This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknik Kimia
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MODEL ADSORPSI PADA LARUTAN PEWARNA SINTETIK DIRECT SECARA KONTINYU: PENGARUH KONSENTRASI ZAT WARNA Cundari, Lia; Ginting, Leonardo R.; Suryadinata, Teddy; Sayyidah, Luthfiyah A.; Taufiqurrahman, Althaf; Rosalina, R.
Jurnal Teknik Kimia Vol 26 No 2 (2020): Jurnal Teknik Kimia
Publisher : Chemical Engineering Department, Faculty of Engineering, Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jtk.v26i2.586

Abstract

Air limbah dari produksi kain Jumputan yang menggunakan pewarna sintetik berbahaya bagi lingkungan. Limbah cair tersebut dapat diolah dengan menggunakan karbon aktif berbahan baku biji pinang hias (Cyrtostachys lakka). Pembuatan karbon aktif dilakukan dengan proses karbonisasi pada suhu 500oC, diaktifkan menggunakan larutan HCl 0,5 M, dan diperkecil ukurannya hingga 60 mesh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi awal umpan terhadap waktu jenuh dan persen zat warna terserap, dan untuk menentukan performa kolom adsorpsi yang dioperasikan secara kontinyu berdasarkan analisa kurva breakthrough dari model kinetika adsorpsi. Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Thomas, Yoon-Nelson, dan Adam-Bohart. Penelitian dilakukan pada kolom adsorpsi fixed-bed terbuat dari pipa PVC dengan dimensi berupa tinggi 60 cm, diameter 5 cm, tinggi bed 15 cm. Limbah cair yang digunakan berupa larutan pewarna sintetik menggunakan pewarna direct dengan perbandingan antara pewarna, air, dan asam asetat adalah 16,2 gr: 20 l: 10 ml. Larutan pewarna ini diumpankan dari bagian atas kolom dengan laju alir 10 ml/menit. Variasi pada penelitian ini adalah konsentrasi awal larutan pewarna yaitu 500, 1000, 1500, dan 2000 ppm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin pekat konsentrasi awal limbah cair maka kolom akan lebih cepat jenuh tetapi zat warna yang berhasil diserap akan semakin banyak. Model kinetika Thomas dan Yoon-Nelson dapat memprediksi kurva breakthrough untuk semua variabel konsentrasi pewarna dengan nilai regresi 0,910-0,955 dan nilai error (SS) 0,009-0,297, sedangkan untuk model Adam-Bohart hanya dapat memprediksi kurva breakthrough untuk konsentrasi 2000 ppm.