Walanda, Garnadi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Tingkat Pengungsi Dan Foreign Direct Investment (FDI) Terhadap Aksi Terorisme Di Kawasan Timur Tengah Dan Afrika Utara Periode 1985 – 2017 Walanda, Garnadi
Journal of Terrorism Studies
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di dalam artikel ini penulis melakukan analisis dan uji data secara statistik yang bertujuan untuk menunjukkan apakah variabel arus pengungsi keluar di negaranegara kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara (Middle East and North Africa) dan variabel arus masuk penanaman modal asing (Foreign Direct Investment inflows – FDI) berpengaruh secara signifikan terhadap penyebaran aksi teror di negara-negara kawasan MENA pada rentang waktu periode 1985 - 2017. Konsep atau dimensi globalisasi yang penulis gunakan dalam artikel ini menggunakan variabel X1 sebagai tingkat pengungsi, dan X2 sebagai tingkat FDI, sementara variabel Y sebagai aksi terorisme. Latar belakang dan alasan penulis menggunakan variabel X1 dan X2 adalah karena tingkat pengungsi dan FDI sering dihubungkan dengan persebaran serangan terorisme di suatu kawasan. Penulis melakukan penelitian kuantitatif dalam artikel ini, dan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara variabel satu dengan variabel lainnya. Dari hasil pengujian bisa diketahui bahwa variabel tingkat pengungsi di kawasan MENA pada periode 1985 – 2017 berpengaruh signifikan terhadap aksi terorisme di kawasan tersebut. Sementara variabel FDI tidak berpengaruh terhadap aksi terorisme di kawasan dan pada periode yang sama. Artikel ini juga menunjukkan beberapa literatur pendukung terhadap hasil pengujian data tersebut.
THE PATH TO SUSTAINABLE DERADICALIZATION PROGRAM Walanda, Garnadi
Journal of Terrorism Studies
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Deradicalization program is a never-ending challenge for any country to pursue the most viable model, which actually can be done by enhancing the different methods from one country to another. Deradicalization is also a challenge for multidisciplinary research to continue to understand the various phenomena of terrorism and how to integrate their response solutions into a definitive program. The author conducts a qualitative study on contemporary literature and various researches on deradicalization program and approaches that can be used and sustain in this country. This article is presenting the comparison as well as advantages and deficiencies of the implementation of global deradicalization programs from (five) regions, namely in the America, Europe, the Middle East, Africa, and Asia. The results shown that a concrete form of deradicalization and disengagement program under public private partnership scheme is possible to be implemented in a comprehensive and sustainable manner.