Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG PENYAKIT CHIKUNGUNYA DI DESA BUNTUNA KECAMATAN BAOLAN KABUPATEN TOLITOLI Fitriana, Fitriana; Salham, Munir; Yani, Ahmad
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.818 KB) | DOI: 10.31934/jom.v1i1.753

Abstract

Chikungunya merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus chikungunya   ( CHIK Virus) merupakan RNA virus yang termasuk dalam genus Alphavirus. Penyakit chikungunya dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus yang mampu melumpuhkan tubuh. Nyamuk tersebut juga sama dengan nyamuk yang mengirimkan demam berdarah,infeksi virus yang ditandai dengan serangan demam dan nyeri sendi secara mendadak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku pencegahan masyarakat terhadap penyakit chikungunya di Desa Buntuna Kecamatan Baolan Kabupaten Tolitoli.Metode yang digunakan adalah kualitatif Dekskriptif dengan tekhnik pengumpulan data melalui studi perpustakaan dan penelitian lapangan yaitu penelitian yang mendalam kepada masyarakat Desa Buntuna di lihat melalui tingkat pengetahuan dan sikap pencegahan masyarakat terhadap penyakit chikungunya. Informan ditentukan dengan tekhnik purposive  sampling yaitu sebanyak 5 informan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat pengetahuan dan sikap pencegahan penyakit chikungunya sudah di mengerti oleh masyarakat ,  hanya saja masih di butuhkan sosialisasi lebih mendalam dan merata di wilayah ini oleh petugas kesehatan agar masyarakat lebih menyadari pentingnya menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari penyakit chikungunya.Diharapkan bagi pemerintah dan instansi kesehatan dapat mengoptimalkan sosialisasi dan penyuluhan penyakit chikungunya secara keseluruhan dan berkelanjutan demi mencapai kesehatan maksimal.Kata Kunci      : Persepsi, Masyarakat ,Chikungunya.
PERSEPSI AKSEPTOR DALAM MEMILIH METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) DI DESA TAMPAURE KECAMATAN BAMBAIRA KABUPATEN PASANGKAYU Yeyen, Yeyen; Salham, Munir; Anshar, Muh.
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (121.725 KB) | DOI: 10.31934/jom.v1i1.843

Abstract

Pelayanan Keluarga Berencana merupakan salah satu target yang harus dicapai dalam tujuan Sustainable Development Goal’s (SDG’s). Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) merupakan metode kontrasepsi yang paling efektif untuk menurunkan angka kelahiran. Jenis metoda yang termasuk ke dalam MKJP adalah kontrasepsi mantap pria dan wanita (tubektomi dan vasektomi), Implant dan Intra Uterine Device (IUD)/Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR). Salah satu MKJP untuk pria adalah Vasektomi dengan cara melakukan tindakan mengikat/memotong saluran spermatozoid yang berasal dari testis, sehingga semen (air mani) tidak lagi mengandung spermatozoid (sel kelamin pria). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi akseptor dalam memilih metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) Vasektomi.Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dengan jumlah 8 informan. Data yang dianalisis adalah hasil wawancara dengan akseptor KB aktif.Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi informan mengenai KB sudah cukup baik, dibuktikan dengan jawaban mereka dalam pertanyaan pengetahuan akseptor mengenai KB yakni untuk menjarangkan kelahiran anak dan untuk pembatasan tingkat kelahiran. Persepsi informan mengenai MOP atau vasektomi belum baik, hal ini dibuktikan dengan sebagian besar informan tidak mengetahui mengenai vasektomi, namun ada informan yang mengetahui tentang vasektomi tapi tidak memahami dengan benar..Kesimpulannya adalah Persepsi Informan mengenai KB secara umum sudah cukup baik. Persepsi Informan mengenai Vasektomi belum baik. Persepsi informan mengenai dampak dan manfaat MKJP selain vasektomi sudah baik. Persepsi informan mengenai pengalaman menggunakan MKJP non vasektomi cukup baik. Saran dalam penelitian ini adalah perlu dilakukannya komunikasi, informasi dan edukasi secara berkelanjutan mengenai  program MKJP vasektomi. Kata Kunci: KB, MKJP, Akseptor, Vasektomi, Metode Operasi Pria
EFEKTIFITAS ARANG KULIT SINGKONG (Manihot utilissima) DAN ARANG KULIT UBI JALAR UNGU (Ipomea batata l. poir) DALAM MENURUNKAN KADAR ZAT BESI (FE) PADA AIR SUMUR SUNTIK DI KELURAHAN TALISE KECAMATAN MANTIKULORE KOTA PALU Ishaq, Edwin; Salham, Munir; Amalinda, Finta
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.189 KB) | DOI: 10.31934/jom.v1i1.982

Abstract

ABSTRAKPersyaratan air yang layak konsumsi atau air sehat adalah dapat memenuhi syarat kimia, fisik dan biologi. Salah satu syarat kimia dalam persyaratan kualitas air adalah kandungan Zat Besi pada air sumur suntik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas arang kulit singkong (Manihot utilissima) dan arang kulit ubi jalar ungu (Ipomea batata l. poir) dalam menurunkan kadar zat besi (fe) pada air sumur suntik di kelurahan talise kecamatan mantikulore kota palu. Penelitian ini merupakan penelitian Experimen Semu dengan menggunakan pendekatan Pre test dan Post test. Penelitian ini berlokasi di dua tempat, yaitu di jalan Sintuvu dan sampel di periksa di Laboratorium Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggah, dan telah dilaksanakan pada bulan Juni 2019. Hasil penelitian menunjukan bahwa arang kulit ubi jalar ungu lebih efektif dibanding arang kulit singkong dalam menurunan kadar besi (Fe) pada air sumur suntik, penggunaan media dengan massa 265 gr dan kapasitas`air 4 liter waktu pengendapan 1 jam, 2 jam dan 3 jam. Dimana semula air sumur suntik memiliki nilai Fe 0,857 mg/l setelah diberi perlakuan arang kulit singkong nilai Fe 0,451 mg/l dan untuk perlakuan dengan arang kulit ubi jalar ungu nilai Fe 0,237 mg/l. Pada pengendapan 3 jam menggunakan arang kulit ubi jalar ungu memberikan hasil yang signifikan menurunkan kadar zat besi. Disarankan bagi masyrakat di jalan Sintuvu Kelurahan Talise Kecamatan Mantikulore Kota Palu, agar metode penyaringan digunakan dan dimanfaatkan bagi masyarakat yang memiliki sumber air bersih yang mempunyai kandungan besi.Kata Kunci: Arang Kulit Singkong, Arang Kulit Ubi Jalar Ungu, Zat Besi (Fe)
PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PROGRAM PERILAKU KECAMATAN BAOLAN KABUPATEN TOLITOLI Sari, Suci Indah; Salham, Munir; Yusuf, Herlina
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.142 KB) | DOI: 10.31934/jom.v1i1.776

Abstract

Perilaku hidup bersih dan sehat adalah upaya untuk memberikan informasi dan malakukan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku. melalui pendekatan pimpinan, bina suasana dan pemberdayaan masyarakat sehingga masyarakat dapat menerapkan cara-cara hidup sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku hidup bersih dan sehat masyarakat Desa Buntuna Kecamatan Baolan Kabupaten ToliToli. Metode yang digunakan adalah kualitataif yaitu penelitian yang menganalisis secara mendalam pada masyarakat Desa Buntuna di lihat melalui Aspek Gizi, Aspek KIA, Aspek Kesling, dan Aspek Gaya Hidup. Informan di tentukan dengan tekhnik purposive (pemilihan informan berdasarkan kriteria) yaitu sebanyak 8 informan. Persepsi masyarakat terhadap program Gizi, KIA, Kesling dan Gaya Hidup di Desa Buntuna yaitu programnya sudah ada namun masyarakat masih belum menerima dan kurang mengerti dengan program tersebut. Hal ini berkaitan dengan sosialisasi oleh petugas kesehatan masih belum merata di lakukan di wilayah tersebut. Diharapkan bagi pemerintah dan instansi kesehatan dapat mengoptimalkan sosialisasi PHBS secara keseluruhan dan berkelanjutan demi mencapai pelayanan kesehatan yang maksimal. Kata Kunci: Persepsi, PHBS.
HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN ANTENATAL CARE DENGAN KEPUASAN IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS AMPIBABO Nurfadilah, Nurfadilah; Salham, Munir; Andri, Mohamad
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.168 KB) | DOI: 10.31934/jom.v1i1.781

Abstract

Pemeriksaan ANC sangat penting bagi Ibu hamil itu sendiri karna selain mereka bisa mendapatkan pelayanan yang sesuai dengan prosedur, mereka juga bisa mendapatkan atau mencari informasi seputar kehamilannya, mulai dari usia kehamilan, status gizi, tekanan darah, dan lain-lain. Dan yang paling penting dari manfaat pemeriksaan ANC tersebut adalah bisa mencegah resiko terjadinya kematian Ibu dan Bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan Antenatal Care (ANC) dengan kepuasan Ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Ampibabo.            Jenis penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study dengan tujuan mengetahui hubungan Kualitas pelayanan ANC dengan kepuasan Ibu hamil. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan  teknik Proportional Random Sampling yang berjumlah 84 responden.            Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan reliability dengan kepuasan ibu hamil, ada hubungan responsiveness dengan kepuasan ibu hamil, ada hubungan assurance dengan kepuasan ibu hamil, ada hubungan empaty dengan kepuasan ibu hamil, ada hubungan tangible dengan kepuasan ibu hamil dalam pelayanan antenatal care dengan nilai ρ 0.000 < 0.05.            Peneliti menyarankan kepada Instansi agar petugas kesehatan di Wilayah kerja Puskesmas Ampibabo agar lebih meningkatkan kualitas pelayanan terutama dalam hal kehandalan, ketanggapan, jaminan, empati dan bukti fisik agar ibu hamil bisa merasa puas sehingga mau memeriksakan kehamilannya kembali. Kata Kunci : Kualitas Pelayanan Antenatal Care dan Kepuasan Ibu Hamil
PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DI KOTA PALU TAHUN 2019 Anggraeni, Anggraeni; Salham, Munir; Jufri, Muhammad
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/jom.v1i1.1158

Abstract

Kasus kekerasan dalam rumah tangga di kota Palu sangat memprihatinkan, sebab terjadinya kenaikan kasus kekerasan yang berdasar pada data Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Provinsi di kota Palu terjadi 70 kasus KDRT pada tahun 2018 dikota Palu. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan perilaku masyarakat dalam masalah kekerasan dalam rumah tangga dan penanganan atau tindakan yang dilakukan terhadap kasus kekerasan dalam rumah tangga. Penelitian ini dalam bentuk deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan dan indepth interview, jumlah informan terdiri dari 5 orang dengan menggunakan metode purposive sampling yakni 2 orang ibu rumah tangga, 2 orang anak, dan 1 orang penyidik PPA kepolisian. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pengetahuan masyarakat tentang KDRT adalah Kekerasan yang dilakukan oleh seorang suami terhadap istri dan anak disaat marah. Sikap yang diambil oleh masyarakat terhadap kekerasan dalam rumah tangga yakni memberikan nasihat kepada pelaku kekerasan (Kepala keluarga) agar menyadari bahwa apa yang dilakukanya adalah sebuah kesalahan, serta Tindakan masyarakat dalam hal kekerasan yakni untuk melibatkan proses hukum dalam menimbulkan efek jerah kepada pelaku. Disarankan permasalahan rumah tangga sebaiknya jika tidak bisa di atasi maka melapor ke pihak kepolisian kemudian melakukan mediasi di kantor kelurahan, agar permasalahan dapat terselesaikan dengan baik.Kata Kunci    : Perilaku, Kekerasan
PERAN KADER DALAM PELAKSANAAN POS PEMBINAAN TERPADU PENYAKIT TIDAK MENULAR (POSBINDU PTM) DI RW 3 RANONTAI, KELURAHAN PANTOLOAN BOYA, KECAMATAN TAWAELI, KOTA PALU Nureni, Nureni; Salham, Munir; Amalinda, Finta
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/jom.v1i1.1170

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kader dalam pelaksanaan Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM). Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi.Jumlah informan 9 orang terdiri dari 3 orang kader, 1 orang ketua RW 3 Ranontai, 1 orang pemegang program Posbindu PTM, 4 orang pengguna Posbindu PTM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan Posbindu PTM dilaksanakan sesuaidengan kemampuan dan kondisi yang ada. Pelaksanaan Posbindu PTM di RW 3 Ranontaikelurahan Pantoloan Boya  belum berjalan secara optimal,  hal ini akibatadabeberapa peran kader belum sesuai dengan standar oprasional, dimana kader dalam melakukan pemantauan faktor resiko PTM, konseling dan pencatatatan  belum sesuai dengan petunjuk teknis Posbindu PTM, serta kurangnya koordinasi dari ketua RW 3 Ranontai setempat dalam melaksanakan kegiatan Posbindu PTM. Penelitian ini menyarankan, Puskesmas Pantoloan untuk memberikan kemudahan akses terhadap kader dalam membantu masyarakat dan memberikan pelatihan kepada kader sesuai dengan petunjuk teknis Posbindu PTM.Kata Kunci: Peran, Kader, Posbindu PTM
FAKTOR RISIKO PRE EKLAMPSIA DI RUMAH SAKIT TORA BELO KABUPATEN SIGI Prikostanti, Devita; Salham, Munir; Nurjanah, Nurjanah
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/jom.v1i1.981

Abstract

ABSTRAKPreeklampsia merupakan salah satu komplikasi kehamilan dan penyebab kematian maternal. Angka kejadian preeklampsia di RS Tora Belo Sigi pada tahun 2017 adalah 94 kasus dan meningkat pada tahun 2018 sebanyak 138 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian preeklampsia di RS Tora Belo Sigi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik observasional dengan desain Case Control, dengan jumlah 100 sampel (50 kasus dan 50 kontrol) dengan menggunakan uji Statistik yaitu Odds Ratio. Hasil uji statistik menunjukan bahwa umur    merupakan faktor risiko terhadap kejadian preeklampsia dengan nilai (OR=3,188; 95% CI: 1,403-7,241), paritas  merupakan faktor risiko terhadap kejadian preeklampsia dengan nilai (OR=3,802; 95% CI 1,482-9,750) dan riwayat hipertensi  merupakan faktor risiko terhadap kejadian preeklampsia dengan nilai (OR=3,273; 95% CI 1,424-7,534) serta jarak  merupakan faktor risiko terhadap kejadian preeklampsia dengan nilai (OR=3,717; 95% CI 1,58-8,783). Disarankan bagi petugas kesehatan agar lebih meningkatkan upaya promotif dan preventif dengan cara memberikan penyuluhan tentang faktor risiko terjadinya preeklampsia, serta untuk ibu hamil yang termasuk kategori risiko tinggi agar lebih meningktkan pola hidup sehat dan mencegah faktor pencetus yang dapat menyebabkan preeklampsia dengan cara rajin memeriksakan kehamilannya setiap bulan pada fasilitas kesehatan. Kata Kunci: Umur, Paritas, Riwayat Hipertensi, Jarak, Preeklampsia
The Effect of Gadget use Elementary School-Aged Students at SDN 2 Momun, Buol Regency Ahmad, Lianita; Salham, Munir; Nur, Andi Reza Alief Chairin
International Journal of Health, Economics, and Social Sciences (IJHESS) Vol 3, No 2 (2021): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/ijhess.v3i2.1477

Abstract

Gadgets are electronic devices that are easy to carry anywhere for communication or information purposes. Nowadays, through gadgets people can communicate face to face via video calls so that gadgets are used by many people ranging from parents to children. The type of research used is descriptive qualitative. The data collection techniques are observation, interview, and documentation. The number of informants is 9 consisted of 1 teacher, 4 students, and 4 parents. The results show that the use of gadgets on elementary school students at SDN 2 Momunu has positive and negative impacts. The positive impact is to make it easier for students to find various information in learning media, increase students' intelligence, and increase self-confidence. The negative impact is a lack of concentration on students, laziness, and health problems. In this research, it is suggested that parents and schools pay more attention and be more assertive towards their children in using gadgets so that children know the limitations of using gadgets.
Evaluation of Patient Medical Record System Management Based on the Public Health Number 269 Of 2008 at Puskesmas Talise Baniat, Irna; Salham, Munir; rosnawati, rosnawati
International Journal of Health, Economics, and Social Sciences (IJHESS) Vol 2, No 4 (2020): October
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/ijhess.v2i4.1410

Abstract

Efforts to achieve a fair and correct medical record management system, containing notes and documents about patient identity, medical examinations, medication, actions, and other services. The type of research used is descriptive with a qualitative approach, using data collection techniques, observation, interviews and documentation, informants' determination using purposive sampling totaling six people, namely, the Head of Talise Health Center 1 person, three medical record officers, and two patients. The results showed that the Standard Operational Procedure (SPO) policy was still in the process of changing the SOP for the medical records section. Human Resources still needed to increase the number of employees with special competence, expertise, and skills in the medical record section. Has not been recorded in the organizational structure. It is recommended that Talise Puskesmas use the Health Metrics Network Evaluation Framework, which is very good in evaluating the medical record system in the Operational Service Standards (SPO), HR, and Organization policies section of these medical records so that it can increase the quality of Puskesmas services and can develop further.