Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN STRATEGI KOOPERATIF DAN PEMECAHAN MASALAH PADA KONSEP GELOMBANG UNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN BERFIKIR KRITIS Sarwi, -; Liliasari, -
Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia Vol 5, No 2 (2009)
Publisher : Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menumbuhkembangkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa pada konsep gelombang, melaluipenerapan strategi pembelajaran kooperatif dan pemecahan masalah berkolaborasi. Model kuasi eksperimen dengan disainpretest-posttest control group digunakan dalam penelitian ini. Tes obyektif dilengkapi alasan digunakan dalam pengumpulan data.Hasil penelitian yaitu penumbuhkembangan keterampilan berpikir kritis indikator memberi penjelasan sederhana dan membangunketerampilan dasar diperoleh skor 66,3 dan 64,4; sedangkan indikator menyimpulkan dan memberi penjelasan lanjut dicapai skor54,7 dan 23,7 (skala 100). N-gain kelompok eksperimen 54 dan kontrol 42; sedangkan skor penguasaan konsep gelombang keduakelompok itu sebesar 62,6 dan 52,5 (skala 100). Uji t dengan sampel paasangan bebas diperoleh t hitung (3,92) > t tabel (1,98),untuk sampel 131, taraf signifikansi uji = 0,05 dan derajat kebebasan (dk = nt-2) = 129. Hasil penelitian disimpulkan bahwa 1)keterampilan berfikir kritis mahasiswa dapat ditingkatkan melalui pembelajaran kooperatif dan pemecahan masalahberkolaborasi, dan 2) penguasaan konsep gelombang kelompok eksperimen lebih baik daripada kelompok kontrol. The aim of the study was to foster critical thinking skill of university students on wave concepts, through implementation ofcooperative learning strategies and problem solving with collaboration. Experimental quasi model with pretest-posttest controlgroup design was used in the study. Objective tests followed with reasons were used collecting the data collection. The results showdevelopment of indicator for critical thinking skills provide a simple explanation and build basic skill showing score of 66.3 and 64.4;while indicator of concluding and giving further explanation showed score of 54.7 and 23.7 (scale of 100). N-gain experimentalgroup of 54 and control of 42; while mastering the concept of a second wave scored 62.6 and 52.5 (scale of 100). Sample t test witha lone pair and the degrees of freedom (df = NT2) 129. Inconclusion results show that 1 students critical thinking skills can beenhanced through cooperative and problem-solving learning collaboration, and 2) mastering the concept of wave overexperimental group is better than in control group.Keywords: critical thinking; cooperative; problem solving; wave concept
STRUKTUR KONSEP MAHASISWA CALON GURU TENTANG MEDAN ELEKTROSTATIK BERDASARKAN ANALISIS FRAMING Nugroho, S. E.; Setiawan, A.; Liliasari, -
Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia Vol 6, No 1 (2010)
Publisher : Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi struktur konsep mahasiswa calon guru tentang medan elektrostatik. Data diperolehdengan menggunakan metode thinks-aloud, didukung metode lain yaitu wawancara, diskusi, dan tes tertulis Responden penelitianterdiri atas delapan mahasiswa semester 2 yang telah menempuh fisika dasar sebagai kelompok I, dan sembilan mahasiswasemester 6 yang telah menempuh mata kuliah kelistrikan dan kemagnetan sebagai kelompok II. Mahasiswa tersebut diberipertanyaan real-worlds yang menyangkut konsep dasar medan dan memerlukan jawaban secara spontan. Hasil studi inimenunjukan bahwa (1) struktur konsep mahasiswa mengenai medan elektrostatik pada umumnya mengalami fragmentasi; (2)mahasiswa mengalami kerancuan dalam memahami konsep medan elektrostatik; (3) Pada umumnya, mahasiswa masihberlandaskan konsep gaya dalam memahami tentang medan. The purpose of this research is to explore the concept structure of electrostatics field of teacher candidate student. In thisexperiment, we used thinks-aloud method and varied by others (interview, discussion and written-test). Respondent consisted ofeight students of second semester passing Basic Physics subject as the first group and nine students of sixth semester passingelectricity and magnetism subject as the second group. On these students the real world questions related to concept of field andneeded spontaneous answer are asked. The study result shows that (1) in general the concept structure of electrostatics field ofstudents undergoes fragmenting process; (2) the students experience contamination in understanding the electrostatics fieldconcept, and (3) in general the students are still based on the force concept in understanding the field.Keywords: framing analysis, teacher candidate student, concept structure
MODEL MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS GAYA BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PENDAHULUAN FISIKA ZAT PADAT Wiyono, K.; -, Liliasari; Setiawan, A.; Paulus, C. T.
Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia Vol 8, No 1 (2012)
Publisher : Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh model multimedia interaktif berbasis gaya belajar dalam meningkatkan penguasaan konsep pendahuluan fisika zat padat mahasiswa calon guru. Metode eksperimen dengan desain control group pretest-posttest design dilaksanakan terhadap 37 mahasiswa kelas eks-perimen dan 36 mahasiswa kelas kontrol di LPTK Sumatera Selatan. Instrumen berupa kuesioner gaya belajar, tes pilihan ganda, angket dan lembar observasi. Uji t beda rerata digunakan melihat peningkatan penguasaan konsep mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan tertinggi terjadi pada gaya belajar visual sebesar 83,0 (kategori tinggi) dan terendah pada gaya belajar kinestetik sebesar 66,3 (ketegori sedang). Peningkatan penguasaan konsep kelas eksperimen 74 (kategori tinggi) dan kelas kontrol 47 (ketegori sedang). Disimpulkan bahwa penggunaan  multimedia interaktif berbasis gaya belajar lebih efektif daripada pembelajaran konvensional dalam meningkatkan penguasaan konsep pendahuluan fisika zat padat.This study aims to see the effect of interactive multimedia model based learning styles to improve the concept mastery introductory solid state physics prospective teachers. Experimental methods with pretest posttes control group design implemented of 37 students in the experimental class and 36 students in the control class LPTK South Sumatra. Instruments of learning styles questionnaires, multiple choice tests, questionnaires and observation sheets. The mean difference t test used to see an increase in student concepts of mastery. The results showed that the highest increase occurred in the visual learning style that is equal to 83.0 (high category) and the lowest at 66.3 for kinesthetic learning styles (medium category). Increased concept of mastery class experiments 74 (high category) and a control class 47 (medium category). Concluded that the use of interactive multimedia-based learning style is more effective than conventional learning in improving the concept mastery introductory solid-state physics.
IMPACT OF REPRESENTATIONAL APPROACH ON THE IMPROVEMENT OF STUDENTS’ UNDERSTANDING OF ACCELERATION -, Sutopo; -, Liliasari; Waldrip, B.; Rusdiana, D.
Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia Vol 8, No 2 (2012)
Publisher : Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji dampak pendekatan representasi pada peningkatan pemahaman siswa tentang konsep percepatan. Subjek penelitian terdiri atas 24 mahasiswa pendidikan fisika Universitas Negeri Malang yang mengambil matakuliah Kapita Selekta Fisika Sekolah pada semester gasal tahun akademik 2011/2012. Dengan menggunakan desain penelitian mixed-method, disimpulkan beberapa dampak sebagai berikut: (1) Skor penguasaan konsep mahasiswa meningkat secara signifikan dari rata-rata 50,8% menjadi 85,0%, dengan efect size yang sangat tinggi (1,67) dan gain ternormalisasi yang juga tinggi (0,71). (2) Mahasiswa mampu menggunakan definisi operasional percepatan   untuk menganalisis diagram gerak yang berupa multi-flash; (3) Mahasiswa bisa memperbaiki sejumlah miskonsepsinya tentang percepatan; (4) Namun, sebagian kecil mahasiswa masih terpaku dengan miskonsepsinya bahwa percepatan benda yang ditembakkan ke atas berkurang seiring dengan ketinggiannya, dan tegangan tali pada ayunan selalu sama dengan berat pendulum.This research examined the impact of representational approach on the improvement of students’ understanding of acceleration. Subject consisted of 24 prospective physics teacher students of State University of Malang, enrolling Selected Topic of School Physics course in Semester I of 2011/2012 academic year. Using mixed-methods design, this study concluded that (1) students’ mean score of conceptual test increased significantly from 50.8% to 85.0% with very large d-effect size (1.67) and high normalized-gain (0.71), (2) students became able to use operational definition of acceleration   to analyze multi-flash motion diagram, and (3) students remediated their misconceptions of acceleration. However, few students stuck in their misconception that acceleration of a shot-up object is decreasing with its elevation, and the tension in the rope of a swinging pendulum is equal to the weight of its bob.
PEMBELAJARAN KESETIMBANGAN KIMIA DENGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA Fathan, Fitria; Liliasari, Prof.; Rohman, Ijang
Jurnal Riset dan Praktik Pendidikan Kimia Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Riset dan Praktik Pendidikan Kimia
Publisher : Masyarakat Pendidikan Kimia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan penguasaan konsep dan keterampilan berpikir kritis siswa pada materi kesetimbangan kimia. Penelitian ini merupakan penelitian Kuasi Eksperimen menggunakan One Group Pretest-Postest Design. Subjek penelitian sebanyak 30 orang siswa di salah satu SMA di kota Garut. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa penggunaan multimedia interaktif pada pembelajaran kesetimbangan kimia dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan rata-rata N-Gain sebesar 54,27%. Peningkatan hasil belajar ini menunjukkan peningkatan penguasaan konsep dan keterampilan berpikir kritis siswa. Konsep yang paling dikuasai oleh siswa setelah belajar dengan menggunakan courseware MMI “Chemical Equilibrium” adalah Prinsip Le Chatelier dan faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan dengan rata-rata N-Gain 58,64% dan konsep yang kurang dikuasai siswa adalah kesetimbangan kimia dalam bidang industri dengan rata-rata N-Gain 46,32%. Indikator keterampilan berpikir kritis yang paling dikuasai adalah membuat induksi dan mempertimbangkan induksi dengan rata-rata N-Gain 74,28%, sedangkan yang kurang dikuasai adalah mengidentifikasi asumsi dengan rata-rata N-gain sebesar 45,97%. Siswa dan guru memberikan tanggapan yang baik terhadap penggunaan courseware multimedia interaktif pada pembelajaran kesetimbangan kimia. Namun terdapat kelemahan dalam courseware ini, yaitu dalam hal pengoperasian, siswa mengalami kesulitan terkendala bahasa yang digunakan. Kata Kunci : multimedia interaktif, pengusaan konsep, keterampilan berpikir kritis, kesetimbangan kimia. 
PENINGKATAN KEMAMPUAN ASESMEN MAHASISWA CALON GURU KIMIA MELALUI PENGEMBANGAN PROGRAM PERKULIAHAN EVALUASI PEMBELAJARAN KIMIA BERBASIS INKUIRI Nahadi, Mr; Liliasari, Mrs
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 15, No 2 (2010): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v15i2.290

Abstract

This research had been conducted to find study program which can increase ability of chemistry prospective teachers for doing assessment chemistry learning. Research process is held in LPTK in Bandung by 52 teacher candidates at validation test and 112 teacher candidates at implementation test. Design research and development is applied with four phases. Those were 1) preliminary study; 2) program planning; 3) program validation; and 4) program implementation. Data collected through test of the chemistry education evaluation theory, prospective teachers activity, and exercises. Data was collected using test, observation sheet, portfolio, questionnaire and field note. Data analysis used descriptive statistics of normalized gain score by t test. The research produced an inquiry based chemistry education evaluation program (PEPKBI). The program was consist of design, implementation and evaluation of learning Chemistry components. Results of research indicated that PEPKBI program was effective to increase score of the evaluation of chemistry learning theory (<g> = 0,462),Keywords: assessment, chemistry learning, program development
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN COMPACT DISK (CD) ANIMASI PERKULIAHAN BIOKIMIA UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KECAKAPAN GENERIK BIOKIMIA TILIKAN RUANG Rafiuddin, Mr; Supriyanti, FM Titin; Nurrachman, Zeily; Liliasari, Ms
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 17, No 2 (2012): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v17i2.269

Abstract

Interaksi biomolekul yang melibatkan enzim umumnya terjadi dalam biokimia terutama dalam metabolisme protein yang untuk memahaminya memerlukan kecakapan generik biokimia (KGB) tilikan ruang. Penggunaan CD animasi dalam perkuliahan biokimia dapat membantu mahasiswa menguasai KGB tilikan ruang. Namun, belum ada publikasi tentang jenis KGB yang dibutuhkan bagi mahasiswa yang dapat membantu menguasai materi biokimia. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektifitas penggunaan CD animasi perkuliahan biokimia pada materi metabolisme protin untuk meningkatkan penguasaan KGB tilikan ruang bagi mahasiswa. Penelitian ini divalidasi dengan metode eksperimenpretest-postest one group design pada 52 orang mahasiswa calon guru kimia. Data penelitian terdiri atas data pretes, posting, dan %N-gain. Hasil analisis % N-gain untuk seluruh mahasiswa menunjukkan bahwa rata-rata % N-gain KGB tilikan ruang sebesar 93,20 % lebih tinggi dari rata-rata % N-gain KGB pemodelan sebesar 42,98 %. Padahal, jika dilihat dari perolehan skor rata-rata pretes KGB pemodelan lebih tinggi dari skor rata-rata pretes KGB tilikan ruang. Analisis %N-gain pada kelompok kemampuan mahasiswa juga dilakukan yakni pada kemampuan tinggi (8 orang), kemampuan sedang (32 orang), dan kemampuan rendah (12 orang). Hasilnya, menunjukkan bahwa peningkatan %N-gain penguasaan label KGB tilikan ruang yakni kelompok tinggi (99,8%), kelompok sedang (97,06%), dan kelompok rendah (82,55) lebih tinggi dari peningkatan %N-gain label KGB pemodelan yakni kelompok tinggi (46,98%), kelompok sedang (41,05%), kelompok rendah (40,91%). Uniknya, perolehan rata-rata pretes KGB tilikan ruang lebih rendah dari rata-rata pretes KGB pemodelan, tapi justru peningkatan %-N-gainnya lebih tinggi dari KGB pemodelan untuk semua kelompok kemampuan. Dengan demikian, dapat disimpukan bahwa penggunaan media CD animasi yang dikembangkan dalam perkuliahan biokimia efektif meningkatkan pengusaaan KGB tilikan ruang bagi mahasiswa calon guru kimia.Kata kunci : CD sakit-sakitan, perkuliahan biokimia, KGB tilikan ruang, KGB pemodelan
PERAN ELGAS DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP KIMIA FISIK DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS MAHASISWA PENDIDIKAN KIMIA Kadarohman, Ijang; Liliasari, Ms; Martoprawiro, Muhamad A.
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 9, No 2 (2007): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v9i2.328

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang “Peranan software ELGAS dalam meningkatkan pemahaman konsep kimia fisik dan keterampilan berpikir kritis mahasiswa pendidikan kimia”. Software ELGAS merupakan model pembelajaran KFI berbasis TIK. Implementasi sofware ELGAS dalam pembelajaran KFI berbasis TIK telah dilakukan terhadap 26 mahasiswa yang dijadikan sebagai kelas eksperimen. Sedangkan kelas kontrol melakukan pembelajaran secara konvensional. Berdasarkan analisis data ternyata tidak terdapat perbedaan nilai rerata yang signifikan antara penguasaan konsep kelompok rendah dengan kelompok tinggi. Namun demikian dilihat dari koefisien variansi (KV) skor post-test, ternyata kesenjangan skor yang didapat oleh mahasiswa kelompok rendah lebih baik dibandingkan dengan mahasiswa kelompok tinggi. Keterampilan berpikir kritis yang dapat dikembangkan dengan baik melalui pembelajaran KFI berbasis TIK terjadi pada topik perubahan perubahan keadaan gas. KBK tersebut adalah kemampuan dalam mengatur strategi.  Kata-kunci:  gas, keterampilan berpikir kritis, TIK, e-learning.
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KIMIA ANALITIK UNTUK MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN GURU KIMIA Liliasari, Mrs; Darsati, Mrs Siti
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 3, No 1 (2002): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v3i1.379

Abstract

The aim of the research is to improve chemistry teacher training program quality, use Analytical Chemistry Teaching Model (MPKA). The improvement should be on student higher order thinking skills. The model is consisting of 23 concepts, which include concepts that name process, concepts that have no perceptible instances, concepts which require knowledge of principles, concepts involving symbolic representation, formula and equation. Those concepts arrange in nine hierarchies on concept map. The model of teaching uses: (a) concept and science process skill approach; (b) problem solving and lecture method, and also laboratory activities; (c) transparency and power point media; (d) essay test. Critical thinking skills developed by the model are elementary clarification, basic support, inference and strategy and tactics. Creative thinking skills developed by the model are: (1) encouraging elegant solution of collision conflict, unsolved mysteries; (2) practicing the creative problem solving process in disciplined systematic manner in dealing with the problem and information at hand; (3) examining fantasies to find solution of real problems; (4) heightening anticipation only enough structure to give clues and direction. The model has been implemented to 82 students in three teacher’s training institutions (LPTK) in Java and Bali. The model improves students’ comprehension in Chemistry concepts. It also develops three kinds of logics: group inclusion, proportional and combinatorial. Therefore it is suggested to develop similar models for other courses in perspectives chemistry teachers training program.Key words: Model of teaching, analytical chemistry, critical and creative thinking skills, quality improvement.
PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA Wulandari, Mrs Wiwin; Liliasari, Mrs; Supriyanti, Mrs Titin
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 16, No 2 (2011): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v16i2.239

Abstract

The purposes of this research are to increase creative thinking skills and concept mastery of students in the material buffer solution using Problem Based Learning (PBL) model. The method which is used quasi experiment method with one group pretest –posttest design. The research subjects were 31 students in grade XI school stubs on one of the main international school in the town of Cimahi, West Java. The techniques of data collection are done through a written test like 12 essay question, student worksheets, student questionnaires and teacher interviews. The data is analyzed by statistical tests using SPSS version 16.00 and a descriptive analysis. The results showed that the learning process according with 5 stages in the PBL model; over all creative thinking skills and concept mastery increased significantly with the average N-gain = 0.61; indicators of creative thinking skills that experienced the highest increasing is “elaboration”, N-gain = 0,70; label concepts that experienced the highest increasing is the calculation of pH buffer solution, N-gain=0.86 and PBL model got a positive response from teachers and students.Keywords: buffer solution, creative thinking skills, concepts mastery, problem based learning
Co-Authors - Sarwi A Hinduan A Rusli A. Hakim, A. A. Hinduan A. Mudzakir A. Setiawan A. Suhandi ABADI Abadi Abadi Abdurahman Abdurrahman Achmad A. Hinduan Ade Gafar Abdullah, Ade Gafar Agus Fani Candra Wijaya Agus Setiabudi Agus Setiawan Agus Setiawan Ahmad, Sadijah Albaiti Albaiti, Albaiti Anak Agung Gede Sugianthara Andhy Setiawan Ary Setijadi Prihatmanto Ary Setijadi Prihatmanto Ary Setijadi Prihatmanto Asep Kadarohman B Tjasyono B. Waldrip Barke, H. D. Basuki, R. Bayong Tjasyono Bayong Tjasyono Bruce Waldrip Buchari Buchari C. T. Kereh C. T. Paulus Cecep Kusmana Chansyanah Diawati D. Rusdiana Damayanti, Elok Diana Rochintaniawati E. Nursa’adah, E. Edy Soewono Elva Stiawan Erisda Eka Putra F. M. Titin Supriyanti Fahyuddin Fahyuddin, Fahyuddin Fatma Hamid, Fatma Fitria Fathan FM Titin Supriyanti Fujii, Hiroki G. A. P. Saptawati, G. A. P. H. Rahmatan Hafiz Aji Aziz Hamid, Fatma Hana, M. Nurul Hariyono, Eko Hayat Sholihin Heli S.H Munawaroh Hikmat Hikmat Hiroki Fujii I. Rohman Ijang Kadarohman Ijang Rohman Iqlima Rahayu J. Sabandar Jozua Sabandar K. Wiyono Kartimi Kartimi Leni Marlina M A Martoprawiro M Satriawan M. A. Martoprawiro M. N. Hana, M. N. M. Setyarini Marpaung, Nurliana Mr Rafiuddin Mr Riandi Mr Sumar Hendayana Mrs Siti Darsati Mrs Titin Supriyanti Mrs Wiwin Wulandari Muhamad A. Martoprawiro Muhamad A. Martoprawiro Muhamad Abdulkadir Martoprawiro Muhammad A. K. Martoprawiro Muhammad Nurul Hana mulyani, Sri Nahadi Nursa'adah, E. Nuryani Rustaman Oerip S Santoso Oerip S. Santoso Omay Sumarna P. C. Tjiang Parlindungan Sinaga Parlindungan Sinaga Popi Cahyani Rafiuddin Rafiuddin Rahmat Setiadi Ramlawati Ramlawati Riandi Riandi Rika Rafikah Agustin Rosmiati Rosmiati Rosmiati Rosmiati Rosmiati Rosmiati S. E. Nugroho S. Mulyani S. Redjeki SADIJAH ACHMAD Saprudin Saprudin, Saprudin Saprudin, Saprudin Sarah Ayu Wulandari Sarwi Mahmud Satriawan, Muhammad Sri Hartini Sri Mulyani Stiawan, E. Sujito Sujito Supriyanti, F. M. Titin Supriyanti, Siti Supriyanti, Siti Susiwi, Susiwi T. R. Ramalis TATI NURHAYATI Taufik Ramlan amalis Tri Isti Hartini Tuszie Widhiyanti Wahyu Sopandi Wardana, Rendy Wikrama Wawan Setiawan Wawan Setiawan Wawan Wahyu Wijaya, Agus Fani Candra Wiji Wiji Wulandari, Wiwin Zeily Nurrachman Zeily Nurrachman