Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sinergitas Orang Tua dan Guru dalam Pengasuhan Anak Berkarakter di Era Digital Kabupaten Maros Achmad, Sitti Fatimah; Mustari, Mustari; Manda, Darman
Phinisi Integration Review Volume 4 Nomor 3 Tahun 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v4i3.24430

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (i) Bentuk sinergitas orang tua dan guru dalam pengasuhan anak berkarakter di era digital di SDN 57 Bulu-Bulu Kabupaten Maros, (ii) Faktor-faktor yang mendukung dan menghambat sinergitas orang tua dan guru dalam pengasuhan anak berkarakter  di era digital di SDN 57 Bulu-Bulu Kabupaten Maros, (iii) Upaya yang dilakukan pihak sekolah untuk membangun sinergitas antara orang tua dan guru dalam mengembangkan karakter anak di era digital di SDN 57 Bulu-Bulu Kabupaten Maros. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian inimelibatkan 31 informan yang ditentukan melalui teknik purposeful sampling.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis melalui tiga tahap yaitu; reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (i) Bentuk sinergitas yang dilakukan guru yaitu pemberian pesan singkat melalui  WhatsApp kelompok Parenting, pembuatan video motivasi pembelajaran, guru melakukan kunjungan rumah, guru datang langsung ke sekolah, pelibatan orang tua dalam penataan pojok baca, dan meminta orang tua menyaksikan kegiatan lomba antar kelas, (ii) Faktor pendukung sinergitas yaitu bangunan sekolah bertingkat, halaman luas dan jauh dari jalan raya, perhatian orang tua tinggi, memiliki guru berpengalaman dengan jumlah dan kualitas memadai, sekolah model, guru kreatif, dan memiliki orang tua dengan perhatian tinggi, Adapun faktor penghambatnya orang tua (bapak) yang sibuk sehingga jarang bisa menghadiri undangan ke sekolah, dan sikap ketergantungan anak terhadap gadget, dan (iii) upaya yang dilakukan sekolah untuk menjaga kualitas sinergitas mulai dari penyusunan program sekolah, saat pelaksanaan, monitoring dan evaluasi, menghadirkan kelas inspirasi, dan menjalin hubungan baik dengan seluruh stakeholder pendidikan.