Pangestu, Gustin Restu
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN KELOMPOK AKSI PELAJAR ANTI NARKOBA DALAM UPAYA PENANGGULANGAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA Kristiono, Natal; Astuti, Indri; Latifah, Hanik; Pangestu, Gustin Restu
Harmony : Jurnal Pembelajaran IPS dan PKN Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2 November 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/harmony.v5i2.42299

Abstract

Drug abuse is an insurmountable problem. To solve the problem of drug abuse can not only be solved by one party. Currently, many parties, both from the government, students, and NGOs, have voiced and cared about this drug problem, but this has not been able to solve the problem. . (2) How is KAPA Narkoba's efforts in preventing drug abuse among students in Pemalang Regency? Drug abuse is use outside of medical purposes, without medical supervision and is an act against the law. Drug abuse is a process that progressively increases from the stage of trial and error to the level of use for entertainment, site use, regular use to addiction. Penyalahgunaan narkoba menjadi masalah yang belum bisa teratasi. Untuk menyelesaikan masalah penyalahgunaan narkoba tidak hanya bisa diselesaikan oleh salah satu pihak saja. Saat ini banyak pihak baik dari pemerintah, mahasiswa, maupun LSM yang telah menyuarakan dan peduli dengan masalah narkoba ini namun ini belum bisa mengatasi permasalahan tersebut Berdasarkan uraian dalam latar belakang maka permasalahan yang akan diteliti adalah: (1) KAPA Narkoba Sebagai wadah organisasi Pembinaan Pelajar, (2) Bagaimana upaya KAPA Narkoba dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar Kabupaten Pemalang? Penyalahgunaan narkoba adalah penggunaan di luar keperluan medis, tanpa pengawasan dokter dan merupakan perbuatan melanggar hukum. Penyalahgunaan narkoba merupakan suatu proses yang makin meningkat dari taraf coba-coba ke taraf penggunaan untuk hiburan, penggunaan situsional, penggunaan teratur sampai kepada ketergantungan.
PERAN KELOMPOK AKSI PELAJAR ANTI NARKOBA DALAM UPAYA PENANGGULANGAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA Kristiono, Natal; Astuti, Indri; Latifah, Hanik; Pangestu, Gustin Restu
Harmony: Jurnal Pembelajaran IPS dan PKN Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2 November 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/harmony.v5i2.42299

Abstract

Drug abuse is an insurmountable problem. To solve the problem of drug abuse can not only be solved by one party. Currently, many parties, both from the government, students, and NGOs, have voiced and cared about this drug problem, but this has not been able to solve the problem. . (2) How is KAPA Narkoba's efforts in preventing drug abuse among students in Pemalang Regency? Drug abuse is use outside of medical purposes, without medical supervision and is an act against the law. Drug abuse is a process that progressively increases from the stage of trial and error to the level of use for entertainment, site use, regular use to addiction. Penyalahgunaan narkoba menjadi masalah yang belum bisa teratasi. Untuk menyelesaikan masalah penyalahgunaan narkoba tidak hanya bisa diselesaikan oleh salah satu pihak saja. Saat ini banyak pihak baik dari pemerintah, mahasiswa, maupun LSM yang telah menyuarakan dan peduli dengan masalah narkoba ini namun ini belum bisa mengatasi permasalahan tersebut Berdasarkan uraian dalam latar belakang maka permasalahan yang akan diteliti adalah: (1) KAPA Narkoba Sebagai wadah organisasi Pembinaan Pelajar, (2) Bagaimana upaya KAPA Narkoba dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar Kabupaten Pemalang? Penyalahgunaan narkoba adalah penggunaan di luar keperluan medis, tanpa pengawasan dokter dan merupakan perbuatan melanggar hukum. Penyalahgunaan narkoba merupakan suatu proses yang makin meningkat dari taraf coba-coba ke taraf penggunaan untuk hiburan, penggunaan situsional, penggunaan teratur sampai kepada ketergantungan.