This Author published in this journals
All Journal Rang Teknik Journal
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI PENGARUH PENAMBAHAN TANAH LEMPUNG TERHADAP DAYA DUKUNG PASIR PANTAI Herman, Herman; W, Fiska
Rang Teknik Journal Vol 3, No 2 (2020): Vol. 3 No. 2 Juni 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.888 KB) | DOI: 10.31869/rtj.v3i2.1840

Abstract

Pasir pantai keberadaannya sangat berlimpah diwilayah Indonesia, hal itu dikarenakan Indonesia terdiri dari pulau-pulau dengan daerah pantai yang sangat luas. Terbentuk akibat pengikisan batuan dari erosi gelombang laut, memiliki tekstur yang halus dan relatif bulat dengan ukuran butir berkisar antara 0,55 – 2,50 mm. Kelemahan tanah pasir ini antara lain, memiliki gradasi butiran seragam, kekuatan geser yang rendah, memiliki daya lekat yang cenderung lemah dan sulit untuk dipadatkan dan mempertahankan kepadatannya karena gampang terhambur akibat beban terutama beban bergerak. Untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan tanah pasir pantai tersebut, digunakan tanah lempung. Pasir pantai sebagai sampel diambil dari Pasir Jambak Tabing Padang, tanah lempung sebagai bahan pencampur adalah tanah lempung dari Palapa Batang Anai Pariaman. Komposisi campuran lempung terhadap pasir pantai adalah 0%, 15%, 30% dan 45% terhadap berat kering pasir pantai. Pengujian yang dilakukan terdiri dari uji sifat fisis meliputi uji specific gravity (Gs), batas cair (LL), uji saringan dan hidrometer, sedangkan uji sifat mekanis yang terdiri dari uji pemadatan dan uji CBR laboratorium (soaked, unsoaked). Hasil pengujian menunjukan semakin tinggi persentase tanah lempung didalam kandungan pasir nilai batas cair (LL), persentase lolos saringan no. 200, kadar air optimum, persen pengembangan meningkat, sedangkan nilai-nilai kepadatan tanah, CBR laboratorium (soaked, unsoaked) pada awalnya terjadi peningkatan, seiring dengan bertambahnya jumlah kandungan tanah lempung didalam pasir pantai, nilai-nilai ini cenderung menurun. Hasil terbaik diperoleh dari penelitian ini pada persentase 30% tanah lempung didalam kandungan pasir pantai.