Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

AL-QUR'AN INSIGHTS ABOUT MUSYAWARAH (A Study of Maudhu'iy Commentary on Deliberation) M Makbul; Achmad Abu Bakar; Aan Parhani; La Ode Ismail Ahmad
Jurnal Diskursus Islam Vol 9 No 2 (2021): August
Publisher : Pascasarjana UIN Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jdi.v9i2.21876

Abstract

Various kinds of problems occur and have not been able to be resolved in themselves, families, until the nation and state have carried out various ways in an effort to resolve these problems, one of the methods recommended and ordered in the Qur'an is deliberation, what is the nature of deliberation and how the existence, essence and urgency of deliberation will be described in this discussion. This paper attempts to explain these three aspects to give us an idea of the concept of deliberation in the perspective of maudhu'iy. This study will describe the definitions, objects, principles to the benefits of deliberation in the perspective of the Qur'an.
Pengembangan Evaluasi Formatif dan Sumatif: Development of Formative and Summative Evaluation m makbul; Dewi Saputri. S; La Ode Ismail Ahmad
HAWARI : Jurnal Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/hw.v3i1.6788

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengertian prosedur pengembangan evaluasi pembelajaran, menganalisis tujuan dan fungsi evaluasi pembelajaran, untuk megelaborasi terkait prosedur pengembangan evaluasi pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni penelitian kepustakaan yaitu jenis penelitian yang dilakukan dengan membaca artiekel yang relevan, buku-buku serta majalah dan sumber data lainnya untuk menghimpun data dari berbagai literatur, baik perpustakaan maupun di tempat-tempat lain yang menyediakan rujukan baik daring dan luring. Hasil bacaan tersebut kemudian dikumpulkan dikodifikasi kemudian dianalisis sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan untuk mendapatkan gambaran terkait gambaran pengembangan evaluasi pembelajaran Pengembangan evaluasi pembelajaran adalah suat pembangunan secara bertahap terhadap penilaian terhadap kompetensi yang sudah dicapai oleh peserta didik setelah melakukan proses belajar mengajar. Evaluasi pembelajaran sebagai tolak ukur keberhasilan proses belajar mengajar. Tujuan dan fungsi evaluasi pembelajaran: Untuk memberikan umpan balik (feedback), menentukan angka/hasil belajar masing-masing peserta didik yang antara lain diperlukan untuk penentuan kenaikan kelas dan penentuan lulus tidaknya peserta didik, menempatkan peserta didik dalam situasi belajar mengajar yang tepat. mengenal latar belakang peserta didik yang mengalami kesulitan-kesulitan belajar. Prosedur pengembangan evaluasi pembelajaran, perencanaan evaluasi, pelaksanaan evaluasi monitoring pelaksanaan evaluasi, pengolahan data, pelaporan hasil evaluasi, penggunaan hasil evaluasi.
The Role of Parents in Improving the Creativity of Early Childhood Through Traditional West Java Games (Case Study in RA Al-Khoeriyah, Banyuresmi, Garut) Ajat Rukajat; M Makbul
CAKRAWALA DINI: JURNAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Vol 13, No 2 (2022): November 2022
Publisher : UPI Kampus Cibiru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (424.574 KB) | DOI: 10.17509/cd.v13i2.51266

Abstract

This research starts from the emergence of the problem why do more young children choose electronic games than traditional games, even though traditional games can increase children's creativity well if parents play a role. The type of research used in this research is qualitative research with a qualitative approach. case study, where researchers try to uncover and examine how the role of parents in increasing early childhood creativity through traditional games. The research used was based on consideration of specific or typical status situations and conditions, the data collection technique used was interviews and documentation. The findings in this study are that parents have a role in increasing children's creativity in a better direction, through the ucing sumut game it turns out that children's creativity becomes better and richer compared to other traditional games, oray-orayan games are traditional games that do not increase children's creativity. The increase in creativity that occurs in children aged 5 to 6 years and in girls is better. Forms of increasing creativity which include ideas, attitudes, and creation.
Upaya Tenaga Pendidik Dalam Mempersiapkan Pembelajaran Profesional Pendidikan Anak Usia Dini Di RA Al-Furqaan Kecamatan Kadungora Kabupaten Garut Ajat Rukajat; M. Makbul
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 5, No. 4, October 2022
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/afkarjournal.v5i4.361

Abstract

Masalah yang diidentifikasi dari hasil observasi dan pengamatan awal terhadap pelaksanaan kegiatan pendidikan anak usia dini di Kelompok Bermain Bermartabat diketahui bahwa Motivasi orang tua dalam upaya mempersiapkan pendidikan anak usia dini masih sangat kurang. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi rendahnya proses yang dilakukan oleh orang tua dalam pendidikan anak usia dini di RA Al-Furqaan. Perumusan pertanyaan penelitian adalah Bagaimana hasil dari proses pelaksanaan orang tua dalam mempersiapkan pendidikan anak usia dini. Dan faktor-faktor apa yang perlu ditingkatkan untuk menambah pengetahuan dan pemahaman tentang anak usia dini bagi orang tua murid.  Tujuan dari  Penelitian ini untuk memperoleh data dan informasi tentang hasil dari upaya /usaha-usaha orang tua dalam mempersiapkan pendidikan anak usia dini di RA Al-Furqaan. Dari hasil uji coba angket dapat di peroleh data atau informasi bahwa orang tua murid sudah banyak menyadari akan pentingnya pendidikan anak usia dini dan untuk pembinaan dan bimbingan perlu adanya usaha dan motivasi yang tinggi dari orang tua melalui keterlibatan langsung dalam proses kegiatan pembelajaran anak usia dini. Dan faktor-faktor yang menjadi hambatan bagi orang tua dalam pendidikan anak usia dini perlu di tingkatkan melalui penyuluhan dan komunikasi  serta kerjasama antara orang tua dan guru.
Strategi Meningkatkan Kemampuan Berhitung pada Anak Usia Dini Melalui Media Pembelajaran Pohon Hitung Ajat Rukajat; M. Makbul
Risalah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam Vol. 8 No. 4 (2022): Pendidikan dan Studi Islam
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Wiralodra Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/jurnal_risalah.v8i4.383

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kemampuan berhitung yang sangat diperlukan dalam   kehidupan sehari-hari, terutama konsep bilangan yang merupakan dasar bagi pengembangan kemampuan matematika. Permasalahan yang terjadi di TK. Pahala Kencana Pataruman Kecamatan Sucinaraja, menunjukkan bahwa metode pengembangan kemampuan berhitung masih menggunakan metode drill, praktek paper-pencil test. Masih menekankan pengajaran yang berpusat pada guru, serta kurangnya media yang digunakan oleh guru untuk menunjang pembelajaran berhitung. Adapun saran bagi guru TK adalah guru hendaknya menggunakan media yang lebih bervariatif dan menstimulasi tahapan perkembangan kognitif anak khususnya berhitung. Seperti media pohon hitung, pohon hitung ini merupakan salah satu media yang dapat membantu anak dalam mencapai tahapan penguasaan berhitung, yaitu tahapan pengenalan konsep, transisi dan tahapan mengenal lambang. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengangkat kembali permasalahan yang ada tetapi dengan metode, teknik, strategi, dan media yang lain serta tindakan yang berbeda agar dapat memberi masukan atau temuan baru khususnya dalam meningkatkan kemampuan berhitung anak sehingga dapat mengembangkan potensi anak secara optimal.
Peserta Didik dalam Pandangan Teori Empirisme, Naturalisme, Konvergensi Naturalisme dan Tinjauan Pendidikan Islam Makbul M.; Nur Aini Farida; Ajat Rukajat
HAWARI : Jurnal Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/hw.v3i2.8417

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui konsep terkait peserta didik, Pandangan aliran nativisme, empirisme, dan konvergensi tentang peserta didik serta tinjauan pendidikan Islam terkait faktor-faktor yang memengaruhi perkembangan peserta didik. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni penelitian kepustakaan yaitu jenis penelitian yang dilakukan dengan membaca artiekel yang relevan, buku-buku serta majalah dan sumber data lainnya untuk menghimpun data dari berbagai literatur, baik perpustakaan maupun di tempat-tempat lain yang menyediakan rujukan baik daring dan luring. Hasil bacaan tersebut kemudian dikumpulkan dikodifikasi kemudian dianalisis sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan untuk mendapatkan gambaran terkait konsep peserta didik dalam pandangan teori empirisme, naturalisme, konvergensi dan tinjauan pendidikan Islam. Merujuk pada hasil penelitian yang telah dilakukan dikemukakan bahwa Peserta didik itu adalah anggota masyarakat yang yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu yang memiliki karakteristik dan ciri-ciri tertentu. Pandangan aliran nativisme oleh Schopenhauer berkeyakinan bahwa anak yang baru lahir membawa bakat, kesanggupan, dan sifat-sifat tertentu. Bakat, kemampuan dan sifat-sifat yang dibawa sejak lahir menentukan dalam pertumbuhan dan perkembangan anak manusia. Pendidikan dan lingkungan tidak berpengaruh terhadap perkembangan anak, Empirisme John Lock perkembangan anak menjadi manusia dewasa itu sama sekali ditentukan oleh lingkungannya atau oleh pendidikan dan pengalaman yang diterimanya sejak kecil, Naturalisme oleh J.J Rousseau bahwa semua anak yang dilahirkan berpembawaan baik, dan pembawaan baik, anak akan menjadi rusak karena dipengaruhi oleh lingkungan. Konvergensi dengan Wiliam Stem bahwa pendidikan sangat bergantung pada faktor pembawaan atau bakat dan lingkungan Tinjauan Pendidikan Islam terkait faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan peserta didik yakni terkait dengan konsep fitrah yang terdiri dari: fitrah sebagai khalifah dan fitrah tauhid.
Studi-studi tentang Al-Qur’an dalam Konteks Keindonesiaan menurut Pandangan Howard Federspiel Nur Aini Farida; M Makbul
HAWARI : Jurnal Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/hw.v3i2.8576

Abstract

The development of the interpretation of the Qur'an in Indonesia is certainly different from the developments in the Arab world. These differences are mainly due to differences in cultural and linguistic backgrounds. The interpretation of the Qur'an in Indonesia goes through a longer process when compared to that which applies in its place of origin. This study is a library research with historical approach. Howard analyzed one aspect of the scientific tradition of Indonesian Muslims, namely the study of the Qur'an as the main source of Islamic teachings. The Sunni Islamic tradition is important to Indonesian Muslim writers because it consistently draws on the sources of this tradition, namely the Qur'an, the Sunnah of the Prophet, and the works of scholars throughout Islamic history. Models of works on the exegesis of the Qur'an in Indonesia are basically derived from the works of Egyptian writers one hundred years ago.
THE EFFECT OF REINFORCEMENT ON STUDENTS' LEARNING ACHIEVEMENT IN THE FIELD OF ISLAMIC STUDIES AT SMP NEGERI 34 MAKASSAR M. Makbul; Ferianto Ferianto
ANSIRU PAI : Pengembangan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam Vol 6, No 1 (2022): JURNAL ANSIRU PAI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/ansiru.v6i1.14803

Abstract

This article discusses the Effect of Reinforcement on Students' Learning Achievement in the Field of Islamic Studies at SMP Negeri 34 Makassar". The main issues that will be discussed in this thesis are: 1) How is the application of reinforcement in the field of PAI studies at SMP Negeri 34 Makassar. 2) How is the learning achievement of students in the field of PAI studies at SMP Negeri 34 Makassar. 3) Are there any a significant effect of providing reinforcement on student learning achievement in the field of Islamic studies at SMP Negeri 34 Makassar. The purpose of this study was to determine whether the provision of reinforcement has an influence on the learning achievement of students in the field of Islamic studies at SMP Negeri 34 Makassar. The type of research is quantitative, the data is in the form of numbers and uses statistical analysis. The population in this study were students of class VIII SMP Negeri 34 Makassar, amounting to 259 people. While the sample is class VIIIC, VIIIE, and VIII, namely 92 people with a sampling technique using purposive random sampling. Based on the results of the analysis obtained, namely in the regression equation, it is known that if the value of X is increased, then the value of Y will also increase or in other words that X is directly proportional to Y. It means that the higher the reinforcement that students have, the learning outcomes will also increase. more increasing. Furthermore, it is also obtained Fcount Ftable or 106.91 3.10 then Ha is accepted and H0 is rejected. This means that there is a significant influence between the provision of reinforcement on the learning achievement of class VIII students of SMP Negeri 34 Makassar 
Peran Walisongo Dalam Mengislamkan Tanah Jawa: Perkembangan Islam Di Tanah Jawa Dicky Darmawan; M Makbul
Wahana Karya Ilmiah Pendidikan Vol. 6 No. 02 (2022): Wahana Karya Ilmiah Pendidikan
Publisher : Magister PAI Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/wkip.v6i02.8878

Abstract

Syariat Islam dan ulama sufi, termasuk Walisongo, telah mendorong budaya damai Islam. Para wali yang tergabung dalam Walisongo mencerminkan bagaimana Islam berkembang di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa. Sebagai pendiri Islam, Walisongo dihormati di seluruh Jawa. Karya Walisongo dalam atlas dakwah Islam yang dilakukan di Indonesia secara umum dan di Jawa secara khusus adalah fakta sejarah yang tak terbantahkan. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif. Pendekatan penelitian kualitatif lebih menitikberatkan pada pendapat subjek dan menggunakan landasan teoritis sebagai pedoman untuk menjamin bahwa proses penelitian sejalan dengan fakta-fakta yang ditemukan selama penelitian. Awal masuknya Islam ke Jawa. Islam berhasil disebarluaskan ke seluruh Jawa setelah proses yang berlarut-larut dan penuh tantangan. Bagaimana menjelaskan Walisongo Kata "wali" dan "songo", dua kata dasar, adalah asal mula frasa "walisongo". Fungsi Walisongo dalam Membawa Islam ke Jawa Sejumlah kontribusi Walisongo terhadap pendidikan Islam di Jawa saat ini sedang diperbaiki dan disempurnakan dengan modifikasi modern. Walisongo adalah tokoh sejarah dalam pendidikan Islam Jawa karena cara dia memasukkan budaya dan adat Jawa ke dalam metode dakwahnya. Ini membantu mencegah pendidikan Islam dipromosikan melalui Islamisasi.
MEDIA KARTU SEBAGAI PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA BAHASA ARAB DI TKQ TAMRINUSSHIBYAN Tati Ratnasari; Oyoh Bariah; M. Makbul
ANSIRU PAI : Pengembangan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam Vol 7, No 2 (2023): JURNAL ANSIRU PAI
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/ansiru.v7i2.16109

Abstract

Children who are slow in mastering the skills of reading Arabic letters and reciting them. Meanwhile, it is not appropriate for kindergarten teachers to emphasize reading, writing and arithmetic skills to their students. Indeed, it will later ease the work of elementary school teachers. However, what should be kept in mind by all parties is that the age of kindergarten children is the age of children to play, what needs to be taught to children is only gross motor skills, for example: balance as a provision for concentration or jumping. As a preschool institution, the main task of kindergarten is to prepare children by introducing various knowledge, attitudes or behaviors, skills and intellectuals and language so that they can adapt to actual learning activities in elementary schools in the future (Depdiknas, 2000: 2). This picture and letter card game or what the author calls Arabic numeral cards can provide a relaxed and informal learning situation, free from tension and anxiety. Children are actively involved and required to provide feedback and make a decision. Playing with picture cards should be fun and learning to read should be fun too.