Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Sistem Informasi Manajemen Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Tari Tradisional Pragina STIKOM Bali Berbasis Web dan SMS Gateway I Gusti Ayu Mas Puteri Devirgieni; Dian Pramana; Nyoman Ayu Nila Dewi
Jurnal Sistem dan Informatika (JSI) Vol 9 No 2 (2015)
Publisher : Bagian Perpustakaan dan Publikasi Ilmiah - Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) STIKOM Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.645 KB)

Abstract

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) adalah wadah aktivitas kemahasiswaan untuk mengembangkan minat, bakat dan keahlian tertentu bagi para anggota-anggotanya. PRAGINA adalah salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang banyak diminati oleh mahasiswa dan mahasiswi STIKOM Bali yang tertarik dengan tari tradisional Bali. Berbagai macam kegiatan rutin dilaksanakan oleh anggota PRAGINA seperti latihan rutin setiap minggunya dan rapat di minggu pertama di awal bulan. Dengan banyaknya anggota dan kegiatan yang dilaksanakan menyebabkan kendala tersendiri bagi pengurus PRAGINA. Untuk itu diperlukan suatu sistem yang mampu membantu pengurus UKM PRAGINA untuk mengatasi hal tersebut. Sistem tersebut dapat digunakan untuk mengelola seluruh aktifitas PRAGINA. Perancangan sistem ini berupa Data Flow Diagram, Entity Relationship Diagram, Konseptual Database, Struktur Tabel, serta perancangan desain interface (antarmuka sistem). Selain itu dengan memanfaatkan teknologi SMS Gateway akan mempermudah penyampaian informasi bagi para anggota. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah mahasiswa sebagai anggota maupun umum dapat mengetahui informasi tentang UKM PRAGINA seperti event yang sudah terlaksana, pengurus UKM dari tahun ke tahun, anggota-anggota yang sudah terdaftar beserta data pribadinya, dokumentasi event dan tambahan SMS Broadcast bagi anggota untuk menerima pesan penting dari pengurus. Dengan penggunaan sistem informasi manajemen ini, pengurus tidak lagi kesulitan dalam pengelolaan data kepengurusan dan anggota serta umum dapat menerima informasi yang berkaitan dengan UKM Tari Tradisional dengan mudah dan cepat.
Perancangan Aplikasi Mobile Untuk Perhitungan Ketupat Nyoman Ayu Nila Dewi
Jurnal Sistem dan Informatika (JSI) Vol 10 No 2 (2016)
Publisher : Bagian Perpustakaan dan Publikasi Ilmiah - Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) STIKOM Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.429 KB)

Abstract

Indonesia merupakan Negara yang memiliki banyak kebudayaan yang memiliki ciri khas dalam salah satu Hari Raya. Pembuatan ketupat merupakan salah satu hal yang wajib dilakukan dalam perayaan tersebut. Ketupat sebagai pengganti nasi juga dapat memberikan karbohidrat, namun cara untuk mengetahui kalori yang terdapat pada sebuah ketupat masih jarang diketahui. Aplikasi mobile khususnya pada sistem oprasi android sudah banyak saat ini beredar baik yang sifatnya hanya untuk bermain ataupun yang dapat membantu masyaratkat, dengan adanya aplikasi mobile untuk melakukan perhitungan kalori yang dapat di sajikan dalam sebuah ketupat, diharapkan dapat membantu seseorang untuk mengetahui gizi yang diperoleh jika mengkonsumsi ketupat.
Sistem Informasi Indeks Prestasi Dosen STMIK STIKOM Bali I Made Arya Dinanta; I Made Arya Dinata; Luh Gede Surya Kartika; Nyoman Ayu Nila Dewi
Jurnal Sistem dan Informatika (JSI) Vol 10 No 2 (2016)
Publisher : Bagian Perpustakaan dan Publikasi Ilmiah - Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) STIKOM Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (769.416 KB)

Abstract

Pembenahan sistem informasi, khususnya untuk perguruan tinggi sangatlah penting, mengingat betapa tingginya tingkat kompleksitas. Pimpinan atau manajerial sebagai pengambil keputusan (Decision Maker) maupun dosen dan karyawan sering dihadapkan pada data-data mentah dan banyak yang harus diolah menjadi suatu informasi penting untuk mengambil keputusan. Pembuatan sebuah sistem untuk bisa mengolah data mentah tersebut menjadi informasi sangatlah diperlukan. STMIK STIKOM BALI dalam upaya meningkatkan kualitas pengajaran menggunakan instrumen penilaian untuk mengukur kinerja dosen dengan menggunakan Indeks Prestasi Dosen. Indeks prestasi dosen ini menghitung parameter yang dimiliki oleh setiap dosen. Pusat Jaminan Mutu (PJM) sebagai yang mengelola mutu sumber daya manusia menginginkan sebuah sistem yang bisa menghitung IPD untuk memudahkan dalam memonitoring kualitas dosen pengajar, maka dari itu dibangunlah Sistem Informasi Indeks Prestasi Dosen untuk STMIK STIKOM BALI.Metode perekayasaan yang digunakan dalam pembuatan sistem ini adalah dengan model Waterfall. Dalam perancangan sistem ini dibutuhkan data daripada dosen dan juga parameter pengukuran dari IPD. Sistem ini akan menampilkan jumlah IPD dari masing – masing dosen, jumlah mahasiswa yang menjawab kuesioner, dan juga grafik evaluasi. Sistem ini dapat mengolah data indeks prestasi dosen di STMIK STIKOM BALI. Mempermudah admin (bagian PJM) untuk melihat jumlah indeks prestasi dosen dari setiap dosen yang ada di STMIK STIKOM Bali.
Perencanaan Teknologi Architecture Perpustakaan STMIK STIKOM Bali Nyoman Ayu Nila Dewi
Jurnal Sistem dan Informatika (JSI) Vol 12 No 2 (2018)
Publisher : Bagian Perpustakaan dan Publikasi Ilmiah - Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) STIKOM Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (138.516 KB)

Abstract

Perpustakaan merupakan salah satu unit yang terpenting dalam suatu bidang pendidikan yakni sebuah perguruan tinggi. Pendirian perguruan tinggi memiliki aturan dimana harus memiliki suatu perpustakaan. Perpustakaan di STMIK STIKOM Bali telah memanfaatkan beberapa teknologi dalam proses bisnis yang ada. Permasalahan yang ada saat ini dimana perpustakaan belum memiliki suatu sistem informasi website yang digunakan untuk memberikan informasi tentang buku dan karya ilmiah serta aktifitas yang ada diperpustakaan. Proses yang terjadi dalam aktivitas di perpustakaan masih menggunkan proses yang manual, beberapa permasalahan sering terjadi dalam hal perekapan data dan pencarian buku. Melihat beberapa permasalahan tersebut maka untuk penelitian ini perlu dilakukan suatu perencanaan strategi pengembangan perpustakaan menggunakan metode EA. Pada penelitian sebelumnya telah menjabarkan analisis bisnis yang terjadi pada proses perpustakaan yang ada di STIKOM Bali. Dengan permasalahan yang ada saat ini dilapangan dimana ada beberapa proses bisnis yang belum menggunakan sistem dalam pengambil keputusan atau pencatatan proses yang ada di perpustakaan tersebut. Dari hasil analisa proses bisnis maka dalam penelitian ini akan menganalisa dan membuat perencanaan teknologi. Hasil dari penelitian ini akan memberikan analisa kebutuhan sistem yang diperlukan saat ini, serta penggambaran analisa sistem sesuai dengan prioritas kebutuhan pada proses bisnis saat ini.
Pelatihan Pemasaran dan Labeling pada Usaha Jajan Laklak di Denpasar I Gede Suardika; Made Dewi Ayu Untari; Nyoman Ayu Nila Dewi
Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2021): Februari 2021
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.327 KB) | DOI: 10.31294/jabdimas.v4i1.8326

Abstract

Bali merupakan salah satu kota yang memiliki beraneka macam masakan dan makanan khas Bali. Jajanan tradisional di Bali mulai dari jajan sangait, klepon, laklak, pisang rai, dan masih banyak lagi jajan tradisional lainnya. Saat ini jajanan tradional di Bali mulai digemari dan menjadi makanan yang sangat digemari oleh masyarakat. Seperti halnya kini banyak ditemui jajan tradisional laklak Bali yang memiliki bahan dasar tepung terigu, santan dan kepala parut. Industri rumah tangga jajan laklak bali yang menjadi mitra dalam kegiatan ini adalah Ibu Sri yang memiliki aktivitas untuk memproduksi jajan tradisional yang telah di produksi dari tahun 1990an. Mitra dalam kegiatan pengabdian ini memiliki kendala untuk memasarkan dan mengenalkan hasil karya jajan yang di produksi, dimana jajan tradisional yang ada saat ini hanya di produksi dan dijual di sekitaran rumah. Terkadang beberapa pembeli datang langsung ke tempat produksi yakni di rumah mitra. Melihat hal tersebut dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini akan diberikan suatu pelatihan media pemasaran untuk dapat memasarkan jajanan yang telah diproduksi. Kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan pelatihan media pemsaran dimana pemasaran yang dilakukan yaitu dengan memberikan pelatihan media sosial seperti instagram, dan media sosial lainnya.
ANALISA KEAMANAN DATA SIDIK JARI PADA SMARTPHONE Nyoman Ayu Nila Dewi; I Nyoman Yudi Anggara Wijaya
Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer Vol 8, No 2 (2022): Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThe development of smartphones as a communication tool and also the dissemination of information is very rapid, by using only smartphones, people can communicate, store data such as photos, and can also directly carry out banking transactions through these devices. Smartphones are considered a primary need for communicating and storing data. Personal data that really helps the community with the convenience of a smartphone is also offset by the danger that threatens the security of the data stored on the device. Biometric identification techniques, based on physiological characteristics, such as facial characteristics, fingerprints, irises, DNA, palms and behavioral characteristics, such as signature and voice. The development of security technology using biometrics has been widely used, especially by using fingerprints. Behind the security that is considered better and the ease with which the fingerprint system has, does the security system have a loophole to be dismantled. Security for locking smartphone devices using fingerprints is a computing model that has various advantages. But behind that, the security of information about fingerprints and data contained in the device is important.Keywords: Data Security, FingerprintABSTRAKPerkembangan smartphone sebagai alat komunikasi dan juga penyebaran informasi sangat pesat, dengan hanya menggunakan smartphone masyarakat sudah dapat berkomunikasi, menyimpat data-data seperti foto, dan juga sudah dapat langsung berteransaksi perbankan melalui perangkat tersebut Smartphone yang sudah dianggap sebagai kebutuhan primer untuk berkomukasi dan menyimpan data-data pribadi yang sangat membantu masyarakat dengan kemudahannya yang dimiliki smartphone juga diimbangi dengan bahanya yang mengamcam keamanan data-data yang disimpan di dalam perangkat tersebut. Teknik identifikasi secara biometrik, didasarkan pada karakteristik fisiologis, seperti karakteristik wajah, sidik jari, iris mata, DNA, telapak tangan dan karakterisitik perilaku, seperti tanda tangan dan suara. Perkembangan teknologi keamanan dengan menggunakan biometric sudah banyak digunakan khususnya dengan menggunakan sidik jari. Dibalik keamanan yang dianggap lebih baik dan kemudahan yang dimiliki sistem sidik jari apakah sistem keamanan tersebut memiliki celah untuk dibongkar. Keamanan untuk penguncian perangkat smartphone dengan menggunakan sidik jari merupakan model komputasi yang memiliki beragam keuntungan. Namun dibalik itu, keamanan terhadap informasi mengenai sidik jari dan data yang terdapat di dalam perangkat tersebut merupakan hal penting.Kata Kunci : Keamanan Data, Sidik Jari
THE LEGITIMACY OF PURI AGUNG KERAMBITAN TABANAN TOWARDS THE CULTURAL DEGRADATION CRISIS OF THE OKOKAN TRADITION Riza Wulandari; I Gusti Ngurah Nyoman Bagiarta; Nyoman Ayu Nila Dewi
Sosiohumaniora Vol 24, No 3 (2022): Sosiohumaniora: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial dan Humaniora, NOVEMBER 2022
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/sosiohumaniora.v24i3.37357

Abstract

The progress of the times has an impact on the behavior of memory decline regarding culture and profane values so that it has an impact on the ambiguity of the future of culture itself in this case is the tradition of the Okokan performance. This study aims to explore the role of power (legitimacy) of Puri Agung Kerambitan Tabanan on the Okokan Tradition to the cultural degradation that occurred. The method used in this study is a qualitative research method using two types of data sources, namely primary and secondary as well as data collection in the form of observations, interviews and literature studies (literature). Talcot Parson on Structural Functionalism was used in honing this research. Based on the data in the field, it was found that the role of the legitimacy or power of Puri Agung Kerambitan Tabanan was to first form a new group of the young generation of okokan art to be included in every event / activity of the castle. Second, support and take an active role in okokan performing arts groups. This role that has been carried out still requires an understanding strategy to be disseminated to meet the needs disposition. In line with Talcott Parson’s thinking that the disposition of needs can be achieved through a physical system (environment) and a personality system that can be done through socialization in the form of disseminating information through digital media and social control through awig-awig published by stakeholders, both Heritage Village and Puri Agung Kerambitan.
Penyebaran Informasi Dengan Pemanfaatan Teknologi Untuk IRT Etika Jaya Denpasar Made Satria Wibawa; Nyoman Ayu Nila Dewi; I Gusti Nyoman Agung Bisma Tatwa
Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK) Vol. 4 No. 1 (2020): Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Dhyana Pura – Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (701.902 KB)

Abstract

ABSTRAKPemasaran merupakan salah satu kegiatan yang dapat dilakukan dalam pengembangan danperluasan produk. Pemasaran memiliki manfaat yang sangat penting bagi pengusaha dalam hal iniadalah IRT atau UKM yang akan memasarkan produk yang telah diproduksi. Mitra dalam kegiatanpengabdian ini adalah IRT yang memiliki usaha dalam memproduksi aneka jajan seperti anekadonat, kue sus kering dan kue sus vla yang diproduksi setiap hari. Proses pemasaran mitra masihmenggunakan pemasaran tradisional yaitu mitra menjual jajanan dengan menitipkan pada tokotokodi sekitaran lokasi mitra dan pasar pagi yang ada di daerah lokasi mitra. Permasalahan yangsaat ini dialami mitra adalah proses pemasaran masih secara tradisional, kemasan produk mitra saatini masih sangat sederhana hanya menggunakan plastik bening tanpa memiliki label produk atauinformasi nama usaha mitra. Dari permasalahan mitra saat ini maka solusi yang akan diberikandalam kegiatan ini adalah pelatihan pembuatan labeling kemasan untuk produk usaha mitra.Pelatihan labeling kemasan dimulai dengan kegiatan sosialisasi untuk kegiatan pengabdianmasyarakat yang telah dilakukan, tahap selanjutnya dilakukan persiapan pembuatan desain labeloleh tim pengabdian masyarakat dan kegiatan ketiga adalah dilakukan kegiatan pelatihan labelingkemasan untuk produk dipasarkan. Kesimpulan yang dapat diambil dari kegiatan pengabdian yangtelah berlangsung adalah untuk pemanfaatan teknologi saat ini menjadi sangat cepat penyebaraninformasi produk yang di produksi sehingga mitra mengalami penambahan pesanan melalui mediaonline yang dapat dilihat dari media sosial yang telah di implementasikan. Kegiatan pengabdiandengan memberikan labeling kemasan menjadi lebih bermanfaat dengan mencantumkan informasinama usaha dan pemesanan.Kata kunci: Produksi, Kemasan, Desain,Pemasaran,Pengabdian MasyarakatABSTRACTMarketing is one of the activities can be done in the development and expansion of products andhas important role to IRT (home industries) or SME in order to market the products. Partners inthis community engagement are the IRT or SME that produces daily various kinds of snacks suchas donuts, crispy choux, choux pastry. The marketing process used by partners were implementedin traditional way, where snacks are sold by wrapped them in clear plastic bag without label or thebusiness name. Based on the problem and demand from partner, solutions were offered onmarketing strategy training and product labeling. The activities were started by communityengagement socialization, continued with preparation on label design, then trained partner to dolabeling for the marketed products. The community engagement activities aim to accelerate the useof technology to promote the product information through online platform. Marketing throughsocial media were introduced and business identity design labeled to the products. The givenstrategies were proved to be successfully, the product order increased through social media andthe product label become well known in the community.Keyword: Production, Packaging, Design, Marketing, Community Engagement