Dwijayanto, Pebru
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

FAKTOR PENANGULANGAN TERJADINYA WASTE PADA PROYEK KONSTRUKSI DI SURABAYA Beatrix, Michella; Rochmah, Nurul; Sarya, Gede; Dwijayanto, Pebru
Extrapolasi Vol 17, No 2 (2020)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proyek konstruksi dalam skala besar maupun kecil, memiliki waste yang tidak dapat diprediksi sebelumnya, bahkan jumlahnya pun tidak dapat diprediksi secara langsung, apakah itu dalam jumlah besar ataupun jumlah yang kecil. Adanya waste dapat memberikan dampak yang signifikan yang dapat mempengaruhi biaya konstruksi. Pada dasarnya waste dapat memberikan dampak negatif maupun positif. Pengelolaan waste yang baik akan memberikan dampak positif bagi perusahaan dalam segi biaya, bahkan waktu dan mutu, namun apabila waste yang terjadi tidak dapat diatasi atau dikelola dengan baik maka akan memberikan dampak negatif bagi perusahaan dalam segi biaya, waktu bahkan dalam hal mutu. Dalam hal ini pihak yang selalu mendapatkan dampak dari adanya waste adalah pihak kontraktor Penelitian ini memfokuskan pada faktor penanggulangan terjadinya waste yaitu cara meminimalisirnya. Penelitian ini menggunakan penyebaran kuisioner kepada pihak kontraktor di Surabaya. Hasil dari penelitian ini adalah 5 item indicator cara meminimalisir yang memiliki ranking tertinggi. 5 item tersebut adalah Updating kebutuhan material, Mencampur, mengangkut dan menempatkan beton pada waktu yang tepat, Meningkatkan kompetensi dan keahlian tenaga kerja, Penyediaan fasilitas penyimpanan material/gudang yang baik dan memadai, dan Pengukuran bahan yang akurat.  
FAKTOR PENANGULANGAN TERJADINYA WASTE PADA PROYEK KONSTRUKSI DI SURABAYA Beatrix, Michella; Rochmah, Nurul; Sarya, Gede; Dwijayanto, Pebru
EXTRAPOLASI Vol 17 No 2 (2020)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/exp.v17i2.4427

Abstract

AbstractLarge and small scale construction projects have waste that cannot be predicted in advance, even the amount cannot be predicted directly, whether it is in large or small amounts. The existence of waste can have a significant impact that can affect construction costs. Waste can have both negative and positive impacts. Good waste management will have a positive impact on the company in terms of cost, even time, and quality, but if the waste that occurs cannot be handled or managed properly it will harm the company in terms of cost, time, and even in terms of quality. In this case, the party that always gets the impact of the waste is the contractor.This study focuses on mitigating the occurrence of waste that is how to minimize it. Thisstudy uses the distribution of questionnaires to the contractor in Surabaya. The results of this study are 5 item indicators on how to minimize the highest ranking. The 5 items are Updating material requirements, Mixing, transporting, and placing concrete at the right time, Increasing the competence and expertise of labor, Provision of good and adequate material/warehouse storage facilities, and accurate material measurement.  Abstrak Proyek konstruksi dalam skala besar maupun kecil, memiliki waste yang tidak dapat diprediksi sebelumnya, bahkan jumlahnya pun tidak dapat diprediksi secara langsung, apakah itu dalam jumlah besar ataupun jumlah yang kecil. Adanya waste dapat memberikan dampak yang signifikan yang dapat mempengaruhi biaya konstruksi. Pada dasarnya waste dapat memberikan dampak negatif maupun positif. Pengelolaan waste yang baik akan memberikan dampak positif bagi perusahaan dalam segi biaya, bahkan waktu dan mutu, namun apabila waste yang terjadi tidak dapat diatasi atau dikelola dengan baik maka akan memberikan dampak negatif bagi perusahaan dalam segi biaya, waktu bahkan dalam hal mutu. Dalam hal ini pihak yang selalu mendapatkan dampak dari adanya waste adalah pihak kontraktorPenelitian ini memfokuskan pada faktor penanggulangan terjadinya waste yaitu cara meminimalisirnya. Penelitian ini menggunakan penyebaran kuisioner kepada pihak kontraktor di Surabaya. Hasil dari penelitian ini adalah 5 item indicator cara meminimalisir yang memiliki ranking tertinggi. 5 item tersebut adalah Updating kebutuhan material, Mencampur, mengangkut dan menempatkan beton pada waktu yang tepat, Meningkatkan kompetensi dan keahlian tenaga kerja, Penyediaan fasilitas penyimpanan material/gudang yang baik dan memadai, dan Pengukuran bahan yang akurat.