A. Adry Ismawan Putra
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH BUDAYA SIRI’ DALAM KASUS PENYALAHGUNAAN SENJATA TAJAM DI KABUPATEN SINJAI Jusri Mudjrimin; A. Adry Ismawan Putra
Jurnal Al-Ahkam: Jurnal Hukum Pidana Islam Vol 2 No 2 (2020): Al-Ahkam Volume 2 Nomor 2 September Tahun 2020
Publisher : Institut Agama Islam Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.765 KB) | DOI: 10.47435/al-ahkam.v2i2.429

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis Faktor-faktor yang berpengaruh dalam budaya siri” sehingga terjadi Penyalahgunaan Senjata Tajam di Kabupaten Sinjai dan Untuk mengetahui dan menganalisis Tindakan yang dilakukan dalam upaya penyelesaian Kasus Penyalahgunaan Senjata Tajam di Kabupaten Sinjai. Untuk dapat menganalisis peraturan perundang-undangan dan menganalisis pola kehidupan dan perilaku masyarakat berkaitan dengan hukum yang terkait dalam interaksi dimasyarakat maka penelitian ini menggunakan metode Pendekatan Empiris. Adapun hasil penelitian menyimpulkan Penyebab terjadinya Penyalahgunaan Senjata Tajam di Kabupaten Sinjai sebagai akibat dari didikan kebudayaan masa lalu, yaitu dijadikannya senjata Tajam sebagai alat untuk menjaga atau untuk membela diri, sikap dan sifat jahat seseorang dapat dipengaruhi oleh sikap dan sifat jahat individu lainnya serta rasa dendam yang timbul akibat malu setelah mendengar ucapan orang lain sehingga nekat mempersiapkan diri dalam melakukan suatu tindak kejahatan menggunakan senjata tajam. Rekomendasi penelitian agar kiranya dilakukannya upaya penyuluhan hendaknya juga melibatkan semua unsur termasuk pemuka agama dan tokoh-tokoh desa, Masyarakat hendaknya mendukung dan aktif dalam melaporkan segala tindak kejahatan serta Aparat Kepolisian hendaknya lebih tegas dalam menerapkan hukum terhadap pelaku kejahatan sehingga tidak membuat resah dimasyarakat. This study aims to identify and analyze the influencing factors in the siri culture, resulting in the Abuse of Sharp Weapons in Sinjai Regency and to find out and analyze the actions taken in resolving the Sharp Weapons Abuse Case in Sinjai Regency. To be able to analyze statutory regulations and analyze the patterns of life and behavior of the community in relation to laws related to social interactions, this research uses the Empirical Approach method. The results of the research conclude that the cause of the occurrence of sharp weapons abuse in Sinjai Regency is a result of past cultural education, namely the use of sharp weapons as a tool to protect or to defend oneself, a person's evil attitudes and traits can be influenced by the evil attitudes and traits of other individuals and feelings of revenge. which arises as a result of shame after hearing what others say so that they are desperate to prepare themselves to commit a crime using a sharp weapon. Research recommendations so that counseling efforts should also involve all elements including religious and village leaders, the community should support and be active in reporting all crimes and the police should be more assertive in implementing the law against criminals so as not to upset the community.
IMPLEMENTASI BAGI HASIL PAJAK DAERAH KEPADA DESA MENURUT PERATURAN DAERAH NO.3 TAHUN 2016 (STUDI DIKABUPATEN SINJAI) A. Adry Ismawan Putra; Nurwahida; Karina Alifiana Karunia; Nazaruddin; Nurul Izzatunnisa Arman
Jurnal Al-Ahkam: Jurnal Hukum Pidana Islam Vol 3 No 1 (2021): Al-Ahkam Volume 3 Nomor 1 Maret Tahun 2021
Publisher : Institut Agama Islam Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.153 KB) | DOI: 10.47435/al-ahkam.v3i1.563

Abstract

Tujuan: untuk mengetahui pelaksanaan Perda Bagi Hasil Pajak Daerah kepada Desa dan Perda Bagi Hasil Retribusi Daerah kepada Desa dan menganalisis faktor- faktor yang berperan. Metode Penelitian hukum normative-empiris, dengan tipe penelitian hukumnya bersifat kualitatif. Populasi dan sampel penelitian adalah 20 orang responden yang terdiridari Aparat Pemerintah Desa,. Dalam penelitian ini teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data melalui wawancara dan telaah kepustakaan, yang kemudian di analisis secara kualitatif dan di dukung dengan analisiss kuantitatif untuk kemudian dilakukan pembahasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan Perda No. 3/2006 Tentang Bagi Hasil Pajak Daerah kepada Desa dan Perda No. 4/2006 Tentang Bagi Hasil Retribusi Daerah kepada Desa di Kabupaten Sinjai belum efektif sehingga aspek pemerataan dan keadilan berdasarkan potensi desa tidak terpenuhi. Belum efektifnya pelaksanaan kedua perda tersebut, dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain substansi hukum, struktur hukum dan budaya hukum. Rekomendasi: Pemerintah kabupaten Sinjai perlu mengkaji dan mengevaluasi kembali kedua perda tersebut sehingga pemerintah daerah mempunyai acuan yang jelas dalam mengimlementasikannya dan tidak menjadi blunder kepada pemerintah daerah di kemudian hari