Kepadatan gastropoda dan bivalvia mempengaruhi pola distribusi gastropoda dan bivalvia di perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepadatan, distribusi, kondisi tutupan lamun dan hubungan kepadatan gastropoda dan bilavalvia dengan komdisi tutupan lamun. Penelitian ini dilaksanalan pada bulan Oktober 2019 sampai Maret 2020, di Pantai Marina Kecamatan Wangi-Wangi Kabupaten Wakatobi. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah purposif sampling dengan mengunakan transek kuadrat yang dilakukan tiga kali pengulangan pada masing-masing stasiun. Penentuan stasiun didasarkan pada persen penutupan lamun yang berbeda. Hasil pengukuran parameter lingkungan dan organisme yang ditemukan selama penelitian kemudian dianalisis secara deskriptif. Jenis gastropoda yang ditemukan enam jenis yaitu Conomurex luhuanus, Cymbiola vespertilio, Canarium  labiatum, Gibberulus gibosus, Trochus niloticns, Turbo chrysostomus. dan tiga jenis bivalvia yaitu Anadara granosa, Anadara gubernaculum dan Callista erycina. Kepadatan gastropoda tertinggi diperoleh pada stasiun III yaitu sebesar 2,37 ind/m² dan kepadatan terendah pada stasiun I yaitu sebesar 0,97 ind/m². Kepadatann bivalvia tertinggi diperoleh pada stasiun II yaitu sebesar 2,37 ind/m² dan kepadatan terendah pada stasiun I yaitu sebesar 1,17 ind/m². Pola distribusi gastropoda selama penelitian pada stasiun I dan II yaitu mengelompok (id>1) sedangkan pada stasiun III seragam (id>1). Pola distribusi bivalvia selama penelitian pada stasiun I dan III yaitu mengelompok (id>1) sedangkan pada stasiun II seragam (id<1). Hubungan kondisi tutupan lamun dengan kepadatan gastropoda dan bivalvia yaitu 0,98 dengan kriteria hubungan sangat kuat.Kata Kunci: Gastropoda, Bivalvia, Kepadatan, Pola Distribusi, Pantai Marina, Wakatobi.