Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran Word Square. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi experimen desain Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian adalah siswa SDN Supratman Sukabumi, dengan sampel penelitian sebannyak dua kelas yang terdiri dari 43 siswa, kelas III A terdiri dari 22 Siswa dan Kelas III B berjumlah 21 siswa. Teknik pengambilan sampel ditentukan dengan nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling. Adapun hasil penelitian yang didapat adalah sebelum diterapkannya model pembelajaran Word Square yaitu skor rerata pretes pada kelas eksperimen sebesar 37,27 sedangkan pada kelas kontrol 34,29. Kemudian setelah dilakukan proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran Word Square pada kelas eksperimen diperoleh postes 70,23 dan pembelajaran konvensional pada kelas kontrol diperoleh postes 52,86. Selanjutnya Peningkatan hasil belajar dapat dilihat dari uji N-gain pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji Independent Sample Test, hasil pengujian hipotesis yang telah dilakukan ternyata terdapat perbedaan yang bersignifikan dapat dilihat dari sig (2-tailed) pada kelompok eksperimen sebesar 0,000 yang berarti < 0,05 dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima dan sig (2-tailed) pada kelompok kontrol sebesar 0,000 berarti < 0,05, dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima yang artinya bahwa terdapat pengaruh sehingga terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar IPS siswa setelah digunakannya model pembelajaran Word Square dan siswa dengan pembelajaran Konvensional.