Wahyudi, M. Agus
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Psychological Well-Being Sufism Practitioners as A Sufistic Counceling Wahyudi, M. Agus; Taufik, Taufik; Purwandari, Eny
KONSELING RELIGI Vol 11, No 1 (2020): Juni 2020
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/kr.v11i1.6734

Abstract

Psychological well-being is a term used to describe the psychological health of individuals who have a optimal and have a meaningful life. This research aimedat the psychological well-being of Sufism practitioners and make Sufism values a Sufistic counseling. This reasearch used interview and observation methods for collection data. In this research there were six informants, in identifying informants used purposive techniques and snowball sampling. The results found, there are four values of Sufism that affect the conditions of psychological well-being, namely the teachings of zuhud, tawakal, khauf, and mahabbah. Sufism teachings such as zuhud, tawakal, khauf, mahabbah also become media as Sufistic counseling.
Mewujudkan Generasi Cerdas melalui Sosialisasi Nomophobia di Ma’had Al-Jami’ah IAIN Surakarta Wahyudi, M. Agus; Abdillah, Muhaimin; Astuti, Purnama; Mustofa, Ali; Purwandari, Eny; Bakri, Syamsul
Community Empowerment Vol 6 No 3 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.234 KB) | DOI: 10.31603/ce.4523

Abstract

Penggunaan smartphone sebagai media pembelajaran tanpa adanya batasan-batasan pemakaian dapat menjadikan mahasiswa lebih leluasa dalam pemakaiannya. Dalam kondisi pandemi mengakibatkan banyak aktivitas dilakukan melalui media smartphone, termasuk kegiatan pembelajaran. Penggunaan smartphone yang tanpa batas dapat menjadikan terjadinya gangguan pada penggunanya yang dikenal dengan nomophobia atau ketakutan yang muncul dikarenakan tidak bisa jauh dari smartphone. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat Mahasiswa Magister Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang dilakukan di Ma’had Al-Jami’ah IAIN Surakarta mengangkat tema “Nomophobia”. Hal tersebut perlu dilakukan untuk mewujudkan generasi yang cerdas dan di era digital ini. Metode dalam pengabdian ini menggunakan model Soft Program. Kegiatan ini berisi tentang sosialisasi nomophobia, dan mendeskripsikan fenomena nomophobia pada mahasiswa di Ma’had Al-Jami’ah IAIN Surakarta. Hasil dari kegiatan ini adalah terdapat dua motif pemakaian smartphone, yakni motif masa lalu dan motif harapan. Dampak dari kegiatan ini telah memberikan pemahaman para mahasiswa terkait bahayanya menggunakan smartphone yang berlebihan atau nomophobia, sehingga mahasiswa memiliki self control dalam menggunakan smartphone.