Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

EVALUASI PROGRAM IMPLEMENTASI KTSP PADA MATA PELAJARAN PENJASORKES DI SMP NEGERI KOTA BANDA ACEH TAHUN 2011 Yeni Marlina
Mentari: Majalah Ilmiah Universitas Muhammadiyah Aceh Vol 14, No 1 (2011)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui pengembangan KTSP pada mata pelajaran penjasorkes di SMPN di kota Banda Aceh, 2) mengetahui guru penjasorkes membuat persiapan untuk proses pembelajaran penjasorkes sesuai dengan sarana dan prasarana, 3) mengetahui guru penjasorkes melaksanakan proses pembelajaran penjasorkes sesuai standar proses, 4) mengetahui hasil pembelajaran penjasorkes yang dicapai oleh siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru penjas. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru penjas. Pengambilan data dengan  teknik  wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini adalah evaluatif deskriptif. Hasil penelitian ini menemukan bahwa tahap (context), aspek sumber daya manusia: 1)pemahaman guru tentang KTSP, dari 19 sekolah 74% guru memahami KTSP dengan baik dan 26% masih kurang. 2) penerapan KTSP, dari 19 sekolah 74% telah di terapkan dengan baik dan 26% masih kurang. Aspek dukungan pemerintah dan masyarakat: 1)dukungan pemerintah, dari 19 sekolah 63% sudah baik dan 37% masih kurang. 2) dukungan masyarakat dari 19 sekolah 5% sudah baik  dan 95% masih kurang. Tahap input, aspek sarana dan prasarana: 1) ketersediaan sarana dan prasarana, dari 19 sekolah, 47% sarana dan prasarana sudah baik dan 53% masih kurang. 2) tingkat kelayakan sarana dan prasarana, dari 19 sekolah 47% sudah baik dan 53% masih kurang. Aspek pengembangan bahan ajar: 1)membuat perangkat kurikulum, dari 19 sekolah 53% sudah baik dan 47% masih kurang. 2) membuat model pembelajaran, dari 19 sekolah 74% sudah baik dan 26% masih kurang. Tahap proses, aspek pelaksanaan KTSP: 1)pelaksanaan KTSP, dari 19 sekolah 84% sudah baik dan 16% masih kurang. 2)kendala dalam penerapan KTSP, dari 19 sekolah 47% tidak ada kendala dan 53% masih ada kendala. Tahap Product, aspek hasil belajar: 1)keberhasilan penerapan KTSP, dari 19 sekolah 95% sudah baik dan 5% masih kurang. 2)hasil penerapan KTSP dari 19 sekolah 58% sudah baik dan 42% masih kurang.  Kata kunci: Evaluasi implementasi KTSP, pendidikan jasmani,            olahraga  dan kesehatan.
Heart-Lung Endurance Evaluation of Calisthenics Instructors from The Physical, Health and Recreation Education Department of The Faculty of Teacher Training and Education of Syiah Kuala University Syamsulrizal Syamsulrizal; Yeni Marlina; Muhammad Iqbal; Zahara Zahara
Proceedings of AICS - Social Sciences Vol 11 (2021): the 11th AIC on Social Sciences, Syiah Kuala University
Publisher : Proceedings of AICS - Social Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Heart-lung endurance, more commonly referred to as cardiorespiratory, is the capabilities of the heart and lungs in supplying oxygen to move muscles for a considerable duration. Most calisthenics activities take up a significant duration of time, which requires the instructors to have good heart-lung endurance. Continuation exercises could positively improve the endurance of the heart and lungs and be more resilient to fatigues. The instructors continuously perform at least 5 calisthenics sessions for a duration of 30 minutes. The aim of this study is to find the existence of heart-lung endurance of calisthenics instructors from the Physical, Health, and Recreation department of the faculty of teacher training and education of Syiah Kuala University. This study utilizes a descriptive method with a quantitative approach. The population of this study is the entirety of the calisthenics instructors of the Physical, Health, and Recreation department of the Faculty of Education of Syiah Kuala Unversity, totaling 11 people. The sample was selected through a total sampling method. The data was collected using a heart-lung endurance test via a 15 minutes running test (balke test). Based on the analyzed data it could be concluded that the average energy of the female instructors’ lungs was 49.75 ml/kg/min and the male instructor was 52.41 ml/kg/min, detailing (1) 9 female instructors, with a percentage of 90%, reached the highest score and were categorized as ‘good’, and (2) the sole male instructor, 100% of the sample, reached the highest score of the ‘average’ category. The result of the study showed that most athletes were able to effectively maintain and improve their heart-lung endurance, while some needed to improve them through continuous exercise.Keywords:Heart-Lung Endurance, Calisthenics Instructor.
TANGGAPAN MAHASISWA PENJASKESREK TERHADAP PELAKSANAAN SENAM KEBUGARAN JASMANI FKIP UNSYIAH Putra Sukma Cahyadi; Abdurrahman Abdurrahman; Yeni Marlina
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 5, No 2 (2019): MEI 2019
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui tanggapan mahasiswa program studi Penjaskesrek FKIP Unsyiah terhadap pelaksanaan Senam Kebugaran Jasmani. Berdasarkan hasil observasi yang telah peneliti lakukan, peneliti menemukan kendala pada pelaksaan senam yang dilakukan pada mahasiswa penjaskersrek yaitu sudah banyak perubahan atau persyaratan yang dibuat pihak prodi Penjaskesrek yang harus dipenuhi oleh seluruh mahasiswa yang aktif dari mulai aturan senam, disiplin aturan waktu kuliah, dan prasyarat mata kuliah, kendala lainnya pada mahasiswa senam kebugaran jasmani di hari jumat karena kurangnya kesadaran atau keinginan terhadap dirinya untuk mengikuti senam di hari jumat hanya datang sekedar mengabsensi kartu kehadiran senam, dan sekedar melakukan gerakan senam yang diperagakan oleh instruktur senam.Penelitian yang menjadi dalam sampel ini yaitu jenis penelitian deskriptif dan metode pendekatan kualitatif. Yang menjadi populasi sampel penelitian ini yaitu keseluruhan mahasiswa Pendidikan Olahraga FKIP Unsyiah yang berjumlah 243 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu Purposive Sampling, yang menjadi sampel dalam penelitian ini di ambil sebanyak 50 orang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan angket, dan angket tersebut diisi oleh responden sesuai dengan alternatif jawaban. Berdasarkan hasil analisis data penelitian ini, data yang menunjukkan bahwa Tanggapan Mahasiswa Program Studi Penjaskesrek Terhadap Pelaksanaan Senam Kebugaran Jasmani FKIP Unsyiah sesuai dengan variabel yang diharapkan, yaitu emosional, disiplin, sarana dan prasarana, aktivitas, unsur paksaan, serta sanksi eksternal. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa respons mahasiswa terhadap kegiatan Senam Kebugaran Jasmani relatif positif, serta kegiatan Senam Kebugaran Jasmani harus tetap dilaksanakan dan ditingkatkan intensitasnya guna meningkatkan kedisiplinan dan kebugaran jasmani mahasiswa Penjaskesrek Unsyiah.Kata kunci: tanggapan, mahasiswa, senam kebugaran jasmani
EVALUASI KONDISI FISIK DOMINAN ATLET BULUTANGKIS PB MALAKA ACEH BESAR TAHUN 2018 Fitri Addyanti; Alfian Rinaldy; Yeni Marlina
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 5, No 2 (2019): MEI 2019
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bulutangkis merupakan permainan yang menuntut beberapa kemampuan fisik. Kemampuan fisik ada yang bersifat umum dan khusus. Kemampuan fisik yang bersifat khusus  disebut juga dengan kemampuan fisik dominan. Kemampuan kondisi fisik dominan sangat berperan dalam bermain bulutangkis. Penelitian ini berupaya mengungkapkan kemampuan kondisi fisik dominan atlet PB Malaka Aceh Besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan kondisi fisik dominan atlet PB  Malaka Aceh Besar Tahun 2018.Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis deskriptif. Populasi penelitian ini adalah 18 orang atlet PB Malaka Aceh Besar. Sampel dalam penelitian ini 11 orang atlet putra PB Malaka Aceh Besar. Pengambilan sampel penelitian berdasarkan usia atlet yaitu berkisar antara 12-16 tahun. Beberapa orang atlet yang usianya masih di bawah 11 tahun tidak dijadikan sebagai sampel dikarenakan masih tergolong atlet pemula. pengambilan sampel memakai teknik purposive sampling.Pengumpulan data dilakukan dengan cara: tes power otot lengan (medicine ball push), tes power otot tungkai (vertical jump), tes kelincahan ( agility t-test), tes daya tahan jantungparu (lari 15 menit). Analisis data penelitian ini menggunakan tabulasi persentase.  Berdasarkan hasil analisis data diperoleh rata-rata power otot lengan atlet sebesar 4,68 meter (katagori sedang), dengan rincian sebagai berikut: (1) sebanyak 5 orang atlet (45,45%) berada pada katagori sedang, (2) sebanyak 1 orang atlet (9,09%) berada pada katagori baik sekali, (3) sebanyak 3 orang atlet (27,27%) berada pada katagori baik, dan (4) sebanyak 2 orang atlet (18,18%) berada pada katagori kurang. Rata-rata power otot tungkai atlet sebesar 53,72 centi meter (katagori baik), dengan rincian sebagai berikut: sebanyak 5 orang atlet (45,45%) berada pada katagori baik, (2) sebanyak 2 orang atlet (18,18%) berada pada katagori baik sekali, dan (3) sebanyak 4 orang atlet (36,36) berada pada katagori cukup. Rata-rata kelincahan atlet sebesar 9,83 detik (katagori baik) dengan rincian sebagai berikut: (1) sebanyak 6 orang atlet (54,54%) berada pada katagori baik, (2) sebanyak 4 orang atlet (36,36) berada pada katagori baik sekali, dan (3) sebanyak 1 orang atlet (9,09%) berada pada katagori cukup. Rata-rata daya tahan jantungparu sebesar 46,37 m.l/kg.bb/menit (katagori kurang sekali), dengan rincian sebagai berikut: (1) sebanyak 4 orang atlet (36,36%) berada pada katagori kurang sekali, (2) sebanyak 3 orang atlet (27,27%) berada pada katagori sedang, (3) sebanyak 3 orang atlet (27,27%) berada pada katagori sedang, dan (4) sebayak 1 orang atlet (9,09%) berada pada katagori baik.Kesimpulan penelitian ini adalah: kemampuan power otot tungkai dan kemampuan kelincahan berada pada kategori baik, kemampuan power otot lengan berada pada kategori sedang, dan kemampuan daya tahan jantungparu berada pada kategori kurang sekali. Kata kunci: evaluasi, kondisi fisik dominan, bulutangkis
HUBUNGAN KEBUGARAN JASMANI DENGAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 8 BANDA ACEH TAHUN Faisal Faisal; Razali Razali; Yeni Marlina
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 1, No 2 (2015): MEI 2015
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (617.681 KB)

Abstract

Penelitian ini mengangkat masalah apakah terdapat hubungan antara kebugaran jasmani dengan hasil belajar IPA di SMP Negeri 8 Banda Aceh Tahun Pelajaran 2012/2013. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui hubungan kebugaran jasmani dengan hasil belajar IPA siswa SMP Negeri 8 Banda Aceh Tahun Pelajaran 2012/2013. Penelitian ini mengunakan metode penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX SMP Negeri 8 Banda Aceh pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 180. Kemudian diambil sampel dengan teknik random sampling sebanyak 35 orang (20% dari total populasi). Teknik pengumpulan data kebugaran jasmani dengan tes kebugaran jasmani dan hasil belajar IPA dengan mengambil data dokumentasi berupa nilai rapor siswa. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan rumus korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kebugaran jasmani dengan hasil belajar IPA siswa IX SMP Negeri 8 Banda Aceh Tahun Pelajaran 2012/2013 dengan (r = 0,70). Kebugaran jasmani memberi kontribusi sebesar 49,7% terhadap hasil belajar IPA pada SMP Negeri 8 Banda Aceh.
EVALUASI KONDISI FISIK DOMINAN ATLET TAE KWON DO UNIT KEGIATAN MAHASISWA UNSYIAH TAHUN 2019 MIra Lidia Wati; Alfian Rinaldy; Yeni Marlina
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 5, No 3 (2019): AGUSTUS 2019
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul “Evaluasi Kondisi Fisik Dominan Atlet Tae Kwon Do Unit Kegiatan Mahasiswa Unsyiah Tahun 2019”. Tae Kwon Do merupakan cabang olahraga bela diri yang membutuhkan kondisi fisik dalam mewujudkan prestasi, untuk mewujudkan prestasi tersebut maka di perlukan kondisi fisik dominan yang mempuni diantaranya adalah kekuatan, Power/daya ledak dan daya tahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi fisik dominan atlet Tae Kwon Do Unit Kegiatan Mahasiswa Unsyiah Tahun 2019. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Populasi dan Sampel pada penelitian ini adalah seluruh atlet Tae Kwon Do Unit Kegiatan Mahasiswa Unsyiah. Teknik Pengumpulan data dilakukan dengan beberapa item tes yaitu: (1) Tes kekuatan otot lengan (Pull-up), (2) Tes bergantung siku tekuk untuk putri, (3) Tes daya ledak otot tungkai (Vertical jump), (4) Tes Daya Tahan (lari 2,4 KM).            Berdasarkan data hasil penelitian maka simpulan nya adalah Tes kekuatan otot lengan (Pull Up)S berada pada kategori Kurang dengan rincian 50% berkategori Kurang, 33% berkategori Kurang Sekali, dan 17% berkategori Sedang. Bergantung Siku Tekuk untuk Putri berada pada kategori Kurang dengan rincian 100% berkategori Kurang. Vertical Jump berada pada Kategori Kurang dengan rincian 62,5% berkategori Kurang, 25% berkategori sedang, 8,33% berkategori baik, 4,17% berkategori Sangat Kurang. Lari 2,4 KM berada pada kategori Kurang Sekali dengan rincian 71% berkategori Kurang Sekali, 13% berkategori Cukup, 12 % berkategori Kurang, 4% berkategori Baik. Dari hasil tes tersebut di harapkan agar pelatih melakukan latihan peningkatan kondisi fisik dominan atlet agar  bisa mencapai prestasi yang di harapkan.Kata Kunci: Evaluasi, Kondisi Fisik Dominan, Atlet.
KONTRIBUSI ANTARA POWER OTOT LENGAN DAN KELENTUKAN TOGOK TERHADAP KEMAMPUAN MELEMPAR BOLA (THROW-IN) PADA KLUB SEPAKBOLA PERSAS SABANG TAHUN 2011 Dani Hamdika; . Zulfikar; Yeni Marlina
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 1, No 1 (2015): FEBRUARI 2015
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.844 KB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian yang berjudul “Kontribusi antara Power otot lengan dan Kelentukan togok Terhadap Kemampuan Melempar Bola (throw in) Pada klub sepakbola Persas Sabang Tahun 2011”. Dalam olahraga sepak bola, power otot lengan dan kelentukan togok sangat berperan penting terhadap kemampuan melempar bola (throw in). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi power otot lengan dan kelentukan togok terhadap kemampuan melempar bola pada Klub sepakbola Persas Sabang Tahun 2011, penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif jenis korelasional. Pengumpulan data pada sampel dilakukan di Stadion Sabang Marauke di Sabang dengan menggunakan 3 item tes yaitu tes power otot lengan (Medicine ball push), kelentukan togok (Bridge – Up Test), dan melempar bola (Throw in)) pada atlet sepakbola klub Persas Sabang Tahun 2011 yang berjumlah 22 orang. Data ini di olah dengan teknik statistik menghitung Rata-rata (Mean), Standar Deviasi (SD), Koefisien Kerelasi, Koefisien Korelasi Ganda, dan Uji Determinasi. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Terdapat kontribusi yang positif dan signifikan antara power otot lengan dengan kemampuan melempar bola (throw in) sebesar (r = 0,73), Power otot lengan memberi kontribusi sebesar 53,29  % terhadap kemampuan melempar bola, (2) Terdapat kontribusi yang positif dan signifikan antara kelentukan togok terhadap kemampuan melempar bola sebesar  (r = 0,96), Kelentukan togok memberi kontribusi sebesar 92,16 % terhadap kemampuan melempar bola (throw in), dan (3) Terdapat kontribusi yang positif dan signifikan antara power otot lengan dan kelentukan togok secara bersama-sama terhadap kemampuan melempar bola (throw in) sebesar (Ry. x1X2 = 0,94). Hal tersebut menunjukan bahwa 88,36 %  variasi kemampuan melempar bola (throw in) ditentukan oleh kedua variabel bebas secara bersama-sama. Kata Kunci : Power Otot Lengan, Kelentukan Togok dan Melempar Bola (Throw in).
PENGARUH AUDIT INVESTIGASI TERHADAP PENGUNGKAPAN FRAUD DI INDONESIA Ayu Wulandari; Melandari Eka Putri; Yeni Marlina
JURNAL AKUNTANSI DAN KEUANGAN DAERAH Vol 16, No 1 (2021): Mei
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.913 KB) | DOI: 10.52062/jakd.v16i1.1848

Abstract

Fraud is a problem that continues to date. Because no company or institution is immune from this fraud, companies or government agencies are required to build internal controls. with the role of auditing in the company, it can help the government or company to minimize the occurrence of weaknesses, errors and risks of theft. This is what motivates the author to explain more about the role of audit investigations. The method in this research is to use qualitative research methods with secondary data sources from the Association of Cerified Fraud Examiners, then the data collection process is carried out using documentation techniques which means that the data comes from the internet and books that have discussed the role of audit investigations. The results of this study. The role of internal audit is as a supervisor against fraud. Internal audit is responsible for helping management prevent fraud by testing and evaluating the reliability and effectiveness of controls in line with the potential risk of fraud in various segments. With the audit, it is hoped that the implementation of a country that is clean and free from corruption, collusion and nepotism is expected.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM SOSIAL BANK INDONESIA DI DESA SUNGAI TOHOR KECAMATAN TEBING TINGGI TIMUR KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI Yeni Marlina; Dadang Mashur
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 7: Edisi II Juli - Desember 2020
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The criteria for the Bank Indonesia social program are community empowerment in areas that have superior commodities. One of them is sago, which is located in the Meranti island district, precisely in Sungai Tohor village. Empowerment activities have been well received by teh community. The purpose of this study is to determine community empowerment through Bank Indonesia social programs and to determine the supporting and inhibiting factors for community empowerment through the Bank Indonesia social program. This study uses the theory of Ambar Teguh (2004) in which empowernment is process. The stages of empowernment will be a benhmark. The results of this study indicate that: first, community empowerment through the Bank Indonesia social program in Sungai Tohor Village, Tebing Tinggi Timur District, has not been implemented optimally. Second, the supporting and inhibiting factors for community empowerment through Bank Indonesia's social programs, namely, the supporting factors for having a superior commodity in the form of sago and the support from the village government. The inhibiting factor is that the supporting technology in the village is still inadequate and there are personal conflicts between the Family Income Improvement Business groups (UP2K).                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                         Keywords: Empowerment, Program, Bank Indonesia
MOTIVASI SISWA TERHADAP PELAKSANAAN EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET DI SMA NEGERI 2 BANDA ACEH Dibra Farras Fahima; Amiruddin Amiruddin; Yeni Marlina
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 7, No 1 (2021): FEBRUARI 2021
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan ekstrakurikuler adalah program kurikuler yang alokasi waktunya tidak ditetapkan dalam kurikulum, motivasi adalah dorongan manusia untuk bertindak dan berperilaku untuk melakukan aktifitas. yang menjadi rumusan masalah yaitu Bagaimana Motivasi Siswa Terhadap Pelaksanaan Ekstrakurikuler Bola Basket di SMA Negeri 2 Banda Aceh?. tujuan yaitu untuk mengetahui Motivasi Siswa Terhadap Pelaksanaan Ekstrakurikuler Bola Basket di SMA Negeri 2 Banda Aceh. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif yaitu data berbentuk kata. Adapun yang menjadi sumber data primer dalam penelitian ini adalah siswa yang mengikuti ekstrakulikuler basket di SMA Negeri 2 Banda Aceh. hasil wawancara pada gambaran motivasi siswa mengikuti kegiatan ekstrakurikuler bola basket rata- rata penasaran terhadap permainan bola basket dan mulai ikut latihan semenjak masuk SMA, tujuan mengikuti untuk meraih prestasi dan kesehatan, dukungan orang tuan sangat menduku baik dari moril dan materi, pada saat even terlihat orang tua memberi dukungan dengan melihat langsung saat pertandingan, dukungan pelatih pun sangat baik, dan dukungan pihak lain dari teman sekolah dan lingkungan sangat mendukung dalam memberi semangat.Kata Kunci: Motivasi, Ekstrakurikuler, Bola Basket, SMA Negeri 2 Banda Aceh