Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

ANALISA FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEMATIAN BAYI DENGAN ASFIKSIA DI KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2012 Joyo Minardo; Kartika Sari; Tutik Susilowati
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2014: PROSIDING SEMINAR NASIONAL HASIL - HASIL PENELITIAN & PENGABDIAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (92.485 KB)

Abstract

Asphyxia neonatorum is a condition in which the baby can not breathe spontaneously and regularly soon after birth due to several factors: maternal factors, factors from the placenta, fetal factors, factors of labor, and of multifactorial. This study aims to investigate the characteristics of mothers with infants died of asphyxia in Semarang district in 2012 andanalyzes the factors that cause infant death due to asphyxia in Semarang district in 2012. This research is a retrospective study using cross-sectional approach . Subjects were mothers with infants died of asphyxia in Semarang Regency in 2012 , time studies in January 2014. Theresearch instrument using the checklist and perinatal mortality audit records . Technical analysis of the data using univariate analysis. Based on the research that the characteristics of pregnant women who have a baby die of asphyxia mostly aged between 20-35 years of age productive oras many as 29 ( 76 % ) of people , berparitas < 4 which is 36 people ( 95 % ) , junior high school education is 21 people ( 55 % ) , age at term pregnancy is 28 people ( 74 % ) . The results showed 13 infants ( 34.2 % ) died due to asphyxia with the causes of fetal factors , 13 infants ( 34.2 % ) died due to asphyxia with the cause of multi- factor , 10 infants ( 26.3 % ) died due to asphyxia with a cause of the labor factor 2 infants ( 5 % ) died due to asphyxia with the causes of maternal factors , not the baby died because of asphyxia obtained with the causes of placental factors . Advice given is a health worker should be more thorough in examiningpregnant women and more prudent in taking actions that can overcome the disstres fetal asphyxia not allow to happen.
ANALISA FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEMATIAN BAYI DENGAN ASFIKSIA DI KABUPATEN SEMARANG Joyo Minardo; Kartika Sari; Tutik Susilowati
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2014: PROSIDING SEMINAR NASIONAL HASIL - HASIL PENELITIAN & PENGABDIAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.48 KB)

Abstract

Asphyxia neonatorum is a condition in which the baby can not breathe spontaneously andregularly soon after birth due to several factors: maternal factors , factors from the placenta ,fetal factors , factors of labor , and of multifactorial. This study aims to investigate thecharacteristics of mothers with infants died of asphyxia in Semarang district in 2012 andanalyzes the factors that cause infant death due to asphyxia in Semarang district in 2012. Thisresearch is a retrospective study using cross-sectional approach . Subjects were mothers withinfants died of asphyxia in Semarang Regency in 2012 , time studies in January 2014. Theresearch instrument using the checklist and perinatal mortality audit records . Technical analysisof the data using univariate analysis. Based on the research that the characteristics of pregnantwomen who have a baby die of asphyxia mostly aged between 20-35 years of age productive oras many as 29 ( 76 % ) of people , berparitas < 4 which is 36 people ( 95 % ) , junior highschool education is 21 people ( 55 % ) , age at term pregnancy is 28 people ( 74 % ) . Theresults showed 13 infants ( 34.2 % ) died due to asphyxia with the causes of fetal factors , 13infants ( 34.2 % ) died due to asphyxia with the cause of multi- factor , 10 infants ( 26.3 % )died due to asphyxia with a cause of the labor factor 2 infants ( 5 % ) died due to asphyxia withthe causes of maternal factors , not the baby died because of asphyxia obtained with the causesof placental factors . Advice given is a health worker should be more thorough in examiningpregnant women and more prudent in taking actions that can overcome the disstres fetalasphyxia not allow to happen. Keywords  : asphyxia neonatorum, death in infant
STRATEGI PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN JALAN TOL DI PT JASA MARGA (PERSERO) TBK SURABAYA TUTIK SUSILOWATI
Publika Vol 1 No 3 (2013)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/publika.v1n3.p%p

Abstract

Kemacetan merupakan masalah yang tidak pernah selesai dalam masalah trasportasi di Indonesia, karena sampai sekarang tingkat jumlah kendaraan atau tingkat trasportasi darat semakin tahun semakin bertambah dimana hal tersebut tidak diimbangi dengan pelebaran jalan sehingga terjadi kemacetan.Untuk mengatasi kemacetan tersebut pemerintah membangun jalan tol, maka PT Jasa Marga Surabaya meningkatkan kualitas pelayanan jalan tol demi kelancaran lalu lintas dijalan, tujuan dari penulisan skripsi ini dimaksudkan untukmendeskripsikan dan menganalisis Strategi Peningkatan Kualitas Pelayanan Jalan Tol Di PT Jasa Marga (Persero) Tbk Surabaya. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Fokus dalam meningkatkan kinerja pelayanan publik (khususnya pada layanan jalan tol) dengan menggunakan teori David Osborne dalam Sedarmayanti (2009), antara lain Strategi inti, Strategi konsekuensi, Strategi pelanggan, Strategi pengawasan, dan Strategi budaya. Lokasi penelitian dilakukan di PT Jasa Marga Surabaya di Plaza Tol Kota Satelit Jl. Mayjen Sungkono Surabaya 60189. Informan penelitian ini antara lain Manager Sumber Daya Manusia (SDM) PT Jasa Marga Surabaya, Assisten manager traffic services PT jasa Marga Surabaya, dan Pengguna layanan jalan tol.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa observasi, dokumentasi, dan wawancara.Analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, klasifikasi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya strategi yang dibuat oleh PT Jasa Marga Tbk Surabaya.dimana melihat dari konsep David Osborne dalam Sedarmayanti (2009), antara lain Strategi inti (adanya penerapan tata nilai di PT Jasa Marga Surabaya yaitu JSMR (Jujur, Sigap, Mumpuni, Respek), Strategi konsekuensi (adanya peraturan didiplin karyawan, punishment (hukuman) dan rewards(hadiah/imbalan), Strategi pelanggan (adanya layanan lalulintas, layanan kontruksi, layanan transaksi, diadakan kegiatan survey pelanggan dan tempat penerimaan kritikan dan saran), Strategi pengawasan (adanya pelatihan pada karyawan, adanya pengawasan terhadap kinerja pegawai dan laporan hasil kerja para karyawan yang telah dilakukan selama mengerjakan perkerjaannya), Strategi budaya (semua karyawan harus melayani pelanggan dengan ramah, dan adanya pengawasan budaya yang harus dilakukan terhadap para karyawan). Rekomendasi yang dilakukan agar terjadi peningkatan kualitas pelayanan jalan tol lebih baik antara lain lebih memantau para petugas yang terjun langsung kelapangan atau ke jalan tol, perlunya pembenahan atau perbaikan pembatas jalan di jalan tol, meningkatkan sosialisasi mengenai E-toll Card kepada masyarakat supaya masyarakat banyak yang menggunakan pembayaran tarif tol dengan non tunai, tersedianya media online dalam pembuatan E-toll Card. Kata Kunci : strategi, kualitas layanan, Jalan tol
APLIKASI SISTEM KEUANGAN SYARIAH DI KSPS JATIMULYO, WONOGIRI Tutik Susilowati; Selly Astriana
Jurnal Kewirausahaan dan Bisnis Vol 19, No 10 (2016): December
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jkb.v19i10.8328

Abstract

Gapoktan Jatimulyo merupakan salah satu Gapoktan berprestasi yangada di Kabupaten Wonogiri. Di tahun 2010, Gapoktan ini mendapat danaPUAP sebesar 100 juta rupiah dan kemudian mengembangkan KSPS(Koperasi Simpan Pinjam Syariah) Jatimulyo untuk pengelolaannya. Akantetapi dalam pelaksanaannya, KSPS Jatimulyo masih belum menerapkansistem keuangan syariah dan pencatatan keuangannya masih dilakukansecara manual. Di tahun 2014, KSPS Jatimulyo telah melakukan penataanpencatatan administrasi keuangan dan penyediaan sistem (software)keuangan untuk mempermudah operasionalisasi KSPS sedangkanGapoktan Jatimulyo memiliki rencana pengembangan usaha pembuatanpupuk organik. Usaha pupuk organik ini tidak berjalan dengan baikkarena terkendala permodalan dan pemasaran mengingat persediaanpupuk organik dilakukan melalui sistem pengadaan barang diDepartemen Pertanian. Kurang lengkapnya dokumen-dokumen pendirianusaha membuat usaha pupuk tidak dapat berkembang. Oleh karena itu,diperlukan pendampingan agar pada akhirnya produksi pupuk organikini dapat menjadi usaha baru bagi Gapoktan. Tujuan dari kegiatan iniyaitu meningkatkan kemampuan pengurus Gapoktan dan KSPSJatimulyo, meningkatkan teknologi yang dapat mendukungpengembangan usaha Gapoktan dan meningkatkan produktivitas danprofesionalitas Gapoktan dan KSPS dengan ditandai meningkatnyakemampuan untuk menghasilkan laba. Metode pelaksanaan dilakukanmelalui pelatihan dan pendampingan secara intensif dan berkelanjutan.Kegiatan pengabdian yang dilakukan meliputi koordinasi denganGapoktan dan KSPS Jatimulyo, pelatihan sistem keuangan berbasissyariah dan manajerial, pendampingan pengelolaan keuangan berbasissyariah serta pemberian TTG berupa software keuangan dan seperangkatkomputer.
PENGEMBANGAN WEBSITE PPKwu SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI DAN PROMOSI DALAM UPAYA MENUJU PUSAT MANDIRI Eddy Triharyanto; Yuniawan Hidayat; Tutik Susilowati
Jurnal Kewirausahaan dan Bisnis Vol 16, No 9 (2015): Kewirausahaan dan Bisnis
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jkb.v16i9.5078

Abstract

Teknologi Informasi berbasis komputer adalah salah satu media yangcukup efektif dalam mengelola informasi suatu lembaga, termasuk bagiPPKwu UNS. PPKwu yang banyak berkecimpung di bidang pelayanandan pendampingan UKM, keberadaan website sangat diperlukan. Hal initerkait dengan konsultasi bisnis yang saat ini dimungkinkan dilakukandengan teknologi internet. Oleh karena itu, dipandang perlu untukmengembangkan website PPKwu untuk menjadi media komunikasi bagiPPKwu dan mitra atau tenant serta menjadi media promosi dalamupayanya menjadi pusat mandiri. Target yang diharapkan dari kegiatanini adalah desain tampilan website yang menarik serta berisi informasiinformasiterbaru yang lengkap mengenai PPKwu. Kegiatan peningkatantata kelola di PPKwu diawali dengan penyelenggaraan workshop dimanasetiap peserta berbagi informasi (brain storming) mengenai kebutuhancontent website sehingga output yang dihasilkan adalah sumbang sarandari semua anggota Peer group PPKwu dan staf PPKwu. Setelahdiperoleh masukkan mengenai content website, maka dilakukanpembuatan website, implementasi dan evaluasi website.
PENINGKATAN TATA KELOLA PUSAT PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN (PPKwu) DALAM RANGKA MENJADI PUSAT MANDIRI Eddy Triharyanto; Tutik Susilowati
Jurnal Kewirausahaan dan Bisnis Vol 17, No 9 (2015): Kewirausahaan dan Bisnis
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jkb.v17i9.5090

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas manajemenserta pengelolaan PPKwusehingga diharapkan dapat menjadi pusat studi yang mandiridalam mencapai pemenuhan target kerja dan anggaran. Melalui perbaikan tata kelolapusat studi diharapkan dapat meningkatkan dan menyinambungkan pelayanan pusatstudi kepada mahasiswa dan masyarakat, meningkatkan jumlah penelitian danpengabdian yang dilakukan serta meningkatkan jaringan kerjasama sehingga dapatmencapai misi UNS yaitu UNS menuju world class university.Secara khusus, tujuan dari kegiatan ini adalah: 1) merevisirenstra, roadmap, dan SOP; 2)menyusun manual dan sasaran mutu pusat studi. Kegiatan ini bertolak dari adanyapermasalahan di PPKwu yaitu terdapatnya duplikasi peran PPKwu dengan pusat studilain, belum adanya manual mutu dan sasaran mutu yang menjadi panduan pelaksanaanprogram kerja,kekurangaktifan peer group disebabkan banyaknya kegiatan peergroup difakultas, dan keterbatasan tenaga adminitrasi.Kegiatan peningkatan tata kelola di PPKwu dilakukan melalui penyelenggaraan tigatahapan workshop yaitu workshop revisi renstra dan roadmap, workshop penyusunanmanual dan sasaran mutu dan workshop revisi SOP. Peserta workshop adalah semuapeergroup PPKwu. Semua kegiatan PPKwu telah terlaksana, adapun kegiatan-kegiatantersebut antara lain : workshop revisi roadmap dan renstra PPKwu serta workshoppenyusunan manual & sasaran mutu dan SOP PPKwu.
Induction Program: An Effort to Improve Professionalism of Novice Principals Tutik Susilowati
Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series Vol 4, No 3 (2021): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.783 KB) | DOI: 10.20961/shes.v4i3.49972

Abstract

School principals had a very important role to create schools which passed Indonesian students who were expected to be smart and competitive so that they could compete in industrial revolution era 4.0. Being school principals was not an easy challenge, especially for novice principals. Transition from teachers to principals inflicted several problems. Therefore, induction program was needed by novice principals. The purpose of this article was to develop an understanding on the concept of induction program for novice principals as an effort to develop professionalism. This article was written based on the result of literature review on novice principals, induction program, and some relevant studies. This article concluded that induction program prepared novice principals to succeed as school principals who were capable to do their roles, main tasks, and functions so that their professionalism was developed. Novice principals would through professional learning process in which they learned to adapt themselves from being teachers to being school principals.
PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN OUTSOURCING PT TELKOM WITEL SOLO Vira Auzira Rasidi; Anton Subarno; Tutik Susilowati
JIKAP (Jurnal Informasi Dan Komunikasi Administrasi Perkantoran) Vol 5, No 2 (2021): Mei
Publisher : Program Studi Pendidikan Administrasi perkantoran FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jikap.v5i2.50032

Abstract

AbstractThe purpose of this research is to determine whether there is or not: 1) the effect of education level on the performance of employees of Outsourcing PT. Telkom Witel Solo. 2) the influence of work discipline on the performance of employees of Outsourcing PT. Telkom Witel Solo. The type of research used is quantitative research with the method of causality description. The population in this study were all outsourcing employees of PT. Telkom Witel Solo, amounting to 59 people. The data collection technique in this study used a census sampling technique with a questionnaire. Hypothesis testing in this study was conducted using logistic regression and simple linear regression. The results showed that: 1) There is no influence between the education level variables on employee performance, this is indicated by the Wald significance, it is known that it is 0.163> 0.05 p-value which is smaller than alpha indicating that Ho is accepted. 2) There is an influence between work discipline variables on employee performance. This is indicated by the t-test value of 4.111, to determine whether or not there is an influence, then the t-count must be greater than the ttable. In this study, the t table with a significant level of 5% and df = 59 (df = n - k - 1, where df = 59 - 2 - 1 = 56), obtained t table of 2.003 or 4.111> 2.003 with a significance value of 0.000 <0.05.Keywords: education level, work discipline, employee performance
PENERAPAN E-ARSIP DI PENGADILAN NEGERI KARANGANYAR KELAS II Sri Astuti Pebrianti; Anton Subarno; Tutik Susilowati
JIKAP (Jurnal Informasi Dan Komunikasi Administrasi Perkantoran) Vol 4, No 2 (2020): Mei
Publisher : Program Studi Pendidikan Administrasi perkantoran FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jikap.v4i2.44209

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan e-arsip dilihat dari kinerja petugas kearsipan dan perangkat pendukung penerapan e-arsip di Pengadilan Negeri Karanganyar kelas II. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan snowball sampling dengan Ketua Pengadilan Karanganyar sebagai key informan. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumen. Uji validitas data menggunakan triangulasi sumber. Teknik analisis data terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) e-arsip di Pengadilan Negeri Karanganyar ada dua yaitu SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara) dan PTSP Plus (Pelayanan Terpadu Satu Pintu Plus). 2) Kompetensi petugas arsip di Pengadilan Negeri Karanganyar masih kurang hal ini dikarenakan keterbatasan sumber daya manusia, kesulitan mengajukan tambahan pegawai dan petugas arsip yang ditunjuk tidak memiliki latarbelakang pendidikan yang sesuai dengan pekerjaan yang diberikan. (3) fasilitas pendukung dalam penerapan e-arsip di Pengadilan Negeri Karanganyar masih kurang. Cara untuk mengatasi masalah tersebut akan dibahas dalam artikel ini. Kata kunci: penanganan arsip, arsip elektronik, kompetensi arsiparis, perlengkapan arsip.
MODEL TES ESSAY BERBASIS WEBSITE PADA MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Helmi Nugroho; Anton Subarno; Tutik Susilowati
JIKAP (Jurnal Informasi Dan Komunikasi Administrasi Perkantoran) Vol 5, No 1 (2021): Februari
Publisher : Program Studi Pendidikan Administrasi perkantoran FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jikap.v5i1.49165

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan tes essay berbasis website dan mengetahui apakah model tes essay berbasis website dapat dipertimbangkan sebagai alternative solusi pada mata kuliah Sistem Informasi Manajemen program studi Pendidikan Administrasi Perkantoran FKIP UNS. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and Development) dengan menggunakan model Hannafin dan Peck yang terdiri dari tiga proses utama yaitu tahap analisis kebutuhan, tahap desain dilanjutkan dengan tahap pengembangan dan implementasi. Sumber informasi didapat dari informasi primer berasal dari hasil wawancara dan kuosioner dan sekunder berasal dari dari buku dan jurnal. Model kuosioner yang digunakan menggunakan kuosioner skala 4 dengan metode EUCS yaitu content, accuracy, format, ease of use, dan timeliness. Analisis menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Analisis data kuantitatif yang digunakan untuk menganalisis validitas menggunakan korelasi product moment pearson dan uji realiabilitas dengan menggunakan teknik Cronbrach’ Alpha. Analisis kualitatif yagn digunakan yaitu deskriptif untuk menjelaskan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model tes essay berbasis website merupakan model  tes yang efisien berdasarkan analisis kebutuhan dan penggunaan aplikasi tes essay berbasis website sangat membantu dosen dan mahasiswa dalam melaksanakan tes. Oleh karena itu, model tes  essay berbasis website dapat dipertimbangkan sebagai alternatif solusi permasalahan tes tertulis konvensional yang menggunakan kertas untuk menuliskan jawaban essay.