Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Uji Fisik dan Uji Laboratorium Kandungan Formalin dalam Ikan Asin yang Dijual di Pasar Tradisional Seberang Ulu I Palembang Adwiria, Annisa Nabilla; Rosita, Yanti; Suarni, Ertati
Syifa'Medika Vol 10, No 1 (2019): Syifa' MEDIKA: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan
Publisher : Faculty of Medicine

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/sm.v10i1.1767

Abstract

Ikan asin merupakan produk olahan ikan untuk mencegah kebusukan dengan kombinasi penggaraman dan pengeringan, tetapi masih banyak produsen yang menambahkan formalin untuk mengawetkan ikan asin. Menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI No 722/Menkes/Per/IX/88 Formalin tidak boleh ditambahkan ke dalam makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis kandungan formalin dalam ikan asin yang dijual di pasar tradisonal Seberang Ulu I Palembang. Jenis pemilihan sampel ikan asin yaitu menggunakan jenis Cluster Sampling. 68 sampel ikan asin yang terdiri dari 5 jenis ikan asin didapatkan dari 14 pedagang yang berada di 3 pasar tradisional Seberang Ulu I Palembang. Pengamatan uji fisik ikan asin dilakukan dengan mengamati beberapa parameter yaitu tampak bersih dan cerah, tidak berbau khas ikan asin, tekstur ikan asin keras serta tidak dikerubungi lalat yang dibandingkan dengan ikan asin kontrol negatif formalin. Uji laboratorium dengan menggunakan tes Kit yang menghasilkan warna merah keunguan, tes KMnO4 yang menghasilkan warna coklat bening dan tes Tollens yang menghasilkan cermin perak. Hasil penelitian secara uji fisik paling banyak sampel ikan asin yang mengandung formalin menunjukkan 2 dari 4 ciri ikan asin yang mengandung formalin. 68 sampel ikan asin yang dianalisis, yang diduga positif mengandung formalin pada uji fisik berjumlah 38 sampel yang dibuktikan dengan 2 uji laboratorium tes Kit dan tes KMnO4, sedangkan tes Tollens hanya 18 sampel dari 38 sampel yang dinyatakan positif mengandung formalin.