This Author published in this journals
All Journal Solidaritas
Febriyitno, Febriyitno
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PENGRAJIN SANGKAR BURUNG DI KELURAHAN MOJOSONGO OLEH DINAS KOPERASI USAHA KECIL MENENGAH KOTA SURAKRTA Febriyitno, Febriyitno; Winarni, Liliek; Suhita, Damayanti
Solidaritas: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : Solidaritas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

INTISARI Penelitian tentang Peran Pemerintah Kota dan Partisipasi Pelaku Usaha dalam mengembangkan UMKM Sangkar Burung di Kelurahan Mojosongo bertujuan untuk mendeskripsikan peran Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah (DINKOP) dalam program pemberdayaan masyarakat Pengrajin Sangkar Burung. Penelitian ini di latar belakangi sudah terkenal luas mengenai produk sangkar burung yang berkualitas serta keindahan seni ukir dan gambarnya sehingga permintaan pasar yang banyak dan pengrajin juga sudah mendapatkan program pemberdayaan dari DINKOP Kota Surakarta akan tetapi keadaan di lapangan masih banyak di temukan pengrajin sangkar burung yang masih kurang sejahtera. Program pemberdayaan tersebut merupakan implementasi dari paradigma Good Governance dianalisis dengan 4 indikator pemberdayaan masyarakat, menurut Sumadyo dan Mardikanto dalam Totok dan Poerwoko (2015:113) meliputi : Bina Manusia, Bina Usaha, Bina Lingkungan dan Bina Kelembagaan. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di Kelurahan Mojosongo. Pengumpulan data dengan teknik wawancara dan analisis dokumen, penentuan informan dengan menggunakan teknik snowball sampling dan purposive sampling. Validitas data menggunakan teknik triangulasi data, sedangkan analisis data menggunakan jenis model analisis interaktif. Penelitian ini menunjukkan hasil upaya pemberdayaan pengrajin sangkar burung oleh DINKOP sudah dilakukan namun belum optimal. Hal ini dapat di indiksikan dengan adanya program – program pemberdayaan pengrajin meliputi pembinaan industri, pendidikan dan pelatihan namun untuk hasilnya belum maksimal karena banyak pengrajin merasa program tersebut belum tepat sasaran. Perizinan, sudah optimal hampir seluruh anggota paguyuban pengrajin sangkar burung sudah mempunyai izin usaha. Pembukuan keuangan juga belum semua pengrajin melakukan secara akuntansi keuangan. Sarana dan Prasarana sudah di berikan tetapi kurang merata serta tidak tepat sasaran. Industri sangkar burung telah memberdayaakan masyarakat sekitar sebagai tenaga kerja tetapi sangatlah minim serta belum melakukan pengolahan hasil limbah industri meningat limbah yang sedikit. Sudah terbentuknya wadah bagi pengrajin sangkar burung baik tingkat Kelurahan dan tingkat Kota Surakarta dimana wadah tersebut berguna dalam keberlangsungngan usaha yang baik dan efektif. Kesimpulannya adalah diharapkan program pemberdayaan dari pemerintah tetap dilakukan dan di kembangkan dengan inovasi –inovasi baru supaya program menjadi tepat sasaran dan berguna sehingga terbentuknya usaha sangkar burung yang berkelanjutan. Kata kunci : Pemberdayaan Masyarakat,UMKM, Pengrajin Sangkar Burung.