Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Pembayaran Iuran BPJS Kesehatan Mandiri di Kelurahan Bontomanai Kabupaten Gowa Siti Nurjannah; Batara, Andi Surahman; Haeruddin
Window of Public Health Journal Volume 2 Nomor 3 (Oktober, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v2i3.234

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pembayaran iuran BPJS Kesehatan Mandiri di Kelurahan Bontomanai Kabupaten Gowa. Jenis penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta BPJS mandiri sebanyak 665 jiwa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah proportional stratified sampling dengan sampel sebanyak 100 orang. Metode analisis data menggunakan Uji Bivariat dengan Uji kolerasi chi square. Dari hasil penelitian diperoleh adalah variabel pendidikan, pekerjaan, persepsi, dan motivasi tidak terdapat hubungan sedangkan variabel pengetahuan terdapat hubungan dengan kepatuhan pembayaran iuran BPJS Kesehatan mandiri di Kelurahan Bontomanai. Saran pada penelitian ini adalah diharapkan pada peneliti selanjutnya sebaiknya meneliti faktor lain yang mempengaruhi kepatuhan pembayaran iuran BPJS Kesehatan mandiri.
PENGARUH MANAJEMEN WAKTU BELAJAR DAN KECERDASAN LOGIS MATEMATIS TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 18 BALIKPAPAN Siti Nurjannah; Suci Yuniarti; Tri Hariyati Nur Indah Sari
Nabla Dewantara Vol 5 No 1 (2020): Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Tamansiswa Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51517/nd.v5i1.173

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh manajemen waktu belajar dan kecerdasan logis matematis terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 18 Balikpapan Tahun Ajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif. Jumlah populasi penelitian yaitu 288 siswa yang melibatkan 72 siswa sebagai sampel dengan teknik pengambilan sampel adalah cluster random sampling. Instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data adalah kuesioner manajemen waktu belajar, tes kecerdasan logis matematis dan tes hasil belajar matematika. Hasil analisis regresi ganda menunjukkan bahwa nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat pengaruh manajemen waktu belajar dan kecerdasan logis matematis terhadap hasil belajar matematika siswa. Selain itu, pada uji t diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,002 < 0,05 yang berarti terdapat pengaruh manajemen waktu belajar terhadap hasil belajar matematika siswa dan nilai signifikansi sebesar 0,002 < 0,05 yang berarti terdapat pengaruh kecerdasan logis matematis terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 18 Balikpapan Tahun Ajaran 2018/2019.
SEBARAN SPASIAL TUMBUHAN OBAT YANG DIMANFAATKAN MASYARAKAT KAMPUNG NYUNGCUNG, DESA MALASARI, KECAMATAN NANGGUNG, KABUPATEN BOGOR Siti Nurjannah; Ervizal A.M. Zuhud; Lilik Budi Prasetyo
Media Konservasi Vol 20 No 3 (2015): Media Konservasi, Vol. 20, No. 3 Desember 2015
Publisher : Department of Forest Resources Conservation and Ecotourism - IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (380.022 KB) | DOI: 10.29244/medkon.20.3.%p

Abstract

Nyungcung Kampoong is least developed village, located  in Nanggung sub-district. The community of the kampoong utilized medicinal plant from its sorrounding location included forest area. For the purposes of management, spatial distribution mapping of medicinal plant is very important.  The purpose of the study is to identify the diversity and forms of utilization as well as biophysical characteristics and accessibility. Data collection, interview and field observation were  conducted in March 2015 in Nyungcung Kampoong, Village Malasari, Nanggung sub-district, Bogor. Result showed that there were 140 species of medicinal plants utilized by the community. Among the medicinal plants species family Zingiberaceae was the most predominantly utilized located in home garden and upland field. The average distance medicinal plants from the house was about 214 meters located on  600–800 meters above sea level, with flat slope. Community utilized  medicinal plants that  located at its surrounding house. This is due to the fact that they have conducted domestication of the wild species from the forest. This showed that community contribute to forests conservation. Keywords: distribution, medicinal plant, utilization
KARAKTERISASI PHYSICO-THERMAL HYBRID BIOBRIKET LIMBAH BIOMASSA CANGKANG KOPI, TEMPURUNG KELAPA DAN BAKING FILTER DUST Siti Nurjannah; Zahra Fona
Jurnal Sains dan Teknologi Reaksi Vol 18, No 01 (2020): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI REAKSI
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/jstr.v18i01.2252

Abstract

Kebutuhan energi yang semakin meningkat dan ketersedian bahan bakar yang menipis, mendorong perlunya inovasi terbaru untuk mendapatkan sumber energi yang dapat diperbaharui melalui bahan baku yang melimpah dan berkarakteristik sebanding. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan karakteristik briket yang dibuat dari limbah biomassa Cangkang Kopi (CKP), Tempurung Kelapa (TPK) dan produk samping pabrik Baking Filter Dust (BFD) dengan menggunakan perekat kanji dan oli bekas. Bahan baku limbah biomassa CKP dan TPK dikeringkan dan dikarbonisasi dalam tunggu bertutup yang minim oksigen pada suhu 200-400oC. Kemudian arang CKP dan TPK dicrusher dan diayak dengan ukuran 60/80 mesh. Pencampuran bahan dilakukan dengan penambahan perekat sebanyak 4 gram. Pencetakan biobriket dilakukan dengan menggunakan alat pencetak silinder berdiameter 3,3 cm kemudian ditekan dengan press hidraulik dengan pemberian tekanan 150 kg/cm2. Dari hasil penelitian diperoleh hybrid briket dengan range densitas 0,908-1,141 g/cm3, kadar air 1,81-4,02 %, kadar abu 3,79-7,09 %.Kata kunci : Baking filter dust, cangkang kopi, hybrid briket, oli bekas, perekat kanji, tempurung kelapa.
PELET IKAN BERBASIS BIOMASSA KULIT KOPI, LIMBAH UDANG, DAUN KELOR DAN DEDAK PADI Ismail Ismail; Raudah Raudah; Zahra Fona; Siti Nurjannah
Jurnal Sains dan Teknologi Reaksi Vol 18, No 02 (2020): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI REAKSI
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/jstr.v18i02.2257

Abstract

Pelet ikan ini dibuat dengan mengkombinasikan limbah biomassa kulit kopi, limbah udang, daun kelor dan dedak padi. Tujuan penelitian ini adalah menentukan pengaruh komposisi tepung kulit kopi (fermentasi dan nonfermentasi), limbah udang, daun kelor dan dedak padi terhadap karakteristik proksimat dan daya apung pelet ikan. Pengujian kadar protein diakukan dengan menggunakan metode lowry, kadar lemak menggunakan alat ekstraksi, kadar abu menggunakan furnace dan kadar air dilakukan menggunakan oven. Masing-masing perlakuan dilakukan penambahan air 50 ml/100 g bahan. Adonan dibentuk menjadi pelet dengan ukuran 2 mm dan dikeringkan. Hasil pengujian kadar protein diperoleh hasil terbaik 1119,54 ppm, kadar air 6,07 %, kadar abu 4,05 % dan kadar lemak 5,85 % dengan daya apung selama 65 menit. Pelet ikan ini telah memenuhi standar SNI 01-7274-2006.Kata kunci— Pelet ikan, Biomassa, Fermentasi.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN, KESEHATAN DAN EKONOMI DI DESA LEUWISADENG Septy Achyanadia; Tri Wahyuni; Siti Nurjannah
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 2 No 4 (2018): Desember 2018
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (838.973 KB) | DOI: 10.32832/abdidos.v2i4.226

Abstract

Kuliah kerja nyata (KKN) merupakan bagian kecil dari pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan masyarakat adalah untuk meningkatkan kemampuan dan kemandirian masyarakat dalam meningkatkan taraf hidupnya. Tujuan kegiatan pemberdayaan ini adalah untuk membentuk individu dan masyarakat menjadi mandiri. Perlunya upaya pemberdayaan adalah berangkat dari kenyataan masih lemahnya posisi sebagian besar masyarakat dalam menuntut hak dan menjalankan kewajibannya yang ditunjukkan dengan kurangnya akses pendidikan, kesehatan dan ekonomi yang ada diwilayah tersebut. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik aktif dalam mengembangkan potensi Kecerdasan, akhlak mulia dan ketrampilan lain yang diperlukan masyarakat. Upaya dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan adalah dengan melakukan penyuluhan kepada masyarakat akan pentingnya hidup sehat. Dalam meningkatkan taraf ekonomi yaaitu dengan memberikan penyuluhan mengenai pentingnya kewirausahaan agar dapat menambah kreatifitas masyarakat dalam meningkatkan nilai tambah usaha dalam permodalan
BITCOIN SEBAGAI ASET KRIPTO DI INDONESIA DALAM PERSEPEKTIF PERDAGANGAN Siti Nurjannah; I Gede Artha
Kertha Negara : Journal Ilmu Hukum Vol 7 No 9 (2019)
Publisher : Kertha Negara : Journal Ilmu Hukum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.215 KB)

Abstract

Perkembangan teknologi sejalan dengan perkembangan e-commerce, khususnya dalam sistem pembayaran dan alat bayar. Bitcoin dalam dunia virtual, sering kali dipandang sebagai alat bayar sehingga menimbulkan perdebatan dan masih menimbulkan pro dan kontra. Tujuan studi ini untuk mengkaji kejelasan keberadaan bitcoin sebagai alat bayar atau sebagai aset kripto dalam persepektif perdagangan di Indonesia. Studi ini menggunakan metode penulisan hukum normatif. Dengan menggunakan bahan hukum primer dan skunder dan menggunakan pendekatan perundang-undangan. Hasil studi menunjukkan bahwa bitcoin tidak bisa dipergunakan sebagai alat bayar yang sah di Indonesia, karena alat bayar yang sah dipergunakan di Indonesia hanya dikeluarkan oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia yang disebut dengan Rupiah sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang. Namun demikian ketegasan keberadaan bitcoin ditetapkan dengan pernyataan dari Ketua Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi bahwa bitcoin menjadi salah satu komoditi di bidang aset digital yaitu aset kripto dapat diperdagangkan di bursa berjangka. Dengan dikeluarkannya Peraturan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Nomor 5 Tahun 2019 tentang Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Pasar Fisik Aset Kripto (Crypto Asset) di Bursa Berjangka mengatur mekanisme perdagangan bitcoin di Indonesia. Dengan alasan penawaran dan permintaan yang cukup besar di Indonesia. Kata Kunci: Bitcoin, Aset Kripto dan Perdagangan.
EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH OLEH DINAS KOPERASI USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH KOTA PEKANBARU Siti Nurjannah; Chalid Sahuri
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 1, No 2: WISUDA OKTOBER 2014
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pekanbaru city government allegedly seeks to improve the well-being of thecommunity through the provision of a wide range of business opportunities in the field ofUMKM. How ever, these efforts are constrained due to capital, production techniques andmanagement capabilities are limited, relatively difficult marketing problems and low human.In this case Dinas Koperasi UMKM Pekanbaru City need to develop the UMKM, one ofwhich is to improve the quality of human resources UMKM and build the UMKM to have anentrepreneurial spirit. The problem in this study is how the condition Dinas Koperasi UMKMPekanbaru City in realizing the goal and what factors affect the effectiveness of the DinasKoperasi UMKM Pekanbaru City. This study aims to determine how the implementation ofUMKM entrepreneurship development program by Dinas Koperasi UMKM Pekanbaru City.And to determine the factors that influence the implementation of the development program.Theory concept that researcher use is effectiveness. This study uses qualitativeresearch methods to study descriptive data. In collecting data the researcher used interviestechniques, observation and documentation. By using key informan as a source ofinformation and as a source of triangulation techniques in testing the validity of the data.The results of this study indicate that the condition of the effectiveness of UMKMentrepreneurship development program Pekanbaru city is in the category yet effective, inwhich it is seen from the away goal achievement by Dinas Koperasi UMKM Pekanbaru City.Factors that affect organizational effectiveness are factors, environmental factors, laborfactors, managementpractices and policies. In which all these factors are very influential andshould be in line for the achieve affective implementation of development programsentrepreneurship UMKM by Dinas Koperasi UMKM Pekanbaru City.Keyword : Effectiveness, program Implementatio, Entrepreneurship
STUDI TENTANG NILAI-NILAI MORAL DALAM TRADISI REBO WEKASAN DI DESA SUNGAICINA KECAMATAN RANGSANG BARAT KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI Siti Nurjannah; Hambali Hambali; Jumili Arianto
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 9, No 1 (2022): EDISI 1 JANUARI-JUNI 2022
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This research is motivated by the Rebo Wekasan tradition of theJavanese Tribe community. This tradition has been going on for a long time, carried outby the Javanese people. With the development of an increasingly advanced era of theWekasan Rebo tradition, there are a series of activities that are no longer carried out,such as eating diamonds and bathing on the safar, thereby diminishing the moral valuesthat exist in this Wekasan Rebo tradition. The purpose of this study was to find out howthe implementation and moral values in the Rebo Wekasan tradition in the Javanesepeople in Sungaicina Village, Rangsang Barat District, Meranti Islands Regency. Theresearch method uses descriptive qualitative methods and data collection techniques inthis study are Observation, Interview and Documentation. The informants in this studyused the snowball sampling technique so that as many as 7 people were collected,namely religious scholars, families who carry out the Rebo Wekasan tradition, villageyouth and local communities. Based on the results of the study, it can be concluded thatthe implementation of the Rebo Wekasan tradition starts from praying, recitation,reading the prayer to reject reinforcements, taking water from the well and visiting thegrave. kinship such as praying together with a prayer to reject reinforcements in thehope that safety is given to all who carry out the Rebo Wekasan tradition, the moralvalue of friendship such as gathering in a place so that friendship is established and themoral value of harmony such as the existence of community, namely by bringing peopletogether in one activity, namely the Rebo tradition activity Wekasan.Key Words: Study, Moral Values, Tradition, Rebo Wekasan.
DAMPAK MARAKNYA KEKERASAN ANTAR PELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR Akfa Syaufika Rahman; Siti Nurjannah; Intan Rahma Utami
PKM-P Vol 2 No 2 (2018): Desember 2018
Publisher : LPPM UIKA Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.076 KB)

Abstract

Seperti kita ketahui bersama bahwa maraknya aksi kekerasan antar pelajar saat ini begitu sering kita dengar dan kita saksikan di masyarakat. Fenomena ini begitu menggejala dan membuat miris dunia pendidikan kita. Tak pelak jika orang tua dan guru sebagai pendidik sangat mengkhawatirkan kondisi ini. Kekerasan antar pelajar dalam berbagai bentuknya, seperti buliying, kekerasan fisik, kekerasan psikologis terhadap anak dan lain-lain jelas-jelas telah mencoreng nilainilai dan marwah pendidikan itu sendiri. Bukan saja peserta didik yang dirugikan dalam hal ini, tetapi juga dunia pendidikan secara keseluruhan. Kehilangan motivasi belajar merupakan akibat nyata yang nampak pada diri siswa. Tidak adanya semangat belajar di sekolah menyebabkan siswa mengalihkan perhatian pada hal-hal lain yang lebih menarikperhatian mereka akibat lebih lanjut banyak siswa yang lebih banyak diluar sekolah saat jam belajar. Hal ini memicu perkelahian antar pelajar atau sering kita sebut tauran. Bagi sekolah tentunya ini selalu momok yang sangat menakutkan,bukan hanya kualitas pendidikan yang menurun, tapi juga animo masyarakat untuk mempercayakan pendidikan anaknya pada sekolah tersebut sangat berpengaruh buruk.