Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

OPTIMALISASI MIGROGRID MENGGUNAKAN SURYA PHOTOVOLTAIC DI PESISIR DESA PANTAI LABU Gunawan Sihombing; Kurniawan Lubis; Johanson Simanjuntak; Suwarno Suwarno
Jurnal Revolusi Indonesia Vol 1 No 3 (2021): Jurnal Revolusi Indonesia
Publisher : Fenery Library

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1235/jri.v1i3.81

Abstract

Sistem pembangkit tenaga listrik jaringan mikro berbasis energi terbarukan sangat layak digunakan untuk memenuhi ketersediaan dan kebutuhan listrik ke daerah pedesaan, sebagai sumber daya yang tidak pernah terputus. Makalah ini dirancang suatu sistem jaringan mikro DC yang terdiri dari beberapa solar cell PV dan baterai yang terhubung satu sama lain melalui jaringan untuk memenuhi kebutuhan listrik 25 KK warga penduduk pesisir Desa Pantai Labu. Masing-masing keluarga diberikan maksimal penggunaan daya 900 watt untuk mendapatkan nilai beban puncak yang akan disesuaikan dengan besaran pembangkit. Sistem jaringan mikro DC yang digunakan adalah sistem jaringan terpisah dikarenakan jarak antar rumah penduduk yang sangat jauh ,sehingga masing-masing rumah penduduk memiliki jaringan mikro tersendiri. Sistem jaringan ini lebih efektif dan efisien secara ekonomis untuk mengurangi biaya jaringan kabel distribusi dan rugi-rugi daya pada penghantar.
PREDIKSI KEBUTUHAN ENERGI LISTRIK WILAYAH PLN KOTA PARAPAT SIMALUNGUN SAMPAI TAHUN 2024 Purnama Helena Hutabarat; Mhd Fitra Zambak; Suwarno Suwarno
JOURNAL OF ELECTRICAL AND SYSTEM CONTROL ENGINEERING Vol 5, No 2 (2022): Journal of Electrical and System Control Engineering
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jesce.v5i2.5757

Abstract

Peranan tenaga listrik  sangat penting saat ini dan tidak dapat dibayangkan kehidupan tanpa  listrik, tidak hanya sebagai cahaya yang menyinari jalan- jalan di kota kita saat malam hari tetapi juga merupakan pendorong dari kekuatan ekonomi,sosial, dan budaya.  Sumber daya yang dimiliki Kabupaten Simalungun terdiri dari berbagai sektor terutama pariwisata yang selalu berkembang di Kawasan Danau Toba. Apabila  sumber daya dikelola secara  tepat dan terarah akan mengakibatkan sumber daya yang dimiliki daerah Danau Toba dan sekitarnya dapat dimanfaatkan secara optimal. Keadaan ini  membuat dan pemerintah  dan pengembang usaha untuk menjamin  ketersediaan pasokan listrik. Supaya ketersediaan  ini mampu teratasi dibutuhkan suatu strategi yaitu prediksi kebutuhan energi dalam periode waktu tertentu. Dalam prediksi ini menggunakan analisa regresi dengan memperhitungkan pengaruh Produk Domestik Regional Bruto. Berdasarkan hasil prediksi beban listrik pada tahun 2024 terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Tahun 2020 sebesar 31.100.794 kWh sehingga tahun 2024  mencapai 35.212.427 kWh.
The Implementasi ANFIS Dalam Prakiraan Perkembangan Energi Baru dan Terbarukan di Indonesia Pada Tahun 2030 Dewi Sholeha; Suwarno -; Muhammad Fitra Zambak; Yoga Tri Nugraha
Jurnal Sistem Informasi dan Ilmu Komputer Prima(JUSIKOM PRIMA) Vol. 5 No. 2 (2022): Jurnal Sistem Informasi dan Ilmu Komputer Prima (JUSIKOM Prima)
Publisher : Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jurnalsisteminformasidanilmukomputer.v5i2.2503

Abstract

Bahan bakar energi yang penting untuk pembangkit listrik adalah memanfaatkan produk minyak bumi seperti minyak dan batu bara. Penggunaan bahan bakar dasar semakin meningkat setiap tahun dan simpanan bahan bakar utama semakin habis/berkurang. Dalam menggerakkan suatu pembangkit diperlukan energi alternatif yang sumbernya tidak akan habis dan dapat menurunkan pemanfaatan turunan minyak bumi. Sumber ini adalah energi baru dan terbarukan. Untuk menjamin perkembangan energi baru dan terbarukan, penting untuk memprakirakan perkembangan energi baru dan terbarukan di Indonesia pada tahun 2030 dengan menggunakan ANFIS. Hasil yang diperoleh dalam memprakirakan perkembangan energi baru dan terbarukan di Indonesia pada tahun 2030 adalah sebesar 3.369,79 MW.
An Analysis Of Solar Energy Potential Based On Methods Weibull And Reyleigh Using Data From Weather Station Selly Annisa Binti Zulkarnain; Suwarno; Muhammad Fitra Zambak
INFOKUM Vol. 10 No. 1 (2021): Desember, Data Mining, Image Processing, and artificial intelligence
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (697.687 KB)

Abstract

Electrical energy is the primary need of the Indonesian people. Most of the electrical energy used comes from fossil energy such as fuel oil, gas, and coal. Fossil fuels themselves can cause environmental damage and include non-renewable energy, so it is necessary to study the potential for power plant development using alternative energy. This study discusses the analysis of the energy potential of natural resources, namely sunlight. Where the energy potential is carried out using 2 methods, namely the Weibull distribution and the Rayleigh distribution. The results showed that the Weibull distribution gave more accurate results than the Rayleigh distribution. It is known from the Mean square error value of the Weibull distribution that it was 6.4% in 2013 and 9.3% in 2014, and from the Rayleigh distribution, it was obtained 9% in 2013 and 18% in 2014.
PLC Implementation as a Flow Computer for Calculation of Saturated Steam Mass Meetings with the Linear Divided Regression Method (Application: PT. XYZ - Kuala Tanjung) Dedy AP; Muhammadi Fitra Zambak; Ahmad AA; Suwarno Suwarno
Journal of Computer Science, Information Technology and Telecommunication Engineering Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.883 KB) | DOI: 10.30596/jcositte.v1i1.4361

Abstract

In supporting of production quality improvement, industry must be supported by reliable process system. Reliable measurement system also included in one system which is expected realibility. Specially for saturated steam flow measurement and calculation which is mostly done in the industry in relation to control production cost, should also be able to show accurate results. Now PLC has taken an important role in industry, beside as a control system, PLC also can be used to calculation a formula. This paper aims to use PLC as flow computer to calculate saturatedsteam density by adopting linear regression method which is divided into “n” section to increase the accuration with pressure as a input parameter. The results show a relatively small error value around 0,2% if we compare with standart linear regression method, where the value around 0,9%.
Study Feasibility Analysis of Biodiesel Energy Processing Used Cooking Oil Suwarno Suwarno; Rohana Rohana; Ihsanurrizqie Indra Siregar
Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Vol 4, No 3 (2021): Budapest International Research and Critics Institute August
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v4i3.2616

Abstract

In research on renewable power plants. Fuel from petroleum, if consumed continuously, will run out over time. Research on alternative fuels to replace petroleum-based fuels continues to be carried out, one of which is research on Biodiesel/Biosol. Biodiesel is a substitute for diesel fuel derived from vegetable raw materials. The advantage of biodiesel over diesel is that it is more environmentally friendly. Biodiesel has started to be produced and marketed in Indonesia. Used cooking oil is easy to obtain, therefore the production of biodiesel from used cooking oil can be carried out by small industries. The process of producing biodiesel from used cooking oil uses the transesterification method. This research is expected to provide benefits as a business opportunity for small industrial-scale biodiesel production, provide economic value to used cooking oil, overcome household and industrial waste disposal, provide input to the industry so that they can produce fuel independently, and provide input to local governments so that they can producing biodiesel so that it becomes an energy-independent area. The physical test results of biodiesel from used cooking oil showed a density of 0.8780 gr/ml, a viscosity of 6.118 mm 2/s, a flashpoint of 178 oC, a carbon residue of 0.0006 %Wt, an ash content of 0.0397% WT, and a gross heating value of 19400 BTU/lb. In general, biodiesel has physical properties similar to diesel so it can be used as a mixture of diesel or diesel fuel substitutes.
Analisa Radiasi Sinar Matahari Terhadap Panel Surya 50 WP Putu Pawitra Teguh Dharma Priatam; Muhammad Fitra Zambak; Suwarno Suwarno; Partaonan Harahap
-
Publisher : RELE (Rekayasa Elektrikal dan Energi) : Jurnal Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.847 KB) | DOI: 10.30596/rele.v4i1.7825

Abstract

Abstrak Teknologi sel surya merupakan sebuah teknologi yang mengkonversi energi matahari menjadi energi listrik. Penelitian ini membahas tentang radiasi sel surya jenis polycrystalline dengan daya keluaran maksimal 50 WP. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendapatkan pengaruh intensitas cahaya terhadap hasil energi listrik. Metode penelitian yaitu mengukur intensitas matahari dengan menggunakan alat lux meter dan arus listrik yang dihasilkan dari panel surya. Dari hasil pengukuran intensitas matahari selama 4 minggu menggunakan cell 50 Wp pada jam 08.00 WIB rata-rata cuaca cerah. Pukul 08.00 WIB intensitas matahari 398,05 Wp/m, tegangan 16,45 Volt dan arus 0,73 Amper. Semakin cerah matahari dan selama tidak tertutup awan peningkatan intensitas matahari pada puncaknya jam 14.00 WIB intensitasnya 540,18 W/m nilai tegangannya 18,425 Volt dan nilai arusnya 0,81 Amper. Perubahan nilai semakin kecil dimana jam 17.00 WIB intensitasnya 384,75 W/m dan untuk tegangannya 15,7 V dan arus 0,59 A. Hal tersebut dikarenakan pada waktu tersebut rata-rata cuaca sangat cerah, dan matahari tidak tertutup awan.Kata kunci : Optimalisasi, Solar Cell, Radiasi, MatahariAbstract Solar cell technology is a technology that converts solar energy into electrical energy. This study discusses the radiation of polycrystalline solar cells with a maximum output power of 50 WP. The aim of this study was to determine the effect of light intensity on the yield of electrical energy. The research method is measuring the intensity of the sun using a lux meter and electric current generated from solar panels. From the results of measuring the intensity of the sun for 4 weeks using a 50 Wp cell at 08.00 WIB the average weather is sunny. At 08.00 WIB, the intensity of the sun is 398.05 Wp/m, the voltage is 16.45 volts and the current is 0.73 amperes. The brighter the sun and as long as it is not covered by clouds, the increase in the intensity of the sun at its peak at 14.00 WIB has an intensity of 540.18 W/m, the voltage value is 18.425 Volts and the current value is 0.81 Ampere. The change in value is getting smaller at 17.00 WIB the intensity is 384.75 W/m and for the voltage is 15.7 V and the current is 0.59 A. This is because at that time the average weather was very sunny, and the sun was not covered by clouds.Keywords : Optimization, Solar Cell, Radiation, Sun
Analisa Regresi Kecepatan Angin Terhadap Daya Turbin Angin VAWT Tipe Darrieus-Savonius di Kualanamu Sumatera Utara Arfian arief; Irham Magamar Siregar; Suwarno Suwarno
Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil) / Journal MESIL (Machine Electro Civil) Vol. 1 No. 2 (2020): Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil)
Publisher : Cered Indonesia Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53695/jm.v1i2.99

Abstract

Efektivitas penggunaan energi angin sangat tergantung pada desain turbin angin yang digunakan. Turbin angin mampu menghasilkan energi dari hembusan angin secara optimal jika desain turbin yang digunakan benar.Turbin angin Darrieus-Savonius (DS) telah banyak banyak dikembangkan dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja turbin yang telah dirancang. Turbin angina DSmerupakan gabungan dari dua jenis turbin angina, yaitu turbin Darrieus-Savonius, kedua turbin tersebut sengaja dikembangkan agar dapat memulai  dengan kecapatan angina rendah dan mampu mengektraksi kecepatan mesin menjadi energy dengan baik dengan kecepatan angina tinggi melalui Cherrie Darrieus. Peneltian ini dilakukan untuk menganalisis performa turbin DS pada kecepatan angin yang akan diberi energy melalui putaran turbin dan daya yang akan di bangkitkan. Turbin angin DS dirancang untuk mulai berputar dengan kecepatan 8,7 m/s dengan kecepatan angina, sedangkan Cp maksimum yang dihasilkan oleh turbin adalah 0,4. Data dihasilkan dari percobaan  kecepatan angina dan jumlah putaran turbin, kemudian data tersebut dianalisis menggunakan metode statistic untuk mendapatkan persamaan regresi.
Pengaruh Temperatur Lingkungan Terhadap Andongan dan Kekuatan Tarik konduktor Jenis ACCC Lisbon di KNO Sumut Rastra Furqaranda; Darma Yulianti Purba; Suwarno Suwarno
Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil) / Journal MESIL (Machine Electro Civil) Vol. 1 No. 2 (2020): Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil)
Publisher : Cered Indonesia Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53695/jm.v1i2.100

Abstract

Konduktor ACCC (Alumunium Conductor Composite Core) Lisbon dapat menghantarkan arus maksimal  teus- menerus sebesar 1218 ampere dan mampu bekerja dengan suhu maksimal 1750C. Permasalahan saluran transmisi adalah andongan dan kekuatan tarik. Besarnya tegangan tarik dan andongan akan mempengaruhi kapasitas hantaran arus. Konduktor ACCC Lisbon merupakan solusi yang tepat karena bersifat HTLS (High Tension Low Sagging) / mampu bekerja dengan tegangan tarik yang besar dan andongan yang rendah. Tegangan tarik dan andongan juga dipengaruhi faktor suhu dan angin. Pengaruh tersebut akan dihitung dengan metode catenary dan menggunakan software octave 4.2.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh terbesar  andongan  dan kekuatan tarik adalah akibat arus saluran. Setiap kenaikan arus sebesar 10 ampere maka andongan akan bertambah sebesar 0,0106 meter atau 0,135 % sedangkan kekuatan tarik berkurang sebesar 2,5446 kg atau 0,136 %. Setiap kenaikan suhu 1oC maka andongannya akan bertambah sebesar 0,0534 meter atau 0,7106 % dan kekuatan tarik akan berkurang sebesar 13,64 kg atau  0,69839 %. Setiap kenaikan kecepatan angin sebesar 1 m/s maka andongan akan bertambah sebesar 0,0013 meter atau 0,0024 % sedangkan kekuatan tarik akan bertambah sebesar 0,0025 kg atau 0,000124 %.
Analisa pengaruh Intesitas Sinar Matahari Terhadap Daya Keluaran Pada Sel Surya Jenis Monokristal Darwin Darwin; Albert Panjaitan; Suwarno Suwarno
Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil) / Journal MESIL (Machine Electro Civil) Vol. 1 No. 2 (2020): Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil)
Publisher : Cered Indonesia Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53695/jm.v1i2.105

Abstract

Untuk mengetahui pengaruh intensitas matahari, suhu permukaan, dan sudut pengarah terhadap daya panel surya. Pengaruh intensitas matahari didapat dengan cara perubahan waktu sehingga intensitasnya bervariasi dengan sudut tetap 90o dan suhu permukaan relatif sama, suhu permukaan didapatkan dengan cara memvariasi suhu dengan sudut pengarah tetap 90o dan intensitas relatif sama, sudut pengarah didapat dengan cara memvariasi sudut pengarah dengan intensitas dan suhunya relatif sama. Pengaruh kinerja panel surya yaitu semakin besar intensitas matahari maka arusnya semakin besar dan tegangannya cenderung tetap. Suhhu permukaan mempengaruhi performa panel  surya  yaitu semakin besar temperaturenya maka tegangannya semakin kecil dan arusnya cenderung tetap. Sudut pengarah mempengaruhi performa panel surya yaitu semakin mendekati tegak lurus terhadap datangnya cahaya mathari maka tegangan dan arusnya akan semakin besar. Data-data hasil pengujian kemudian diolah untuk mengetahui daya listrik maksimum yang mampu dihasilkan. Hasil tugas akhir ini menunjukkan bahwa pada intensitas matahari 1006 W/m2 dengan daya terbesar yang mampu dihasilkan adalah 28,035 watt. Pada temperature permukaan 54,5oC dengan daya terbesar 28,035 watt. Pada sudut pengarah 90o daya terbesar yang dihasilkan adalah 26,7735 watt. Peforma panel surya dipengaruhi oleh intensitas matahari, temperatur permukaan, dan sudut pengarah semakin besar faktor yang mempengaruhinya daya yang dihasilkan juga semakin besar.