Franshuid, Claudia Meri Ayanggela
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH KOMPETENSI MANDOR TERHADAP WAKTU PELAKSANAAN PROYEK KONSTRUKSI (STUDI KASUS : PROYEK QUBU RESORT KABUPATEN KUBU RAYA) Franshuid, Claudia Meri Ayanggela; Rafie, -; Pratiwi, Riyanny
JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang Vol 4, No 4 (2017): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2017
Publisher : JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1892.99 KB) | DOI: 10.26418/jelast.v4i4.20784

Abstract

Dalam pelaksanaan proyek konstruksi terdapat salah satu pihak yang berperan penting dalam pelaksanaan dan pengawasan. Tenaga kerja dalam proyek konstruksi dikepalai oleh seorang tenaga kerja berpengalaman secara keahlian dan pengalaman yang dikenal dengan mandor. Mandor dalam pelaksanaan proyek konstruksi bertanggung jawab terhadap tenaga kerja yang dikepalainya atau dibawahinya, yang meliputi progres kerja dan kemajuannya. Dalam praktik kesehariannya mandor memimpin satu item pekerjaan, item pekerjaan yang dipimpin oleh mandor diharapkan dapat berjalan sesuai dengan time schedule. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui pengaruh kompetensi mandor terhadap waktu pelaksanaan proyek konstruksi yang dapat dilihat dari terciptanya suatu koordinasi yang baik antara mandor dan tenaga kerja yang dibawahinya dalam pelaksanaan seluruh item pekerjaan, melalui koordinasi antara mandor dengan manager lapangan agar dapat mengidentifikasi hambatan-hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan proyek konstruksi pada pembangunan Qubu Resort Kabupaten Kubu Raya dan juga terciptanya pencapaian mutu dan kualitas pekerjaan pada proyek konstruksi pembangunan Qubu Resort yang sesuai dengan waktu pelaksanaan konstruksi (time schedule) yang telah dibuat. Berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan, dapat dibuat suatu standar pendukung keputusan yang dapat membantu dalam penelitian dan penilaian terhadap kompetensi mandor. Metode SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) merupakan sebuah metode yang dikeluarkan pada tahun 2011 oleh Kementerian Pekerjaan Umum Pada Pembinaan Konstruksi dimana didalam metode ini terdapat beberapa item penilaian yang berhubungan dengan 8 kriteria mandor menurut SKKNI. Setelah dilakukan penelitian apakah kompetensi mandor tersebut baik atau tidak, dapat disimpulkan bahwa pada proyek pembangunan Gedung Entrance kompetensi mandor dinilai baik dalam memimpin, mengatur dan mengawasi berjalannya sebuah proyek konstruksi oleh sebab itu pembangunan gedung entrance dapat berjalan dengan baik. Sedangkan pada proyek kedua yaitu pembangunan waterpark kompetensi mandor pertama dinilai kurang baik dalam memimpin, mengatur dan mengawasi berjalannya sebuah proyek konstruksi oleh sebab itu menyebabkan kemunduran waktu pada proyek pembangunan waterpark Qubu Resort Kabupaten Kubu Raya dan pada mandor kedua kompetensi mandor dinilai baik dalam memimpin, mengatur dan mengawasi berjalannya sebuah proyek konstruksi oleh sebab itu mandor dapat menyelesaikan item pekerjaan yang tertunda dari pihak mandor pertama. Adapun setiap item pekerjaan mengalami kemunduran waktu disebabkan karena perbaikan-perbaikan yang dilakukan akibat dari hasil kerja yang kurang baik sehingga membutuhkan waktu untuk memperbaiki sebelum dilakukan pekerjaan finishing. Kata kunci: Proyek Konstruksi, Mandor, Metode SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia).