of leaves, width of leaves, long roots, the diameter of the rod, fresh weight per plant, weight suitable for consumption per plant. Planting medium charcoal husk on the concentration of nutrients 1000 ppm resulted in the growth of plants kailan were good. Keywords: Hydroponics, growing medium and Nutrition AB mix 
ANALISIS FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA DUPLIKASI NOMOR REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT X Kresna Triyanto; Yuyun Yunengsih; Aris Susanto
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 2 No. 3 (2021): September 2021
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v2i3.1978

Abstract

Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang idetitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. Berdasarkan hasil penelitian dan praktek lapangan kerja yang dilakukan di Rumah Sakit X diketahui bahwa pada periode tahun 2020 ditemukan adanya duplikasi nomor rekam medis sebanyak 58 nomor rekam medis yang ganda (double number). Hal tersebut tentunya sangat mempengaruhi proses pelayanan diantaranya pada klaim BPJS, riwayat pengobatan, dan proses pengolahan data pada bagian filing. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan masalah utama pada kasus tersebut, serta menemukan solusi agar meminimaslisir kembali terjadinya kasus duplikasi pada nomor rekam medis. Jenis penelitian menggunakan metode kualitatif, observasi, dan wawancara serta pengumpulan data. Kemudian hasil yang ditemukan bahwa penyebab utamanya adalah petugas pendaftaran salah menginput tanggal lahir pasien pada saat pendaftaran dan pasien lupa membawa kartu identitas pasien (KIB). Upaya yang dilakukan setelah terdeteksi adanya nomor rekam medis yang ganda yaitu dengan cara menggabungkan nomor rekam medis dan dipilih nomor rekam medis yang sering berkunujung, proses tersebut dilakukan oleh petugas bagian casemix. Latar belakang dari penelitian ini bertujuan untuk menemukan masalah utama pada kasus duplikasi nomor rekam medis medis dan menemukan solusi agar meminimalisir terjadiya kasus duplikasi nomor rekam medis.
ANALISIS KELENGKAPAN RESUME MEDIS RAWAT INAP BPJS TERHADAP KELANCARAN KLAIM BPJS KESEHATAN DI RUMAH SAKIT MELANIA BOGOR Awalia Sakinah; Yuyun Yunengsih
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 2 No. 4 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v2i4.2665

Abstract

ABSTRAKRumah sakit adalah instansi pelayanan kesehatan yang berkewajiban memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh, untuk menunjang hal tersebut rumah sakit perlu memiliki rekam medis sebagai data administratif . rekam medis tersebut perlu memiliki data yang lengkap dan akurat guna menunjang proses pelayanan serta proses kelancaran pengklaiman BPJS. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kelengkapan resume medis rawat inap BPJS di Rumah Sakit Melania Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan statistik deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan observasi, dokumen dan wawancara yang memiliki relevasi erat dengan pokok permasalahan. Dari penelitian yang dilakukan terdapat beberapa permasalahan diantaranya: (1) ketidak lengkapan penulisan resume medis (2) ketidak terbacaan penulisan diagnosa medis (3) ketidak lengkapan penulisan nama jelas serta tanda tangan dokter dan perawat yang merawat pasien. Adapun saran yang diberikan untuk mengatasi masalah yang ada yaitu : (1) adanya koordinasi antar unit rekam medis dengan PPA (Profesional Pemberi Asuhan)  (2) sosialisasi mengenai pentingnya kelengkapan pengisian formulir rekam medis (3) membentuk tim review rekam medis.Kata kunci : Analisis Kelengkapan, Klaim Bpjs Kesehatan, Resume Medis
Efektivitas Media Model Pembentukan Urin terhadap Hasil Belajar Siswa pada Konsep Sistem Ekskresi Yuyun Yunengsih; Mimin Nurjhani; Fransisca Sudargo
BIOEDUSCIENCE Vol 2 No 2 (2018): BIOEDUSCIENCE
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.908 KB) | DOI: 10.29405/j.bes/2295-1032050

Abstract

Background: Proses dalam pembelajaran merupakan proses komunikasi yang di dalamnya melibatkan tiga komponen pokok, yaitu, komponen pengirim pesan, penerima pesan dan pesan pesan itu sendiri. Namun, tidak jarang terjadi kegagalan komunikasi di dalam proses pembelajaran. Hasil Observasi dalam penelitian ini menunjukkan bahwa pada kenyataannya dalam proses pembelajaran di kelas guru lebih mendominasi dan masih menggunakan metode ceramah, sehingga siswa cenderung pasif, bosan dan pada akhirnya tidak memiliki ketertarikan terhadap pembelajaran biologi. Untuk menghindari kegagalan komunikasi, maka guru perlu menyusun strategi pembelajaran, yang salah satunya adalah dengan memanfaatkan media. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektivitas penggunaan media model dalam proses pembelajaran. Metode: Penelitian eksperimen ini menggunakan empat macam instrument yaitu lembar observasi, test berupa pretest-posttest, kuesioner, dan lembar wawancara. Adapun siswa yang terlibat dalam penelitian ini yaitu sebanyak 72 siswa dari dua kelas yang dijadikan sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen pembelajarannya menggunakan media model pembentukan urin sedangkan kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional berupa ceramah ditambah dengan powerpoint. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran telah sesuai dengan perencanaan pada RPP. Selain itu, hasil belajar siswa kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol, dan media mendapatkan respon positif oleh beberapa pihak, sehingga dapat dikatakan bahwa pembelajaran menggunakan media model pembentukan urin efektif dalam pembelajaran sistem ekskresi. Kesimpulan: Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan media model pembentukan urin efektif digunakan dalam membelajarkan materi system ekskresi.
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SERTIFIKASI KEMATIAN PASIEN RAWAT INAP BERBASIS WEB DI RSUD KOJA JAKARTA Ina Nuraini; Lusiani Marthen; Yuda Syahidin; Yuyun Yunengsih
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 1 No. 4: September 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (641.009 KB)

Abstract

In human life there will be a life cycle where humans will experience various important events in their lives, one of the important events is death. These important events need to be recorded because they greatly affect the life experience of every human being and will have legal consequences for the person concerned. A death certificate is a doctor's certificate that certifies that a person has died. A death certificate contains the identity of a person and the causes that led to the person's death. This study aims to analyze the design of an inpatient death certification information system at Koja Hospital Jakarta. The research method was carried out by descriptive method with data collection techniques by means of interviews, observation and document review related to the design of a death information system. In designing the software the author uses the waterfall method. And the supporting applications used are Web-based. From the results of the study, it is known that the implementation of making death certificates for inpatients at Koja Hospital is still done manually. There were several obstacles faced in the field, including the making of an inaccurate death report and many of the families of the patients who died asking for a copy of the death certificate because the file was lost. It is recommended that Death Certificates be made electronically in the form of designing a death certification information system and making internal and external death reports to be carried out in a computerized system so that reporting officers can report data quickly and accurately.
PENGARUH PELEPASAN INFORMASI REKAM MEDIS DALAM MENJAMIN ASPEK HUKUM KERAHASIAAN REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT FMC BOGOR Zaenal Abidin; Yuyun Yunengsih
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 1 No. 5: Oktober 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.183 KB)

Abstract

Health care facilities are responsible for protecting health information contained in medical records against the possibility of loss, damage, counterfeiting and unauthorized access. Overall, security, privacy, confidentiality and safety are devices that fortify information in medical records. The purpose of this study was to review the effect of the release of medical record information about the implementation of confidentiality, privacy and information security standards about medical record documents at FMC Bogor Hospital. This type of research is qualitative descriptive. The analysis of the data used is the distribution of frequency and also the narrative of the results of the interview conducted. From the results of research conducted at FMC Bogor Hospital has been optimal and has implemented SOP. Advice for hospital agencies in maintaining the confidentiality and security of patient information at FMC Bogor Hospital, preferably for recording loans or to release information for the 3rd party in documenting should BOGOR FMC Hospital use computerized documenting to be safer and easier for data calculation, documenting aims as a form of evidence in case of future demands.
ANALISIS RETENSI REKAM MEDIS GUNA MENUNJANG EFISIENSI RAK PENYIMPANAN DI RUMAH SAKIT MELANIA BOGOR Nur Fadly; Yuyun Yunengsih
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 1 No. 5: Oktober 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (230.65 KB)

Abstract

Rumah Sakit merupakan institusi pelayanan kesehatan, untuk tercapainya kegiatan rumah sakit perlunya data administrasi yang lengkap dari rekam medis untuk melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan. Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah di berikan kepada pasien. Seiring berjalannya waktu, pasien yang berobat akan memenuhi kapasitas rak pada rumah sakit tersebut. Maka diperlukannya proses retensi pada rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis retensi rekam medis guna menunjang efisiensi rak penyimpanan di Rumah Sakit Melania Bogor. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis yaitu observasi dan studi pustaka yang berkaitan dengan penelitian. Dari penelitian yang sudah dilakukan, ditemukan beberapa permasalahan diantaranya: (1) kurangnya PMIK yang telah disibukan dengan kegiatan operasional sehingga tidak ada waktu luang untuk melakukan kegiatan retensi secara optimal, (2) kurangnya pemahaman petugas filing terhadap penyimpanan arsip yang bernilai guna tinggi atau arsip yang disimpan permanen dan penyusutan arsip seperti JRA (Jadwal Retensi Arsip) rekam medis dan DPA (Daftar Pertelaan Arsip), (3) belum adanya ruangan khusus untuk rak in aktif sehingga rekam medis in aktif menumpuk di ruangan lain, (4) terbatasnya sarana yang menunjang kegiatan retensi alat scanner dan komputer, dan (5) Kurang efisiennya sistem manual di Rumah Sakit Melania. Saran yang diberikan penulis untuk mengatasi masalah tersebut adalah yaitu: (1) pelaksanaan kegiatan retensi rekam medis dapat dioptimalkan dan terlaksana sesuai kebijakan dan pedoman yang diterapkan serta SDM (Sumber Daya Manusia) di instalasi rekam medis diharapkan adanya penambahan PMIK yang bertanggung jawab untuk kegiatan retensi dan sosialisasi mengenai kearsipan rekam medis, (2) mengikut sertakan petugas filing dalam pelatihan atau seminar tentang penyimpanan arsip yang bernilai guna tinggi atau arsip yang disimpan permanen dan Jadwal Retensi Arsip (JRA) atau Daftar Pertelaan Arsip (DPA).(3) mengajukan penambahan ruangan untuk mengefisiensi rak rekam medis sehingga rekam medis in aktif tidak akan memenuhi ruang penyimpanan lain dan kegiatan retensi bisa berjalan dengan lancer jadi ruangan lain akan lebih efisien, (4) mengajukan alat baru atau meminjam alat scanner dan komputer tambahan dari unit IT untuk kegiatan retensi, (5) melakukan RKE (Rekam Medis Elektronik)
Pelatihan Teknologi Informasi Pemasaran Bagi Pelaku UMKM Pemula Di Kecamatan Batununggal Kota Bandung Tiris Sudrartono; Dian Candra Fatihah; Euis Hernawati; Yuyun Yunengsih; Irda Sari; Ika Rahman; Andini Kusdi Antini; Siti Insani
PADMA Vol 2 No 2 (2022): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PADMA)
Publisher : LPPM Politeknik Piksi Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (559.36 KB) | DOI: 10.56689/padma.v2i2.865

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian ini untuk mengetahui strategi pemasaran yang dilakukan oleh para pelaku UMKM, khususnya di Kecamatan Batununggal. Salah satu strategi pemasaran yang dilakukan adalah melalui E-commerce. E-commerce merupakan proses pembelian maupun penjualan produk secara elektronik. E-commerce sendiri semakin berkembang beberapa tahun belakangan ini dan secara perlahan menggantikan toko tradisional. Teknik analisis data yang digunakan dalam pengabdian ini adalah metode deskriptif kualitatif yaitu deskriptif tidak memberikan perlakuan, manipulasi atau pengubah pada variabel-variabel yang diteliti, melainkan menggambarkan suatu kondisi yang apa adanya. Satu-satunya perlakuan yang diberikan hanyalah pengabdian itu sendiri, yang dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil pengabdian menunjukkan para UMKM khususnya di Kecamatan Batununggal menggunakan strategi pemasaran melalui E-commerce serta dilakukan kegiatan pelatihan pemasaran dengan memanfaatkan teknologi informasi.
Perancangan Kartu Identitas Berobat Elektronik dengan Menggunakan Visual Studio di Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung Ridha Robiatul Adhawiyah; Yuyun Yunengsih; Falaah Abdussalaam
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi Vol. 2 No. 09 (2021): Jurnal Indonesia Sosial Teknologi
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5031.063 KB) | DOI: 10.59141/jist.v2i09.213

Abstract

Pada saat ini perkembangan teknologi semakin berkembang dan maju dalam bidang apa pun,termasuk dalam bidang kesehatan dan ruang lingkup ruma sakit. Tetapi, masih banyaknya metode tradisional (manuals) yang masih digunakan oleh manusia. Dalam ruang lingkup rumah sakit salah satu metode manual yang masih digunakan yaitu kartu identitas berobat. Pembuatankartu identitas berobat yang masih secara manual dengan menggunakan bahan baku berupa kertas. Hal tersebut dapat mengurangi efisien dan efektivitas waktu, sehingga di perlukan adanya perancangan pembuatan kartu identitas berobatsecara modern. Penelitian ini bertujuan untuk merancang kartu identitas berobat menggunakan visual studio 2010 di Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara observasi melalui kegiatan wawancara serta dilengkapi dengan kajian pustaka. Beberapa permasalahan yang terjadi selama penulis melakukan praktek kerja lapangan, masih manualnya pembuatan kartu identitas berobat pasien, tidak ada alat printer untuk mencetak kartu identitas berobat. Adapun saran penulis sebagai berikut, kepala rekam medis sudah mengupayakan kepada pimpinan direktur agar proses pembuatan kartu identitas berobat dapat dikerjakan secara komputerisasi, segera diupayakan untuk diadakan alat cetak atau printer di bagian pelayanan pendaftaran agar dapat mempercepat pekerjaan atau pelayanan pendaftaran secara optimal dan efektif.