Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

ANALISIS PERBANDINGAN NILAI PROYEK DENGAN STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNI) DAN HARGA SATUAN POKOK KEGIATAN (HSPK) (STUDI KASUS: SDN KEDUNG COWEK BARU) Widodo, Sofian Agus; Yakin, Kusnul; Nugroho, Wisnu Abiarto
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 3, No 1: March 2020
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v3i1.2431

Abstract

The budget is an estimate of the costs to be incurred for a particular business project. Here it is discussed about the unit price of various kinds of work and materials that will be used in a construction. Because estimates are made prior to the start of construction, the costs obtained are estimated costs, not actual costs for a project later. The study was conducted on the project of SDN Kedung Cowek Baru in Surabaya there was a budget planning made by the contractor. The problem in this research is how the writer to get the value of the comparison and the difference in the budget. So this research focuses on the aim to produce a comparison of the value of the project with a planned budget using the analysis of SNI and HSPK in 2016. Data processing on the RAB calculation uses the SuperRAB software. After getting the results from the SuperRAB software, then comparing the value of the project budget between the contractor, SNI, and HSPK. Based on processing using HSPK 2016 analysis produces a value of Rp 1.788.763.474,49, an analysis of SNI 2016 produces a value of Rp.1.512.242.079,60, and a contractor analysis produces a value of Rp.764.935.498,42, If the three analysis results are compared, produces the percentage of HSPK 2016 43,99%, SNI 2016 18,82%, contractors 37,19%. The difference between the largest analysis of HSPK 2106 and the smallest analysis from the contractor is Rp. 1.023.827.976,07. The large difference in value is influenced by the unit price of materials and wages used.
Analisa Dampak Optimalisasi Waktu Terhadap Biaya Pekerjaan Struktur Pembangunan Hotel Amaris-Taman Apsari Surabaya Yakin, Kusnul; Sandi, Patrisius Valdo; Bustamin, Maulidya Octaviani
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 1 No 1: March 2018
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v1i1.805

Abstract

Dalam kegiatan proyek konstruksi terdapat tiga hal yang menjadi faktor pengaruh terhadap keberhasilan dan kegagalan yaitu waktu, biaya dan mutu. Keberhasilan suatu proyek biasanya dilihat dari waktu penyelesaian yang tergolong singkat tanpa mengabaikan mutu hasil pekerjaan proyek. Pengelolaan proyek yang tepat dan teratur diperlukan untuk memastikan waktu, biaya, dan mutu proyek. Hal ini untuk menghindari berbagai hal yang tidak diinginkan seperti: keterlambatan penyelesaian, membengkaknya biaya, gagal mutu, dan lain sebagainya yang bisa saja berimbas pada kegagalan proyek dan munculnya biaya denda. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung perubahan biaya dan waktu pelaksanaan proyek dengan alternatif penambahan jam kerja lembur membandingkan hasil antara normal dengan perubahan biaya sesudah penambahan jam kerja (lembur). Data-data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari kontraktor pelaksana. Analisis data menggunakan program Microsoft Project 2007 dan metode time cost trade off (TCTO). Hasil dari analisis adalah lintasan kritis dan kenaikan biaya akibat dari penambahan jam kerja (lembur) sedangkan hasil dari metode time cost trade off adalah percepatan durasi dan kenaikan biaya akibat percepatan durasi dalam setiap kegiatan yang dipercepat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa waktu dan biaya total proyek pada kondisi normal sebesar 117 hari dengan biaya Rp 8.000.080.361,56 dengan penambahan 3 jam kerja lembur didapaktan durasi crashing 98 hari dan dengan biaya sebesar Rp 8,147,282,633.64, pada penambahan 5 jam kerja lembur didapatkan durasi crashing 95 hari dan biaya sebesarRp 8.157.344.186,22.
Studi Perbandingan Waktu Dan Biaya Dengan Metode Konstruksi Yang Berbeda (Studi Kasus Dalam Proyek Pembangunan Villa Grand Sinensis) Aisyah, Siti Nur; Yakin, Kusnul; Bustamin, Maulidya Octaviani
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 1 No 2: September 2018
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v1i2.1172

Abstract

Lawang merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Lawang dikenal sebagai kota peristirahatan sejak zaman penjajahan belanda. Karena itu tidak mengherankan bila sampai saat ini masih banyak ditemui bangunan kuno bergaya belanda di lawang, termasuk stasiun kereta api yang merupakan salah satu persinggahan kereta api jalur selatan dari Surabaya ke Malang. Namun dewasa ini lawang terbawa modernisasi dengan munculnya banyak villa-villa. Seiring dengan perkembangan waktu pembangunan villa semakin banyak 90% seluruh pembangunan villa sudah menggunakan metode kontruksi dengan penambahan alat bantu. Pada proyek pembangunan villa grand sinensis ini tidak menggunakan bantuan alat berat untuk pembangunannya, maka pada Tugas Akhir ini menganalisis percepatan waktu dan pengaruhnya terhadap biaya dengan metode yang berbeda dimaksudkan dengan membandingkan beberapa jenis pekerjaan yang menggunakan alat berat dan tanpa alat berat. Proses percepatan waktu dimulai dari perhitungan durasi/waktu beberapa pekerjaan yang ditambahkan alat berat dengan metode AON (Activity On Node). Dari lintasan kritis tersebut didapatkan hasil berdasarkan dengan metode penambahan alat berat kemudian didapatkan hasil penghematan waktu dari durasi normal 362 hari menjadi 316 hari setelah penambahan alat berat, untuk biaya normal dari Rp. 19.324.921.775,22 menjadi Rp. 21.037.675.404,99 kenaikannya mencapai 4,3 %.
Kajian Risiko Kecelakaan Kerja Terhadap Manajemen Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3) (Proyek Pembangunan Villa Grand Sinensis PT.Wahana Karya Wijaya) Nugroho, Doni Feby; Yakin, Kusnul; Bustamin, Maulidya Octaviani
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 1 No 2: September 2018
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v1i2.1210

Abstract

Indonesia merupakan negara berkembang, banyak proyek konstruksi yang sedang dikerjakan. Pelaksanaan proyek tersebut sering terhambat oleh hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan kerja. Besarnya kecelakaan kerja yang terjadi tergantung dari jenis industri, teknologi serta upaya pengendalian risiko yang dilakukan. Secara garis besar kejadian kecelakaan kerja disebabkan oleh tindakan manusia yang tidak memenuhi keselamatan kerja dan keadaan lingkungan yang tidak aman (Suma’mur, 1984). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan rangking dan pengendalian risiko K3. Oleh sebab itu perusahaan atau jasa konstruksi perlu menerapkan progaram kesehatan dan keselamatan kerja (K3) untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan kerja. Penelitian ini fokus pada kajian analisis risiko kecelakan kerja terhadap sistem manajemen K3 pada proyek konstruksi. Metode penelitian menggunakan teknik pengumpulan data kualitatif dengan melakukan penyebaran kuisioner untuk mendapat tanggapan mengenai potensi bahaya atau risiko kecelakaan kerja dilapangan. Data diolah menggunakan program aplikasi komputer SPSS.16 untuk memperoleh validitas dan reliabilitas. Setelah didapat nilai validitas dan reliabilitas, data responden dilakukan Analisa risiko dengan melakukan perhitungan probability dan impact yang bersumber dari AZ/NZS 4360:2004. Hasil dari perhitungan probability dan impact yang masih dalam bentuk prosentase diskalakan kemudian dilakukan perkalian matriks untuk mengetahui variabel tersebut masuk ke dalam level risiko rendah, sedang, tinggi atau sangat tinggi. Hasil penelitian diperoleh risiko paling tinggi (very hight Risk) sebanyak 14 sub variabel dari variabel pekerja, peralatan, metode, dan lingkungan kerja. Untuk risiko tinggi (Hight Risk) sebanyak 4 sub variabel dari variabel pekerja dan metode kerja. Sedangkan untuk risiko sedang (Medium Risk) sebanyak 2 sub variabel dari variabel peralatan dan lingungan kerja. Pengendalian yang dilakukan berdasarkan sub variabel yang memiliki risiko tertinggi. Dari 20 sub variabel terdapat 14 sub variabel yang memiliki risiko tinggi. Dari beberapa metode pengendalian risiko, dipilih pengendalian secara administratif, eleminasi dan penggunaan APD.
Optimalisasi Anggaran Biaya Proyek Pembangunan Villa Grand Sinensis Menggunakan Metode Value Engineering Koilmo, Markus; Yakin, Kusnul; Octaviani, Maulidya
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 2 No 1: March 2019
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v2i1.1496

Abstract

Along with the time, the rise of development in various cities in Indonesia is also increasing. This phenomenon leads to the increase of development demands in all fields, especially in developing cities. One specific place in Malang City that is under the elite settlements construction is the one that located in Tegal Rejo Street 22, Ketindang, Lawang. Based on the previous description, it is very important to implement value engineering in the construction project of Grand Sinensis Villa which is expected to bring alternatives to replace old work items as recommendations for the relevant parties, which provides benefits in the form of cost savings. In the process of budget analysis using the value engineering method, there are 4 stages that will be analyzed, namely: Information Phase, Creative Phase, Analysis Phase and Recommendation Phase. From the results of analysis using Value Engineering method, there are obtained several alternatives that can be proposed, namely: work of concrete items using floordeck with cost savings of: 30,910,797 rupiahs and the installation of water heather using GAS with cost savings of 3.230.000 rupiahs.
Kajian Pengaruh Percepatan Waktu Pekerjaan Konstruksi Terhadap Biaya Proyek Bess Mansion Apartement Surabaya Jaya, Adi Aprian; Yakin, Kusnul; Bustamin, Maulidya Octaviani
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 2 No 2: September 2019
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v2i2.1930

Abstract

In the implementation of construction project activities there are thre things that influence the success and failure of the project: time, cost and quality. The success of a project is usually seen from the timing of completion which is relatively short but without neglecting the quality of the project work. Appropriate and targeted project management and management are required to ensure the time, cost, and quality of the project. This is certainly to avoid a variety of undesirable things such as late settlement, swelling costs, quality failures, and so on that could have an impact on project failure and the emergence of the cost of fines. The purpose of this study is to calculate changes in cost and time of project implementation with alternatives to additional working hours (overtime) comparing the results between normal and cost changes after the addition of working hours (overtime). The data used in this research is secondary data obtained from contractor implementing. Arrow diagram The results program are critical paths and cost increases due to the addition of working hours (overtime) while the result of the time cost trade off method is the acceleration of duration and the increased cost due to the acceleration of duration in any accelerated activity. The results of this study indicate that the total project time and cost under normal conditions is 508 days at a cost of Rp 22.240.655.701  with the addition of 3 hours of overtime work in the duration of crashing 485 days and at a cost of Rp 23.252.220.373,34
Kajian Pengetahuan Dan Sikap Pekerja Terhadap Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (Studi Kasus Pada Proyek Avian Tower Surabaya) Mahendra, Rezha; Yakin, Kusnul; Bustamin, Maulidya Octaviani
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 2 No 2: September 2019
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v2i2.1931

Abstract

Along with the rapid pace of development of multi-storey building construction in indonesia, the role of eork accident risk control is felt to be increasingly important. Instead in reality, the application of the occupational safety and health management system (SMK3)  is still often overlooked. This is indicated by the high number of work accidents. The purpose of this study was to determine the effect of K3 knowledge and worker attitudes on awareness of K3 behavior in the Avian Tower project partially or jointly. This study focuses on the finishing process of the construction of the Avian Tower project. The research method uses qualitative data collection techniques by distributing questionnaires to get responses about potensial hazards or the risk of workplace accidents. Data is processed usng the SPSS 21 computer appication program to obtain validity and reliability. The results of the research obtained from the validity test suggest that all variables are valid because the value of the relationship (r count) is greater tha the significance level (r table). For the reliability test of all variables, the alpha cronbach’s value is > 0.6, then it is declared reliable and based on the F test, the T test and coefficient o determination show if there is a significant influence between knowledge (X1), atttude (X2), K3 (Y). There is a positive effect of K3 knowledge on awareness of K3 behavior with evidence of t count > t table (3,765>2,032). there is positive influence on attitudes toward awareness of K3 behavior with evidence of t count > t table (2,134>2,032). there is a positive influence of knowledge and attitude towards awareness of K3 behavior with evidence of F count > F table (23,093>3,28).
Analisis Perbandingan Nilai Proyek Dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan Harga Satuan Pokok Kegiatan (HSPK) (Studi Kasus: SDN Kedung Cowek Baru) Widodo, Sofian Agus; Yakin, Kusnul; Nugroho, Wisnu Abiarto
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol 3 No 1: March 2020
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v3i1.2431

Abstract

The budget is an estimate of the costs to be incurred for a particular business project. Here it is discussed about the unit price of various kinds of work and materials that will be used in a construction. Because estimates are made prior to the start of construction, the costs obtained are estimated costs, not actual costs for a project later. The study was conducted on the project of SDN Kedung Cowek Baru in Surabaya there was a budget planning made by the contractor. The problem in this research is how the writer to get the value of the comparison and the difference in the budget. So this research focuses on the aim to produce a comparison of the value of the project with a planned budget using the analysis of SNI and HSPK in 2016. Data processing on the RAB calculation uses the SuperRAB software. After getting the results from the SuperRAB software, then comparing the value of the project budget between the contractor, SNI, and HSPK. Based on processing using HSPK 2016 analysis produces a value of Rp 1.788.763.474,49, an analysis of SNI 2016 produces a value of Rp.1.512.242.079,60, and a contractor analysis produces a value of Rp.764.935.498,42, If the three analysis results are compared, produces the percentage of HSPK 2016 43,99%, SNI 2016 18,82%, contractors 37,19%. The difference between the largest analysis of HSPK 2106 and the smallest analysis from the contractor is Rp. 1.023.827.976,07. The large difference in value is influenced by the unit price of materials and wages used.
Analisa Dampak Optimalisasi Waktu Terhadap Biaya Pekerjaan Struktur Pembangunan Hotel Amaris-Taman Apsari Surabaya Yakin, Kusnul; Sandi, Patrisius Valdo; Bustamin, Maulidya Octaviani
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol. 1 No. 1: March 2018
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v1i1.805

Abstract

Dalam kegiatan proyek konstruksi terdapat tiga hal yang menjadi faktor pengaruh terhadap keberhasilan dan kegagalan yaitu waktu, biaya dan mutu. Keberhasilan suatu proyek biasanya dilihat dari waktu penyelesaian yang tergolong singkat tanpa mengabaikan mutu hasil pekerjaan proyek. Pengelolaan proyek yang tepat dan teratur diperlukan untuk memastikan waktu, biaya, dan mutu proyek. Hal ini untuk menghindari berbagai hal yang tidak diinginkan seperti: keterlambatan penyelesaian, membengkaknya biaya, gagal mutu, dan lain sebagainya yang bisa saja berimbas pada kegagalan proyek dan munculnya biaya denda. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung perubahan biaya dan waktu pelaksanaan proyek dengan alternatif penambahan jam kerja lembur membandingkan hasil antara normal dengan perubahan biaya sesudah penambahan jam kerja (lembur). Data-data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari kontraktor pelaksana. Analisis data menggunakan program Microsoft Project 2007 dan metode time cost trade off (TCTO). Hasil dari analisis adalah lintasan kritis dan kenaikan biaya akibat dari penambahan jam kerja (lembur) sedangkan hasil dari metode time cost trade off adalah percepatan durasi dan kenaikan biaya akibat percepatan durasi dalam setiap kegiatan yang dipercepat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa waktu dan biaya total proyek pada kondisi normal sebesar 117 hari dengan biaya Rp 8.000.080.361,56 dengan penambahan 3 jam kerja lembur didapaktan durasi crashing 98 hari dan dengan biaya sebesar Rp 8,147,282,633.64, pada penambahan 5 jam kerja lembur didapatkan durasi crashing 95 hari dan biaya sebesarRp 8.157.344.186,22.
Studi Perbandingan Waktu Dan Biaya Dengan Metode Konstruksi Yang Berbeda (Studi Kasus Dalam Proyek Pembangunan Villa Grand Sinensis) Aisyah, Siti Nur; Yakin, Kusnul; Bustamin, Maulidya Octaviani
Ge-STRAM: Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil Vol. 1 No. 2: September 2018
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jprs.v1i2.1172

Abstract

Lawang merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Lawang dikenal sebagai kota peristirahatan sejak zaman penjajahan belanda. Karena itu tidak mengherankan bila sampai saat ini masih banyak ditemui bangunan kuno bergaya belanda di lawang, termasuk stasiun kereta api yang merupakan salah satu persinggahan kereta api jalur selatan dari Surabaya ke Malang. Namun dewasa ini lawang terbawa modernisasi dengan munculnya banyak villa-villa. Seiring dengan perkembangan waktu pembangunan villa semakin banyak 90% seluruh pembangunan villa sudah menggunakan metode kontruksi dengan penambahan alat bantu. Pada proyek pembangunan villa grand sinensis ini tidak menggunakan bantuan alat berat untuk pembangunannya, maka pada Tugas Akhir ini menganalisis percepatan waktu dan pengaruhnya terhadap biaya dengan metode yang berbeda dimaksudkan dengan membandingkan beberapa jenis pekerjaan yang menggunakan alat berat dan tanpa alat berat. Proses percepatan waktu dimulai dari perhitungan durasi/waktu beberapa pekerjaan yang ditambahkan alat berat dengan metode AON (Activity On Node). Dari lintasan kritis tersebut didapatkan hasil berdasarkan dengan metode penambahan alat berat kemudian didapatkan hasil penghematan waktu dari durasi normal 362 hari menjadi 316 hari setelah penambahan alat berat, untuk biaya normal dari Rp. 19.324.921.775,22 menjadi Rp. 21.037.675.404,99 kenaikannya mencapai 4,3 %.