Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH BUDAYA SIRI’ DALAM KASUS PENYALAHGUNAAN SENJATA TAJAM DI KABUPATEN SINJAI Jusri Mudjrimin; A. Adry Ismawan Putra
Jurnal Al-Ahkam: Jurnal Hukum Pidana Islam Vol 2 No 2 (2020): Al-Ahkam Volume 2 Nomor 2 September Tahun 2020
Publisher : Institut Agama Islam Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.765 KB) | DOI: 10.47435/al-ahkam.v2i2.429

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis Faktor-faktor yang berpengaruh dalam budaya siri” sehingga terjadi Penyalahgunaan Senjata Tajam di Kabupaten Sinjai dan Untuk mengetahui dan menganalisis Tindakan yang dilakukan dalam upaya penyelesaian Kasus Penyalahgunaan Senjata Tajam di Kabupaten Sinjai. Untuk dapat menganalisis peraturan perundang-undangan dan menganalisis pola kehidupan dan perilaku masyarakat berkaitan dengan hukum yang terkait dalam interaksi dimasyarakat maka penelitian ini menggunakan metode Pendekatan Empiris. Adapun hasil penelitian menyimpulkan Penyebab terjadinya Penyalahgunaan Senjata Tajam di Kabupaten Sinjai sebagai akibat dari didikan kebudayaan masa lalu, yaitu dijadikannya senjata Tajam sebagai alat untuk menjaga atau untuk membela diri, sikap dan sifat jahat seseorang dapat dipengaruhi oleh sikap dan sifat jahat individu lainnya serta rasa dendam yang timbul akibat malu setelah mendengar ucapan orang lain sehingga nekat mempersiapkan diri dalam melakukan suatu tindak kejahatan menggunakan senjata tajam. Rekomendasi penelitian agar kiranya dilakukannya upaya penyuluhan hendaknya juga melibatkan semua unsur termasuk pemuka agama dan tokoh-tokoh desa, Masyarakat hendaknya mendukung dan aktif dalam melaporkan segala tindak kejahatan serta Aparat Kepolisian hendaknya lebih tegas dalam menerapkan hukum terhadap pelaku kejahatan sehingga tidak membuat resah dimasyarakat. This study aims to identify and analyze the influencing factors in the siri culture, resulting in the Abuse of Sharp Weapons in Sinjai Regency and to find out and analyze the actions taken in resolving the Sharp Weapons Abuse Case in Sinjai Regency. To be able to analyze statutory regulations and analyze the patterns of life and behavior of the community in relation to laws related to social interactions, this research uses the Empirical Approach method. The results of the research conclude that the cause of the occurrence of sharp weapons abuse in Sinjai Regency is a result of past cultural education, namely the use of sharp weapons as a tool to protect or to defend oneself, a person's evil attitudes and traits can be influenced by the evil attitudes and traits of other individuals and feelings of revenge. which arises as a result of shame after hearing what others say so that they are desperate to prepare themselves to commit a crime using a sharp weapon. Research recommendations so that counseling efforts should also involve all elements including religious and village leaders, the community should support and be active in reporting all crimes and the police should be more assertive in implementing the law against criminals so as not to upset the community.
IMPLEMENTASI PUTUSAN PENGADILAN TERHADAP PERADILAN ANAK DI KABUPATEN SINJAI Jusri Mudjrimin; Nazaruddin Nazaruddin; Fadly Fadly
Jurnal Al-Ahkam: Jurnal Hukum Pidana Islam Vol 3 No 2 (2021): Al-Ahkam Volume 3 Nomor 2 September Tahun 2021
Publisher : Institut Agama Islam Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.035 KB) | DOI: 10.47435/al-ahkam.v3i2.681

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui penerapan Sistem Peradilan Pidana Anak Kabupaten Sinjai dan Untuk mengetahui Faktor-Faktor yang menyebabkan terjadinya Tindak Pidana Anak di Pengadilan Negeri Kabupaten Sinjai. Untuk merumuskan dan menjawab permasalahan yang ada, maka digunakan metode pendekatan Yuridis Empiris, Untuk dapat menganalisis berbagai peraturan perundang-undangan maka digunakan Pendekatan Yuridis. Adapun dalam menganalisis pola kehidupan dan perilaku masyarakat berkaitan dengan hukum yang terkait dalam interaksi dimasyarakat maka digunakan Pendekatan Yuridis Empiris. Penerapan Sistem Peradilan Pidana Anak di Kabupaten Sinjai dilakukan dengan memperhatikan hak-hak anak yang berhadapan dengan hukum sesuai amanah yang telah dituangkan dalam SPPA (Sistem Peradilan Pidana Anak) namun dianggap masih kurang di upayakannya Diversi dikarenakan masih ada anak yang di tahan dan harus terpisah dari orang tua yang pada akhirnya berdampak pada karakter anak setelah keluar dari lembaga pembinaan anak sulit untuk diadaptasi oleh orang tua, Faktor-Faktor yang menyebabkan terjadinya Tindak Pidana Anak di Pengadilan Negeri Kabupaten Sinjai dilatar belakangi oleh berbagai macam faktor yang membutuhkan bimbingan diantaranya : faktor yang berasal dari Internal anak, Faktor Lingkungan keluarga, Faktor Ekonomi, Faktor Pergaulan, Faktor Budaya.
UPAYA PEMERINTAH DAERAH DALAM PENANGGULANGAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA (Studi Kasus Di Kabupaten Sinjai) Jusri Mudjrimin
Jurnal Al-Ahkam: Jurnal Hukum Pidana Islam Vol 4 No 1 (2022): Al-Ahkam Volume 4 Nomor 1 Maret Tahun 2022
Publisher : Institut Agama Islam Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.341 KB) | DOI: 10.47435/al-ahkam.v4i1.807

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya pemerintah daaerah dalam penanggulangan penyalahgunaan narkotika di kabupaten sinjai dan Untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi kendala pemerintah daaerah dalam penanggulangan penyalahgunaan narkotika di kabupaten sinjai. Dalam penelitian ini akan digunakan metode pendekatan Yuridis Normatif. Penelitian ini dilakukan tahun 2021 dan Lokasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah di Kabupaten Sinjai yang sasarannya adalah para pengguna dan pengedar narkotika. Adapun faktor yang memiliki pengaruh dominan penyebab terjadinya penyalahgunan narkotika di Kabupaten Sinjai terdiri dari : Faktor yang berasal dari dalam dan Faktor yang bersal dari luar Dengan dibentuknya BNK di kabupaten Sinjai tidak serta merta membuat para pelaku takut untuk melakukan penyalahgunakan Narkotika namun malah meningkat dikarenakan keuntungan yang diperoleh cukup banyak untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan kebutuhan terhadap ketergantungan Narkotika. Peran serta keluarga, masyarakat dan aparat penegak hukum sangat dibutuhkan sehingga dampak buruk yang ditimbulkan oleh penyalahgunaan Narkotika dapat dihindari, untuk itu dibutuhkan langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan yang kongkrit.